[TUTORIAL] [SHARE] CARA TRADING YANG AMAN BAGI PEMULA

[CucakRowo]

Halo gan,nama saya hooply saya ingin sekali bermain trading tapi saya bermodal sedikit,sebaiknya mulai dari apa? Treding forek atau binari? Dan xaya belum paham aturan main Margin,saya selalu takut nantinya malah jadi utang..mohon penjelasan dan bantuan pelajaran tredingnya gan..trims.

Saran saya mulailah mencari :
- Guru yang bisa mengajari anda. Sudah memiliki portofolio trading > 4 tahun dan biaya hidupnya sudah 100% dari keuntungan trading.
- Jika belum bisa menemukan guru tersebut, cobalah agan menggali informasi lebih lanjut tentang apa itu trading di forex, binary, stock dan crypto. Kemudian bergabunglah ke suatu komunitas, dari komunitas tersebut setidaknya agan akan mendapat lebih banyak informasi.

Sedikit motivasi, saya menyaksikan dengan mata kepala saya sendiri, ada salah satu teman saya yang memulai trading dengan modal $215 di tahun 2015. Selama 4 tahun, dari modal $215 dia akhirnya bisa mengembangkan menjadi +/- $10.000. Tanpa hutang dan tanpa melakukan penambahan modal.

[xvacator]

Halo gan,nama saya hooply saya ingin sekali bermain trading tapi saya bermodal sedikit,sebaiknya mulai dari apa? Treding forek atau binari? Dan xaya belum paham aturan main Margin,saya selalu takut nantinya malah jadi utang..mohon penjelasan dan bantuan pelajaran tredingnya gan..trims.

Saran saya mulailah mencari :
- Guru yang bisa mengajari anda. Sudah memiliki portofolio trading > 4 tahun dan biaya hidupnya sudah 100% dari keuntungan trading.
- Jika belum bisa menemukan guru tersebut, cobalah agan menggali informasi lebih lanjut tentang apa itu trading di forex, binary, stock dan crypto. Kemudian bergabunglah ke suatu komunitas, dari komunitas tersebut setidaknya agan akan mendapat lebih banyak informasi.

Sedikit motivasi, saya menyaksikan dengan mata kepala saya sendiri, ada salah satu teman saya yang memulai trading dengan modal $215 di tahun 2015. Selama 4 tahun, dari modal $215 dia akhirnya bisa mengembangkan menjadi +/- $10.000. Tanpa hutang dan tanpa melakukan penambahan modal.

Maaf Om, saran saya, mending kita belajar sendiri aja daripada menghabiskan waktu untuk mencari guru. Belum tentu dia mau mengajari kita walaupun kita sering ngobrol sama beliaunya. Kita sudah punya media yang luar biasa bernama internet, di mana kita bisa mencari berbagai sumber macam ilmu termasuk ilmu trading.

Back to topic.

Moving Average bisa menjadi salah satu indikator dalam menentukan kapan kita bisa membeli atau menjual. Dan tentunya berdasar dari pengalaman masing-masing, ane rasa kita bisa memilih indikator mana yang kita bisa merasa cocok. Bisa jadi, seseorang itu lebih ahli dalam menggunakan satu indikator untuk mencari celah yang aman untuk membeli atau menjual dibanding kita yang merasa agak ragu-ragu atau kurang cocok jika menggunakan indikator itu.

Di sini, ane rasa OP ingin membagikan pengalaman beliau dengan menggunakan Moving Average.

Tapi yang terpenting adalah mau memakai indikator apa saja, jika Anda tidak bisa mengendalikan diri saat trading dan hanya ingin mendapatkan untung, ane rasa itu tidak akan membantu Anda.

[Husna QA]

Saran saya mulailah mencari :
- Guru yang bisa mengajari anda. -snip-

Sedikit menambahkan,... Sederhananya kalaupun tidak/belum menemukan guru yang mau mengajari secara privat, toh di forum ini saya lihat banyak pula para sesepuh forum yang expert di bidang trading, seperti om roycilik, abhie, masulum, AakZaki yang sering share bahasan tentang trading diantaranya di:
https://bitcointalk.org/index.php?topic=2874360.0 ;
https://bitcointalk.org/index.php?topic=5215540.0
(bisa mulai belajar dari sana).

[masulum]

<snip> Bisa jadi, seseorang itu lebih ahli dalam menggunakan satu indikator untuk mencari celah yang aman untuk membeli atau menjual dibanding kita yang merasa agak ragu-ragu atau kurang cocok jika menggunakan indikator itu.

Ini poin penting yang harus diingat, kita tidak bisa memaksakan indikator dengan mengikuti semua tutorial yang ada. Saya ingat ketika awal belajar chart, saya mengikuti semua pola indikator yang ada di tutorial. maklum saya belajarnya otodidak juga, sama seperti pesan mas sebelumnya percuma cari guru yang pada akhirnya mereka enggan mengajari secara intensif (mungkin berbeda jika berbayar yak, dalam kasus ini belajar gratisan).

Saat itu, saya menggunakan beberapa indikator EMA, MA, MacD, RSI, Stoch dan BB, yang saya gunakan bergantian untuk menemukan titik kapan beli dan kapan jual. Namun, karena perbedaan indikator yang saya gunakan tersebut, membuat saya semakin tidak bisa fokus dan tidak bisa belajar dengan cepat. Hasilnya, saya hanya melihat pada sisi BB dan RSI. Ini pun tetap tidak konsisten saya gunakan dalam mencari titik beli dan jual, lagi-lagi saya mengubah semua Indikator, belajar Fibonacci, belajar Elliot Wave dan kombinasi indikator lainnya, hasilnya pun bukan profit tapi kecepit.

Dari pengalaman ini, pada akhirnya saya memutuskan untuk fokus pada trendline, RSI dan stoch RSI dengan bantuan S/R finder out source (bisa ditemukan di tradingview). Dari fokus saya ini pun akhirnya saya lebih sering mendapatkan opit walaupun kadang jual terlalu dini dan entri terlalu dini. Tapi, setidaknya lebih aman untuk take profit bukan hanya loss mulu, profit kalau ada FOMO doank.

Saya sangat setuju agar semua trader pemula untuk fokus pada indikator utama yang ingin digunakan dan cocok dengan gaya tradingnya daripada ingin menjadi penguasa semua indikator dalam satu minggu

Tapi yang terpenting adalah mau memakai indikator apa saja, jika Anda tidak bisa mengendalikan diri saat trading dan hanya ingin mendapatkan untung, ane rasa itu tidak akan membantu Anda.

+1 untuk poin ini  

Saran saya mulailah mencari :
- Guru yang bisa mengajari anda. -snip-

toh di forum ini saya lihat banyak pula para sesepuh forum yang expert di bidang trading, seperti om roycilik, abhie, masulum, AakZaki yang sering share bahasan tentang trading

saya masih noob kaka, share analisa buat dikoreksi dan diperbaiki, bukan untuk menunjukkan saya expert.