Japar obenan
Newbie
Offline
Activity: 48
Merit: 0
|
|
March 26, 2018, 04:21:00 PM |
|
di pantau dari zaman yang semakin modern ini,tidak heran teknologi akan semakin berkembang.dan di perkirakan cryptocurrency pun akan tetep melibatkan blockchain dikarnakan tehnologi blokchain pun akan slalu di uji kemampuannya dan cara kerjanya menjadi semakin akurad.
|
|
|
|
diminizio
Full Member
Offline
Activity: 585
Merit: 100
Binance #SWGT and CERTIK Audited
|
|
March 26, 2018, 04:38:34 PM |
|
Sepertinya akan tetap melibatkan blockchain gan apalagi bitcoin,karena jaringan utama yang di gunakan bitcoin kan blockchain.Nah kecuali dengan altcoin lainnya yang sudah banyak membuat platform tersendiri dan jaringan sendiri,kemungkinan altcoin yang seperti inilah nanti yang tidak melibatkan blockchain.
|
|
|
|
thatjroeh
Newbie
Offline
Activity: 112
Merit: 0
|
|
March 26, 2018, 08:26:52 PM |
|
Hallo Kawa kawan ijinkan saya menulis dan membangun thread ini dengan maksud untuk berdiskusi tentang masa depan Cryptocurrency yang teknologinya semakin maju. Saya pikir dimasa depan sistem blok itu tidak terpakai, Kenapa ?, Yang saya rasakan Kelemahan blockchain sekarang sudah mulai dirasakan akibatnya naiknya jumlah user yang melakukan transfer dari akun ke akun lainnya dan karena skala btc kecil hanya mampu menghandle 7 TPS dan adm fee yang tinggi maka dunia crypto membutuhkan crypto yang speed nya cepat dan murah. Mungkin sebagian besar kawan kawan sudah tau bahwa Bitcoin adalah Blockchain generasi Pertama (1.0) dan Desentralisasi Ethereum Blockchain Generasi Kedua (2.0), mungkin ada yang pernah membaca tentang teknologi DAG, jika sudah ya, konsep ini telah muncul dari tahun lalu, Teknologi ini yang Bernama DAG (Direct Acylic Graph). Konsep di Blok DAGThe Double-Spending Issue, dari Perspektif Probabilistik Jaringan Bitcoin menggunakan model UTXO (Unspent Transaction Output). Pengguna hanya diizinkan untuk memiliki satu penempatan transaksi di bawah UTXO mereka. Mungkin ada lebih dari satu penambang yang memecahkan fungsi hash pada saat bersamaan untuk mendapatkan hak validasi blok. Ini bisa mengembangkan forks sementara. Validasi transaksi tertentu ditentukan oleh jumlah transaksi di belakangnya. Tingkat transaksi yang masuk kembali ke jaringan lebih rendah dengan lebih banyak transaksi dibelakangnya, yang membuat transaksi lebih aman. Lebar JaringanBila setiap transaksi divalidasi, maka perlu dikaitkan dengan transaksi yang ada dan yang relatif baru di jaringan DAG. Jika terhubung ke transaksi sebelumnya setiap saat, itu akan membuat jaringan terlalu luas untuk memvalidasi transaksi baru.Idealnya, jaringan DAG memilih transaksi yang ada nantinya untuk dihubungkan ke saat terjadi transaksi baru. Tujuannya adalah untuk menjaga lebar jaringan dalam kisaran tertentu yang dapat mendukung validasi transaksi cepat. IOTA juga mengusulkan algoritma sendiri untuk mengendalikan lebar pada jaringan kusut. Transaksi CepatKarena sifatnya yang tidak berbahaya, transaksi langsung masuk ke jaringan DAG.Seluruh proses ini jauh lebih cepat dibandingkan dengan blokir berdasarkan PoW dan PoS. Tidak ada Pertambangan yang Terlibat Tidak ada penambang di jaringan DAG. Validasi transaksi berjalan langsung ke transaksi itu sendiri. Bagi pengguna, ini berarti transaksi berjalan hampir seketika. Ramah terhadap Pembayaran Kecil Dengan kemajuan DAG, kami melihat masa depan di mana rantai biaya transaksi minimum yang berfungsi tinggi dan minimum dimungkinkan. Itu berarti pengguna bisa mengirim pembayaran mikro tanpa biaya berat seperti Bitcoin atau Ethereum. (Sumber dari : https://www.forbes.com/sites/shermanlee/2018/01/22/explaining-directed-acylic-graph-dag-the-real-blockchain-3-0/#31838917180b ) Dengan kemajuan DAG, kami melihat masa depan di mana rantai biaya transaksi minimum yang berfungsi tinggi dan minimum dimungkinkan. IoT Chain (ITC) dibangun di atas DAG dan dapat menangani lebih dari 10.000 transaksi per detik. (Sumber : https://www.nextbigfuture.com/2018/02/uk-needs-12-years-to-build-440-mw-nuclear-reactor-while-needs-3-years-to-make-400mwth-reactors.html) DAG ini sistem kerjanya berbeda dengan Blockchain. Blockchain yang umum mengharuskan penambang untuk mempertahankan blok, namun DAG tidak memerlukan bukti konfirmasi atau blok. Masih banyak tantangan dalam sistem ini dan semoga dimasa depan teknologi blockchain ataupun DAG bisa lebih baik dan saya tunggu perkembangan DAG ini. Yang sudah memaki Teknologi DAG Sepengatahuan saya, Jika ada yang tau lebih dari yang saya tau silahkan komentar : - Byteball - IOTA - NANO (Rebranding XRB/ Raiblocks) - TRF segera migrasi ke DAG Artikel lain tentang DAG : https://icoinsider.tech/future-digital-currency-may-not-involve-blockchains/ https://www.coindesk.com/10-years-wont-blockchains/ *Jika ada yang salah mohon di koreksi *Mari berdiskusi *Jika Thread ini menarik dan menambah wawasan pembaca tolong kasih saya Merit Konseptor ide yang menarik dikaji terkait tentang Cryptocurrency sudah dideposito atau beralih ke cryptocurrency dari pada blockchain sebenarnya juga ada pengaruhnya pada bandwite/ Kecepatan transaksi yang selalu dibutuhkan oleh setiap member. maka perkembangannya hanya terpana pada teknologi DAG, yaitu ada artikulasi Byteball, IOTA NANO, TRF dan sebuah perangkat DHG lainnya yang sangat dibutuhkan yaitu Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dibidangnya.
|
|
|
|
Sirait
|
|
March 26, 2018, 10:29:50 PM |
|
Hallo Kawa kawan ijinkan saya menulis dan membangun thread ini dengan maksud untuk berdiskusi tentang masa depan Cryptocurrency yang teknologinya semakin maju. Saya pikir dimasa depan sistem blok itu tidak terpakai, Kenapa ?, Yang saya rasakan Kelemahan blockchain sekarang sudah mulai dirasakan akibatnya naiknya jumlah user yang melakukan transfer dari akun ke akun lainnya dan karena skala btc kecil hanya mampu menghandle 7 TPS dan adm fee yang tinggi maka dunia crypto membutuhkan crypto yang speed nya cepat dan murah. Mungkin sebagian besar kawan kawan sudah tau bahwa Bitcoin adalah Blockchain generasi Pertama (1.0) dan Desentralisasi Ethereum Blockchain Generasi Kedua (2.0), mungkin ada yang pernah membaca tentang teknologi DAG, jika sudah ya, konsep ini telah muncul dari tahun lalu, Teknologi ini yang Bernama DAG (Direct Acylic Graph). Konsep di Blok DAGThe Double-Spending Issue, dari Perspektif Probabilistik Jaringan Bitcoin menggunakan model UTXO (Unspent Transaction Output). Pengguna hanya diizinkan untuk memiliki satu penempatan transaksi di bawah UTXO mereka. Mungkin ada lebih dari satu penambang yang memecahkan fungsi hash pada saat bersamaan untuk mendapatkan hak validasi blok. Ini bisa mengembangkan forks sementara. Validasi transaksi tertentu ditentukan oleh jumlah transaksi di belakangnya. Tingkat transaksi yang masuk kembali ke jaringan lebih rendah dengan lebih banyak transaksi dibelakangnya, yang membuat transaksi lebih aman. Lebar JaringanBila setiap transaksi divalidasi, maka perlu dikaitkan dengan transaksi yang ada dan yang relatif baru di jaringan DAG. Jika terhubung ke transaksi sebelumnya setiap saat, itu akan membuat jaringan terlalu luas untuk memvalidasi transaksi baru.Idealnya, jaringan DAG memilih transaksi yang ada nantinya untuk dihubungkan ke saat terjadi transaksi baru. Tujuannya adalah untuk menjaga lebar jaringan dalam kisaran tertentu yang dapat mendukung validasi transaksi cepat. IOTA juga mengusulkan algoritma sendiri untuk mengendalikan lebar pada jaringan kusut. Transaksi CepatKarena sifatnya yang tidak berbahaya, transaksi langsung masuk ke jaringan DAG.Seluruh proses ini jauh lebih cepat dibandingkan dengan blokir berdasarkan PoW dan PoS. Tidak ada Pertambangan yang Terlibat Tidak ada penambang di jaringan DAG. Validasi transaksi berjalan langsung ke transaksi itu sendiri. Bagi pengguna, ini berarti transaksi berjalan hampir seketika. Ramah terhadap Pembayaran Kecil Dengan kemajuan DAG, kami melihat masa depan di mana rantai biaya transaksi minimum yang berfungsi tinggi dan minimum dimungkinkan. Itu berarti pengguna bisa mengirim pembayaran mikro tanpa biaya berat seperti Bitcoin atau Ethereum. (Sumber dari : https://www.forbes.com/sites/shermanlee/2018/01/22/explaining-directed-acylic-graph-dag-the-real-blockchain-3-0/#31838917180b ) Dengan kemajuan DAG, kami melihat masa depan di mana rantai biaya transaksi minimum yang berfungsi tinggi dan minimum dimungkinkan. IoT Chain (ITC) dibangun di atas DAG dan dapat menangani lebih dari 10.000 transaksi per detik. (Sumber : https://www.nextbigfuture.com/2018/02/uk-needs-12-years-to-build-440-mw-nuclear-reactor-while-needs-3-years-to-make-400mwth-reactors.html) DAG ini sistem kerjanya berbeda dengan Blockchain. Blockchain yang umum mengharuskan penambang untuk mempertahankan blok, namun DAG tidak memerlukan bukti konfirmasi atau blok. Masih banyak tantangan dalam sistem ini dan semoga dimasa depan teknologi blockchain ataupun DAG bisa lebih baik dan saya tunggu perkembangan DAG ini. Yang sudah memaki Teknologi DAG Sepengatahuan saya, Jika ada yang tau lebih dari yang saya tau silahkan komentar : - Byteball - IOTA - NANO (Rebranding XRB/ Raiblocks) - TRF segera migrasi ke DAG Artikel lain tentang DAG : https://icoinsider.tech/future-digital-currency-may-not-involve-blockchains/ https://www.coindesk.com/10-years-wont-blockchains/ *Jika ada yang salah mohon di koreksi *Mari berdiskusi *Jika Thread ini menarik dan menambah wawasan pembaca tolong kasih saya Merit teknologi Blockchain adalah jenis dan konsep yang baru , memang benar yang agan katakan jika Blockchain Bitcoin adalah generasi pertama dan Blockchain Ethereum generasi kedua, namun untuk DAG yang agan sebtkan dan jujur saya baru dengar pertama sekali di thread ini , aku rasa DAG ini hanyalah sebuah inovasi atau pembaruan dari Blockchain bukan teknologi yang berbeda dari Blockchain,
|
|
|
|
ajomanih
|
|
March 27, 2018, 02:43:45 AM |
|
Dunia teknologi semakin kedepan semakin maju dan canggih, mungkin saja crypto tidak mengunakan lagi teknologi blockchain kalau kedepan nya ada teknologi yang lebih canggih dari blockchain, tapi untuk beberapa tahun kedepan blockchain akan tetap melibatkan teknologi blockchain.
setuju gan, dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih tentu saja akan ada teknologi baru yang bisa saja menggantikan teknologi blockcain saat ini gan, namau kalau untuk beberapa tahun kedepan saya rasa mungkin teknologi blockchain masih dilibatkan dalam dunia crypto gan.
|
|
|
|
Rafiqul87
Newbie
Offline
Activity: 53
Merit: 0
|
|
March 27, 2018, 03:21:38 AM |
|
Menurut saya tidak menutup kemungkinan teknology blockchain tidak di pakai, Karena kemajuan teknology sangat cepat dengan mengeluarkan inovasi baru yg sistem kerjanya sama seperti blockchain, sebagai contoh yang agan sebut DAG, Dan kita lebih banyak option untuk memilih yg mana lebih efektif untuk kita
Hanyan pendapat gan heeee
|
|
|
|
GrandDeddy
Newbie
Offline
Activity: 32
Merit: 0
|
|
March 27, 2018, 08:19:48 AM |
|
Saya rasa ini bukanlah infikasi akan hancurnya masa depan blockchain. Boleh jadi DAG lahir dengan fitur yang memang diidam-idamkan pengguna blockchain, namun ini bukanlah akhir dari segalanya. Blockchain memang bukanlah sistem yang sempurna dan sampai saat ini pun masih ada pihak developer yang terus mengembangkannya menjadi lebih baik.
|
|
|
|
reallester
Full Member
Offline
Activity: 646
Merit: 102
http://Moonbet.io
|
|
March 27, 2018, 04:36:53 PM |
|
Menurut ane gan untuk saat ini blockchain masih dianggap sebagai platform yg cukup baik sebagai wadah untuk cryptocurrens.. Walaupun tidak bisa dipungkiri dengan perkembangan teknologo di masa yang akan datang mungkin akan ada teknologi yg lebih canggih lagi dibandingkan blockchain.. Akan tetapi saya masih meyakini bahwa blockchain akan tetap menjadi platform yg digunakan para cryptocurrent
saat ini teknologi blockchain masih yang terdepan gan, tapi kalau kedepannya ini ada teknologi baru maka tidak menutup kemungkinan teknologi blockchain ini akan tergantikan gan ya
|
|
|
|
Plus Ultra
Member
Offline
Activity: 238
Merit: 10
|
|
March 27, 2018, 05:26:37 PM |
|
Seiring perkembangan teknologi di era modern ini tentu memungkinkan bitcoin tidak menggunakan blockchain lagi (jika memang benar ada teknologi yang lebih canggih dari blockchain). Akan tetapi untuk saat ini ane rasa blockchain lah yang masih menjadi juaranya [/quote Setuju gan...menurut ane untuk saat ini blockoin masih menjadi yang terbaik untuk menjadi wadah atau tempat berkumpulnya crypto.jd untuk saat ini nggak mungkin blockoin itu tergantikan.... Mungkin suatu saat nanti akan ada pengganti blockoin sebagai wadah atau tempat berkumpulnya crypto..
|
|
|
|
Pirate46Mx
Member
Offline
Activity: 322
Merit: 10
|
|
March 27, 2018, 07:59:32 PM |
|
Bila kedepannya sistem DAG lebih diunggulkan dalam hal transaksi, tidak salahnya jika cryptocurrency beralih memakai DAG gan, karna semakin hari perkembangan jaman semakin maju, begitu pula dengan perkembangan teknlologi.
|
|
|
|
Billg4t3r
Jr. Member
Offline
Activity: 261
Merit: 3
|
|
March 27, 2018, 09:13:39 PM |
|
Bila kedepannya sistem DAG lebih diunggulkan dalam hal transaksi, tidak salahnya jika cryptocurrency beralih memakai DAG gan, karna semakin hari perkembangan jaman semakin maju, begitu pula dengan perkembangan teknlologi.
aku setuju gan mungkin kedepannya Cryptocurrency akan beralih menggunakan teknologi yang baru seperti DAG, kalau di lihat dari semua level sepertinya DAG jauh lebih unggul dari pada Blockchain untuk saat ini. Tetapi dengan berkembangnya kemajuan teknologi yang sangat pesat ini bisa jadi Blockchain juga akan bisa di perbaiki lebih baik lagi, kita semua belum tahu kedepannya teknologi mana yang akan terus di pakai oleh Cryptocurrency nantinya,
|
|
|
|
reallester
Full Member
Offline
Activity: 646
Merit: 102
http://Moonbet.io
|
|
March 28, 2018, 01:09:52 PM |
|
Bila kedepannya sistem DAG lebih diunggulkan dalam hal transaksi, tidak salahnya jika cryptocurrency beralih memakai DAG gan, karna semakin hari perkembangan jaman semakin maju, begitu pula dengan perkembangan teknlologi.
memang sistem DAG ini adalah teknologi baru sebagai saingan dari Blockchain, dan yang baru biasanya tentunya menciptakan teknologi yang lebih canggih dari yang sudah ada sebelumnya untuk menyainginya ya, tapi bukan berarti blockchain tidak akan meningkatkan kecanggihannya dari teknologi DAG ini
|
|
|
|
jerseymason
|
|
March 28, 2018, 01:13:07 PM |
|
Untuk keeunggulan transaksi sendiri, saya rasa sedikit sulit untuk meninggalkan blockchain berhubung bitcoin sudah sangat berpengaruh sekali dalam perkembangan keamanan transaksi. Untuk sistem DAG sendiri, dia bisa mengantikan blockchain jika memiliki hal yang lebih baik lagi dari blockchain.
|
|
|
|
Menawikitajodohkok
Newbie
Offline
Activity: 87
Merit: 0
|
|
March 28, 2018, 01:24:48 PM |
|
Kalau menurut saya kayakya cryiptocurrency akan selalu melibatkan blockchain gan. blockchain ibarat seperti ladangnya. Bitcoin ibarat seperti tanamannya. Sosial media ibarat seperti pupuknya. Seperti sekarang ada kabar Facebook dan Twitter Melarang iklan cryiptocurrency maka harganya langsung turun. Ibarat tanaman yang kurang adanya pemupukan.
|
|
|
|
Charity07
Member
Offline
Activity: 178
Merit: 10
|
|
March 28, 2018, 01:27:11 PM |
|
Seiring perkembangan teknologi di era globalisasi teknologi bitcoin mengalami peningkatan yg amat pesat, baik dari segi sistem, keamanan menjadi faktor yg sangat mendukung sehingga bitcoin dan blockchain ini menjadi media yg paling efektif d jadikan mode kerja lewat teknologi. Dalam hal ini kedua-dua tidak dapat di pisahkan di karenakan saling mendukung terhadap sistem yg di gunakan.
|
|
|
|
dinotrux
|
|
March 28, 2018, 03:07:44 PM |
|
saat ini memang mungkin muncul masalah dengan blockchaning namun ase sepakat dengan agan bahwa cryptocurenncy tidak akan meninggalkan tehnologi blockchaing, karna dengan sistem blockchaing lah sekarang data aman dengan sistem desentralisasi setiap transaksi akan tercatat
|
|
|
|
Rysonn
Member
Offline
Activity: 229
Merit: 10
|
|
March 28, 2018, 03:38:54 PM |
|
Memang kalau kita lihat dari segi crypto dengan blockchain rasanya tidak boleh dipisahkan gan, karna bagi semua user sebelum mengenal crypto tidak pernah mengetahui blockchain, Dan kalau memang suatu saat nanti ada terjadi hal-hal yang sudah tidak bisa untuk menjaga keamanan crypto oleh blockchain itu bisa terjadi akan terpisah antara keduanya, itupun jika ada yg lebih, lebih aman dari blockchain,
|
|
|
|
misbafadia
Member
Offline
Activity: 396
Merit: 10
|
|
March 29, 2018, 06:36:27 AM |
|
Menurut ane gan untuk saat ini blockchain masih dianggap sebagai platform yg cukup baik sebagai wadah untuk cryptocurrens.. Walaupun tidak bisa dipungkiri dengan perkembangan teknologo di masa yang akan datang mungkin akan ada teknologi yg lebih canggih lagi dibandingkan blockchain.. Akan tetapi saya masih meyakini bahwa blockchain akan tetap menjadi platform yg digunakan para cryptocurrent
saat ini teknologi blockchain masih yang terdepan gan, tapi kalau kedepannya ini ada teknologi baru maka tidak menutup kemungkinan teknologi blockchain ini akan tergantikan gan ya justru ini selalu bergandengan gan satu sama lain gimana jadinya jika cryptocurrency pisah dengan blokchain tidak mungkin kan itu pun kalau ada tegnologi baru pasti digabungkan dalam blokchain juga
|
|
|
|
anjiitem
Sr. Member
Offline
Activity: 798
Merit: 250
Vave.com - Crypto Casino
|
|
March 29, 2018, 07:35:37 AM |
|
Jujur ane tidak mengerti sedalam itu seperti agan tetapi kalau ane analisa sesuai sifat blockchain dan DAG memang dimasa depan orang cari yang lebih murah dan berkualitas . Berkualitasnya dalam arti luas , seperti space besar dan lainnya. Lalu DAG menurut ane akan diterima oleh masyarakat secara baik , bisa bisa menggeser blockchain. KECUALI blockchain merevaluasikannya dna memperbaharui sehingga DAG dan BLOCHAIN menjadi bersaing
ane sependapat dengan agan.. memang jika ditinjau blokchain merupakan sistem utama munculnya cryptocurrency. jika di ganti dengan sistrm DAG banyak yang mengira tidsk mungkin. tetapi saat ini perkembangan teknologi yg luar biasa pesat mungkin tidak mungkin bisa menggeser sistem blokchaain. karena saat ini yang dicari lebih efektif dan efisien..
|
|
|
|
hamba laeh
Full Member
Offline
Activity: 799
Merit: 100
Reward: 10M Shen (Approx. 5000 BNB) Bounty
|
|
March 30, 2018, 11:29:17 AM |
|
kalau saya pribadi berpendapat bahwa perkembangan tehnologi semakin maju bisa saja akan tidak di pakai tehnologi blockchain, yang mana DAG sering diterapkan pada masalah yang berkaitan dengan pengolahan data, penjadwalan, menemukan rute terbaik dalam navigasi, dan kompresi data. Tetapi bitcoin sebagai sejarah di crypto yang menggunakan blockchain bisa jadi masih bertahan, namun sampai kapan saya belum tahu
Benar gan, karena dalam perjalanan berkembangnya bitcoin sistem teknologi blokchain mempunyai sistem akurasi kerja yang sangat tinggi dengan segala kemudahan yang dihadirkan oleh teknologi blokchain sampai saat ini crypto berkembang dengan sangat pesat hingga seluruh dunia. Mungkin hal ini hanya sebagai panduan sistem teknologi yang mutakhir dalam hal persaingan nantinya.
|
|
|
|
|