[Euro 2024 (Germany)]

Euro 2024 (Germany)


Sumber Gambar https://www.uefa.com/



Daftar peserta Euro 2024


Sumber Gambar https://www.uefa.com/

Klasemen Grup Euro 2024

Grup A

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		Jerman			1			1			0			0			4			3
	2		Swiss			1			1			0			0			2			3
	3		Hungaria			1			0			0			1			-2			0
	4		Skotlandia			1			0			0			1			-4			0

Grup B

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		Spanyol			1			1			0			0			3			3
	2		Italia			1			1			0			0			1			3
	3		Albania			1			0			0			1			-1			0
	4		Kroasia			1			0			0			1			-3			0

Grup C

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		Inggris			1			1			0			0			1			3
	2		Denmark			1			0			1			0			0			1
	3		Slovenia			1			0			1			0			0			1
	4		Serbia			1			0			0			1			-1			0

Grup D

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		Belanda			1			1			0			0			1			3
	2		Perancis			1			1			0			0			1			3
	3		Polandia			1			0			0			1			-1			0
	4		Austria			1			0			0			1			-1			0

Grup E

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		Rumania			1			1			0			0			3			3
	2		Slovakia			1			1			0			0			1			3
	3		Belgia			1			0			0			1			-1			0
	4		Ukraina			1			0			0			1			-3			0

Grup F

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		Turki			1			1			0			0			2			3
	2		Portugal			1			1			0			0			1			3
	3		Ceko			1			0			0			1			-1			0
	4		Georgia			1			0			0			1			-2			0

Dari 24 Negara yang berlaga di Euro 2024, kira-kira tim manakah yang berpeluang besar mendapatkan Trofi Euro 2024 ?? Kalo saya pribadi menjagokan tuan rumah Jerman dan Timnas Inggris

[Klasemen Liga Champion 2024/2025]

Klasemen Liga Champion 2024/2025

	#		Team			Played			Won			Drawn			Lost			GD			Point
	1		AC Milan			0			0			0			0			0			0
	2		Arsenal			0			0			0			0			0			0
	3		Aston Villa			0			0			0			0			0			0
	4		Atalanta			0			0			0			0			0			0
	5		Atletico Madrid			0			0			0			0			0			0
	6		Barcelona			0			0			0			0			0			0
	7		Bayer Leverkusen			0			0			0			0			0			0
	8		Bayern Munich			0			0			0			0			0			0
	9		Benfica			0			0			0			0			0			0
	10		Bologna			0			0			0			0			0			0
	11		Borussia Dortmund			0			0			0			0			0			0
	12		Brest			0			0			0			0			0			0
	13		Celtic			0			0			0			0			0			0
	14		Club Brugge			0			0			0			0			0			0
	15		Dinamo Zagreb			0			0			0			0			0			0
	16		Feyenoord			0			0			0			0			0			0
	17		Girona			0			0			0			0			0			0
	18		Inter Milan			0			0			0			0			0			0
	19		Juventus			0			0			0			0			0			0
	20		LOSC Lille			0			0			0			0			0			0
	21		Liverpool			0			0			0			0			0			0
	22		Manchester City			0			0			0			0			0			0
	23		Monaco			0			0			0			0			0			0
	24		PSG			0			0			0			0			0			0
	25		PSV			0			0			0			0			0			0
	26		RB Leipzig			0			0			0			0			0			0
	27		Real Madrid			0			0			0			0			0			0
	28		Crvena zvezda			0			0			0			0			0			0
	29		RB Salzburg			0			0			0			0			0			0
	30		Shakhtar Donetsk			0			0			0			0			0			0
	31		Slovan Bratislava			0			0			0			0			0			0
	32		Sparta Praha			0			0			0			0			0			0
	33		Sporting Lisbon			0			0			0			0			0			0
	34		SK Sturm Graz			0			0			0			0			0			0
	35		VfB Stuttgart			0			0			0			0			0			0
	36		Young Boys			0			0			0			0			0			0

Note
Tim peringkat 1 s/d 8  lolos ke babak 16 besar
Tim peringkat 9 s/d 24 akan menjalani Play-Offs

[[Challenge] Membuat Custom BIP-39 Mnemonic]

[Challenge] Membuat Custom BIP-39 Mnemonic

Deskripsi Challenge
Membuat Custom BIP-39 Mnemonic dengan basis Entropy yang berasal dari (Binary data) "Username Bitcointalk"

Tasks Challenge

• Membuat Custom BIP-39 Mnenomic
• Menentukan Checksum Entropy (8 bits)
• Membuat Bech32 (Segwit) Address pada index Hardened 777' / 777h (Bagian dari Path: Bitcoin, first account, external chain (receiving address))

Ketentuan Challenge

• BIP-39 Mnenomic merupakan susunan 24 kata (English - BIP39 Wordlists)
• BIP-39 Mnenomic berasal dari 264 bits entropy
• Komposisi 264 bits entropy = 256 bits + 8 bits (Checksum)
• Komposisi 256 bits entropy = "Username" bits entropy + random bits entropy
• 8 bits (Checksum) harus sesuai ketentuan BIP-39

Format Posting

Code:

Username =
BIP-39 Mnenomic =
Entropy Checksum (8 bits) =
Bech32 Address (Hardened index 777') =

Hints
Username "abhiseshakana" mewakili 104 bits entropy, sehingga dibutuhkan 152 bits random entropy untuk membuatnya menjadi 256 bits entropy. Dari 256 bits yang telah dibuat didapatkan 8 bits Checksum dan digunakan untuk melengkapi keseluruhan 264 bits Entropy. Setelah Mnemonic dibuat maka akan bisa didapatkan Bech32 Address pada index Hardened 777' (777h) yang diturunkan dari BIP32 Extended Key.

Reward
Untuk masing-masing 10 partisipan tercepat akan mendapatkan @3 Merit sesuai dengan Ketentuan dan Task Challenge

Partisipan

• All Rank (Newbie s/d Legendary)
• No Alts Account

Note

• Tingkat kesulitan Challenge Normal, hanya perlu memahami "Task" dan "Ketentuan" secara teliti saja
• Bagi partisipan yang jika binary data dari "username" memiliki ukuran lebih dari 256 bits, maka hanya gunakan 256 bits pertama dari binary data yang dihasilkan
• Please, Respect the topic. Jadi buat siapa saja yang berhasil memecahkan Challenge, saya harap untuk tidak membeberkan caranya secara detail karena itu akan membuat Challenge menjadi tidak seru lagi. Namun kalo hanya memberikan kisi-kisi atau hint secara tipis sih tidak masalah

Disclaimer

• Pembuatan Custom BIP-39 Mnemonic hanya untuk kepentingan Challenge saja
• Sangat tidak disarankan untuk mempergunakannya dalam aktifitas di luar Challenge ini
• Do-With-Your-Own-Risk

[[Challenge] Membuat "Message / Data" pada sebuah Transaksi Bitcoin]

[Challenge] Membuat "Message / Data" pada sebuah Transaksi Bitcoin

Deskripsi Challenge
Membuat sebuah transaksi di jaringan Testnet Bitcoin dan memasukan "Message / Data" pada transaksi tersebut menggunakan fungsi OP_RETURN

Ketentuan Challenge

• Transaksi dibuat pada jaringan Testnet Bitcoin
• Menggunakan Bitcoin Core (Testnet)
• Kirimkan tBTC ke address n2abhiBmw8P6aJYuwc9PHdDuvpr1TsKChY (Testnet address milik OP) dengan nilai sebesar 0.00011111 tBTC
• Nilai fee transaksi harus sebesar 0.00007777 tBTC
• Tambahkan "Message / Data" pada transaksi dengan isi "Username Partisipan"
• Format posting :
  TXID (Hash dari transaksi yang dibuat)
  Screenshoot dari Console Bitcoin dimana pada saat "sendrawtransaction" dilakukan, beserta hasil TXID nya

Reward
Untuk masing-masing 7 partisipan tercepat akan mendapatkan @7 Merit sesuai dengan ketentuan Challenge

Partisipan

• All Rank (Newbie s/d Legendary)
• No Alts Account

Note

• Untuk membuat sebuah transaksi di jaringan Testnet Bitcoin, setidaknya partsipan harus memiliki balance tBTC (UTXO) di wallet mereka
• Untuk mendapatkan tBTC silahkan kunjungi situs-situs yang related dengan Bitcoin Testnet Faucet
• Gunakan fungsi OP_RETURN untuk menambahkan "Message / Data"
• "Message / Data" yang ditambahkan berupa hexadecimal, namun jika diterjemahkan merupakan "text" dari Username Partisipan
• Please, Respect the topic. Jadi buat siapa saja yang berhasil memecahkan Challenge, saya harap untuk tidak membeberkan caranya secara detail karena itu akan membuat Challenge menjadi tidak seru lagi. Namun kalo hanya memberikan kisi-kisi atau hint secara tipis sih tidak masalah

Example

TXID 1ab8ea5154e0ca0c6f05dc4fd1f708fee957225f9c7a38a14a13c109c1dfac1a

Contoh Screenshoot :

Jika TXID tersebut di cek di https://mempool.space/testnet , maka hasilnya akan seperti gambar dibawah ini

[[Challenge] Custom Bitcoin Address]

[Challenge] Custom Bitcoin Address

Deskripsi challenge
Membuat sebuah custom bitcoin address menggunakan aplikasi VanitySearch / VanityGen dengan memanfaatkan resource dari CPU / GPU yang dimiliki oleh masing-masing partisipan.

Ketentuan

• Legacy Address (P2PKH) yang diawali dengan prefix 1

• Custom Address harus memiliki 6 characters setelah prefix 1 berdasarkan dengan username dari masing-masing partisipan
  contoh : Username abhiseshakana, maka custom address yang harus dibuat adalah 1abhise

• Jika username kurang dari 6 characters maka bisa ditambahkan dengan angka 1, 2, 3, dst
  contoh : Username abhi, maka custom address yang harus dibuat adalah 1abhi12

• Jika username memiliki special Character (- ,  _  . space etc), maka untuk special special Character bisa diganti dengan angka 1, 2, 3, dst (diawali dengan angka 1)
  contoh : Username ab-hie, maka custom address yang harus dibuat adalah 1ab1hie

• Jika username memiliki karakter yang tidak diijinkan di VanitySearch / VanityGen (0, I, O, l), maka :
  • 0 dan O bisa di diganti dengan huruf o kecil
  • I bisa di diganti dengan huruf i kecil
  • l bisa di diganti dengan huruf L besar

• Posting hasil custom address yang dibuat beserta dengan Public Key (HEX) dari custom address tersebut dengan format
  Custom Address :
  Public Key (HEX) :

• Custom Address harus merupakan turunan dari Public Key (HEX)

Reward
Untuk masing-masing 10 partisipan tercepat akan mendapatkan @5 Merit sesuai dengan ketentuan Challenge

Partisipan

• All Rank (Newbie s/d Legendary)
• No Alts Account

Link download VanitySearch
https://github.com/JeanLucPons/VanitySearch/releases

Note

• Untuk cara penggunaan VanitySearch / VanityGen dan generate Public Key (HEX) bisa dicari sendiri-sendiri
• Untuk setiap postingan yang tidak related dengan topik / Challenge di thread ini akan di hapus

Disclaimer

• Custom Address hanya untuk kepentingan Challenge saja
• Untuk penggunaan Custom Address sebagai wallet penyimpanan aset >>> DWYOR
• Tidak disarankan men-download VanitySearch / VanityGen dari sumber yang tidak jelas karena bisa saja berpotensi mengandung malware
• Tidak disarankan men-generate custom address menggunakan VanitySearch / VanityGen dari situs Web secara langsung

[Potensi Cryptocurrency yang bisa memberikan Income]

Potensi Cryptocurrency yang bisa memberikan Income

Banyak pendatang baru di dunia crypto yang menjadikan perspektif "Crypto adalah sarana untuk mendapatkan duit gede dan instan" sebagai motif mereka untuk terjun kedunia Cryptocurrency. Perspektif tersebut memang tidak salah, tetapi untuk bisa mencapai hal tersebut ada proses yang mesti dilalui. Pemahaman akan Crypto adalah dasar yang harus dipahami oleh pendatang baru, karena jika tidak mau memahami dasar-dasar Crypto maka upaya untuk mendapatkan income dari Crypto adalah murni spekulasi, dan biasanya yang seperti ini akan lebih mendapatkan kerugian daripada profit yang diharapkan.

Efek latah (diajak kenalan atau tertarik karena teman tiba-tiba banyak duit) juga merupakan motif yang membuat pendatang baru memasuki dunia Crypto. Padahal dunia crypto itu bisa kejam, jika mereka tidak memiliki basic yang cukup maka mereka-mereka ini bisa sewaktu-waktu menjadi korban. Oleh karena itu untuk bisa mendapatkan pemasukan dari Cryptocurrency (dan tekhnologi Blockchain-nya) setiap pendatang baru harus memiliki bekal, baik itu dari segi finansial maupun dari segi wawasan dan pengetahuan.

• Mempelajari Cryptocurrency
  Skala belajar dibidang Crypto sangatlah luas, jika memang tidak memiliki banyak waktu maupun terkendala hal lainnya, setidaknya pelajarilah dasar-dasar Cryptocurrency

• Memahami Resikonya
  Dibalik potensi profitnya, Cryptocurrency juga memiliki tingkat resiko tinggi dan sering dijadikan object untuk melakukan scam. Jadi jika benar-benar ingin mencari income didunia Cryptocurrency kita harus siap dengan segala resikonya

• Mempersiapkan modal
  Tidak ada yang gratis jika ingin mendapatkan profit dari Crypto, bahkan untuk bounty hunter pun juga harus menyiapkan perangkat dan jaringan internet supaya mereka bisa mendapatkan pemasukan

• Mengukur Kemampuan
  Menjalani aktifitas yang sekiranya sesuai dengan kemampuan diri akan memudahkan bagi kita untuk menjalaninya (dan lebih berpotensi menghasilkan profit) daripada memaksakan sesuatu yang diluar kendali kita.

• Selalu mempersiapkan rencana beserta manajemen resikonya
  Setiap tindakan harus memiliki rencana supaya ada pedoman yang bisa digunakan sebagai pakem, selain itu harus juga disertai manajemen resiko sehingga jika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai ekspetasi maka kita bisa melakukan antisipasi

Jika poin-poin diatas telah bisa kita penuhi, maka langkah selanjutnya adalah menentukan aktifitas yang sekiranya bisa kita jalani. Dalam dunia Crypto ada banyak hal yang bisa dijadikan sumber pemasukan jika kita benar-benar memiliki niat dan upaya dalam melakukannya.
Beberapa contohnya adalah :

• Melakukan aktifitas bounty, airdrop maupun giveaways
  Pekerjaan yang terlihat sepele, tetapi sebenarnya sangat menguras waktu dan tenaga. Untuk beberapa pekerjaan (yang potensi incomenya bagus) biasanya membutuhkan reputasi yang bagus, contohnya seperti Signature Campaign berbayar BTC maupun altcoin besar lainnya

• Melakukan aktifitas trading
  Harus memiliki skill dan emosi yang stabil, serta harus memiliki modal (semakin besar modal semakin besar pula potensi profit dan ruginya). Skill trading bisa dipelajari dan terus diasah, bahkan untuk pemula sekalipun akan bisa melakukannya, asal ada kemauan dan mau melakukan evaluasi

• Melakukan aktifitas mining, staking dan sejenisnya
  Terjun ke dunia mining/staking haruslah memiliki wawasan dan sudah barang tentu "Modal", selain itu para pelaku mining juga harus memiliki dasar-dasar trading supaya profit yang didapatkannya bisa semakin optimal. Memilih object mining/staking juga bukan perkara yang mudah, karena jika analisanya salah resikonya adalah kerugian (rugi waktu dan biaya)

• Menjadi bagian sebuah Project
  Untuk bisa masuk menjadi bagian tim sebuah Project haruslah memiliki skill yang sesuai dengan kriteria yang dicari pemilik Project. Selain itu juga harus memahami project secara keseluruhan, karena jika tidak jeli bisa-bisa malah masuk menjadi bagian tim sebuah project scam maupun project abal-abal

Semua penghasilan yang bisa didapatkan lewat Cryptocurrency tidak datang dengan sendirinya, karena akan selalu membutuhkan proses dan effort. Memang ada beberapa yang didapat secara instan, tetapi itu memang lebih banyak bergantung pada faktor hoki saja. Jadi jika ingin berkecimpung didunia Crypto dan bisa terus survive didalamnya, kita sebagai pelakunya harus terus berusaha dan siap dengan segala resikonya.

Saat ini triv.co.id memiliki fitur baru yakni : Triv Gadai Kripto (layanan peminjaman dana dengan jaminan aset kripto). Untuk bunga pinjamannya adalah 0.75% perbulan (9% pertahun), dan jika dibandingkan dengan layanan loan (Collateral) yang ada di forum ini, bunga 0.75%/bulan terbilang cukup kecil (asal jangan dibandingkan dengan lending service milik OmegaStarScream  ).

Sayangnya Aset kripto yang bisa digunakan sebagai jaminan pilihannya masih sedikit, yakni hanya BTC, ETH dan USDT saja, tetapi untuk jangka waktu maksimal gadainya terbilang cukup lama yakni 2 tahun.

Untuk informasi lebih lanjut atau pengen langsung ngerasain layanan tersebut silahkan meluncur ke https://triv.co.id/dashboard/loans

* Saya bukan bagian dari triv.co.id, jadi apa yang saya sampaikan diatas memang murni ingin berbagi informasi saja

[Latar Belakang & Tujuan]

Latar Belakang & Tujuan

Mengingat begitu banyaknya update dan berita mengenai Ethererum yang sekiranya perlu diangkat atau sekedar diinformasikan, maka thread ini saya buat untuk dijadikan wadah buat siapa saja yang mau berdiskusi, berbagi informasi, update perkembangan Ethereum, maupun membahas berbagai rumor yang muncul.

Diharapkan dengan adanya thread ini, berbagai hal mengenai Ethereum (diluar diskusi harga) bisa ditempatkan menjadi satu dan tidak diperlukan lagi pembuatan thread baru untuk satu jenis topik pembahasan saja.

* Untuk diskusi mengenai perkembangan harga ethereum silahkan langsung menuju ke [DISKUSI] Harga Ethereum (karena thread tersebut memang hanya cocok untuk berdiskusi seputaran harga Ethereum saja).


List Ethereum wallet

• MyEtherWallet (MEW)
• Metamask
• imToken
• MyCrypto
• Trust Wallet
• dll

List Etherum Explorer

• https://etherscan.io/
• https://etherchain.org/
• https://ethplorer.io/
• https://blockchair.com/ethereum

Link-link penting Ethereum

• https://github.com/ethereum
• https://ethereum.org/
• https://blog.ethereum.org/
• https://ethereum.org/en/developers/docs/

Ethereum 2.0 RoadMap
Serenity Phase 0 (Beacon Chain + POS/Merger) >>>> Serenity Phase 1 (Shard Chains) >>>> Serenity Phase 2 (eWASM) >>>> Serenity Phase 3 (Network Improvement)

Completed Timeline
● Serenity Phase 0

• Altair (Beacon Chain)
• Bellatrix (Merger/POS)

Upcoming Upgrade
● Capella (withdrawals function)
● Sharding (enter Phase 1)
● Custody Game
● Data Availability Sampling


source : https://github.com/ethereum/consensus-specs


* Thread ini masih dalam tahap pembentukan, jadi kedepannya akan terus dilakukan update supaya informasi yang ditampilkan semakin lengkap dan akurat (siapa saja diperkenankan untuk memberikan masukan dan tambahan)

Untuk sumber beritanya bisa dilihat disini :

- Serangan pertama
https://twitter.com/etherchain_org/status/1289489999004463111

- Serangan kedua
https://twitter.com/etherchain_org/status/1291216063628226562
https://twitter.com/binance/status/1291225022866944000

Dalam upaya serangan 51% yang pertama nampaknya pelaku berhasil melakukan double-spent sekitar 807K ETC (sekitar 5,6M USD) disaat berhasil mem-publish block-block yang dibuatnya.

Semoga saja efek dari peristiwa ini tidak akan terlalu berimbas kepada harga ETC, karena dalam 1 minggu terakhir (disaat peristiwa 51% attack ini dilancarkan) ETC mengalami penurunan sekitar -2,3%.

[Intro]

Intro

Tujuan utama dari kegiatan trading ialah untuk mendapatkan profit yang maksimal, oleh karena itu seorang trader dituntut untuk bisa memanfaatkan setiap momen yang ada didalam market dan sebisa mungkin menghindari potensi loss yang juga bisa muncul kapan saja.

Tentunya setiap trader tidak ingin mengalami kerugian pada saat melakukan kegiatan trading, akan tetapi untuk menghindari loss tersebut bukanlah suatu perkara yang mudah. Setidaknya jika pada saat trading dihadapkan pada kondisi yang berpotensi besar menjadi loss, maka seorang trader dituntut untuk bisa menekan potensi loss tersebut seminim mungkin dengan cara menerapkan manajemen resiko didalam kegiatan tradingnya.

Tahapan Manajemen Resiko saat melakukan kegiatan trading (Cryptocurrency) :

1. Manajemen Resiko Dasar

• Mengetahui karakteristik investasi yang dilakukan.
  Cryptocurrency memiliki potential return yang tinggi sehingga otomatis Level Risk juga akan tinggi, sehingga jika disatu sisi trader memiliki potensi besar untuk bisa menghasilkan profit maka disatu sisi lainnya pelaku trading juga dihadapkan pada potensi kerugian yang nilainya juga besar.

• Penentuan modal.
  Karena investasi (trading) pada cryptocurrency adalah high-risk/return, maka gunakan modal dari dana yang tidak memiliki beban (bukan dana hasil pinjaman atau dana yang dipergunakan untuk kehidupan sehari-hari).

• Pahami profil dari diri sendiri.
  Setiap trader pastinya harus memiliki senjata dan tameng pada saat dia terjun ke dalam market, jadi standarisasi skill trading buat trader sangatlah penting (kemampuan trading akan meningkat jika hal tersebut terus diasah). Dan dalam melakukan kegiatan trading seorang trader dituntut juga untuk bisa disiplin, sabar dan memiliki emosi yang stabil.

2. Manajemen Resiko saat bertransaksi

• Resiko Total Ekuitas
  Setelah modal trading ditentukan, maka seorang trader harus menentukan berapa besar margin yang akan digunakan untuk bertrading. Semakin besar margin (volume trading) yang digunakan maka resikonya juga akan semakin besar.
  
  Resiko Total Ekuitas = Volume Trading / Modal Trading * 100%
  Sehingga bisa disimpulkan, bahwa semakin tinggi resiko ekuitas yang ditentukan maka kesempatan entry yang bisa dilakukan akan semakin sedikit dan semakin tinggi equitas yang dipilih maka potensi profit/loss pada satu transaksi juga akan tinggi.

• Risk-Reward Ratio
  Rasio yang digunakan untuk membandingkan potensi profit dan resiko loss yang bakal diterima pada saat melakukan kegiatan trading. Sehingga pada manajemen ini seorang trader harus bisa menentukan parameter cut-loss dan target-profit pada saat masuk kedalam market.
  
  Contoh : Seorang trader menentukan Risk-Reward Ratio 1:3, maka pada saat trader tersebut melakukan open position diharga $8000 dan memasang target TP di $8600, parameter cut-loss yang digunakan harusnya adalah $7800.

3. Manajemen resiko pada Market

Suatu market tentunya akan selalu mengalami perubahan harga dan memiliki tingkat volatilitas yang naik turun, sehingga hal ini tentunya juga akan menimbulkan potensi munculnya resiko yang bisa berdampak pada aset setiap pelaku market. Resiko ini bisa muncul kapan saja, oleh karena itu untuk mengatasi keadaan tersebut seorang trader harus memiliki strategi yang matang.

• Analisa market.
  Analisa market bisa dilakukan dengan cara menggunakan parameter-parameter indikator teknikal (Technical Analysis) maupun mengacu pada analisa Fundamental.

• Pengambilan keputusan.
  Seorang trader harus disiplin menerapkan strategi yang dibuatnya, jadi apapun kondisi yang sedang terjadi didalam market, trader tersebut dituntut untuk bisa menentukan posisi berdasarkan parameter yang telah ditentukan (Cut-loss, buy the dip, asset switch, hodl, etc).

Referensi : https://www.seputarforex.com/artikel/manajemen-resiko-pada-forex-62019-31

[Update]

Perkembangan Bitcoin dan cryptocurrency lainnya di Indonesia sangatlah pesat dan sejauh yang kita tau untuk saat ini Bappebti telah melegalkan Bitcoin dan cryptocurrency lainnya untuk bisa diperdagangkan di bursa berjangka (Pasar fisik aset Kripto) sebagai produk komoditas.

Tentunya langkah yang ditempuh beserta segala aturannya mendapat respon dari berbagai kalangan Kripto yang ada di Indonesia ini baik itu dari kalangan para trader kripto maupun pihak-pihak penyelenggara market Kripto. Bahkan ada beberapa pihak yang menganggap aturan-aturan (Peraturan No.5 Tahun 2019) yang dikeluarkan oleh Bappebti dianggap terlalu memberatkan buat para penyelenggara bursa Kripto (Exchanges), hal-hal yang dianggap memberatkan antara lain :

- Bursa Berjangka harus memiliki modal disetor paling sedikit Rp 1.500.000.000.000
- Bursa Berjangka harus mempertahankan saldo modal akhir paling sedikit Rp 1.200.000.000.000
- Pedagang Fisik Aset Kripto harus memiliki modal disetor paling sedikit Rp 1.000.000.000.000
- Pedagang Fisik Aset Kripto harus mempertahankan saldo modal akhir paling sedikit Rp 800.000.000.000
(Untuk detail selengkapnya bisa dilihat di Peraturan No.5 Tahun 2019)


Menyikapi hal tersebut Bappebti mengeluarkan peraturan baru (Peraturan No.9 Tahun 2019) sebagai bentuk revisi atas Peraturan No.5 Tahun 2015 dan merubah beberapa poin yang dianggap memberatkan tersebut. Beberapa aturan yang mengalami perubahan antara lain :

- Bursa Berjangka harus memiliki modal disetor paling sedikit Rp 500.000.000.000
- Lembaga Kliring Berjangka harus memiliki modal disetor paling sedikit Rp 500.000.000.000
- Pedagang Fisik Aset Kripto harus memiliki modal disetor paling sedikit Rp 50.000.000.000
(Untuk detail selengkapnya bisa dilihat di Peraturan No.9 Tahun 2019)


Yang menarik meskipun aturan-aturan yang dianggap memberatkan tersebut sudah mengalami revisi, sampai saat ini masih 1 pihak penyelenggara bursa kripto yang sudah resmi terdaftar sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto, yakni PT. Crypto Indonesia Berkat atau dikenal dengan sebutan tokocrypto. Sedangkan pihak-pihak penyelenggara bursa kripto lainnya seperti Indodax, Triv, Luno, dll belum diketahui mendaftarkan diri ke Bappebti sebagai salah satu Badan penyelenggara pasar fisik aset kripto (Bursa Berjangka, Lembaga Kliring Berjangka dan Pedagang Fisik Aset Kripto).

Ada beberapa hal yang ingin saya diskusikan bersama, yakni :

1. Jika dalam kurun waktu yang telah ditentukan (kemungkinan Februari 2020) masih ada pihak penyelenggara Market Kripto belum mendaftar ke Bappebti, apakah layanan yang telah mereka jalankan sampai saat ini akan ditutup ??

2. Dengan munculnya regulasi ini apakah perkembangan cryptocurrency di Indonesia akan semakin maju atau malah akan menjadi terhambat ??

3. Sebagai trader (yang didalam peraturan tersebut disebut sebagai Pelanggan aset kripto) bagaimana anda menyikapi regulasi yang dikeluarkan oleh Bappebti terkait pengaturan badan-badan penyelenggara Pasar Fisik Aset Kripto dan aturan-aturan yang berhubungan dengan Pelanggan Aset Kripto ??



Source :
PERATURAN BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI NOMOR 5 TAHUN 2019 TENTANG KETENTUAN TEKNIS PENYELENGGARAAN PASAR FISIK ASET KRIPTO (CRYPTO ASSET) DI BURSA BERJANGKA
PERATURAN BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI NOMOR 9 TAHUN 2019 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI NOMOR 5 TAHUN 2019
https://www.bitcoinmedia.id/bappebti-ingatkan-pengusaha-bursa-kripto-indonesia-segera-mendaftar/

Update

◉ Revisi dan Penambahan Aturan yang berkaitan dengan Perdagangan Fisik Aset Kripto yang dikeluarkan oleh Bappebti

• Peraturan Bappebti No.5 Tahun 2019 Tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka
• Peraturan Bappebti No.9 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bappebti Nomor 5 Tahun 2019
• Peraturan Bappebti No.2 Tahun 2020 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Bappebti Nomor 5 Tahun 2019
• Peraturan Bappebti No.3 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Bappebti Nomor 5 Tahun 2019
• Peraturan Bappebti No.7 Tahun 2020 Tentang Penetapan Daftar Aset Kripto Yang Dapat Diperdagangkan Di Pasar Fisik Aset Kripto
• Peraturan Bappebti No.8 Tahun 2021 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka
• Surat Edaran 49/BAPPEBTI/SE/03/2022 Tentang Penyampaian Laporan Berkala dan Sewaktu-waktu Atas Pelaksanaan Perdagangan Aset Kripto
• Surat Edaran No.208/BAPPEBTI/SE/08/2022 Tentang Penghentian Penerbitan Perizinan Pendaftaran Calon Pedagang Fisiki Aset Kripto
• Peraturan Bappebti No.13 Tahun 2022 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bappebti No.8 Tahun 2021
• Surat Edaran No.203/BAPPEBTI/SE/07/2023 Tentang Pelaksanaan Pemrosesan Layanan Persetujuan Bursa Berjangka Aset Kripto dan Pendaftaran Calon Pedagang Fisik Aset Kripto
• Peraturan Bappebti No.5 Tahun 2023 Tentang Pedoman Pencegahan Pendanaan Proliferasi Senjata Pemusnah Massal oleh Pialang Berjangka, Calon Pedagang Fisik Aset Kripto dan Pedagang Fisik Aset Kripto
• Peraturan Bappebti No.8 Tahun 2023 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bappebti No.5 Tahun 2023
• Surat Edaran Nomor 336/BAPPEBTI/SE/11/2023 Tentang Penegasan Atas Pelaksanaan Pemrosesan Layanan Persetujuan Bursa Berjangka Aset Kripto, Lembaga Kliring Berjangka Untuk Penjaminan dan Penyelesaian Perdagangan Aset Kripto dan Pengelola Tempat Penyimpanan Aset Kripto
• ...

◉ Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah (lainnya) yang terkait dengan legalitas Bitcoin/Cryptocurrency dan penggunaanya sebagai aset komoditas

• Undang-undang (UU) Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang
• PMK NOMOR 68/PMK.03/2022 Tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penghasilan Atas Transaksi Perdagangan Aset Kripto
• ...

◉Perusahaan yang sudah memperoleh tanda daftar sebagai calon pedagang fisik aset kripto dari Bappepti :

• PT. ZIPMEX EXCHANGE INDONESIA
• PT. UTAMA ASET DIGITAL INDONESIA
• PT. UPBIT EXCHANGE INDONESIA
• PT. TRINITI INVESTAMA BERKAT
• PT. TIGA INTI UTAMA
• PT. REKENINGKU DOTCOM INDONESIA
• PT. PLUTONEXT DIGITAL ASET
• PT. PINTU KEMANA SAJA
• PT. PEDAGANG ASET KRIPTO
• PT. PANTHERAS TEKNOLOGI INTERNASIONAL
• PT. MITRA KRIPTO SUKSES
• PT. LUNO INDONESIA LTD
• PT. KRIPTO MAKSIMA KOIN
• PT. INDONESIA DIGITAL EXCHANGE
• PT. INDODAX NASIONAL INDONESIA
• PT. GUDANG KRIPTO INDONESIA
• PT. GALAD KOIN INDONESIA
• PT. COINBIT DIGITAL INDONESIA
• PT. CIPTA KOIN DIGITAL
• PT. BUMI SANTOSA CEMERLANG
• PT. ASET DIGITAL INDONESIA
• PT. ASET DIGITAL BERKAT
• PT. KAGUM TEKNOLOGI INDONESIA
• PT. TUMBUH BERSAMA NANO
• PT. SENTRA BITWEWE INDONESIA
• PT. SAMUEL KRIPTO INDONESIA d/h PT. VENTURA KOIN NUSANTARA
• PT. MEDI CRYPTO INTERNATIONAL
• PT. GERBANG ASET DIGITAL
• PT. CYRAMETA EXCHANGE INDONESIA
• PT. CTXG INDONESIA BERKARYA
• PT. BURSA KRIPTO INDONESIA
• PT. ASET KRIPTO INTERNASIONAL
• PT. ALIANSI KOIN INDO

source : https://bappebti.go.id/calon_pedagang_aset_kripto

[-= SOLD OUT =-]

-= SOLD OUT =-

[Intro]

Intro

Dengan wallet Bitcoin Core (Bitcoin-QT maupun BitcoinD) kita dapat membuat/memasukkan banyak address dengan cara men-generate address tersebut maupun melakukan proses import dari sebuah/beberapa private key. Meskipun didalam wallet Bitcoin core memiliki banyak address tetapi Balance yang ada di wallet tersebut tetap menjadi satu (nilai kumulatif dari UTXO yg dimiliki oleh beberapa address didalamnya).

Pada saat kita membuat atau memasukkan address baru pada Wallet Bitcoin Core, kita tidak bisa menghapus address yg telah kita buat tersebut secara langsung karena Bitcoin Core sendiri tidak memiliki fungsi penghapusan address. Jadi semakin banyak address yang telah kita buat/import maka list pada Receiving addresses juga akan semakin banyak, terlebih jika Bitcoin Core pernah difungsikan juga sebagai personal server dari electrum wallet, maka akan muncul banyak address-address baru dengan status "watch-only"

Yang jadi permasalahannya ialah "bagaimana cara untuk menghapus berbagai address yang tidak kita perlukan" jika pada Bitcoin core tidak mempunyai fungsi/fitur untuk menghapus address-address tersebut (ada beberapa orang yg sempat menanyakan permasalahan ini kepada saya). Jadi untuk menghapus address yg tidak kita gunakan, salah satu caranya ialah dengan mengapus file inti yang ada didalam wallet Bitcoin Core yang dikenal dengan nama "wallet.dat" karena didalam file inilah semua private key dan public key yang ada didalam wallet bitcoin core tersimpan.

Langkah-langkah

● Pertama-tama Jalankan wallet Bitcoin-QT dan tunggu sampai proses sinkronisasi selesai

● Selanjutnya tandai address mana saja yang akan disimpan/digunakan, lalu ambil dan catat masing-masing private key dari address tersebut

● Untuk melihat private key dari sebuah address, maka gunakan fungsi "console" dan masukkan perintah dibawah ini [1]

Code:

dumpprivkey "address"

● Jika wallet ter-enkripsi maka harus diunlock terlebih dahulu

Code:

walletpassphrase "password" 600

Note : 600 = Timeout dalam satuan detik (maksimal 100.000.000 detik)

● Langkah selanjutnya ialah memindahkan semua Balance (UTXO) ke salah satu address yang bakal kita gunakan nantinya

● Untuk melihat/menggunakan semua UTXO yang perlu dilakukan sebelumnya ialah mengaktifkan fungsi "Coin Control Features" [2]
Settings >> Options >> Wallet >> (Checklist) Enable coin control features



● Pada saat akan melakukan transaksi (mengirimkan semua UTXO ke satu address), Checklist semua UTXO didalam Coin Selection (melalui tab input dari Coin Control Features)



● Atur fee transaksi yang akan digunakan (cek di https://bitcoinfees.earn.com) dan jangan lupa checklist bagian Enable Replace-By-Fee (jika nantinya diperlukan proses BumpFee) [3]



● Tunggu sampai transaksi tersebut mendapatkan 6 konfirmasi Block

● Selanjutnya ialah melakukan proses Backup : File >> Backup Wallet (simpan sebagai "wallet.dat" difolder yg dikehendaki)

● Setelah proses backup selesai, matikan wallet Bitcoin-QT (tunggu sampai proses shutdown selesai)

● Masuk ke directory Bitcoin (%appdata%\Bitcoin) dan rename file "wallet.dat" (dengan me-rename file tsb kita mempunyai double Backup)
Contoh : Rename wallet.dat menjadi old-wallet.dat

● Jalankan kembali Bitcoin-QT dan jangan khawatir jika balance menunjukkan nilai "0" dan tidak ada address sama sekali karena wallet tersebut memang masih dalam kondisi Fresh



● Selanjutnya import masing-masing Private Key yg sudah disimpan sebelumnya (urutan terakhir adalah Private Key yg mempunyai Balance), dengan menggunakan perintah sebagai berikut

Code:

importprivkey "private_key" "label" false

Note :
label = Nama dari address
false = tanpa melalui proses rescan

● Untuk Import Private Key terakhir (yang berisi balance hasil pengiriman semua UTXO), maka gunakan perintah sebagai berikut

Code:

importprivkey "private_key" "label"

Note : Tanpa menggunakan parameter "false" maka wallet akan melakukan proses rescanning

● Tunggu sampai proses rescanning selesai (dibutuhkan waktu beberapa menit/jam)



● Voila .. Setelah proses rescanning selesai, semua Balance akan muncul didalam wallet dan untuk semua address yg tidak dikehendaki tidak lagi muncul pada List Receiving Addresses






Note

- Hal yang paling penting ialah jangan lupa melakukan Back Up wallet terlebih dahulu
- DWYOR (jadi pahami dulu langkah-langkahnya)

[Intro]

Intro

Mungkin jarang sekali orang yang menggunakan program Bitcoin-cli, mungkin alasannya karena kurang familiar dengan argument-argument yang digunakan dalam program tersebut (lebih nyaman menggunakan GUI Wallet / Bitcoin-Qt). Padahal dengan Bitcoin-cli kita bisa lebih mengenal secara mendalam tentang hal-hal yang ada didalam jaringan Bitcoin itu sendiri.

Tujuan

Sebenarnya untuk mengenal argument (command-list) buat Bitcoin-cli bisa dilihat di bitcoin-rpc.github.io. Akan tetapi fungsi-fungsi pada command-list tersebut akan terlihat hasilnya jika kita mempraktekkannya secara langsung, sehingga proses mempelajari bitcoin-cli akan lebih maksimal hasilnya.

Implementasi

Untuk belajar argument-argument dari bitcoin-cli, langkah yang paling mudah ialah dengan menjalankan Bitcoin-cli pada jaringan testnet Bitcoin

Requirement
- Bitcoin core 0.17.1
- Storage untuk menyimpan data-data testnet (sekitar 22-25 Gb)

Langkah-Langkah

- Download & install bitcoin core

- Kemudian jalankan Command Prompt (Admin) dan arahkan ke direktori dimana bitcoind dan bitcoin-cli terinstall [1]

Code:

cd C:\Program Files (x86)\Bitcoin\daemon

- Setelah itu tuliskan argument dibawah ini (dan tunggu proses sinkronisasi testnet selesai) [2]

Code:

bitcoind -testnet

- Selanjutnya buka Command Prompt (Admin) baru dan arahkan juga ke direktori dimana bitcoind dan bitcoin-cli terinstall [3]

Code:

cd C:\Program Files (x86)\Bitcoin\daemon

- Lalu agan bisa membuat address baru dengan beberapa perintah berikut

Code:

bitcoin-cli -testnet getnewaddress "label" "address_type"

Contoh

bitcoin-cli -testnet getnewaddress wallet-test-legacy legacy [4]
label = wallet-test-legacy ; address_type = "legacy"

bitcoin-cli -testnet getnewaddress wallet-test-segwit p2sh-segwit [5]
label = wallet-test-segwit ; address_type = "p2sh-segwit"

- Untuk mendapatkan BTC (gratis) pada jaringan testnet anda bisa memperolehnya disini
https://testnet-faucet.mempool.co/


- Setelah 6 konfirmasi block BTC tersebut akan masuk ke masing-masing address anda, untuk melihat seluruh balance didalam wallet gunakan perintah berikut [6]

Code:

bitcoin-cli -testnet getbalance

- Untuk melihat jumlah BTC yg diterima pada spesifik address, gunakan perintah berikut [7]

Code:

bitcoin-cli -testnet getreceivedbyaddress "address"

- Untuk melihat info pada wallet (fee, unconfirmed balance, balance, dll) [8]

Code:

bitcoin-cli -testnet getwalletinfo

- Untuk merubah fee transaksi (dengan satuan BTC/Kb), gunakan perintah berikut [9]

Code:

bitcoin-cli -testnet settxfee amount

- Untuk mengirimkan BTC ke wallet lainnya, gunakan perintah berikut [10]

Code:

bitcoin-cli -testnet sendtoaddress "address" "amount"

- Untuk mengirimkan BTC dengan tambahan fungsi "replaceable" (untuk keperluan bumpfee / merubah besaran fee jika transaksi stuck) [11]

Code:

bitcoin-cli sendtoaddress "address" "amount" "comment" "comment_to" subtractfeefromamount replaceable

subtractfeefromamount : true (fee diambil dari BTC yg dikirimkan) / false (fee dari balance wallet)
replaceable : true (bisa untuk proses bumpfee) / false (non-replaceable)




- Untuk melihat detail transaksi (amount, fee, replaceable, confirmation, dll) [12]

Code:

bitcoin-cli -testnet gettransaction "txid"

- Untuk melihat detail Block dari transaksi tersebut berada, gunakan perintah sebagai berikut [13]

Code:

bitcoin-cli -testnet getblock "blockhash"

- Untuk argument-argument lainnya bisa dilihat dengan menggunakan perintah dibawah ini

Code:

bitcoin-cli -testnet help

Note :

- Jika anda juga mempunyai tujuan untuk menggunakan Bitcoin core (Qt, bitcoind dan cli) pada jaringan mainnet dikemudian hari, maka jalankan Bitcoin-Qt/Bitcoind dan tunggu sampai proses sinkronisasi selesai.

- Bitcoin mainnet  dan testnet bisa dirunning secara bersama-sama, karena kedua jaringan mempunyai direktori data yg berbeda.

- Segala BTC yang ada didalam jaringan testnet tidak bisa digunakan pada jaringan Mainnet (begitu juga sebaliknya)

- Ukuran blockchain testnet sekitar 23.6 GB (tidak sebesar blockchain mainnet, sehingga proses sinkronisasi juga cepat)

- Jika ingin menyimpan blockchain pada direktori yg berbeda, maka pada saat menjalankan bitcoind (testnet) tambahkan argument

Code:

bitcoind -testnet -datadir=Path_Directory

[Tujuan]

Tujuan

Membahas pergerakan harga dari berbagai altcoin (disamping BTC dan ETH) dan untuk melengkapi keberadaan thread [DISKUSI] Harga Bitcoin dan thread [DISKUSI] Harga Ethereum.

Top 10 Market Capitalization (by coinmarketcap.com)

No

Name

Market Cap*

Price

Circulating Supply

Max Supply

Change 30D (%)**

Consensus Mechanisms

1

Bitcoin

$130.634.950.863

$7.377,25

17.707.800 BTC

21.000.000 BTC

+42,68%

Proof of Work

2

Ethereum

$25.356.954.484

$238,94

106.120.845 ETH

~

+42,49%

Proof of Work

3

XRP

$15.915.373.211

$0,377738

42.133.310.721 XRP

100.000.000.000 XRP

+14,65%

Ripple Ledger Protocol

4

Bitcoin Cash

$6.421.268.674

$360,97

17.788.938 BCH

21.000.000 BCH

+23,95%

Proof of Work

5

Litecoin

$5.456.678.982

$88,26

61.828.026 LTC

84.000.000 LTC

+6,31%

Proof of Work

6

EOS

$5.440.621.332

$5,96

912.126.539 EOS

1.006.245.120 EOS

+7,77%

Delegated Proof of Stake

7

Binance Coin

$3.847.629.882

$27,25

141.175.490 BNB

189.175.490 BNB

+41,56%

Proof of Work

8

Tether

$2.857.543.576

$1,01

2.838.730.567 USDT

2.680.057.493 USDT

+1%

-

9

Stellar

$2.544.063.905

$0,132605

19.185.277.038 XLM

104.882.366.062 XLM

+13,13%

Stellar Consensus Protocol

10

Cardano

$2.112.786.301

$0,081490

25.927.070.538 ADA

31.112.483.745 ADA

-3,51%

Proof of Stake

List Updated 18 Mei 2019, 23:03:05 WIB
* Market cap = Price x Circulating Supply
** Prosentase perubahan harga selama 30 hari


Melihat data diatas, tampak dalam 30 hari belakang ini terjadi kenaikan harga dan bahkan ada beberapa altcoin yang mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan (diatas 50%). Mungkin secara teknikal hal ini adalah pertanda munculnya bullish sentimen pada masing-masing market, dan jika tren positif bisa berlanjut dalam beberapa waktu kedepan, bisa jadi market cryptocurrency diseluruh dunia akan terus bergerak naik.

Tetapi tidak menutup kemungkinan juga akan terjadi koreksi atau bahkan reversal, karena hal tersebut wajar terjadi didalam suatu market, terlebih buat market cryptocurrency yang tingkat volatilitasnya tinggi.

So ... mari kita diskusikan hal ini bersama-sama dan ingat tidak ada analisa/prediksi yang 100% akurat.



Local rules : No-Spam, No-Junk, No-Out of Topic

[Enkripsi File Penting (Private Key, Seed) dengan PGP/GPG Key Pair]

Enkripsi File Penting (Private Key, Seed) dengan PGP/GPG Key Pair

Tujuan

Mengamankan file-file penting seperti private key, seed, wallet back-up sehingga tidak bisa dibuka oleh pihak yg tidak memiliki secret key (Private Key) dari PGP/GPG Key Pair yang digunakan untuk meng-enkripsi file tersebut.

Tentunya proteksi seperti ini sangat diperlukan, jika sewaktu-waktu hardware/device yang digunakan untuk menyimpan file-file penting tersebut hilang atau dicuri oleh seseorang dan bahkan jika sistem yg kita gunakan disusupi oleh malware yg bisa mencuri/mengambil data didalamnya.

Bahan-bahan

● PGP/GPG Key Pair (bisa menggunakan Gpg4win + Kleopatra)
● File yang akan di enkripsi

Untuk langkah-langkah pembuatan PGP/GPG Key Pair (windows) bisa dilihat disini Tutorial PGP/GPG (Microsoft Windows) by Husna QA

Langkah-langkah

Cara 1 (menggunakan Command Prompt Admin)

● Setelah anda selesai meng-install Gpg4win + Kleopatra dan berhasil membuat sebuah PGP/GPG Key Pair, selanjutnya buka Command Prompt (Admin) dan arahkan ke directory folder dimana anda menyimpan File yang akan di enkripsi.

● Lalu tuliskan argument gpg --output <nama_file.format_file.gpg> --encrypt --recipient <email_dari_PGP_Key_Pair> <nama_file.format_file>

Contoh


● Maka akan muncul sebuah file baru dengan format .gpg pada folder tersebut

Contoh


● Untuk melakukan Dekripsi tuliskan argument gpg --output <nama_file.format_file> --decrypt <nama_file.format_file.gpg>

Contoh


● Jika pihak yang melakukan dekripsi tidak memiliki secret key dari PGP/GPG Key Pair tersebut, maka proses dekripsi akan gagal

Contoh



Cara 2 (menggunakan Context Menu - Right Click pada windows explorer)

● Buka Folder tempat file yang akan dienkripsi, lalu klik kanan file tersebut dan pilih : MoreGpgEX options >> Sign and encrypt

Contoh


● Pilih akun PGP/GPG Key Pair yg akan digunakan pada masing-masing kolom sign dan encrypt, lalu tekan tombol Sign / Encrypt

Contoh


● Selanjutnya masukkan password dari akun PGP/GPG Key Pair pada kolom passphrase

Contoh


● Maka akan muncul sebuah file baru dengan format .gpg pada folder tersebut

Contoh


● Untuk melakukan dekripsi langkah-langkahnya sama, tapi yang dipilih adalah opsi Decrypt atau Decrypt and verify



Note
Sebaiknya jangan menyimpan File yang sudah dienkripsi pada device dimana PGP/GPG Key Pair tersebut tersimpan/ter-install, jadi jika ada pihak yg berhasil menyusup kedalam sistem anda (hack, remote, background activity). Pihak tersebut tidak mempunyai akses untuk melakukan proses dekripsi dikarenakan tidak memiliki secret key-nya.

[Temporarily Locked]

Temporarily Locked
(Untuk update Mining Quiz Periode-8 dan menghindari post-post yang tidak sesuai dengan topic .. Jika ada sesuatu yang ingin ditanyakan silahkan PM atau bisa ditanyakan di Tanya Jawab Seputar Mining)

[Challenge] Mining Quiz | Periode-8 Paused!

Challenge : Mining Quiz -  Periode-8 - Paused!

Deskripsi challenge:
Pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan dunia Mining. Dan untuk setiap periode akan diberikan pertanyaan atau puzzle yang berbeda-beda. Untuk detail pertanyaan bisa dilihat dibawah pada section Quiz (Pertanyaan).

Syarat peserta :



Batas waktu :


Petunjuk :


Reward :




Rules :




Misc :





[Challenge] Mining Quiz - Periode 6 - Archived
[Challenge] Mining Quiz - Periode 7 - Archived

[Intro]

Intro

Semua orang pasti sering mendengar istilah altcoin di forum ini maupun dari sumber-sumber internet lainnya. Altcoin adalah singkatan dari Alternative Coin, yang dimana mempunyai arti alternatif dari mata uang digital (BTC). Sebuah altcoin mempunyai sebagian unsur fungsi yang sama dengan Bitcoin, yakni sama-sama dipergunakan sebagai mata uang digital (cryptocurrency) dan mempunyai fungsi-fungsi tambahan lainnya yang menyiratkan ciri (karakteristik) dari altcoin tersebut.

Sejarah Altcoin

1.Namecoin (NMC)
Altcoin pertama kali diperkenalkan oleh ICANN (The Internet Corporation for Assigned Names and Numbers) dan dibuat oleh Vincent Durham (vinced) pada bulan April 2011. Altcoin yang dikenal dengan nama Namecoin (NMC) ini dibuat dari proses forking BTC dan selain sebagai bentuk mata uang digital NMC mempunyai fungsi utama lain untuk dipergunakan sebagai basis penyimpanan nama (identitas) dan nilai-nilai terkait di dalam jaringan blockchain yang didistribusikan secara global melalui jaringan P2P berdasarkan teknologi dari Bitcoin ^[1].

2. Litecoin (LTC)
Litecoin atau biasa dikenal dengan singkatan LTC, direlease pada Oktober 2011 oleh seorang bernama Charlie Lee. Sama seperti proses dari Namecoin, LTC juga merupakan cryptocurrency hasil dari fork Bitcoin. Fungsi utama dari LTC sendiri hampir sama dengan Bitcoin, yakni sebagai perwujudan mata uang digital yang beroperasi didalam jaringan peer to peer (P2P), tetapi mempunyai proses (waktu) yang lebih cepat dalam memproduksi sebuah block. Jika didalam jaringan Bitcoin rata-rata dibutuhkan waktu 10 menit untuk memproduksi block, pada jaringan LTC hanya memerlukan waktu rata-rata 2.5 menit ^[2].

3. Peercoin (PPC)
Pertama kali diperkenalkan pada tanggal 19 Agustus 2012 oleh Sunny King dan Scott Nadal, Peercoin (PPCoin) mengusung konsep baru didalam teknologi blockchain dengan menggunakan Hybrid Consensus yang mengkombinasikan antara PoW (Proof of Work) dengan PoS (Proof of Stake). Dengan adanya konsensus PoS didalam jaringan Peercoin, diharapkan dapat memberikan solusi akan borosnya sumber daya energi yang dibutuhkan peralatan mining dalam menjalankan konsensus PoW. Sehingga didalam jaringan Peercoin, untuk memproduksi sebuah block dapat dilakukan dengan 2 cara : Mining (PoW) dan Minting (Pos) ^[3].

4. Ripple (XRP)
XRP adalah mata uang digital yang dibuat oleh Ripple Labs, Inc pada bulan Januari 2013 dengan menggunakan fresh code dan tanpa melalui proses forking dari mata uang digital lainnya. Protocol yang digunakan dalam mekanisme konsensus XRP dikenal dengan sebutan Ripple Protocol Consensus Algorithm (RPCA). XRP merelease Genesis Ledger (Block) #32570 pada tanggal 01 Januari 2013 dengan total coin sebanyak 99.999.999.999,99632 XRP. Hal ini memicu kontroversi karena ledger (block) #1 - #32.569 dinyatakan hilang sehubungan dengan adanya bug didalam jaringan XRP, sehingga dilakukan reset ulang dan menjadikan ledger #32570 sebagai genesis ledger. Fungsi utama dari XRP sama dengan fungsi dari mata uang digital (cryptocurrency) lainnya, yakni sebagai alat pembayaran digital dalam skala global dengan menggunakan jaringan peer to peer. Dalam urusan kecepatan transaksi, hanya dibutuhkan waktu rata-rata 5 detik untuk memproses sebuah block dan hal ini berkaitan dengan RPCA yang digunakan sebagai protocol utamanya ^[4].

5. Primecoin (XPM)
Founder dari Primecoin adalah Sunny King yang juga merupakan salah satu founder dari Namecoin. XPM sendiri direlease pada tanggal 7 Juli 2013 dan merupakan fork dari Bitcoin tetapi mempunyai konsep yang sedikit berbeda dengan Bitcoin. Dalam konsensus kerja Proof of Work, XPM menggunakan kombinasi algoritma Cunningham chain dan Bi-twin chain untuk menghasilkan konsensus hash, sehingga hanya membutuhkan waktu kerja 1 Menit untuk memproduksi sebuah Block (10x lebih cepat daripada Bitcoin). Sama seperti fungsi cryptocurrency lainnya, XPM juga dipergunakan sebagai mata uang digital yang didistribusikan melalui jaringan P2P ^[5].


Seiring dengan berjalannya waktu, semakin banyak altcoin-altcoin lain yang ikut muncul seperti : Doge, Ethereum, Bitcoin Cash, XLM, Neo, dan lain-lain. Dengan mengusung teknologi Blockchain dari Bitcoin, altcoin tersebut berlomba-lomba untuk membuktikan sebagai salah satu cryptocurrency terbaik dengan segala unsur fungsi tambahan yang dimiliki disamping berfungsi sebagai mata uang digital.

Cara Membuat Altcoin

1. Fork
Proses pembaruan, peningkatan dan perubahan suatu protokol pada perangkat lunak dengan cara menyalin open source dari suatu project dan melakukan rubahan-rubahan yang diperlukan. Sehingga dari proses Fork tersebut bisa dihasilkan beberapa kemungkinan sbb :
- Sebuah sistem (protokol) baru pada chain lama (softfork).
- Sebuah chain baru yang masih terhubung dengan chain lama (split chain) tetapi menggunakan beberapa protokol yang sudah ditingkatkan (hardfork).
- Sebuah chain baru yang berdiri sendiri dengan menggunakan protokol tersendiri dan diawali dengan genesis block yang berbeda.

Untuk membuat sebuah altcoin dari proses forking ada 2 pilihan yang bisa ditempuh, yakni dengan cara melakukan hardfork (seperti BCH) atau melakukan fork dengan merubah sebagian besar code yang ada sehingga bisa dibuat sebuah chain baru yang berdiri sendiri (seperti LTC).

2. Smart Contract
Sebuah bentuk perjanjian antara beberapa pihak terkait yang dituliskan kedalam bentuk code pemrograman didalam sebuah jaringan blockchain. Smart Contract mempunyai berbagai fungsi dan salah satu fungsi yang sering digunakan ialah untuk memproduksi sebuah token (altcoin) baru. Dalam membuat sebuah token baru sendiri melalui sebuah smart contract, adakalanya dibutuhkan kemampuan dalam bahasa pemrograman karena didalam prosesnya akan banyak ditemui code-code bahasa yang mungkin susah dipahami oleh orang awam. Tetapi bagi yang kesulitan dengan bahasa pemrograman bisa memanfaatkan aplikasi smart contract builder dari pihak ke-3 (Fondu, smartchain, Dino, etc), sehingga memudahkan bagi user untuk mengikuti prosedur pembuatan sebuah token baru.

ETH, Neo, EoS adalah beberapa contoh dari altcoin yang mempunyai smart contract dan mempunyai fungsi untuk membuat sebuah token dibawah platform mereka masing-masing.

3. Smart Assets
Ini adalah bentuk lain dari smart contract dalam proses pembuatan sebuah token baru. Dalam smart assets (waves) proses pembuatan sebuah token jauh lebih mudah karena didukung dengan aplikasi token launcher dengan tampilan GUI yang mudah dipelajari. Waves sendiri menyatakan untuk membuat sebuah token dari platform mereka tidak diperlukan adanya smart contract dan hanya dibutuhkan minimal 1 waves untuk membuat sebuah asset (token) baru.

Contoh smart assets lainnya ialah XEM/NEM dengan "Mosaic Smart Assets" dan Bitshares dengan "User-Issued Assets"

4. Membuat Codebase sendiri
Cara terakhir ini adalah cara yang paling susah dan paling menyita waktu, karena dibutuhkan perencanaan protokol dan pembuatan sistem dari awal. Tentunya untuk melakukan proses ini dibutuhkan kemampuan bahasa pemrograman untuk membuat coding-coding dari sebuah project source baik itu dituliskan dalam bentuk C++, Python, atau bahasa pemrograman lainnya.

Beberapa contoh cryptocurrency yang mempunyai codebase sendiri antara lain : Bitcoin, XRP, dan IOTA

Sistem Distribusi Altcoin

1. Crowdsale (ICO)
Crowdsale atau ICO (Initial Coin Offering) adalah salah satu strategi penjualan token (altcoin) dengan cara menjual token tersebut kepada para calon pembeli. Dalam rangka meningkatkan hasil penjualannya, biasanya akan disertai dengan strategi-strategi marketing dan biasanya nilai harga dari token itu kedepannya tergantung dari hasil penjualan token itu sendiri.
Dalam prakteknya dikenal istilah Presale dan Pre-ICO, dimana adalah suatu tahap penjualan token sebelum crowdsale resmi (public sale) dimulai dalam satu periode waktu tertentu.

2. Consensus Reward (Pow, Pos, DBFT, etc)
Consensus reward adalah bentuk pendistribusion coin sebagai imbalan jasa kerja yang dilakukan oleh para pelaku mining (minting, forging) didalam mekanisme konsensus suatu cryptocurrency. Untuk menciptakan konsensus didalam sebuah jaringan blockchain, dibutuhkan peran miner (forger) supaya segala transaksi yang ada dijaringan blockchain tersebut dapat diverifikasi dan mendapatkan konfirmasi. Dari hasil kerjanya tersebut setiap miner akan mendaptkan reward coin sesuai dengan besar kontribusinya dan masing-masing altcoin mempunyai sistem reward yang tidak selalu sama, dan hal tersebut berkaitan dengan protocol yang digunakan oleh masing-masing cryptocurrency tersebut.

3. Snapshot airdrop
Proses distribusi ini berkaitan dengan proses terjadinya Hardfork pada sebuah cryptocurrency. Jadi pada saat hardfork terjadi, akan dilakukan snapshot pada Block yang sudah ditentukan, dan masing-masing pemilik coin dari chain lama akan mendapatkan coin baru (airdrop) sesuai dengan ketentuan yg dibuat oleh pihak penyelenggara hardfork tersebut (1:1 , 1:2 , 1:0,5 etc). Dan untuk coin lamanya sendiri jumlahnya tidak akan berubah, sehingga pada akhir proses hardfork masing-masing pemilik coin akan mempunyai "X" Coin Lama dan "Y" Coin baru.

4. Giveaway
Giveaway adalah proses pemberian coin kepada para partisipan yang bergabung didalam program giveaway tersebut. Biasanya pihak pelaksana giveaway akan menetapkan persyaratan-persyaratan tertentu didalam proses pelaksanaan program tersebut.

5. Bounty Campaign
Dalam sebuah bounty campaign para partisipan dituntut untuk melakukan promosi sesuai dengan berbagai ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara. Sebagai imbalan kerja dari proses bounty campaign tersebut, pada saat masa bounty berakhir para partisipan bounty akan mendapatkan insentif dalam bentuk token atau coin lainnya.






Reference :
[1] https://www.namecoin.org
[2] https://en.wikipedia.org/wiki/Litecoin
[3] https://en.wikipedia.org/wiki/Peercoin
[4] https://en.wikipedia.org/wiki/Ripple_(payment_protocol)
[5] https://en.wikipedia.org/wiki/Primecoin

[Intro]

Intro

Thread ini saya buat dengan tujuan sebagai wadah buat para miner dan calon miner untuk saling bersilahturami dengan cara menampilkan sumber daya Mining-nya yang selama ini mungkin telah memberikan banyak profit dalam proses melakukan kegiatan mining dan dalam rangka pencapaian ROI (congratz yang bagi yg sudah mencapai ROI dan semangat terus buat yg masih menuju proses ROI   ) atau sumber daya yang dipergunakan oleh calon miner dalam proses mempelajari ilmu mining. Diharapkan dengan adanya thread ini kita semua dapat mengetahui siapa saja miner-miner aktif maupun calon-calon miner yg mungkin saat ini masih berjuang untuk terus menghasilkan profit dan memperdalam pengetahuan tentang mining.

Jadi sekiranya siapa saja yang berkenan berbagi foto-foto alat mining-nya (meskipun hanya sharing foto-foto proses mining atau hanya memiliki 1 VGA), saya ucapkan banyak terima kasih. Dan tanpa ada maksud menyinggung semua member yg ada disini, karena thread ini bukanlah ajang pamer kepemilikan mining rig (alat mining) dan siapa tau nantinya disaat agan-agan menjual alat mining tersebut, agan masih mempunyai kenangan/history dari alat mining tersebut di thread ini (dalam bentuk foto yang disharing disini).

Mining Rig Gallery

● abhiseshakana's mining rig

- Selayang Pandang

Saya memulai mining pertengahan 2016, disaat harga VGA masihlah murah. Dengan bermodalkan 3 VGA saja (2x RX470 dan 1x RX480) saya mulai memining coin ETH disaat harganya masih dikisaran 0.019 BTC (dan seinget saya harga BTC pada waktu itu masih sekitar 8Jt). Dengan seiringnya waktu berjalan, amunisi mining rig saya bertambah dan sampai saat ini ada 50 Vga lebih yg saya gunakan untuk melakukan kegiatan mining. Dan alhamdulillah sebagian besar mining rig saya sudah mencapai ROI (hanya 8 VGA yg saya beli pada februari 2018 kemarin yg masih belum ROI)

Untuk saat ini saya menerapkan strategi mining "on/off" dengan periode waktu short term (daily mining) karena kondisi market yang memang lagi kurang bersahabat. Jika menemukan coin baru dengan prosentase profit yang lumayan (50% diatas biaya listrik) maka mining rig akan saya nyalakan. Tetapi jika tidak ada coin yg sekiranya bisa memberikan profit tersebut, maka mining rig akan saya matikan.

- List :

• x Pcs GTX 1080 Ti
• x Pcs GTX 1070 Ti
• x Pcs GTX 1070
• x Pcs GTX 1050 Ti
• x Pcs RX 580 8Gb
• x Pcs RX 480 8Gb
• x Pcs RX 470 8Gb
• x Pcs RX 470 4Gb
• x Pcs RX 550 4Gb
• x Pcs RX 460 2Gb

- Penampakan :








- Bonus



(Maaf buat Abi-nya Husna QA dan Om Roy Cilik karena wajahnya saya kasih mask   )




Note :
- Mungkin dengan menampilkan beberapa foto alat mining atau foto-foto proses mining, bisa dianggap sebagai bukti kontribusi kita dalam melaksanakan konsensus PoW (iPoW / Identification Proof of Work)
- Jika berkenan bisa dituliskan sekalian pengalaman yang didapat dari kegiatan mining (suka duka mining) yang mungkin bisa dijadikan referensi buat calon-calon miner.
- Diharapkan foto-foto yang disharing adalah foto milik sendiri (jangan sampai ada kasus dikemudian hari yg berhubungan dengan klaim copyright)

[[1]]

Sejak kemunculan Bitcoin pertama kali pada tanggal 03 Januari 2009 18:15:05 (UTC), dengan ditandai munculnya Genesis Block pada blockchain BTC. Hingga sampai saat ini jumlah sirkulasi dari BTC telah mencapai nilai lebih dari 17 juta BTC. Dengan jumlah maksimal suplai sebesar 21 Juta BTC, maka hanya tersisa kurang dari 4 juta BTC yg saat ini masih bisa dimining.

Sesuai dengan ketentuan protokol yang digunakan oleh BTC ^[1], besar reward yg dimulai pada Genesis Block sebesar 50 BTC. Dan untuk setiap kelipatan 210.000 Block (jangka waktu 4 Tahun) subsidi (total block reward dari 210.000 block) akan berkurang sebesar 50% atau dikenal dengan istilah BTC Halving ^[2]. Jika subsidi berkurang 50% maka block reward tentunya juga akan berkurang sebesar 50%.

txNew.vout[0].nValue = genesisReward
CTxOut(nValue=50.00000000, scriptPubKey=0x5F1DF16B2B704C8A578D0B)

CAmount nSubsidy = 50 * COIN;
    // Subsidy is cut in half every 210,000 blocks which will occur approximately every 4 years.
    nSubsidy >>= halvings;
    return nSubsidy;

   

Berdasarkan ketentuan protokol tersebut, maka bisa disimulasikan sirkulasi reward BTC yang diperoleh dari kegiatan mining seperti yang disajikan oleh en.bitcoin.it/wiki sampai pada tanggal 29 Mei 2018 pada block 525.000 dengan total sirkulasi mencapai 17.718.750 BTC. Dan disebutkan juga jika tidak ada perubahan global hashrate pada jaringan BTC, maka pada tahun 2140 BTC akan habis dimining ^[3].


Sumber Gambar : https://en.bitcoin.it/wiki/Controlled_supply


Menilik dari data diatas (29-05-2018 Block found 525.000), maka bisa diestimasikan pada saat block mencapai 630.000 Block pada tahun 2020 akan terjadi proses halving dari reward 12.5 BTC menjadi sebesar 6.25 BTC. Dan dibawah ini akan saya simulasikan nilai block subsidy pada saat mengalami halving (penurunan sebesar 50%) dan jumlah sirkulasi BTC sebagai bentuk insentif pada konsensus PoW.




Dari data simulasi diatas, akan saya coba bandingkan dengan jumlah sirkulasi BTC yang saat ini beredar di global market ^[4], sehingga bisa dicari estimasi kapan suplai BTC ini akan habis dimining.


● 21 September 2018

	Max Supply		21.000.000 BTC
	Circulating supply		17.280.775 BTC
	Mining supply		3.719.225 BTC

Jadi jika menurut data yg diambil pada tanggal 21 September 2018 Block 542.347, jumlah suplai BTC yg masih bisa dimining sebesar 3.719.225 BTC dan jika dibandingkan dengan data simulasi diatas maka akan didapat perhitungan sebagai berikut :

Total Block reward (block 542.347 s/d block 629.999) = 87.652 * 12.5 BTC = 1.095.650
Sisa Mining supply =< 1.095.650 + PoW Subsidy (cumulative)
3.719.225 =< 1.095.650 + 2.623.718,2587
Jadi dengan sisa supply BTC sebesar 3.719.225 maka BTC akan mencapai max supply 21.000.000 sebelum tahun 2064



● 20 Oktober 2018

	Max Supply		21.000.000 BTC
	Circulating supply		17.332.938 BTC
	Mining supply		3.667.062 BTC

Dari data tanggal 20 Oktober 2018 pada Block 546.531, sisa BTC yg masih bisa dimining turun menjadi 3.667.062 BTC dan jika menilik data simulasi diatas, maka sebelum tahun 2064 BTC akan habis dimining.



● 19 November 2018

	Max Supply		21.000.000 BTC
	Circulating supply		17.384.550 BTC
	Mining supply		3.615.450 BTC

Dan jika dilihat pada data 19 November 2018 pada Block 550.683, jumlah BTC yg masih bisa dimining turun lagi menjadi sebesar 3.615.450 BTC. Sehingga jika dibandingkan dengan data simulasi diatas maka BTC akan mencapai max supply 21.000.000 sebelum tahun 2068.




Dari ketiga data yang diambil dari https://www.blockchain.com/charts/total-bitcoins dan saat dibandingkan dengan data simulasi yang saya buat, diketahui jumlah sirkulasi BTC yang masih tersedia untuk dimining nilainya tidak sama dan mencapai jumlah suplai maksimal pada tahun yang berbeda. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan besar global hashrate pada jaringan BTC, dimana jika semakin besar nilai hashrate yang digunakan untuk proses mining, maka waktu yang dibutuhkan untuk memproses sebuah block (Block Time) juga akan semakin cepat. Sehingga dengan semakin cepatnya sebuah block diproses, menyebabkan sirkulasi reward mining juga akan semakin cepat didistribusikan dan tidak menutup kemungkinan proses untuk mencapai jumlah suplai maksimal 21 Juta BTC akan tercapai dalam jangka 10-20 tahun kedepan.



Referensi :
[1] https://github.com/bitcoin/bitcoin/blob/master/src/chainparams.cpp  
[2] http://www.metzdowd.com/pipermail/cryptography/2009-January/014994.html  
[3] https://en.bitcoin.it/wiki/Controlled_supply
[4] https://www.blockchain.com/charts/total-bitcoins