Bitcoin Forum
May 24, 2024, 04:57:34 AM *
News: Latest Bitcoin Core release: 27.0 [Torrent]
 
   Home   Help Search Login Register More  
Pages: « 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 [13] 14 15 16 17 18 19 20 21 22 »  All
  Print  
Author Topic: Revolusi Teknologi Blockchain Untuk Pemilu, apa jadinya?  (Read 2173 times)
Icologies
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 994
Merit: 100


SAPG Pre-Sale Live on Uniswap!


View Profile
March 04, 2018, 04:01:18 PM
 #241

kalo memang itu terjadi sangat bagus banged gan dan ini adalah bukti kalo teknologi dan kecanggihan dari blokchain sangat bermanfaat buat kita semua dalam segala bidang..
itu memang trobosan sangat bagus gan ,tapi mungkin jika mau diterapkan diindonesia menurut ane masih banyak kendala gan,,masalah jaringan apa jaringan internet dah bisa diakses dari desa desa paling dalam/pedalaman,mungkin masarakat kelas bawah belum tau menahu tentang kecanggihan tehnologi dan mungkin masih banyak yang lain gan....

cliber
Member
**
Offline Offline

Activity: 672
Merit: 10

umachit.fund


View Profile
March 04, 2018, 05:02:37 PM
 #242

Revolusi teknologi blockhain untuk pemilu akan sangat menarik untuk di terapkan, mengingat pada momemt pemilu segala bentuk kemungkinan kecurangan terjadi salah satunya adalah money politik. Menurut sistem yang sudah dibentuk seperti blockhain sangat bangus untuk di aplikasikan oleh pemerintah dalam merawat kebersihan proses pemilu

dhaumakan1
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 532
Merit: 1


View Profile
March 04, 2018, 05:07:22 PM
 #243

Kemajuan teknologi memang sangat membantu Tapi saya rasa butuh waktu yang cukup lama untuk menerapkan teknologi blockchain untuk pemilu. Apakah indonesia mampu meakses jaringan yang sangat bagus. Bagaimana dengan masyarakat perdalaman mengaksesnya ketika jaringan internet tidak ada.
JembatanMerah
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 211
Merit: 0


View Profile
March 04, 2018, 08:18:19 PM
 #244


dari kelebihan blockhain sendiri yang dikenal transparan cocok bila direkomendasikan ikut serta dalam pemilu dan menjadikan terobosan baru,tetapi kendalanya cukup banyak terutama SDM nya, banyak masyarakat terutama pelosok yang awam soal internet seperti ini, untuk mempersiapkan SDM yang mampu menerima kemajuan teknologinya saja butuh waktu lama,selain itu masih banyak daerah yang sulit untuk mengakses jaringan internet.
Pubutkeunan
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 86
Merit: 0


View Profile
March 04, 2018, 09:22:07 PM
 #245

Sangat bagus sekali idenya gan, unik dan jarang dipikirkan orang kayaknya, namun kalau diterapkan di Indonesia apa bisa menghasilkan suara seperti yang di rencanakan dan diharapkan gan? Transparan, bebas kecurangan dll. Karena kita tau sendiri gimana dunia politik di Indonesia gan..
Almubarraq
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 322
Merit: 2


View Profile
March 05, 2018, 01:29:46 AM
 #246

menurut pendapat ane ini merupakan ide yang sangat cemerlang gan, dan sangat perlu di perbincangkan, ataupun di bahas, cuma yang perlu kita ingat gan, kalau dikota kota sudah tentu mungkin teknologi, informasi, yang melalui blokchain boleh kita bilang sudah banyak yang mengerti ya, cuma yang jadi masalah adalah masyarakat kita yang di pelosok pelosok yang notabane mereka  belum mengerti  sama sekali tentang itu gan, dan yang pasti apabila Teknologi blokchain ini di terapakan, pemerintah harus melewati pro dan kontra nya dulu gan, karena untuk diterima oleh masyarakat membutuhkan waktu yang agak lama gan,itu aja gan menurut ane.

█≣≣≣   SECURIX   ≣≣≣█
▐▃    NEXT GENERATION OF CRYPTO MINING    ▃▌
http://www.securix.io/
Itek82
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 126
Merit: 8


View Profile
March 05, 2018, 01:40:38 AM
 #247

Wahh ini sebuah inovasi baru sepertinya, menggunakan teknologi Blockchain untuk pemilu. Positifnya seperti kata agan Transparan, Anonim, Akurat, Tidak dapat di rubah dan juga mungkin bisa mengatasi penyalah gunaan Golput yang sering terjadi di pemilu. Namun ya seperti kata agan agan di thread ini apakah nantinya daerah pedalaman bisa juga menggunakan teknologi ini ? Karena ga semua daerah di indonesia terjangkau internet
Itu benar sekali gan, gak semua daerah mempunyai jaringan internet yang bagus lagipula tidak semua masyarakat mampu memahami internet dan juga metode blockchain pastinya masyarakat panik dan bertanya-tanya tentang sistem tersebut meski blockchain sangat transparan dan akurat penghitungannya dalam pelaksanaan pemilu, tapi masih banyak masyarakat yang awam adalah masalah besar ya gan.

LocalCoinSwap // World's Most inclusive Cryptocurrency Marketplace
doge4212
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 42
Merit: 6


View Profile WWW
March 05, 2018, 01:48:20 AM
 #248

Pemilu adalah salah satu pesta demokrasi pemilihan untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu yang diselenggarakan setiap 5 tahun sekali entah itu Pemilihan presiden ataupun kepala daerah. Seperti kita ketahui bersama pemilu untuk tingkat daerah atau Pilkada akan di mulai di tahun 2018 dan sedangkan untuk Pilres akan di mulai di tahun 2019.

Pemilihan umum pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 tepatnya pada masa kabinet Burhanuddin Harahap,  sumber.  seperti yang kita tahu selama ini pemilu di lakukan dengan cara tradisional untuk mendapatkan suara rakyat, biasanya seorang yang ingin melakukan pemilihan harus datang langsung ke tempat Penghitungan Suara (TPS) yang di tentukan oleh panitia pemilihan setepat.

Setiap peserta pemilu di wajibkan untuk memilih salah satu calon kandidat yang ada di dalam surat suara. KPU akan memberikan waktu dari jam 07.30 Wib - 01.30 Wib setelah itu panitia setempat akan menghitung hasil suara yang di dapat kemudian akan di proses ke KPU pusat dan melakukan penghitungan ulang untuk mendapat hasil yang valid.

Menurut saya hal itu masih ada celah untuk mendapatkan suara lebih, karna yang menghitung mempunyai pikiran untuk melakukan hal itu. nah, bagaimana jadinya apabila Teknologi Blockchain di terapkan dalam Pemilu?

 - tranparan : Dengan teknologi Blockchain pemilu akan lebih tranparan dan setiap orang dapat mengetahui langsung hasil suara yang masuk
- Anonim : Seorang seperta pemilu dapat memilih calon kandidat nya tanpa harus di ketahui identitasnya ( namun disini peserta pemilu harus melakukan verifikasi data menggunakan E-KPT)
- Akurat : penghitungan akan lebih akurat karna akan langsung masuk dalam buku besar di jaringan blockchain
- Tidak dapat di rubah = Suara yang masuk dalam buku besar jaringan blockchain tidak dapat di rubah oleh siapapun

Contoh

buku besar jaringan blockchain


Statistik count



Jika teknologi blockchain di implementaskan pada sistem pemilu Indonesia itu sangat bagus hasilnya.

Tetapi, untuk mengimplementasikan teknologi ini butuh waktu yang panjang  Grin , seperti yang telah kita ketahui di Indonesia sendiri masih banyak yang awam tentang bitcoin & teknologi blockchain ini.

Dalam berita di kebanyakan media, isunya bitcoin selalu negatif & beresiko  😂. Padahal dengan memanfaatkan teknologi blockchain: hasil lebih akurat, transparan, tidak bisa dirubah oleh siapa pun, cepat & murah.





DAOX 《  Create & Manage Fundraising DAOs  》  https://daox.org/
☰☰☰☰☰☰☰☰☰☰☰◤      The product is LIVE      ◥☰☰☰☰☰☰☰☰☰☰☰
accounting 181293
Member
**
Offline Offline

Activity: 662
Merit: 11

www.cd3d.app


View Profile
March 05, 2018, 01:52:25 AM
 #249

Banyak manfaat dari sistem teknology blockchain baik itu dari dunia perbankan atau pun bisa juga di pakai untuk sistem quick count karena blockchain sistem nya terdesentralisasi bukan sentralisasi
boymuhammad
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 280
Merit: 102


View Profile
March 05, 2018, 02:08:43 AM
 #250

pemikiran yang sangat bagus dengan menggunakan tekhnologi blokchain sebagai alat pemilu dengan begitu tidak akan ada kecurangan karena setiap peserta setiap nama hanya bisa vote 1 kali yang di pilih dan data yang sudah di pilih langsung tersimpan datanya dan tidak akan bisa di rubah lagi, namun untuk memenuhi hal itu tentu harus melewati persetujuan pemerintah, kemudian kelemahan sinyal karena blokchain harus online agar data yang masuk bisa langsung terkunci agar tidak ada kecurangan, apakah tekhnologi blokchain bisa di gunakan di pedalaman yang terbatas jaringan online.
GembelZT
Member
**
Offline Offline

Activity: 266
Merit: 11

VTOS


View Profile
March 05, 2018, 04:06:08 AM
 #251

Bila memang sistem blockchain diterapkan dalam pemilu tentu akan bagus gan, karna sistemnya yang tranparant dan anonim
Namun untuk menerapkan hal itu tentu tidak mudah gan, apalagi masih banyak yang awam terhadap sistem blockchain di negara kita ini.

Rajamubarraq
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 82
Merit: 2


View Profile
March 05, 2018, 06:24:24 AM
 #252

saya piker ini adalah terobosan yang sangat bgus untuk kemajuan teknologi blokchain di negri kita, apalagi pemilu 2019 kan tidak lama lagi, kan bisa langsung di coba gan,  tapi sebelum pemerintah menerapkan teknologi blokchain di lapangan, pemerintah harus menyiapkan tenaga tenaga yang sudah mumpuni dan profesional di dalam bidang blokchain ini gan. menurut saya siapa lagi kalau bukan master master di dalam forum bitcoin ini.

─Switzerland─   CUSTOMCOIN TOKEN   ─Platform─

                   TOKEN █  [ccnowpro.com]  █ SALE
Kontraksukses
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 10
Merit: 0


View Profile
March 05, 2018, 06:36:24 AM
 #253

kalau menurut gue itu bagus sangat gan, di mana dengan adanya revolusi teknologi blokchain, mudah2an akan terhindar dari oknum oknum yang ingin membuat kecurangan atau  pengelambungan suara.
Miriekblang
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 42
Merit: 3


View Profile
March 05, 2018, 08:30:47 AM
 #254

Pemilu adalah salah satu pesta demokrasi pemilihan untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu yang diselenggarakan setiap 5 tahun sekali entah itu Pemilihan presiden ataupun kepala daerah. Seperti kita ketahui bersama pemilu untuk tingkat daerah atau Pilkada akan di mulai di tahun 2018 dan sedangkan untuk Pilres akan di mulai di tahun 2019.

Pemilihan umum pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 tepatnya pada masa kabinet Burhanuddin Harahap,  sumber.  seperti yang kita tahu selama ini pemilu di lakukan dengan cara tradisional untuk mendapatkan suara rakyat, biasanya seorang yang ingin melakukan pemilihan harus datang langsung ke tempat Penghitungan Suara (TPS) yang di tentukan oleh panitia pemilihan setepat.

Setiap peserta pemilu di wajibkan untuk memilih salah satu calon kandidat yang ada di dalam surat suara. KPU akan memberikan waktu dari jam 07.30 Wib - 01.30 Wib setelah itu panitia setempat akan menghitung hasil suara yang di dapat kemudian akan di proses ke KPU pusat dan melakukan penghitungan ulang untuk mendapat hasil yang valid.

Menurut saya hal itu masih ada celah untuk mendapatkan suara lebih, karna yang menghitung mempunyai pikiran untuk melakukan hal itu. nah, bagaimana jadinya apabila Teknologi Blockchain di terapkan dalam Pemilu?

 - tranparan : Dengan teknologi Blockchain pemilu akan lebih tranparan dan setiap orang dapat mengetahui langsung hasil suara yang masuk
- Anonim : Seorang seperta pemilu dapat memilih calon kandidat nya tanpa harus di ketahui identitasnya ( namun disini peserta pemilu harus melakukan verifikasi data menggunakan E-KPT)
- Akurat : penghitungan akan lebih akurat karna akan langsung masuk dalam buku besar di jaringan blockchain
- Tidak dapat di rubah = Suara yang masuk dalam buku besar jaringan blockchain tidak dapat di rubah oleh siapapun

Contoh

buku besar jaringan blockchain


Statistik count


Ini ide cerdas, gan. Seiring perkembangan teknologi blockchain kita berharap dapat membawa dampak positif terhadap seluruh bidang pekerjaan, tidak hanya pada bidang keuangan saja. Blockchain dapat dikembangkan untuk sistem pendataan yang terpadu. Saya yakin akan lebih efektif dan efisien.

█ █   TIPPER   |   THE SOCIAL ECONOMY   █ █
█████████     ICO LIVE NOW     █████████
━━━━━   WWW.TIPPERECONOMY.IO   ━━━━━
vania gina
Member
**
Offline Offline

Activity: 420
Merit: 10


View Profile
March 05, 2018, 08:37:37 AM
 #255

Pemilu adalah salah satu pesta demokrasi pemilihan untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu yang diselenggarakan setiap 5 tahun sekali entah itu Pemilihan presiden ataupun kepala daerah. Seperti kita ketahui bersama pemilu untuk tingkat daerah atau Pilkada akan di mulai di tahun 2018 dan sedangkan untuk Pilres akan di mulai di tahun 2019.

Pemilihan umum pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 tepatnya pada masa kabinet Burhanuddin Harahap,  sumber.  seperti yang kita tahu selama ini pemilu di lakukan dengan cara tradisional untuk mendapatkan suara rakyat, biasanya seorang yang ingin melakukan pemilihan harus datang langsung ke tempat Penghitungan Suara (TPS) yang di tentukan oleh panitia pemilihan setepat.

Setiap peserta pemilu di wajibkan untuk memilih salah satu calon kandidat yang ada di dalam surat suara. KPU akan memberikan waktu dari jam 07.30 Wib - 01.30 Wib setelah itu panitia setempat akan menghitung hasil suara yang di dapat kemudian akan di proses ke KPU pusat dan melakukan penghitungan ulang untuk mendapat hasil yang valid.

Menurut saya hal itu masih ada celah untuk mendapatkan suara lebih, karna yang menghitung mempunyai pikiran untuk melakukan hal itu. nah, bagaimana jadinya apabila Teknologi Blockchain di terapkan dalam Pemilu?

 - tranparan : Dengan teknologi Blockchain pemilu akan lebih tranparan dan setiap orang dapat mengetahui langsung hasil suara yang masuk
- Anonim : Seorang seperta pemilu dapat memilih calon kandidat nya tanpa harus di ketahui identitasnya ( namun disini peserta pemilu harus melakukan verifikasi data menggunakan E-KPT)
- Akurat : penghitungan akan lebih akurat karna akan langsung masuk dalam buku besar di jaringan blockchain
- Tidak dapat di rubah = Suara yang masuk dalam buku besar jaringan blockchain tidak dapat di rubah oleh siapapun

Contoh

buku besar jaringan blockchain


Statistik count


sepertinya keadaan seperti agan jelaskan di atas mungkin tidak akan terjadi di indonesia mengingat keadaan kita di indonesia masih sedikit yang mengerti tentang mata uang digital atau pun tentang blockchain.

plankhill
Jr. Member
*
Offline Offline

Activity: 112
Merit: 2


View Profile
March 05, 2018, 09:15:56 AM
 #256

Saya sepakat jika teknologi blockchain ada di sistem pemilu tetapi kendalanya saat verifikasi data menggunakan E-KTP karena banyak warga manula contohnya seperti di kampung saya banyak yang tidak mempunyai KTP apalagi E-KTP. kakek dan nenek saya juga tidak mempunyai, nah ini yang menjadi permasalahannya yang seharusnya memiliki hak pilih tetapi tidak bisa ikut milih. Mungkin bisa dengan menggunakan surat keterangan dari kecamatan untuk menggantikan E-KTP sebagai verifikasi data
pejabat31
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 17
Merit: 0


View Profile
March 05, 2018, 11:33:48 AM
 #257

Penghitungan suara pemilu menggunakan blockchain sangat ide bagus,,lebih transparan dan cepat tapi tetap dengan menggunakan E-KTP karna menurut saya e-KTP lah yg selama ini menjadi data lengkap diri kita.
Smoga dikemudian hari tidak hanya pemilu tapi segala pekerjaan bisa menggunakan sistem blockchain agar pekerjaan jg bisa lebih cepat dan tidak banyak karyawan yang lembur(tidak lebih dari 8jam)
Mari kita pakai bersama (kalau tidak dimulai dari kita trus siapa lagi?)
firmancarok
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 176
Merit: 0


View Profile
March 05, 2018, 11:38:11 AM
 #258

wah gan menurut saya ide agan ini bagus tetapi gan terlalu tinggi untuk diterapkan diIndonesia karena jika pemilu ini diterapkan dengan teknologi pasti hanya sebagian yang ikut dalam partisipasi dan juga sangat susah merealisasikan hal tersebut tetapi saya sudah bangga kok kalo agan bisa berpikiran seperti tersebut.
bandaro
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 513
Merit: 100


View Profile
March 05, 2018, 11:48:47 AM
 #259

Ide teknologi blockchain untuk pemilu sangat bagus sekali untuk diterapkan karena dapat meminimalkan kecurangan data pemilu khususnya saat penghitungan data. Saat penghitungan data selesai, langsung di masukkan dalam jaringan data blockchain. Tidak perlu lagi menunggu penghitungan ulang karena saat inilah biasanya data siluman masuk. Data yang real yaitu saat selesai pencoblosan.
Andam76
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 588
Merit: 100


View Profile
March 05, 2018, 12:04:55 PM
 #260

Penggunaan teknologi blockchain untuk diterapkan pada pemilu merupakan terobosan yang perlu dipertimbangkan KPU. Dengan teknologi ini akan meningkatkan kualitas kerja, efisiensi kerja serta tingkat kepercayaan yang meningkat. Juga dapat memotong biaya operasional KPU. Atau mungkin saja pemilu hanya kita lakukan dari rumah saja tanpa perlu ke lokasi pemilu seperti yang sudah-sudah.
Pages: « 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 [13] 14 15 16 17 18 19 20 21 22 »  All
  Print  
 
Jump to:  

Powered by MySQL Powered by PHP Powered by SMF 1.1.19 | SMF © 2006-2009, Simple Machines Valid XHTML 1.0! Valid CSS!