"Bisnis" itu selalu ada dalam berbagai kondisi apapun, apalagi ini lagi Pandemi mulai dari 'Bisnis' alat Test, APD, Maybe Vaksin (pihak swasta). tapi sy ngak focus di situ. sy focusnya bahwa covid-19 ini nyata secara Ilmiah, masalah Konspirasi itu bagi sy terlalu jauh, dan menurut sy Jika keseringan "mengkonsumsi" topic konspirasi efeknya ke psikologis jadi tidak awareness.
"Kenapa orang ke rumah sakit dibilan COVID?"
Dan ini bukan lagi Rahasia Umum bagi saya, Motivasinya: RS "undertable" Bisnis karena mengambil keuntungan dari Dana Pemerintah terhadap Pasien yang terkonfirmasi Positif.
FYI:
Rumah saya kalau kesebeleh kiri hanya jalan kaki kalau RS (SWASTA Akreditasi B), ke sebelah Kanan ke RS NEGRI Rujukan seluruh RS DAERAH, Kalau Ke belakang bisa 2 RS SWASTA ( Akreditasi A dan B).
Intermezo:
Makanya dari dulu sy tidak suka Baca2 buku Ekonomi & Bisnis. Saya kalau kerja bikin APP/ SI, selalu tanya background Client. Kalau dia Background Ekonomi/Bisnis.Sy Jual APP/SI 3x lipat biar dia Ngak Mau, Tapi kalau ke selain itu, Harga bisa terjangkau bahkan kalau teman bisa gratis.
Suggestion;
Janganlah terlalu banyak mengkonsumsi "Teori2 Konspirasi", Teori konspirasi tidak sebanding dengan Keluarga, Saudara, Tetangga yang sedang berjuang Hidup/mati ingin sembuh dari Covid-19.
"Patuhi Protocol Kesehatan, Menjaga diri sama dengan menjaga Keluarga, dan Istri Tetangga"