Saya sangat setuju jika pemerintah mulai mengembangkan coin sendiri dengan menggunakan SDM sendiri. Bukan tidak ada SDM indonesia yang mempuni tentang itu, namun sudah kodratnya orang indonesia untuk terus menggunakan karya cipta orang lain dengan dalih proyek yang bisa menguntungkan bagi diri dan kelompoknya. Jika memang pemerintah melarang bitcoin dengan menawarkan alternatif untui mengembangkan coin sendiri seperti yang dilakukan oleh jepang tentu kita sangat mendukungnya. Tapi sayangnya pemerintah sama sekali tidak mencari alternatif seperti itu dan malah ingin memakai IBM untuk pengembangan crypto. Jika yang menjadi kendala saat ini adalah karena cryptocurrency yang ada tidak dapat dikontrol pemerintah dan terindikasi dapat mengancam keamanan bangsa, solusinya adalah membuat coin sendiri dengan fitur dan keamanan yang kita set sendiri, untuk apa memakai punya orang lain. Kan ini namanya melempar bumerang yang akhirnya kita sendiri yang akan celaka?

Kalau menurut saya mengapa Bitcoin atau cryprocurrency dilarang dibeberapa negara adalah karena sifat cryptocurrency yang tidak dapat dikontrol oleh pemerintah manapun sehingga jika dilegalkan dan sebagian besar masyarakatnya, hal yang sangat ditakutkan adalah akan terjadinya inflasi terhadap mata uang fiat yang dapat berimbas pada tatanan ekonomi negara. Hal kedua yang ditakutkan adalah indikasi terjadinya money loundry yang akan menjadi bumerang bagi keamanan dunia saat para mafia-mafia dunia mulai menggunakan bitcoin untuk menjalankan rencana jahat mereka. Karena itu beberapa negara yang sudah melarang penggunaan crypto currency seperti jepang mempunyai misi untuk menciptakan coin baru yang bisa terkontrol dan mencegah terjadinya dua kesenjangan tersebut. Sayangnya saat ini Indonesia belum punya rencana sampai kesitu. Inilah yang menyebabkan kita mundur selangkah dari mereka.

Kalau secara pribadi saya belum pernah kehilangan coin karena saya masih baru di dunia crypto dan income yang saya terima masih sangat sedikit. Cuma jika berbicara masalah security dari crypto currency, saya rasa security dari dari pihak exchange dan developer coin sendiri sudah mempuni. Namun permasalah besar saat ini keamanan yang paling rentan sehingga menyebabkan kehilangan coin adalah dari sisi pengguna. Mungkin bagian itu keamanannya harus ditingkatkan mengingat social engginering adalah hal yang sangat rentan. Salah satu pilihannya adalah melalui metode verifikasi dua langkah bahkan mungkin harus ada model security baru seperti sidik jari dan lensa mata agar kemanan lebih terjamin. Saya pikir keamanan wallet nantinya akan mengarah kesana, namun tuntu saja butuh proses. Sampai saat ini mungkin security terbaik adalah verifikasi dua langkah walau masih ada celah keamanannya.

Umtuk saat ini sepertinya hal itu tidak mungkin terjadi gan, karena tidak semua negara melegalkan bitcoin atau cryptocurrency. Tapi jika memang nantinya cryptocurrency diterima, pastinya setiap negara akan punya minimal satu crypto yang legal. Mungkin harga dan pertukarannya ditentukan oleh nilai antar crypto layalnya rupiah dengan dollar.

Kalau saya sendiri waktu pertama kali buat akun sempat nganggur nggak tau mau ngapain. Soalnya saya bingung waktu baca-baca thread dalam bahasa inggris. Tapi akhirnya nemu sub forum indo yang membuat bahasanya lebih melek. Setelah itu dapat juga ilham dari temen ane sampai ane sudah bisa kayak gini. Bayangkan, lebih 1 bulan ane nganggur gan.

Kalo membahas tentang cryptocurrency sih topiknya sangat bagus. Tapi apakah kampus agan punya dosen yang bisa membimbing agan untuk menuntun agan memecahkan persoalan dan apakah agan siap belajar berbagai algoritma crypto? Kalau boleh saran, mungkin membuat crypto sendiri lebih bagus tuh untuk skripsi, tinggal agan konsultasi ajha ama dosen pembimbing untuk judul apa yang cocok.

Betul gan, jadi semakin bertambahnya investor yang mengoleksi Bitcoin akan membuat bitcoin semakin berkurang jumlahnya dan itu membuat harganya melambung. Selain itu, mining juga menyebabkan sisa jumlah bitcoin semakin berkurang dan bitcoin semakin langka.

Memang sih Bitcoin sedang sangat booming akhir-akhir ini. Tapi kita ngak usah bertindak diluar kewajaran untuk ikutan investasi. Yang perlu kita ketahui bahwa nilai bitcoin sangat fluktuatif dan tidak ada seorangpun yang akan bertanggung jawab jika terjadi sesuatu pada bitcoin kita. Jadi, mungkin bagi pengguna yang sudah sangat familiar dengan bitcoin sih tidak masalah, tapi untuk pengguna awam yang baru saja mneggunakan bitcoin mending jangan deh.

Trus.. apa urusannya sama mereka? Emang mereka bakal peduli? Terus, mereka kalau nanti bitcoin tidak seperti yang mereka katakan, apakah mereka akan dengan mudah membalikkan fakta dan menarik keuntungan dari kita dengan dalih pajak negara. Yang perlu pemerintah tau, bitcoin bukan kekayaan indonesia. Saya tidak akan pernah membayarkan pajak dari bitcoin untuk negara bedebah ini.

Saya tidak akan pernah membayar pajak jika pemerintah tidak secara resmi melegalkan Bitcoin dan membuat regulasi untuk melindungi hak-hak dari pengguna Bitcoin. Yang harus kita tau bahwa Bitcoin itu desentralisasi dan tidak ada sangkut paut dengan pemerintah manapun. Saya rasa sangat konyol jika pemerintah berencana akan mengenakan pajak terhadap keuntungan Bitcoin, padahal satu sisi Bitcoin akan dilarang. Dasar pemerintah gila.

Pemerintah Indonesia memang hebat. Disatu sisi mereka mencoba melarang Bitcoin karena Bitcoin sangat fluktiatif sehingga dinilai bisa merugikan masyarakat. Selain itu Bitcoin juga rentan terhadap metode pencucian uang. Dan Bitcoin dinilai bisa mengerucutnya nilai rupiah dan bisa menyebabkan terjadinya inflasi. Tapi hari ini, pemerintah Indonesia mulai mengatakan bahwa keuntungan bitcoin dikenakan pajak. Sebemarnya mau pemerintah apa sih? Pemerintah sama sekali ngak punya malu ya?

Saya rasa ini hanya sifat preventif pihak BI untuk mengantisipasi adanya pihak yang tidak setuju dengan rencana mereka untuk melarang penggunaan Bitcoin. Mereka akan berusaha mati-matian mencari berbagai alasan agar rencana pelarangan Bitcoin tidak menimbulkan gejolak dan mendapat dukungan dari banyak pihak. Kita memang belum tahu Apa rencana sebenarnya dibalik pelarangan Bitcoin ini. Tapi Takkan Lama lagi rencana busuk itu akan tercium juga.

Setuju gan. Alasan pertama orang mau berlalih ke Bitcoin adalah karena FEE nya yang relatif lebih kecil. Selain itu, orang lebih memilih trading karena sangat fluktuatifnya harga Bitcoin yang hanya ditentukan berdasarkan permintaan pasar, tentu saja ini adalah ladang usaha yang sangat menguntungkan. Dalam segi investasi, bitcoin diminati karena jumlahnya yang terbatas sehingga dipercaya akan terus naik.

Untuk menghindari phishing, kita harus jeli dalam membaca url dan tidak mudah tergiur untuk mengklik link dengan embel promosi-promosi yang tidak masuk akal. Selain itu, juga hindari mendownload aplikasi komputer bukan dari situs terpercaya karena saya pernah mengalaminya dan alhamdulillah tidak sampai menimbulkan kerugian karena cepat teratasi.

Kalo menurut saya, itu karena Bitcoin merupakan Cryptocurrency pertama yang ada sehingga sudah pasti sudah sangat banyak yang menggunakannya. Semakin banyak pengguna maka akan semakin besar perputaran Bitcoin yang terjadi di pasaran sehingga hal itu membuat fluktuatif Bitcoin semakin cepat. Dan hal ini juga yang mendatangkan pengguna baru untuk berinvestasi dan trading. Saya rasa disitulah kelebihan Bitcoin.

Benar gan. Kita lihat memang pemerintah Indonesia sedang bermain-main untuk melegalkan Bitcoin. Dulu mereka mengatakan bahwa mereka akan mengkaji sistem Bitcoin (blockchain), tapi beberapa minggu setelahnya mereka malah mengeluarkan statement untuk benar-benar melarang Bitcoin. Seharusnya jika memang pemerintah mau mengkaji sistem Bitcoin, seharusnya mereka merangkul pakar-pakar Bitcoin untuk membahas sisi positif dan negatifnya. Jangan cuma membaca artikel-artikel yang menjatuhkan bitcoin dan langsung mengambil keputusan final. Jika begini kan sangat tidak fair sikap pemerintah Indonesia dalam menanggapi hal ini.

Hack Myetherwallet biasanya terjadi karena kesalahan pengguna misalnya karena keliru mempastekan private key saat mendaftar project dan kemudian malah menggantinya kembali dengan alamat ETH. Dengan begini pasti wallet agan tak akan aman lagi. Jika mengalami hal ini, langsung update dengan alamat ETH baru dan jangan sekali-kali menggantinya dengan alamat ETH yang private keynya agan daftar dulu. Teknik lain yang sering digunakan untuk hack wallet adalah dengan teknik phishing dan social engginering. Untuk mencegah hal ini terjadi kita harus jeli dan tidak mudah terpancing dengan promosi mencurigakan. Jika wallet sudah terindikasi di hack, segera buat alamat baru dan transfer semua coin kesana.

Jika kita membaca berita tersebut sangat jelas terlihat bahwa Sri Mulyani hanya menilai Bitcoin cuma dari satu sisi, nyakni fluktuatifnya harga Bitcoin. Sementara beliau tidak mencari tau seberapa besar Bitcoin mampu memberikan keuntungan dan provit dari trading Bitcoin. Beliau juga tidak tau bahwa dunia Crypto menawarkan berbagai metode untuk mendapatkan provit pagi anak bangsa, yakni melalui bounty dan mining. Mungkin hal ini harus ada yang menyapaikan kepada beliau.

Saya tidak tau kalau ada web yang bisa membuat sebuah coin. Jika pun ada, kemungkinan web tersebut adalah scam dan coin yang dihasilkan darinya tidak akan berharga karena tidak dibangun dengan tim yang solid dan dengan sistem yang terpercaya. Perlu diketahui bahwa setiap coin yang ada selama ini dibangun oleh tim yang solid dan melalui tahapan yang sangat banyak serta menghabiskan biaya yang begitu besar.

Dalam dunia Bitcoin tidak mungkin akan terjadinya inflasi karena jumlah Bitcoin yang dikeluarkan sangat terbatas. Jumlah tersebut akan terus berkurang jika banyak yang melakukan hold Bitcoin, sedangkan Bitcoin yang ditrading akan terus berputar dan jumlahnya tetap. Jikapun nanti jumlah Bitcoin tersebut sudah tidak ada lagi di market, jumlah Bitcoin masih bisa ditambahkan jika 50%+1 pengguna Bitcoin setuju untuk penambahan jumlah Bitcoin.