Asli, kemarin saya yang ingat-ingat lupa kalau kejadian aktifitas sampai minus seperti di CB Mining pada statistik tersebut sudah pernah terjadi juga sebelumnya, ditambah menurut agan Chikito kemungkinan itu 'human error'.

---

Apakah salah satunya karena adanya perbedaan dalam mendefinisikan jumlah posting yang dihitung? Kalau saya lihat sepintas memang data yang disajikan DdmrDdmr lebih detail untuk itu.

Nah, pertanyaan saya di atas hanya sebagai 'pemantik' saja. Beberapa contoh strategi dari teman-teman lainnya sudah banyak disebutkan di atas, selebihnya balik lagi ke member yang menjalankan strateginya masing-masing.

Sedikit catatan, forum Bitcointalk ini pada dasarnya adalah forum untuk mewadahi komunitas pengguna Bitcoin/cryptocurrency dalam berdiskusi tentang cryptocurrency; Dan member-member yang ada bukanlah karyawan yang bakalan dapat gaji sebagaimana di perusahaan, jadi jangan ber-ekspektasi terlalu tinggi akan hal itu.

Sedikit mengoreksi, mungkin maksudnya adalah local rule dari thread yang dibuat khusus oleh TS (Thread Starter) dan bukan aturan (umum) dari forum Bitcointalk. Dan lagi setahu saya di OP juga tidak dicantumkan kalau history post user yang mengajukan review harus lebih lama/banyak dulu post-nya di sub forum Indonesia.

Postingan agan bhooscream berbahasa Indonesia dan semua link yang diajukan juga tidak dibuat dalam sehari, jadi secara local rule thread ini, itu bukanlah pelanggaran. (Kecuali kalau OP membuat aturan thread lebih spesifik lagi).

Namanya juga media (terutama media komersial), pastinya sudah mempertimbangkan betul judul apa yang sekiranya bisa laku 'dijual di pasar'. Di website-nya MUI saja yang notabene adalah situs dari lembaga yang mengeluarkan fatwa tentang cryptocurrency tersebut pada judul artikelnya tidak sampai disebutkan kata Haram, karena memang ada cryptocurrency dengan syarat tertentu masih diperbolehkan.


https://mui.or.id/berita/32209/keputusan-fatwa-hukum-uang-kripto-atau-cryptocurrency/

Sangat berbeda dengan judul yang di media komersial, seperti contoh berikut:


https://www.cnbcindonesia.com/tech/20211111145640-37-290794/resmi-nih-fatwa-mui-kripto-seperti-bitcoin-cs-haram

Forum Bitcointalk ini berbasis tulisan, bukan berbasis Audio-Video sebagaimana Youtube, dsm., jadi memang mau tidak mau minimalnya harus membaca baru kemudian menulis. Dari yang saya pelajari di buku Quantum Learning ada beberapa tipe orang dalam belajar, salah satunya tipe kinesketik. Orang dengan tipe ini cenderung tidak akan betah lama-lama membaca di forum, sebaiknya jangan dipaksakan juga.

Ada yang sedikit mengganjal bagi saya terutama untuk aktifitas di CB Mining (Bahasa Indonesia) statistiknya bisa minus seperti itu (saya belum lihat lagi statistik yang dulu, apakah statistik minus seperti ini pernah ada juga atau tidak). Apakah hal tersebut menunjukkan adanya penghapusan post di board tersebut atau bagaimana? Karena sepemahaman saya yang namanya aktifitas kalau memang tidak ada sama sekali ya mentoknya di angka 0 artinya memang tidak ada aktifitas apa-apa di sana.

I found the following source code. Maybe this is what you are looking for:
https://github.com/spesmilo/electrum/tree/master/electrum/gui/kivy

Di atas sudah banyak teman-teman yang memberikan bimbingan dan motivasi, sekarang balik lagi ke agan sendiri, karena sebanyak apapun yang memberikan motivasi kalau dari agan-nya sendiri tidak mau 'beranjak' ya akan sulit; Maka dari itu, menurut saya motivasi itu sebenarnya terletak pada diri agan sendiri, yang lain hanya sebagai pemicu saja untuk memunculkan itu.

Mengenai bimbingan tentang Cryptocurrency, saran saya mulai baca dulu dari hal basic tentang Cryptocurrency itu sendiri.
Berikut ini diantara link yang bisa agan pelajari di awal, dalam hal ini lebih spesifik ke Bitcoin sebelum ke materi Cryptocurrency yang lainnya:
[EDUKASI] Semua Hal Tentang Bitcoin.

Bahasan yang saya tangkap kembali lagi berkutat pada kemungkinan terjadinya pelegalan Bitcoin/cryptocurrency sebagai alat transaksi. FYI, perlu adanya perubahan yang mendasar terutama pada undang-undang tentang mata uang dan peraturan lain yang berkaitan dengannya, dan hal tersebut tidak cukup dengan hanya dilakukan oleh presiden baru sekalipun tetapi juga mesti mendapat dukungan dari DPR, belum lagi infrastruktur pendukungnya juga pastinya harus sudah siap.

Saya kira jangan dulu terlalu jauh ke arah sana sementara hingga saat ini untuk CBDC/Rupiah Digital saja masih belum terbit.

Kalau saya boleh bertanya, sekarang agan mulai aktif lagi di forum ini motivasinya apa? Apakah masih sama seperti sebelumnya? Kemudian strategi apa yang saat ini mau agan terapkan untuk 'bertahan'?
Sekedar saran, paradigmanya jangan sama seperti sebelumnya, saya kira agan hanya akan kembali balik lagi kebelakang jika demikian.

---

Di-'senangi' saja dulu apa yang ingin agan mulai pelajari, perkara merit mah nanti juga datang sendirinya kalau memang tulisan agan dianggap layak oleh member lainnya. Jadikan target tapi jangan dijadikan beban.

---

Saya masih ingat dulu ketika agan blue Snow masih newbie sampai minta bantuan LoyceV untuk men-scrap semua halaman thread Tanya Jawab tentang forum: https://bitcointalk.org/index.php?topic=5112444.msg53955135#msg53955135

^ Kalau saya sekarang malah tidak 'pede' merekomendasikan aset Kripto manapun pada yang lain dengan menyebut nama asetnya mana saja yang sekiranya berpotensi sekalipun masuk dalam jajaran teratas koin top di Coinmarket. Jadi biarkan yang bersangkutan saja yang memutuskan sendiri koin mana yang dipilihnya.

Saya bahkan pernah makan mie dan pecel di warung biasa pinggir jalan bayarnya via dompet elektronik (semisal OVO); Namun balik lagi, pembayaran tersebut sejatinya adalah berbasis uang Rupiah.

Mengenai apakah peluang bagi Cryptocurrency bisa digunakan di masyarakat karena sudah mulai terbiasanya sebagian pelaku pasar menggunakan transaksi berbasis uang elektoronik tersebut menurut saya sih tidak semudah itu juga selama memang basic penggunaan dari Cryptocurrency itu sendiri di Indonesia bukan merupakan alat pembayaran yang sah.

---

btw, mengenai Thailand dari yang saya baca pada link sumber di OP, setelah CBDC-nya terbit (yang rencananya pada tahun ini akan diujicoba), pada akhirnya Bitcoin/cryptocurrency lainnya akan "disingkirkan" perlahan dengan TAT-nya Thailand, meskipun saat ini mereka ingin menjadikannya percobaan sebagai alat pembayaran.

FYI status DT member bukanlah pertanda seseorang itu termasuk pantas/diakui atau tidak oleh member lain. Untuk definisi dan fungsi dari DT saya yakin om skarais juga sudah memahaminya tanpa harus diberikan lagi link penjelasannya. Sebagai contoh, salah satu member yang bahkan sering memberikan edukasi (via PM) dan sudah saya anggap sebagai mentor saya malah tidak mau dirinya masuk dalam trust list dan menolak untuk menjadi DT member. Dan dari yang saya ketahui semenjak saya newbie, beliau salah satu member yang tidak pernah memanfaatkan akunnya untuk keperluan campaign berbayar/bounty.

---

Kembali ke tema thread tentang Statistik merit, thread ini sebenarnya bisa memberikan informasi 'race merit' sebagaimana di thread-nya bitmover, hanya saja bentuk informasinya statis (bukan animasi), dengan membandingkan informasi pada update setiap bulannya bagaimana beberapa member susul menyusul satu sama lain dalam 'race' tersebut.

Orang tersebut trading-nya sukses atau gagal? Karuan kalaupun pinjam dibuat untuk modal usaha buka warung kelontongan setidak laku-lakunya-pun masih ada barang real yang bisa dipakai sendiri.

Saya pribadi termasuk "kuper" di medsos, makanya tidak begitu familiar di-telinga saya siapa itu Indra Kenz. Kalaupun banyak orang yang ternyata mengagumi dan ingin sukses seperti dia dalam trading berarti dia termasuk marketer yang cukup handal dalam memanfaatkan kepopuleran medsos. Sehingga sampai membuat orang lain bahkan rela pinjam sana-sini hanya untuk bisa mengikuti jejaknya.

---

Kalau yang saya pahami, mau itu dari uang pinjaman ataupun 'uang dingin' yang perlu dikuasai terlebih dulu adalah skill trading-nya.
Sedikit saya analogikan dengan pengusaha yang mahir dalam berdagang tapi tidak punya cukup modal untuk itu, diantara cara agar bisa usaha ya dengan cara meminjam dana. Lain hal dengan yang tidak mahir, mau pakai uang dingin sekalipun maka potensi loss justru bisa lebih besar.

Secara umum poin-poin yang dikemukakan OP dan beberapa teman lain di atas saya kira sudah cukup mewakili kalaupun mau diterapkan bagi yang baru memulai di forum ini. Kenapa tidak disebut newbie, karena rank newbie belum tentu juga 'benar-benar'' pemula di forum ini.

Sedikit menambahkan dari sisi lain, beberapa poin yang mungkin bagi sebagian pemula menjadi 'rintangan' tersendiri untuk bisa eksis di Bitcointalk ini antara lain:
- Mindset sulit mendapat Merit;
  Solusi: pelajari beberapa tips dari teman-teman lainnya yang dirangkum pada thread yang di pin.

- Mentok ide untuk bahan tulisan karena merasa banyak materi yang sudah ditulis disini, sehingga merasa minder untuk ikut berdiskusi;
  Solusi: Tidak melulu harus membuat thread baru, bisa juga dengan bertanya (untuk ikut berdiskusi) mengenai hal yang belum dipahami dari materi suatu thread.

- Tidak bisa dipungkiri, salah satu (diantara sekian banyak alasan) yang bisa membuat beberapa member bertahan adalah karena forum ini memfasilitasi adanya campaign ataupun board service untuk menawarkan jasa, dll. Maka dari itu sedikit saran berdasar dari apa yang sudah pernah saya alami, antara lain: menjaga reputasi di forum Bitcointalk ini sejak dari mulai bergabung, dan fokus untuk bisa rank up terlebih dulu sebelum memutuskan mengikuti campaign tertentu.

Ya, om karena aset berupa altcoins yang saya dapat sebelumnya termasuk baru namun sudah ada tempat untuk menukarnya ke Bitcoin, maka dari itu saya segera menukarnya. Kalau sampai melakukan due diligence sebagaimana saran di atas mungkin saya tidak bisa detail sampai kesitu. Sehingga saya tidak mau ambil resiko juga jika kedepannya aset tersebut malah turun nilainya meskipun pada realnya terkadang ada juga yang malah nilainya jadi lebih tinggi setelah beberapa lama kemudian.

Pernah dengar juga istilah di atas. Saya pribadi malah sebaliknya, tipe yang tidak terlalu nyaman jika aset tersebar pada beberapa jenis aset kripto yang berbeda, entah ini termasuk kategori langkah yang keliru atau tidak bagi yang lain. Contoh ketika mendapat beberapa aset crypto dari hasil layout beberapa terjemahan suatu project campaign, itu koin yang didapat sebisa mungkin segera di-trade ke satu koin yang sama (dalam hal ini Bitcoin) yang saya yakini secara fundamentalnya sudah cukup teruji. Dan saya sepenuhnya menyadari kalau resiko pastinya tetap ada dengan hanya menyimpan pada satu jenis aset crypto tersebut saja.

Sedikit mereview link post yang ini.
Kalau melihat tanggal posting di thread ini dengan berita yang diinfokan pada link tersebut di atas, jatuhnya itu sudah kadaluwarsa, yang update justru postingan agan yang ini: https://bitcointalk.org/index.php?topic=5361248.msg58877181#msg58877181
bahkan sudah saya tanggapi pula di sini: https://bitcointalk.org/index.php?topic=5361248.msg58877840#msg58877840

---

Menurut hemat saya sih semestinya agan juga jangan menanggapi post yang demikian di atas. Saya jadi melihatnya malah dobel post di thread ini dengan di thread yang satunya perihal ucapan selamat rank up tersebut. Setahu saya biasanya nanti om Skarais juga akan memoderasi post yang ada di thread ini.

Semula saya juga punya persepsi yang lebih kurang sama dengan agan ketika membaca sepintas tulisan agan Renampun jika membacanya sampai pada kata yang agan penggal kalimatnya seperti di atas, tapi tadi setelah coba dibaca lagi disitu ada kata "jika"

Coba dibaca secara utuh dari sisi kalimat terusannya yang saya garis bawahi, maka artinya akan lain. Yang saya tangkap maksudnya, beliau punya keyakinan lebih kurang: jika pemerintah Thailand nantinya sudah mengumumkan kapan tepatnya mereka meresmikan regulasi Kripto di sana, maka pemerintah Indonesia ada kemungkinan akan memberikan perhatian pada kebijakan dari Thailand tersebut. -cmiiw-.

sMerit yang dikirim user tertentu cenderung subjektif, saya sendiri mungkin belum sepenuhnya bisa objektif menilai suatu postingan apakah layak dikirimi sMerit atau tidak. Namun satu hal yang saya coba terapkan, sekalipun ada member yang bahkan sempat bersitegang dalam artian beradu argumentasi pada diskusi di thread tertentu, namun jika di thread lain ada postingannya yang saya kira bermanfaat/memberikan inspirasi agar orang lain bisa lebih baik, saya harus bisa se-objektif mungkin dan menanggalkan perbedaan pendapat sebelumnya dengan user tersebut.

---

Saya justru berterima kasih sudah di report, karena kalau tidak, bisa kebablasan nantinya.