Tentang Konten Berkualitas

[Lanangsarka]

Menurut saya postingan panjang atau pendek tidaklah bermasalah, asalkan isi dan maksutnya mudah dipahami. Supaya konten tersebut bisa menarik member lainnya dalam berdiskusi, konten yang berkualitas dan menarik sangatlah baik untuk memotivasi pembaca

[Husna QA]

Menurut saya postingan panjang atau pendek tidaklah bermasalah, asalkan isi dan maksutnya mudah dipahami. -snip-

Postingan agan yang di board global (https://bitcointalk.org/index.php?topic=5453604.msg62300083#msg62300083), gunakan bahasa Inggris* agar orang lain yang membacanya disana bisa memahami apa yang agan maksud.

Coba pelajari juga beberapa thread yang di pin dimasing-masing board sebelum agan posting disana.

*

9. Discussions in the main boards must be in english. All other language discussions should be posted in the appropriate Local board.

[Antonas1]

Jangan lah gan. Kasian yang pasang sigcam bingung komen dimana, soalnya jarang yang bikin post..

Ya kan kalo ditaruh disana lebih banyak peluang member dengan sigcam untuk menjawab.

[ndutndut]

Tidak masalah Konten atau topik  ditulis panjang lebar, yang penting dapat mengundang minat member berdiskusi. Helpful Resources seperti bantuan, tutor dan guide dapat diangkat memudahkan member dalam mengikuti diskusi.
Tidak perlu terlalu mutar-mutar agar terlihat topik lebih panjang, pembaca akan mudah jenuh dan bosan jika isi topik tidak langsung pada intinya. Thread ini Myth vs Facts and My Assumptions about Bitcoin bisa dijadikan contoh bagaimana cara membuat Thread berkualitas yang dapat mengundang member lain lebih menarik berdiskusi.

Iya om, maksud saya juga begitu. Tambahan-tambahan referenci sumber yang relevan dan dapat membantu pembaca dalam memahami topik lebih lanjut, karena dengan menyertakan tautan ke sumber-sumber tersebut Ini akan memberikan nilai tambah pada postingan kita dan membantu pembaca mendapatkan informasi lebih lanjut. apalagi seperti contoh yang anda kasih ada penggunaan contoh dan ilustrasi dapat membantu menjelaskan isi yang kompleks dengan lebih baik. Ini juga memudahkan pembaca untuk menghubungkan isi tersebut dengan pengalaman mereka sendiri dan memicu diskusi lebih lanjut. Namun kan tidak semua punya keahlihan membuat postingan seperti itu. Jadi pada intinya setiap orang kalau ingin membuat post berkualitas yang Lebih penting untuk memberikan informasi yang relevan, padat, dan mudah dipahami oleh pembaca.

Pelagiat dalam arti yang umum menyontek bahan dari orang lain dan mencoba menerapkan di postingan kita dan isi sudah jelas di larang di forum, akan tetapi ketika anda berniat menggunakan pembahasan tersebut caranya harus menyertakan link asli dari kontributor dengan demikian esensi plagiat bisa terhindar. Kesalahan lain biasanya orang menganggap mengambil beberapa bahan di konten lain tidak menjadi masalah padahal sama saja itu mengambil ide dan gagasan orang lain untuk digunakan pada konten kita sendiri.


Saya tidak bilang ambil ide orang itu tidak boleh, baca lagi deh balasan saya di atas, yang saya katakan mengambil tulisan orang lalu menempelkan di postingan agan atau siapapun. Yang agan maksud tulis ulang itu maksudnya gimana sih? Yang harus di pahami bukan hanya karena forum melarang plagiat, melainkan mengambil tulisan orang atau menyiplak tidak beretika. Agan juga muter-muter kan kalau maksain ngejelasin se singkat mungkin? dan jujur saya bahkan tidak ngerti sepenuhnya apa yang agan jelaskan, terlebih (tulis ulang)? 

Siap, sudah saya baca lagi dan disana sudah saya kasih bold, kalo ternyata bukan mengambil tulisan, tetapi bahan. Agan juga menjelaskan yg dimaksud dengan bahan adalah ide orang lain (sy bold juga). Jadi maaf gan kalo saya salah baca, soalnya saya ga tau kalo tulisan "bahan" harusnya di baca "tulisan"

Ijin menjelaskan sedikit. Tulis ulang/rewrite adalah metode yang banyak digunakan blogger untuk membuat konten. Kenapa itu tidak di anggap plagiat? ya karena dalam per-bloggan/per-website-an, plagiarism hanya bisa di deteksi dari kemiripan tulisan, bukan ide gagasanya.
Contoh sederhana; Setiap jam 3 pagi, ibu selalu sudah bangun dan mulai memasak sebelum membangunkan anak-anak untuk sholat berjamaah, hai ini sudah dilakukan ibu sejak ibu memiliki anak pertama.

Di-rewrite menjadi; Setiap Pagi ibu bangun jam 3. ibu memasakan makanan untuk anak-anaknya sembari menunggu adzan, kemudian anak-anak dibangunkan untuk melaksakan sholat berjamaah. Kebiasaan ini dilakukan ibu mulai dari saat memiliki anak

Nah contoh di atas bisa disebut rewrite, isinya sebenarnya sama tapi bahasanya beda. Lebih jelas, coba agan search "cara mendaftar adsense", harusnya isinya hampir sama tapi kata-kata yang digunakan berbeda. Untuk hal ini, bot crawl google tidak menilai itu sebagai plagiat tetapi tetap dinilai uniq.

Alat-alat untuk mendeteksi plagiat bisa gunakan copyscape, grammarly, smallseotools, dll

Itu yang saya pahami dalam wilayah plagiat untuk kontent tulisan, plagiat dalam konten yutube dinamakan reuploder. Kalo kamu bikin video yt dengan konsep yang sama, tetapi pemain berbeda, suara beda, maka tetap dianggap unik

Tetapi beda dengan plagiat paten. Sudah saya jelakan diatas.

Sebenarnya dua-duanya tidak ada yang salah, mau nyeplak dan sertakan sumber link boleh.. mau Tulis ulang/rewrite biar kelihatan pinter juga boleh asal tidak terdeksi plagiat. tinggal kalian mau pilih yang mana? masalahnya kan di situ...

[nurilham]

Jadi pada intinya setiap orang kalau ingin membuat post berkualitas yang Lebih penting untuk memberikan informasi yang relevan, padat, dan mudah dipahami oleh pembaca.

Informasi memang wajib relevan, kalau tidak relevan namanya OOT. Tapi releven tidak dalam artian postnya pasti berkualitas. Kalau informasinya sebatas common sense, ya sama saja postnya biasa saja. Terkait post musti padat, ini maksudnya gimana? Kan post bisa saja panjang, post yang panjang lebar tidak otomatis itu berarti bertele-tele. Ada post yang memang harus panjang karena perlu menjelaskan dengan terperinci. Sedangkan masalah mudah dimengerti/dipahami, saya setuju itu memang salah satu ciri post berkualitas. Gimana mau dianggap berkualitas kalau kita bacanya saja bingung.  

Sebenarnya dua-duanya tidak ada yang salah, mau nyeplak dan sertakan sumber link boleh.. mau Tulis ulang/rewrite biar kelihatan pinter juga boleh asal tidak terdeksi plagiat. tinggal kalian mau pilih yang mana? masalahnya kan di situ...

Rewrite memang boleh karena tidak teridentifikasi sebagai plagiat. Cuman alangkah lebih baik jika membuat argument atau statement dengan ide sendiri karena ada nilai originalitasnya di situ. Meskipun masih berkaitan dengan ide orang lain, setidaknya pake sudut pandang sendiri dan dipaparkan dengan gaya bahasa sendiri. Selain itu, ada kepuasan tersendiri jika kita membuat post dengan ide sendiri karena murni hasil usaha sendiri. Jadi, meskipun rewrite itu tidak salah, sebaiknya tidak perlu dijadikan opsi.

[komisariatku]

Sebenarnya dua-duanya tidak ada yang salah, mau nyeplak dan sertakan sumber link boleh.. mau Tulis ulang/rewrite biar kelihatan pinter juga boleh asal tidak terdeksi plagiat. tinggal kalian mau pilih yang mana? masalahnya kan di situ...

Seharusnya apapun alasannya  kalo njiplak sesuai teks aslinya tetap dinamakan plagiarism. Terlepas mau dikasih link atau tidak, pihak pemilik konten yang pertama (empunya) tetap memiliki opsi untuk mengajukan take down atau claim DCMA.

claim DCMA bisa baca disini: https://www.upcounsel.com/dmca-claim

Memang kadang kala jika mencantumkan link, yang punya website utama mendapatkan keuntungan backlink, tetapi tetap saja dinamakan plagiarism. Lebih lanjut, dalam web-web besar biasanya mencantumkan desclaimer. Desclaimer penting karena jika ada yang merasa ada yang dirugikan bisa mengajukan desclaimer dahulu dan diselesaikan secara baik-baik, sebelum mengambil jalan lain.

Tapi tenang, nanti semuanya akan mudah kalo pakai ChatGPT... 

[Juse14]

Berbicara tentang postingan yang berkualitas, tentunya setiap orang mempunyai cara penyampaian yang berbeda-beda untuk menjelaskan apa yang menjadi tujuannya.
Adapun beberapa langkah yang saya gunakan agar postingan saya berkualitas sebagai berikut.;
- Pertama, postingan yang dibuat tidak keluar dari pembahasan utama. postingan yang panjang itu adalah sesuatu hal yang bagus, tetapi jangan sampai postingan anda sudah panjang tetapi tidak kena dengan apa yang dibahas.
- Kedua, tidak palagiat atau menyerupai postingan orang lain, agar selain postingan terlihat berbeda tetapi juga menarik karena anda menyampaikan pemikiran yang baru.
- Ketiga, teliti dalam setiap kali membuat postingan. karena ketika terjadi kesalahan kata kemungkinan postingan akan tidak jelas kemana arahnya dan menjadi salah arti.
- Keempat, meninjau kembali postingan untuk mengetahui kesalahan saat memposting. Dengan demikian saya bisa mengevaluasi postingan sehingga nantinya dapat meinimalisir kesalahan saat memposting dan.
- Kelima, meningkatkan terus kualitas postingan agar tidak terlihat monoton dan tidak ada perkembangan.

Tentunya nanti yang menentukan dan menilai postingan saya berkualitas atau tidak, bagus ataupun jelek adalah moderator dan kalian para pembaca yang berada di forum ini. Saya hanya berupaya agar postingan saya berkualitas sesuai dengan yang diharapkan.

"Semoga Bermanfaat  

[taufik123]

-snip-
Tapi tenang, nanti semuanya akan mudah kalo pakai ChatGPT... 

Lebih Mudah?
Kelihatannya memang begitu, gak perlu mikir ini itu gak perlu negetik banyak tinggal Copy Paste dan Rewrite.

Tapi ingat, Penggunaan ChatGPT untuk postingan di BitcoinTalk bisa di deteksi dengan mudah, tulisan Bot sama manusia jelas beda.
Saat ini juga udah tersedia Pendeteksi tulisan yang dihasilkan ChatGPT.

dan pengguna yang terus-terusan menggunakan ChatGPT untuk menanggapi postingan atau membuat thread bakal kenak negatif trust.

Mending ketik  sendiri, pakek pemikiran sendiri, sesuai dengan pengetahuan kita.
Kalo bingung tinggal cari referensi dan pelajari, dari pada hanya bergantung pada ChatGPT.

Konten Berkualitas bukan yang dihasilkan oleh ChatGPT atau Ai lainnya, tapi konten yang di hasilkan dari pemikiran kita sendiri sebagai Manusia.
Akan ada opini didalamnya yang membuat setiap konten memiliki ketertarikan pengguna lain untuk menanggapinya.

[armanda90]

Lebih Mudah?
Kelihatannya memang begitu, gak perlu mikir ini itu gak perlu negetik banyak tinggal Copy Paste dan Rewrite.

Tapi ingat, Penggunaan ChatGPT untuk postingan di BitcoinTalk bisa di deteksi dengan mudah, tulisan Bot sama manusia jelas beda.
Saat ini juga udah tersedia Pendeteksi tulisan yang dihasilkan ChatGPT.

dan pengguna yang terus-terusan menggunakan ChatGPT untuk menanggapi postingan atau membuat thread bakal kenak negatif trust.

Mending ketik  sendiri, pakek pemikiran sendiri, sesuai dengan pengetahuan kita.
Kalo bingung tinggal cari referensi dan pelajari, dari pada hanya bergantung pada ChatGPT.

Konten Berkualitas bukan yang dihasilkan oleh ChatGPT atau Ai lainnya, tapi konten yang di hasilkan dari pemikiran kita sendiri sebagai Manusia.
Akan ada opini didalamnya yang membuat setiap konten memiliki ketertarikan pengguna lain untuk menanggapinya.

Postingan dari hasil konten ChatGPT atau Ai (Artificial intelligence) atau kecerdasan buatan sepertinya bukan postingan yang direkomendasi dalam forum Bitcointalk, banyak user yang ikut dalam signature campaign harus dikeluarkan karena terindikasi dengan menggunakan postingan ChatGPT atau Ai. Untuk postingan yang berkualitas sebaiknya dari ide atau pemikiran dari hasil ide atau gagasan diri sendiri dan bisa juga menggunakan sumber refferensi dari yang lain selama mencantumkan sumber postingan yang kita gunakan.

Sepertinya postingan atau ide menggunakan ChatGPT atau Ai tidak berbeda halnya dengan postingan copy paste atau rewrite karena kita menggunakan ide atau tulisan konten dari orang lain meskipun dari hasil ChatGPT atau bot. Banyak user yang terkena masalah saat membuat postingan menggunakan Ai atau Artificial intelligence menjadi contoh untuk kita semua lebih baik tidak menggunakan postingan dari hasil tersebut. Gunakan ide dari kita sendiri dan pahami setiap topik yang ingin kita buat postingan supaya ada kesinambungan antara topik dan pembahasan yang akan kita tulis nantinya.

[skarais]

Konten Berkualitas bukan yang dihasilkan oleh ChatGPT atau Ai lainnya, tapi konten yang di hasilkan dari pemikiran kita sendiri sebagai Manusia.

Konten yang dihasilkan oleh AI juga punya kualitas om, cuma konten tersebut bukan dari hasil pemikiran penulis sendiri. Konten AI tidak dilarang di forum secara aturan karena tidak tertulis dalam aturan resmi, tapi manager campaign tidak menghargai konten AI karena itu tidak dibuat secara alami.

Konten berkualitas ada maknanya, ada manfaatnya kepada pengguna lain, mendidik dan lain semacamnya. Tapi kalau itu dibuat oleh AI, maka tentu saja konten-konten tersebut tidak membuktikan bahwa penulis itu berpengetahuan luas, bahkan; jika konten tersebut berkualitas. Konten AI bahkan bisa dikatakan melebihi kemampuan dan pengetahuan poster yang pada dasarnya sulit dipertanggung jawabkan.

[zaim7413]

Konten Berkualitas bukan yang dihasilkan oleh ChatGPT atau Ai lainnya, tapi konten yang di hasilkan dari pemikiran kita sendiri sebagai Manusia.

Konten yang dihasilkan oleh AI juga punya kualitas om, cuma konten tersebut bukan dari hasil pemikiran penulis sendiri. Konten AI tidak dilarang di forum secara aturan karena tidak tertulis dalam aturan resmi, tapi manager campaign tidak menghargai konten AI karena itu tidak dibuat secara alami.

Memang tidak ada aturan tertulis yang melarang secara resmi konten yang dihasilkan oleh AI di forum, akan tetapi efek yang dihasilkan oleh AI dapat mengundang spammer yang berlebihan di forum. Konten dihasilkan AI lebih cepat dari hasil pemikiran sendiri, dalam penulisan manual harus menyusun kata-kata yang cocok dan isi posting yang sesuai dengan topik yang dibahas. Daya pikir manusia tentu tidak sebanding dengan tekhnologi cerdas seperti AI, dengan AI Member di forum dapat menghasilkan posting diatas rata-rata dari yang ditulis secara alami.

Salah satu contohnya pengguna ini https://bitcointalk.org/index.php?topic=5456516.msg62454780#msg62454780, dia menggunakan AI untuk mengejar bonus $30 di Campaign Yomix, tanpa menggunakan AI mungkin sulit menghasilkan lebih dari 60 posting perminggu, meskipun ada beberapa member yang mampu menulis sebanyak itu tetapi kualitasnya tentu tidak sama.

Langkah manager campaign yang mengecualikan konten yang dihasilkan oleh AI sangat tepat menurut saya, secara tidak langsung manager campaign telah mengurangi tingkat terjadinya spammer yang ditulis secara tidak alami atau tidak dihasilkan dari pemikiran sendiri, selain itu manager campaign juga mencegah member yang menulis menggunakan AI merampas hak member yang menulis menggunakan pemikiran sendiri.
Tanpa adanya AI detectors, mungkin member yang menulis menggunakan pemikiran sendiri akan kesulitan masuk ke signature campaign karena kualitas posting yang dihasilkan lebih rendah dari member yang menulis menggunakan AI.

[masulum]

Lebih Mudah?
Kelihatannya memang begitu, gak perlu mikir ini itu gak perlu negetik banyak tinggal Copy Paste dan Rewrite.
-snip-

Kemarin saya melihat ada user yang memiliki komentar cukup panjang, kalau tidak salah sampai 3 paragraf. Saya lihat ia baru saja diterima di bounty. Saya tidak akan menyebutkan nama akunnya. Yang jelas, saya mencurigai komentar tersebut dari hasil generate chat GPT.

Tapi ingat, Penggunaan ChatGPT untuk postingan di BitcoinTalk bisa di deteksi dengan mudah, tulisan Bot sama manusia jelas beda.
Saat ini juga udah tersedia Pendeteksi tulisan yang dihasilkan ChatGPT.

Saya sudah mencoba beberapa tools deteksi teks hasil generate dari chatGPT, sayangnya sebagian tools menunjukkan informasi yang salah. Saya membuat artikel dengan bahasa yang umum, dan ini dari pemikiran saya sendiri, namun mungkin karena frasenya merupakan frase yang umum, jadi tools tersebut menganggap artikel saya sebagian dari generate chatGPT. Padahal, artikel tersebut saya buat pada tahun 2017 

Mungkin, kita masih perlu mencari tools yang dapat mendeteksi secara akurat, mengingat ini adalah teknologi baru, jadi wajar kalau kita menemukan frase umum yang dianggap hasil generate.

[Renampun]

saya sangat suka dengan bacaan yang baru dan segar (seperti topik topik yang lagi trending atau sekedar trik & tips tipis2), yang bisa menaikkan minat saya untuk membaca topik tersebut "seperti hal nya kisah sukses seseorang yang membuat pembaca seperti terbawa dalam kisah tersebut"

selain itu skill dalam penulisan tulisan (literasi) juga sangat penting ya, yang paling menarik pasti akan mendapatkan banyak respon (seperti yang selama ini di lakukan oleh para member senior di topik2 seputaran bitcoin atau teknikal lainnya)

[erep]

Saya sudah mencoba beberapa tools deteksi teks hasil generate dari chatGPT, sayangnya sebagian tools menunjukkan informasi yang salah. Saya membuat artikel dengan bahasa yang umum, dan ini dari pemikiran saya sendiri, namun mungkin karena frasenya merupakan frase yang umum, jadi tools tersebut menganggap artikel saya sebagian dari generate chatGPT. Padahal, artikel tersebut saya buat pada tahun 2017 

Mungkin, kita masih perlu mencari tools yang dapat mendeteksi secara akurat, mengingat ini adalah teknologi baru, jadi wajar kalau kita menemukan frase umum yang dianggap hasil generate.

Beberapa tools deteksi teks GPT saat ini belum dikembangkan secara maksimal sehingga ada beberapa kata dari pengguna frase umum dicurigai sebagai teks hasil yang di generate atau bisa juga dikatakan hasil plagiat dari teks yang digenarate chatgpt, jadi kalau posting hasil pemikiran sendiri kemungkinan tidak ditemukan teks yang digenarate ataupun kalau ditemukan rentang dibawah 5% akibat pengguna frase yang umum.

Penggunaan chatgpt sudah layaknya dihindari karena tujuan meningkatkan kualitas postingan bukan sekedar menulis panjang lebar tanpa mengerti maksud dari apa yang kita posting dalam thread, tapi kita sebisa mungkin meningkatkan pengetahuan dan membagikan pengalaman kepada siapapun sehingga menghasilkan postingan orisinalitas yang bermanfaat bagi orang lain dengan tata penulisan yang mudah dimengerti dan mudah dipahami

[komisariatku]

-snip-
Tapi tenang, nanti semuanya akan mudah kalo pakai ChatGPT... 

Lebih Mudah?
Kelihatannya memang begitu, gak perlu mikir ini itu gak perlu negetik banyak tinggal Copy Paste dan Rewrite.

Saya sedikit klarifikasi gan kalo post saya itu sebenarnya "joke" saja. Kalo menurut saya si masih belum efektif kalau pakai ChatGPT karena cukup mudah dikenali dan tentu tidak efektif untuk diskusi (menekankan pada pendapat antar member)

Salah satu contohnya pengguna ini https://bitcointalk.org/index.php?topic=5456516.msg62454780#msg62454780, dia menggunakan AI untuk mengejar bonus $30 di Campaign Yomix, tanpa menggunakan AI mungkin sulit menghasilkan lebih dari 60 posting perminggu, meskipun ada beberapa member yang mampu menulis sebanyak itu tetapi kualitasnya tentu tidak sama.

Oya saya sempat membaca utas ini. Itu tindakan yang tidak terpuji dan sangat di sayangkan mengingat user sepertinya cukup berkontribusi di forum tapi harus berahir karena tragis karena menggunakan AI untuk mengejar bonus $30

Kemarin saya melihat ada user yang memiliki komentar cukup panjang, kalau tidak salah sampai 3 paragraf. Saya lihat ia baru saja diterima di bounty. Saya tidak akan menyebutkan nama akunnya. Yang jelas, saya mencurigai komentar tersebut dari hasil generate chat GPT.
~cut~
Saya sudah mencoba beberapa tools deteksi teks hasil generate dari chatGPT, sayangnya sebagian tools menunjukkan informasi yang salah. Saya membuat artikel dengan bahasa yang umum, dan ini dari pemikiran saya sendiri, namun mungkin karena frasenya merupakan frase yang umum, jadi tools tersebut menganggap artikel saya sebagian dari generate chatGPT. Padahal, artikel tersebut saya buat pada tahun 2017 

Tool untuk mendeteksi AI memang masi hcukup kacau, belum bisa se-sempura tool plagiarisme yang hasilnya akurat dan bisa menunjukan konten mana yang di plagiat langung ke sumber aslinya. Karena AI tidak memiliki sumber referensi maka tool AI tidak bisa menunjukan dimana bukti penggunaan AInya, alih-alih tool AI menggunakan frasa umum sebagai rujukan bahwa itu adalah AI Generate.

[zaim7413]

Salah satu contohnya pengguna ini https://bitcointalk.org/index.php?topic=5456516.msg62454780#msg62454780, dia menggunakan AI untuk mengejar bonus $30 di Campaign Yomix, tanpa menggunakan AI mungkin sulit menghasilkan lebih dari 60 posting perminggu, meskipun ada beberapa member yang mampu menulis sebanyak itu tetapi kualitasnya tentu tidak sama.

Oya saya sempat membaca utas ini. Itu tindakan yang tidak terpuji dan sangat di sayangkan mengingat user sepertinya cukup berkontribusi di forum tapi harus berahir karena tragis karena menggunakan AI untuk mengejar bonus $30

Saya pikir dia tidak berkontribusi ke forum dengan hasil pemikirannya, sebagian besar posting yang dia tulis menggunakan AI yang berhasil menipu beberapa pengguna lain membelanjakan merit pada posting yang ditulis menggunakan AI. Posting yang dihasilkan menggunakan AI rata-rata memiliki kualitas, tidak heran kenapa produktivitas meritnya sangat luar biasa. Seperti pengguna yang dituduhkan di topik ini https://bitcointalk.org/index.php?topic=5454218, dia menggunakan AI untuk menghasilkan posting berkualitas, meski tujuan utamanya bukan untuk merit, tetapi konten yang dihasilkan dari AI dapat memancing pengguna lain membelanjakan merit pada postingnya.

Menggunakan AI lebih cepat dalam memposting karena tidak dihasilkan dari pemikirannya sendiri dan lebih mudah mendatangkan merit akibat posting yang dihasilkan memiliki kualitas, efek dari melakukan tindakan yang tidak dibenarkan di forum bisa berimbas jangka panjang untuk pengguna itu sendiri, tag netral dengan referensi yang ada di trust summary profilnya membuatnya di abaikan oleh beberapa MS dan user dermawan, dia juga akan kesulitan diterima di signature campaign atas pelanggan tersebut.

[Juse14]

Tapi tenang, nanti semuanya akan mudah kalo pakai ChatGPT...  

Saya suka chatGPT karena penggunaan kata dalam chatGPT tidak terlalu baku dan mudah dipahami. Saya suka bukan berarti smua saya harus menggunakan ChatGPT dalam menyelesaikan tugas dan membuat postingan.
Membuat postingan melalui ChatGPT adalah hal yang tidak direkomendasikan, selain anda akan melanggar peraturan tetapi hal ini akan menyebabkan anda menjadi ketergantungan GPT dalam setiap kali membuat postingan  ataupun menyelesaikan tugas.

Menurut saya forum ini sudah luar biasa dengan menerapkan peraturan "larangan plagiat" peraturan ini berdampak positif terhadap saya yang diantaranya:
1. Dapat melepaskan ketergantungan terhadap ChatGPT, Google dan lainnya, sehingga dalam seiap kali menyelesaikan tugas saya lebih mengedepankan pemikiran saya sendiri.
2. Dapat berfikir secara cepat, dengan seringnya  membuat postingan membuat pemikirannya terasah sehingga terbiasa dalam menyelesaikan persoalan  ataupun menjawab pertanyaa.
3. Rasa percaya diri saya meningkat setelah begabung di forum ini. Dengan larangan plagiat, maka dalam setiap kali membuat potingan lebih mengandalkan pemikiran sendiri sehingga saya menjadi terbiasa dalam mengemukakan pendapat. Hal tersebut membuat saya percaya dengan pemikiran saya dan tidak malu lagi dalam mengemukakan pendapat.

Maka gunakanlah kemudan ini (ChatGPT) sebaik dan sebijak mungkin, jangan setiap kali meyelesaikan dan membuat sesuatu menggunkan ChatGPT. Karena anda juga punya otak yang harus diasah

[armanda90]

Kemarin saya melihat ada user yang memiliki komentar cukup panjang, kalau tidak salah sampai 3 paragraf. Saya lihat ia baru saja diterima di bounty. Saya tidak akan menyebutkan nama akunnya. Yang jelas, saya mencurigai komentar tersebut dari hasil generate chat GPT.

Sepertinya ada salah satu user dari lokal menggunakan fitur chat GPT dan hanya bertahan beberapa minggu di signature campaign sebelum direport oleh peserta lain dan terpaksa manager harus mendiskualifkasi dia, sangat disayangkan sebenarnya untuk bisa bergabung di signature campaign kita mengalahkan banyak pesaing namun saat diterima malah membuat postingan hasil generate chatGPT.

Saya sudah mencoba beberapa tools deteksi teks hasil generate dari chatGPT, sayangnya sebagian tools menunjukkan informasi yang salah. Saya membuat artikel dengan bahasa yang umum, dan ini dari pemikiran saya sendiri, namun mungkin karena frasenya merupakan frase yang umum, jadi tools tersebut menganggap artikel saya sebagian dari generate chatGPT. Padahal, artikel tersebut saya buat pada tahun 2017.

Apakah untuk website ini sapling.ai tidak bisa secara 100% mendeteksi postingan atau artikel dari hasil chatGPT? Saya lihat dari user yang membuat report pada postingan menggunakan chatGPT sepertinya sukses membongkar salah satu peserta signature campaign menggunakan chatGPT. Biasanya juga ada satu website plagirism yang bisa digunakan untuk tracking postingan atau artikel plagiat, apakah website tersebut bisa digunakan untuk mengeck postingan chatGPT atau tidak?

[yudi09]

OP. Kemarin saya sempat menjawab sebuah postingan terkait kualitas postingan di board global yang sekarang sudah di pindahkan ke board Meta.
Bagi saya, kualitas postingan tergantung sudut pandang seseorang dalam menilai.
Bagi saya pribadi perihal kualitas postingan menilai dari sisi isi yang terkandung didalamnya dan seberapa merata postingan tersebut dibuat.
Selain itu, saya juga menilai sebuah postingan dari seberapa penting pesan yang disampaikan lewat postingan tersebut.

Sepertinya ada salah satu user dari lokal menggunakan fitur chat GPT dan hanya bertahan beberapa minggu di signature campaign sebelum direport oleh peserta lain dan terpaksa manager harus mendiskualifkasi dia, sangat disayangkan sebenarnya untuk bisa bergabung di signature campaign kita mengalahkan banyak pesaing namun saat diterima malah membuat postingan hasil generate chatGPT.

Tidak semua konteks kita harus menggunakan kehebatan teknologi untuk membantu kita dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan.
Terkait beberapa user lokal kita yang kedapatan menggunakan chatGPT untuk membuat postingan, seharusnya bisa diambil sebuah pelajaran berharga bahwa sekecil apapun larangan harus diindahkan.

Jika kita pikir-pikir, untuk membuat sebuah postingan tidak perlu menggunakan chatGPT karena kemampuan berpikir kita masih sanggup menulis sebuah tulisan untuk beberapa paragraf terkait dengan pembahasan diskusi yang sedang berlangsung.

Saya juga menemukan bahwa ada user lokal kita yang masuk dalam daftar pantauan karena membuat postingan menggunakan chatGPT. Mereka yang mencurigai user lokal kita tersebut mengakui bahwa pemilik postingan tersebut mengedit hasil dari chatGPT agar tidak 100% terdeteksi alat pendeteksi.

[bangjoe]

OP. Kemarin saya sempat menjawab sebuah postingan terkait kualitas postingan di board global yang sekarang sudah di pindahkan ke board Meta.
Bagi saya, kualitas postingan tergantung sudut pandang seseorang dalam menilai.
Bagi saya pribadi perihal kualitas postingan menilai dari sisi isi yang terkandung didalamnya dan seberapa merata postingan tersebut dibuat.
Selain itu, saya juga menilai sebuah postingan dari seberapa penting pesan yang disampaikan lewat postingan tersebut.

Sepertinya ada salah satu user dari lokal menggunakan fitur chat GPT dan hanya bertahan beberapa minggu di signature campaign sebelum direport oleh peserta lain dan terpaksa manager harus mendiskualifkasi dia, sangat disayangkan sebenarnya untuk bisa bergabung di signature campaign kita mengalahkan banyak pesaing namun saat diterima malah membuat postingan hasil generate chatGPT.

Tidak semua konteks kita harus menggunakan kehebatan teknologi untuk membantu kita dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan.
Terkait beberapa user lokal kita yang kedapatan menggunakan chatGPT untuk membuat postingan, seharusnya bisa diambil sebuah pelajaran berharga bahwa sekecil apapun larangan harus diindahkan.

Jika kita pikir-pikir, untuk membuat sebuah postingan tidak perlu menggunakan chatGPT karena kemampuan berpikir kita masih sanggup menulis sebuah tulisan untuk beberapa paragraf terkait dengan pembahasan diskusi yang sedang berlangsung.

Saya juga menemukan bahwa ada user lokal kita yang masuk dalam daftar pantauan karena membuat postingan menggunakan chatGPT. Mereka yang mencurigai user lokal kita tersebut mengakui bahwa pemilik postingan tersebut mengedit hasil dari chatGPT agar tidak 100% terdeteksi alat pendeteksi.

Perihal postingan berkualitas itu memang subjektif, dan tidak bisa ditilai dari banyak atau sedikitnya tulisan yang seseorang buat.

Saya sedikit kecewa si, karena itu bagi saya cukup memalukan board lokalnya, dan mungkin ke depannya jika banyak yang menggunakan ChatGPT terus mereka mengetahui bahwa ada banyak dari suatu board lokal menggunakan chatGPT mungkin menandai board lokalnya sebagai orang-orang yang tidak bisa di percaya dan pengguna AI, tentu jika itu terjadi itu akan berdampak buruk pada anggota yang lain, yang berjuang keras dengan usaha berpikirnya untuk berkontribusi ke dalam forum.


Ini perlu himbauan, dan menjadi peringatan bagi kita anggota dari SFI yang mungkin masih ada yang menggunakan AI untuk membuat postingan, mohon berhenti, jangan terlalu mengejar kuantitas dan kualitas jika anda tidak mampu, belajarlah lebih dahulu dan perbanyak membaca, suatu hari akan mendapatkan pengetahuan dan anda bisa berkontribusi hal yang berkualitas dan pastinya juga di hargai banyak orang.