Apakah ada perbedaan sesudah naik ranking

[masulum]

Status Rank yang lebih tinggi bukanlah jaminan jika member tersebut bakal memiliki wawasan (Crypto) yang tinggi pula, karena sering saya jumpai ada beberapa member yang memiliki rank tinggi (bahkan Legendary) namun hanya memiliki postingan umum maupun cuman sekedar pengulangan opini dari post-post member sebelumnya. Jadi untuk model member seperti ini, perubahan status rank hanya memberikan perbedaan di pendapatan SigCamp dan benefit (fitur) dari status rank yang dia dapat.

Ciri-cirinya ada pada saya 
Tapi memang benar, rank forum bukan rank pengetahuan tapi rank muter-muter kata. jadi peberdaan yang diungkapkan member-member lain adalah soal sigcamp. Padahal dari sisi lain ada banyak yang berbeda
1. Trust; sebagian member disini akan memberikan trust kepada member yang memiliki rank tinggi.
2. Karir; jika Anda memiliki keahlian, dengan status high mungkin akan menjadi opsi alternatif jika ada proyek yang membuka lowongan untuk dijadikan nilai tambah bersandingan dengan poin 1.
3. Jadi BM: Rank tinggi bisa digunakan untuk mendapatkan trust dari proyek yang akan mengadakan promosi di forum ini. Anda dengan rank tinggi dapat mencoba untuk mnenawarkan layanan untuk menjadi BM/CM

[1695395070]

1695395070

[1695395070]

1695395070

[1695395070]

1695395070

[1695395070]

1695395070

[Fauderz]

Untuk masalah wawasan saya rasa itu tidak terlalu mempengaruhi untuk rank karena ketika berbicara tentang diskusi dan perdebatan apakah itu pemula maupun yang sudah senior (dalam rank) semuanya sama hanya saja dalam hal ini mungkin yang menjadi pembeda adalah pengalaman.
Wawasan untuk berdiskusi tidak hanya bisa didapat di forum karena saat ini banyak sumber yang bisa untuk dijadikan referensi tetapi untuk wawasan dalam berforum mungkin orang baru pasti tidak sehebat dari yang sudah lama berada disini dan kita harus mengakui bahwa hal ini adalah benar.
Disisi lain untuk rank mungkin dalam hal ini ada beberapa kepuasan tersendiri yang belum saya rasakan tetapi bisa saja saya rasakan kedepannya.

[Rengga Jati]

Tapi kalau misalnya sesudah naik rank menjadi lebih hebat dalam diskusi dan wawasan saya rasa itu adalah hal yang positif, namun menurut saya akan lebih baik lagi kalau misalnya tidak naik peringkat pun kualitas diskusi wawasan dan keilmuan pun harus di tingkatkan.

Bagaimana menurut agan agan semuanya?

Idealnya memang semakin naik rank, maka akan semakin bagus dan luas wawasannya, sehingga bisa memberikan kontribusi yang semakin bagus untuk member lain dan juga forum ini, serta bisa lebih bijak dalam berdiskusi dan dalam hal appaun. Ini idealnya loh.
tetapi, kita semua tahu jika di balik rank masing-masing, kita juga manusia biasa, yang kadang (bahkan sering) ada up and downnya. Jadi, terkadang pengetahuan dan wawasan kita ya cuma di situ situ saja, tidak ada perkembangan  yang signifikan. (Namun ini tidak bisa digeneralisir untuk semua member ya).

Contoh pribadi saya, biar ilustrasinya semakin mudah.
Ketika awal-awal naik rank, begitu semangat untuk upgrade ilmu dan wawasan, tingkat kepercayaan diri dan juga motivasi untuk upgrade ilmu demi naik rank itu sangat besar, rajin membaca berbagai postingan di forum ini maupun dengan membaca berbagai sumber dari internet, bahkan ketika ingin membuat postingan, dulu saya membuka berbagai sumber agar postingan bisa lebih bermanfaat, tidak off-topic, lebih bagus dan informatif, dan lain sebagainya.
Namun seiring berjalannya waktu, ada masa ketika kita sudah merasa ah syukurlah udah di rank ini, ada sedikit rasa malasyang akhirnya menjalar ke rasa malas yang lebih besar lagi untuk upgrade ilmu dan tidak sesering dulu untuk membaca berbagai berita atau menambah wawasan baru. Entah ini hanya terjadi pada diri saya atu member yang lain juga. Jadinya, saya terkadang berpikir dan sangat sadar, apa alasan saya belajar hanya untuk naik rank atau tidak, atau memang membutuhkan ilmu dan wawasan yang lebih luas. Dan jawabannya adalah keduanya seharusnya berjalan beriringan, bahkan justru menambah wawasan tidak boleh berhenti. Namun sekali lagi, perjalanan ini sering tidak semulus yang kita dengan sadar rasakan dan pikirkan. Pasti akan ada up dan downnya, atau flat begitu saja.

Sebenarnya memang idealnya, belajar itu sepanjang hayat, entah kita adalah newbies ataupun sedang berkembang, ataupun sudah menjadi member dengan rank atas, belajar secara terus menerus itu wajib, dan tidak boleh terlalu lama jenuh atau malas untuk belajar. Karena toh ilmu dan wawasan itu setidaknya akan sangat berguna bagi diri kita sendiri dan juga mungkin untuk orang lain. Jadi, contoh yang terjadi di diri saya di atas semoga saja tidak terjadi pada member lainnya.

Dan saya sangat salut, karena menemukan para member pemula ataupun yang lebih kecil ranknya daripada saya,namun memiliki wawasan dan pengetahuan yang lebih luas dan update, sangat jauh dibandingkan diri saya. Dari sini, kita juga bisa belajar dari mereka, karena bagaimanapun, kita tidak perlu melihat siapa yang memberikan berbagai informasi atau ilmu, jka memang ilmu atau informasi tersebut memang penting, informatif, dan bisa dipertanggungjawabkan, maka kita tidak boleh melihat dengan sebelah mata hanya karena misal ranknya lebih kecil dari kita.

tapi saya ingin bertanya kepada teman lokal semuanya apakah ada perbedaan kalau anda sudah menerima merit atau sesudah naik peringkat misalnya menjadi full member dan sebagainya?

Ini juga salah satu jawaban jujur yang mungkin beberapa member di sini juga memikirkannya sebagai salah satu perbedaan atau keuntungan naik rank dengan merit yang lebih banyak:
 - lebih bisa mendapatkan kesempatan untuk join proyek signature yang berbayar BTC, yang nantinya ini bisa menjadi salah satu penyemangat kita agar mau lebih termotivasi lagi untuk berkontribusi di forum, belajar lagi dan lagi, saat kita sudah mulai jenuh dan malas, maka ini bisa menjadi salah satu penyemangat diiri kita untuk bangun dari rasa malas dan up lagi.

[TelolettOm]

Status Rank yang lebih tinggi bukanlah jaminan jika member tersebut bakal memiliki wawasan (Crypto) yang tinggi pula, karena sering saya jumpai ada beberapa member yang memiliki rank tinggi (bahkan Legendary) namun hanya memiliki postingan umum maupun cuman sekedar pengulangan opini dari post-post member sebelumnya. Jadi untuk model member seperti ini, perubahan status rank hanya memberikan perbedaan di pendapatan SigCamp dan benefit (fitur) dari status rank yang dia dapat.

Setuju. Untuk ilmu crypto, pasti ada member yang meskipun Hero/legendary tetap saja tidak ada peningkatan kualitas post. Karena merit yang didapat tidak hanya terkait post tentang topik crypto, tapi merit bisa juga didapt dari hal lain seperti topik tentang forum atau lainnya.

Ya, post yang isinya hanya perulangan opini sebetulnya tidak salah selama tidak plagiarism. Hanya saja memang rasanya kurang berbobot karena tidak ada informasi baru di situ, cuman susunan kalimat untuk menyatakan hal yang sama dengan cara lain. Kurang lebih mirip teknik rewrite. 

Terkait sigcamp, BM yang selektif biasanya tidak akan memilih member seperti itu. Apalagi ada banyak member-member lain yang mengajukan aplikasi, pasti yang dipilih adalah yang riwayat postnya bagus.

Kalo untuk alasannya bisa bermacam-macam, bisa saja dia membeli akun dari member lain atau mendapatkan kenaikan rank secara gratis (saat sistem merit diberlakukan), dan alasan-alasan lainnya. Sementara untuk member yang melalui proses naik rank dengan cara mendapatkan merit secara mandiri, mayoritas memang bakal memiliki wawasan yang lebih berkembang.

Sudah pasti banyak alasannya, termasuk dapat akun instan dari beli. Wajar ilmu tidak selaras dengan ranknya karena tidak melalui proses naik ranknya. Ya, dulu cuman dihitung jumlah post sebelum diberlakukan sistem merit. Makanya dulu banyak one liner post demi mengejar naik rank cepat. 

[Rampagoe004]

tapi saya ingin bertanya kepada teman lokal semuanya apakah ada perbedaan kalau anda sudah menerima merit atau sesudah naik peringkat misalnya menjadi full member dan sebagainya?

Ini juga salah satu jawaban jujur yang mungkin beberapa member di sini juga memikirkannya sebagai salah satu perbedaan atau keuntungan naik rank dengan merit yang lebih banyak:
 - lebih bisa mendapatkan kesempatan untuk join proyek signature yang berbayar BTC, yang nantinya ini bisa menjadi salah satu penyemangat kita agar mau lebih termotivasi lagi untuk berkontribusi di forum, belajar lagi dan lagi, saat kita sudah mulai jenuh dan malas, maka ini bisa menjadi salah satu penyemangat diiri kita untuk bangun dari rasa malas dan up lagi.

Harus diakui bahwa ini adalah realita yang sulit dipungkiri. Semakin tinggi ranknya artinya semakin lama dia di forum dan berarti juga dia mendapatkan merit yang artinya pengetahuan dia pasti naik. Kalau diri ane pribadi merasa bahwa perjalanan menaikkan rank itu ada motivasi tersendiri. Ada kepuasan tersendiri ketika kita berhasil menaikkan rank kita. Untuk pengetahuan mungkin seperti yang disebutkan oleh agan abhi, bahwa tidak semua rank legendary itu bisa sehebat agan Husna, tapi itu ibarat kita yang berkuliah dimana tidak semua anak kuliahan itu lebih jago dibandingkan anak sma. Ada banyak teman teman ane yang lulusan sma tapi lebih berguna dibandingkan teman ane yang kuliah.  Tapi anak kuliahan yang jago sudah pasti lebih hebat daripada anak sma yang jago.

Perbedaan kedua itu seperti yang agan rengga jati bilang. Semakin tinggi ranknya maka bayaran signature nya lebih gede. Yang mana ane yakin itu adalah motivasi hampir semua orang yang ada di forum ini. Tapi alangkah baiknya jika itu tidak dijadikan sebagai motivasi utama kita. Motivasi utamanya kita adalah tetap berbagi hal-hal yang bermanfaat untuk perkembangan forum. Ane sendiri mengakui ada banyak newbie dan rank member yang lebih berpengetahuan daripada Ane . Tapi semoga hal itu membuat kita tetap saling respek antara member SFI agar semakin solid untuk ke depannya.

[blue Snow]

Untuk masalah wawasan saya rasa itu tidak terlalu mempengaruhi untuk rank karena ketika berbicara tentang diskusi dan perdebatan apakah itu pemula maupun yang sudah senior (dalam rank) semuanya sama hanya saja dalam hal ini mungkin yang menjadi pembeda adalah pengalaman.

Menurut ane, wawasan dan pengalaman itu sama-sama mempengaruhi untuk cepat naik rank. Jika punya banyak pengalaman tapi tidak banyak wawasan, dapat dipastikan diskusinya akan mentah, atau kayak sayur tanpa garam. Dan untuk pemula yang sudah senior sudah tentu wawasan dia banyak, karena untuk mencapai rank tinggi, dibutuhkan jam terbang banyak di forum ini, Kalau jarang online dan berdiskusi, ranknya pasti akan mentok dan tidak naik-naik.

[komisariatku]

Status Rank yang lebih tinggi bukanlah jaminan jika member tersebut bakal memiliki wawasan (Crypto) yang tinggi pula, karena sering saya jumpai ada beberapa member yang memiliki rank tinggi (bahkan Legendary) namun hanya memiliki postingan umum maupun cuman sekedar pengulangan opini dari post-post member sebelumnya. Jadi untuk model member seperti ini, perubahan status rank hanya memberikan perbedaan di pendapatan SigCamp dan benefit (fitur) dari status rank yang dia dapat.

Ciri-cirinya ada pada saya 
Tapi memang benar, rank forum bukan rank pengetahuan tapi rank muter-muter kata. jadi peberdaan yang diungkapkan member-member lain adalah soal sigcamp.

Kebiasaan seorang master crypto memang gitu, padahal skillnya level dewa (pilih aja mau dewa 19, dewa bujana, apa dewa nikka) 

Setuju sih, kalau sudah naik rank pasti bakalan pinter bersilat lidah kata, Biar bisa mendapatkan 150 karakter. Kan gamau juga sudah post banyak tidak di hitung karena terlalu pendek.. wkwkwk

Padahal dari sisi lain ada banyak yang berbeda
1. Trust; sebagian member disini akan memberikan trust kepada member yang memiliki rank tinggi.
2. Karir; jika Anda memiliki keahlian, dengan status high mungkin akan menjadi opsi alternatif jika ada proyek yang membuka lowongan untuk dijadikan nilai tambah bersandingan dengan poin 1.
3. Jadi BM: Rank tinggi bisa digunakan untuk mendapatkan trust dari proyek yang akan mengadakan promosi di forum ini. Anda dengan rank tinggi dapat mencoba untuk mnenawarkan layanan untuk menjadi BM/CM

Ya itu salah satu benefit yang hanya bisa di dapatkan oleh member-member kelas atas

Selain itu, ada lagi perbedaan ketika naik rank
1. Naik gaji ~ sepertinya ini jarang yang menyampaikan, selain ada kepuasan tertentu atas kenaikan rank, yang paling penting itu naik gaji, mayan kan nambah nambah $20 dari rank sebelumnya

2. Signature lebih glowing ~ Signature lebih bagus dan menarik, jadi profile keliatan kebih kece

3. Unlock fitur-fitur forum ~ terbukanya fitur forum seperti jr. member yang bisa menampilkan gambar, jeda waktu antar post yang lebih singkat, lebih banyak pm yang bisa dikirimkan, etc...

[masulum]

Kebiasaan seorang master crypto memang gitu, padahal skillnya level dewa (pilih aja mau dewa 19, dewa bujana, apa dewa nikka)  

Ini jelas bukan kategori saya mas, saya hanya cuap-cuap doank, tidak pernah ngasih komentar teknis tentang kripto, source code SC dan lainnya,  

Setuju sih, kalau sudah naik rank pasti bakalan pinter bersilat lidah kata, Biar bisa mendapatkan 150 karakter. Kan gamau juga sudah post banyak tidak di hitung karena terlalu pendek.. wkwkwk

ya begitu lah, saya pun demikian  

Ya itu salah satu benefit yang hanya bisa di dapatkan oleh member-member kelas atas

Tidak mas, ini bukan hanya untuk member kelas atas, Selama memiliki rank yang menurut sebagian orang dapat dipercaya (poin 1), orang tersebut bisa mulai menawarkan jasa berdasarkan skill yang ia miliki. Bahkan, newbie pun bisa menawarkan jasanya, hanya saja kesalahan umum yang sering saya lihat adalah, newbie menawarkan jasanya dengan kurang profesional, walaupun kita tidak pernah tahu mungkin IRL-nya dia memiliki skill yang sudah setara dengan legendary di forum ini. Hanya saja, mereka kurang memperhatikan rules dan bagaimana memikat hati yang membaca postingannya, jadi terkesan kalau akun tersebut ingin melakukan penipuan.

[Luzin]

Ciri-cirinya ada pada saya 
Tapi memang benar, rank forum bukan rank pengetahuan tapi rank muter-muter kata.
~Snip~

Mungkin sebagian tidak semua om, masih ada banyak high rank yang sangat usefull postingannya. Walapun memang saya tahu ada keterbatasan pengetahuan dan hanya menguasai beberapa topik tertentu saja. Termasuk saya  ,

Jadi kadang saya lebih banyak bertanya dari pada memberi solusi.  Selain ini memang pemahaman kata dalam kalimat menjadi kunci sukses dalam mengalirkan diskusi. Penyusunan kalimat juga sangat berpengaruh, semakin orang itu pintar nampaknya akan lebih mudah membuat kalimat yang mudah dipahami.

[Dewiana]

Perbedaannya terletak dari ranking baru yang om terima dan yang sudah dijelaskan oleh Om @Husna QA. Kalau untuk bertambahnya wawasan, itu tergantung dari seberapa keras seseorang mempelajarinya. Tapi saya sarankan untuk tidak merasa hebat karena masih ada yang lebih hebat lagi di atas kita. Kita harus ingat bahwa siapapun bisa memiliki wawasan yang lebih hebat dari kita dan itu tidak tergantung dari rankingnya apa.

Yang jelas sih kalau bisa naik rangking, kita pasti senang dunk. Apalagi kita bisa bertambah ilmunya. Tapi dengan bertambahnya ilmu, kita jangan jadi sombong, pamali itu om.

Jika lihat perbedaan sangat dratis, saat naik rank kita makin semangat dalam mengikuti berbagai projek dan terus mengali info aktual di halaman-halaman web serta makin yakin akan target yang hendak di capai. hal ini ketika mensosialisasikan kepada kawan lainnya makin optimis. dari newbi ke member terkadang butuh waktu yang lama itulah kesabaran pemula

[TelolettOm]

Mungkin sebagian tidak semua om, masih ada banyak high rank yang sangat usefull postingannya. Walapun memang saya tahu ada keterbatasan pengetahuan dan hanya menguasai beberapa topik tertentu saja. Termasuk saya  ,

Kalau saya lihat, sebagian besar yang rank legend di SFI semuanya memang layak secara keilmuan. Termasuk agan masulum, Husna QA, abhiseshakana, Chikito, taufik123, ETFbitcoin, mu_enrico, joniboini, dan masih banyak lagi. Masalah komennya tentang hal teknis atau bukan, itu terserah preferensi masing-masing. Tidak ada tolak ukur kemapanan keilmuan hanya dari topik tertentu, setiap orang punya bidangnya sendiri-sendiri. dan perlu diingat jika tidak ada manusia yang sempurna, setiap orang sudah pasti ada keterbatasannya.

Jadi kadang saya lebih banyak bertanya dari pada memberi solusi.  Selain ini memang pemahaman kata dalam kalimat menjadi kunci sukses dalam mengalirkan diskusi. Penyusunan kalimat juga sangat berpengaruh, semakin orang itu pintar nampaknya akan lebih mudah membuat kalimat yang mudah dipahami.

Kita bebas mau bertanya atau menjawab post, gan. Selama itu masih on topik, tidak ada yang salah.
Mengenai penyusuan kalimat, itu memang penting karena post yang konstruktif akan lebih mudah dipahami maksudnya. Bayangkan jika antar kalimat tidak nyambung, pasti kita akan bingung memahami ini paragraf atau post tersebut. Iya, jika semakin bagus pemahaman atau semakin banyak ilmunya, pasti akan lebih mudah menyusun sebuah kalimat yang mudah untuk dipahami.

[Sarah Azhari]

Penyusunan kalimat juga sangat berpengaruh, semakin orang itu pintar nampaknya akan lebih mudah membuat kalimat yang mudah dipahami.

Menurutku tidak juga, terkadang makin pintar orang makin sulit dimengerti kalimat yang dibuat, karena orang pintar itu pemikirannya cepat, dan membuat kalimat pun seperti tergopoh-gopoh. Itu pernah kutemui ketika kuliah dulu, Dosen tersebut terkenal pintar dalam penelitian dan pengabdian pada masyarakat tapi ketika dia menjelaskan pelajaran baik itu di depan kelas maupun via zoom, sulit dimengerti. Kadang aku perlu membaca ulasan dia itu beberapa kali untuk memahami maksud dan tujuannya itu. (mungkin karena otak ku itu yang gak nyampe)

[Rengga Jati]

-snip-

....tapi itu ibarat kita yang berkuliah dimana tidak semua anak kuliahan itu lebih jago dibandingkan anak sma. Ada banyak teman teman ane yang lulusan sma tapi lebih berguna dibandingkan teman ane yang kuliah.  Tapi anak kuliahan yang jago sudah pasti lebih hebat daripada anak sma yang jago. ....

Ya, dalam hal ini, kemampuan individu masing-masing dalam mencari, mempelajari, dan memahami berbagai hal memang akan berbeda-beda. Dan bagaimana seseorangtersebut mengoptimalkan segala kesempatan yang ada untuk upgrade diri juga berbeda. Karena ada juga yang mereka terlena dengan fasilitas dan kesempatan emas untuk lebih baik namun kenyataannya mereka tidak mmapu mengoptimalkannya.Sedangkan mereka dengan ebrbagai keterbatasan,justru mereka mampu membuat kesempatan itu sendiri dan selalu berusaha mengotpimalkan kesempatan yang ada. terlebih di dunia crypto, semua orang memilikikesempatan yang sama. Namun idealnya, iniakan menjadi sangat bagus jika kita dalamkondisi yang tercukupi, rnak tinggi, sekolah di jenjang yang lebih tinggi, emmilikikesmpatan yang lebih tinggi, akan berdampak apda kualitas diir kita agar lebih berkembang. Namun sekali lagi, faktor internal-eksternal juga terkadang yang mempengaruhi itu semua tidak akan semulus itu.

Semakin tinggi ranknya maka bayaran signature nya lebih gede. Yang mana ane yakin itu adalah motivasi hampir semua orang yang ada di forum ini. Tapi alangkah baiknya jika itu tidak dijadikan sebagai motivasi utama kita. Motivasi utamanya kita adalah tetap berbagi hal-hal yang bermanfaat untuk perkembangan forum.

Ya karena itulah saya katakan menjadi salah satu motivasi yang real, bukan satu-satunya, idealnya seperti itu.

Menurutku tidak juga, terkadang makin pintar orang makin sulit dimengerti kalimat yang dibuat, karena orang pintar itu pemikirannya cepat, dan membuat kalimat pun seperti tergopoh-gopoh. Itu pernah kutemui ketika kuliah dulu, Dosen tersebut terkenal pintar dalam penelitian dan pengabdian pada masyarakat tapi ketika dia menjelaskan pelajaran baik itu di depan kelas maupun via zoom, sulit dimengerti. Kadang aku perlu membaca ulasan dia itu beberapa kali untuk memahami maksud dan tujuannya itu. (mungkin karena otak ku itu yang gak nyampe)

Ini mungkin masuk ke bagaimana kemampuan seseorang dalam menyampaikan apa yang ada di otaknya,apa yang ingin dia sampaikan,namun memang tidak semua orang mampu untuk mengemas cara penyampaian mereka dengan bagus, sesuai dengan audiens mereka, dan sesuai dengan kondisi dimana itu. Di dalam realita, mungkin kita melihat bagaimana seorang dosen atau guru yang sebenrnya beliau-beliau ini sangat cerdas dalam akademik sehingga mencapai gelar tertentu dalam waktu yang lebih cepat, ataupun memenangkan kompetisi tertentu, namun di sisi lain, terkadang kita kurang pahamketika diajar oleh mereka, karena mungkin bahasa yang mereka gunakan terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan daya tangkap seluruh audiens. Atau emmang seperti yang agan bilang, terlalu berbelit-belit, terlalu banyak istilah yang terkadang para audeins tidak paham dengan itu, atau gaya penyampaiannya yang membosankan atau terlalu formal. Namun, ini tidak semua ya, semoga saja hanya beberapa persentase kecil saja yang seperti ini.

[PytagoraZ]

Penyusunan kalimat juga sangat berpengaruh, semakin orang itu pintar nampaknya akan lebih mudah membuat kalimat yang mudah dipahami.

Menurutku tidak juga, terkadang makin pintar orang makin sulit dimengerti kalimat yang dibuat, karena orang pintar itu pemikirannya cepat, dan membuat kalimat pun seperti tergopoh-gopoh. Itu pernah kutemui ketika kuliah dulu, Dosen tersebut terkenal pintar dalam penelitian dan pengabdian pada masyarakat tapi ketika dia menjelaskan pelajaran baik itu di depan kelas maupun via zoom, sulit dimengerti. Kadang aku perlu membaca ulasan dia itu beberapa kali untuk memahami maksud dan tujuannya itu. (mungkin karena otak ku itu yang gak nyampe)

Padahal idealnya orang yang pintar adalah orang yang bisa menyerhanakan sesuatu yg sulit menjadi mudah dan yang kurang pinter hal mudah menjadi sulit. Ya meskipun itu bukan jaminan karena faktor linguistik memang memiliki kecenderungan masing - masing gan, kayak timses yang kadang pinternya ga seberapa tetapi pandai bercuap cuap saat kampanye 

[masulum]

Mungkin sebagian tidak semua om, masih ada banyak high rank yang sangat usefull postingannya. Walapun memang saya tahu ada keterbatasan pengetahuan dan hanya menguasai beberapa topik tertentu saja. Termasuk saya  ,

Benar mas, saya tidak menampik hal tersebut. Ada banyak high rank yang patut dicontoh memang, kalau saya hanya sebatas komen doank dengan pengetahuan minim dan itu sering diputer-puter. Tidak ada maksud untuk meremehkan member lain, tapi jelas diawal saya sebutkan kalau ciri2 tersebut ada pada saya  

Kalau saya lihat, sebagian besar yang rank legend di SFI semuanya memang layak secara keilmuan. Termasuk agan masulum,

Maaf mas, pengetahuan saya minim mas, kurang layak bersanding dengan nama-nama mereka. Yang pasti selama ini apa yang saya bagikan adalah hal umum yang memang sudah dipahami oleh banyak orang, Hanya saja, mungkin saya komennya diwaktu yang pas saja, ketika yang lain belum bikin komen/thread. Tapi kalau dari segi blockchain dan crypto related, pengetahuan saya minim untuk berkontribusi di forum ini, walaupun di SFI. Lihat saja sejarah saya posting, mungkin kalaupun ada komen di board mining, paling cuma 1 - 5 post saja. karena memang tidak punya pengetahuan disitu.

[bitLeap]

Penyusunan kalimat juga sangat berpengaruh, semakin orang itu pintar nampaknya akan lebih mudah membuat kalimat yang mudah dipahami.

Menurutku tidak juga, terkadang makin pintar orang makin sulit dimengerti kalimat yang dibuat, karena orang pintar itu pemikirannya cepat, dan membuat kalimat pun seperti tergopoh-gopoh. Itu pernah kutemui ketika kuliah dulu, Dosen tersebut terkenal pintar dalam penelitian dan pengabdian pada masyarakat tapi ketika dia menjelaskan pelajaran baik itu di depan kelas maupun via zoom, sulit dimengerti. Kadang aku perlu membaca ulasan dia itu beberapa kali untuk memahami maksud dan tujuannya itu. (mungkin karena otak ku itu yang gak nyampe)

Padahal idealnya orang yang pintar adalah orang yang bisa menyerhanakan sesuatu yg sulit menjadi mudah dan yang kurang pinter hal mudah menjadi sulit. Ya meskipun itu bukan jaminan karena faktor linguistik memang memiliki kecenderungan masing - masing gan, kayak timses yang kadang pinternya ga seberapa tetapi pandai bercuap cuap saat kampanye 

Selalu ada perbedaan dalam  hal ini dan itu adalah sebuah hal yang wajar, dan juga pastinya kita mendasarkan sesuatu pada pengalaman kita, seperti pengalaman yang diceritakan oleh agan @Sarah Azhari. Secara garis besar memang menyederhanakan sesuatu agar mudah untuk dipahami itu bisa menjadi salah satu kemampuan dari seseorang yang pintar. Namun jika kita menarik ke dalam situasi lingkungan, maka kita juga harus melihat di depan siapa mereka berbicara. Misalkan saja seorang ahli dalam ilmu pengetahuan akan lebih menggunakan kalimat kalimat yang mudah di pahami didepan sisa SMP atau SMA, namun menurut saya adalah sesuatu hal yang kurang jika mereka menjadi pembicara di depan Mahasiswa, pastinya mereka juga akan berbeda dalam menyampaikan sesuatu, karena biasanya bahasa yang mereka gunakan juga bahasa akademik.