[Gratis] Jasa Konsultasi Spek Komputer (PC & Laptop) + Diskusi

[Chikito]

MB h610 gigabyte
proc ci7 12700F + fan
ram 16gb ddr4
nvme 512gb
PSU DA 550w 80+
casing sentinel + 3 fan RGB
VGA rtx 3060 12gb ddr6
MONITOR LG 32" 32MR50C-B (HDMI,CURVE,HDMI)

- Chipset H610 itu kasta terendah, minimal B660 kalau di 2025

Kekurangan terbesar ada di memory channel yang cuma 1, siapa tau mau upgrade. Trus XMP mentok di 3200MHz. Ane curiga VRM juga nanti bikin throttling apalagi digabungkan dengan i7-12700F (dengan asumsi fan juga generik)
- PSU 550W itu mepet di 2025 apalagi brand DA. Brand/varian coba riset via https://cultists.network/140/psu-tier-list/ untuk dapat PSU yang bagus karena boost clock i7-12700F bisa sampai 180W. Seharusnya PSU 550W masih ngangkat kalau barangnya bagus.
- NVME 1TB di 2025. Brand/varian coba riset via https://ssd.borecraft.com/SSD_Buying_Guide_List.pdf
- 32MR50C-B itu FHD jadi bikin mata sakit, kalau 32 inch cari yang 4K. Kalau dari segi biaya mending 27 inch yang 2K.

yups, sepertinya banyak kelemahan. Setelah saya ngobrol sama chatgpt, diberi rekomendasi seperti ini:

🖥️ Simulasi Build Premium Futureproof (AutoCAD + ANSYS)
Target: Tahan pakai 6–7 tahun tanpa upgrade besar.


Komponen   Tipe   Model
CPU   Intel Core i7-14700F   20-core (8P + 12E) / 28 thread
Cooler   ID-Cooling SE-224-XTS Black   Cooler tower, adem dan senyap
Motherboard   MSI PRO B760M-P DDR4   B760 chipset, stabil dan future ready
RAM   Corsair Vengeance LPX 32GB (2x16GB) DDR4-3200   RAM kencang dan awet
Storage   Crucial P5 Plus 1TB Gen4 NVMe   SSD cepat banget (7000MB/s)
GPU   ASUS Dual RTX 4070 12GB GDDR6X   CUDA, DLSS 3.0 ready
Case   Montech Air 903 MAX   Airflow super lega, ATX ready
PSU   Seasonic B12 BC 750W 80+ Bronze   Brand premium, stabil banget
Estimasi Harga:
Sekitar Rp 19–20 juta
(bisa turun kalau ambil promo / part non-premium)

Kenapa Ini Sangat Futureproof:
i7-14700F jauh lebih kuat (20-core!) → Simulasi ANSYS besar bahkan bisa jalan paralel cepat.

RTX 4070 jauh lebih kencang dari 3060 (hampir 2x lipat di render dan GPU solver ANSYS).

SSD Gen4 → Load/save file super cepat, cocok project besar (>2GB data simulation).

PSU 750W siap VGA besar ke depan (RTX 5000 series kalau upgrade).

sangat powerfull tapi harganya juga mahal.

[mu_enrico]

Yang ane sarankan paling nambah 2-3jt, tapi yang disarankan ChatGPT nambah 10jt sepertinya ada itu
B760 mobo, DDR 5, up GPU sepertinya berat untuk yang bukan sultan...
Koreksi untuk saran AI, ngapain pakai DDR4-3200 padahal spek udah gahar.

[Chikito]

Koreksi untuk saran AI, ngapain pakai DDR4-3200 padahal spek udah gahar.

Mungkin ngaruh juga dengan PSU 750 watt? Sehingga sama AI direkomendasikan pakai DDR4.

Btw kalo spek gitu apa bisa dipake sambilan mining? (Tentunya ya bukan mining btc) coin yg ringan namun cukup cuan gitu.

[mu_enrico]

Mungkin ngaruh juga dengan PSU 750 watt? Sehingga sama AI direkomendasikan pakai DDR4.

Btw kalo spek gitu apa bisa dipake sambilan mining? (Tentunya ya bukan mining btc) coin yg ringan namun cukup cuan gitu.

Ga ngaruh watt PSU dengan RAM karena tidak signifikan, paling itu kena limit harga aja jadi ambil yang murce DDR4-3200.
Kalau mining tentu bisa pakai RTX 4070 tapi sangat tidak disarankan PC yang dipakai sehari-hari dibuat mining. Karena kalau jebol sayang komponen lain yang mahal. Dan pasti mining bikin perangkat cepet jebol.

Untuk rekomendasi ginian jangan pakai AI karena mereka kan pakai big data, sedangkan yang bahas spek PC hanya di segelintir forum saja. Artinya datanya kurang besar untuk bisa ngasi rekomendasi valid (alias AI-nya botol). Banyak miss juga terkait brand/varian yang digunakan misalnya ngapain GPU pakai Asus yang overprice, varian SSD & PSU yang jarang dipakai (langka/ga masuk di Indo), dsb.

[joniboini]

Btw biasanya agan nyari data komparasi seputar GPU/CPU terbaru dari situs mana aja sekarang? Setahu ane 3DCenter biasanya ngerilis metareview setelah beberapa hari berlalu, cuma ane nyari yang comparenya bisa lebih fleksibel kayak filter beberapa game khusus dengan resolusi tertentu misalnya. Situs" yang ane temuin lewat Google datanya ngaco semua kayak Memebenchmark dkk.

[mu_enrico]

Btw biasanya agan nyari data komparasi seputar GPU/CPU terbaru dari situs mana aja sekarang? Setahu ane 3DCenter biasanya ngerilis metareview setelah beberapa hari berlalu, cuma ane nyari yang comparenya bisa lebih fleksibel kayak filter beberapa game khusus dengan resolusi tertentu misalnya. Situs" yang ane temuin lewat Google datanya ngaco semua kayak Memebenchmark dkk.

Biasanya ane pakai Youtube aja gan pakai keyword CPU/GPU + game + resolusi. Senada dengan yang dibilang di forum-forum PC kalau FPS calculator populer macam howmanyfps.com & pc-builds.com itu tidak reliable. Tapi ya dicoba aja web-web tsb kalau untuk sekedar pingin tau saja ga masalah, tapi ya itu jangan dijadikan patokan valid.

[joniboini]

Btw ada yang punya 9060 XT disini? Ane lihat review banyak yang bilang versi yang 16GB bersaing kalau dibandingkan 5060TI. Ane lihat di marketplace Indo udah ada yang jual di harga 6-7 jutaan. Bedanya cukup signifikan sih dibandingkan 9070 XT dkk. Cuma ga tahu bakal naik apa engga karena MSRP keknya jadi mitos akhir" ini. Kalau ada yang punya, apakah ada masalah buat remote desktop kaya Parsec/Sunshine?

[mu_enrico]

Ini barang masih baru banget gan, keknya masih langka di Indo. Kalau dari harga sih memang yang paling affordable, tapi sayangnya peningkatan performanya tidak terlalu wow untuk kartu 2 generasi lebih baru. Inilah yang membuat diskusi di Reddit misalnya, yang punya kartu 3060TI/3070 jadi malas mau upgrade. Mungkin nanti ketika harga sudah bisa deket ke MSRP barulah upgrade ke 9070 atau 4070S/5070. Atau nunggu kartu "60" generasi berikutnya.

9060 XT kalau dilihat "cuma" setingkat 3070 Ti: https://www.youtube.com/watch?v=WrPMG3h2t3E
3070 Ti ini di marketplace udah banyak 2nd-nya, harganya 5jt dah dapet

[joniboini]

Emang sempat kepikiran nyari barang second kalau kondisi market ga membaik sih om. Cuma agak nanggung aja rasanya kalau upgradenya ujungnya ke 3070TI. Kalau mau nunggu generasi 60 berikutnya juga agak pesimis sih, mengingat Nvidia kelihatan banget ga terlalu peduli sama kelas mid-end lagi. Bahkan paling banter kritiknya ke 5060 kan masalah CU dkk yang dibandingkan generasi berikutnya lebih pas kalau dibilang 5050. Untungnya sekarang sih AMD ga nyunat encoder di versi 60nya kalau ga salah, jadi kalau buat remote/streaming buat kebutuhan ane mungkin ga terlalu downgrade.

[mu_enrico]

Untuk kartu yang masih make sense cuma ada 2 sih kalau yang baru:
- RX 9060 XT 16GB, dan
- RTX 5060 TI 16GB.

Harganya paling beda 1jt-an dan jelas sekali kalau main game saja memang AMD lebih worth it, tapi kalau dipakai productivity sekalian ambil NVIDIA karena performa productivity-nya lebih baik signifikan.

Untuk build baru, Intel Arc B580 kalau ga kegoreng harganya seharusnya bisa menjadi #1. Tapi dari harga retail RX 9060 XT & RTX 5060 menjadi yang terbaik dari price performance mengalahkan juara bertahan RX 6600.

[joniboini]

Emang sayang banget sih B580 langka banget. Bahkan di marketplace luar markupnya juga bisa lumayan. Dulu sempat baca review masalah driver overheard di Arc, apakah udah mendingan juga di driver paling baru? Agak kaget juga sih AMD dan Intel drivernya makin kesini progres perbaikannya kelihatan, sementara Nvidia malah makin banyak report tentang driver yang ga stabil dan perilakunya aneh".

[mu_enrico]

(4) Pakai alat "automatic soft start" hanya saja sepengetahuan ane ini alat lebih bisa berfungsi untuk alat yang pakai motor (secara teori) kek pompa air, power tools, dsb. Meskipun demikian kalau lihat review ada yang bilang masalah trip PCnya bisa teratasi. Kalau agan nyoba dan sukses, bisa dishare di sini kalau berkenan, siapa tau membantu member lain

Ane baru ambil ini barang, setelah ane coba, ternyata ini softstarter beneran works untuk meredam lonjakan awal device dinyalakan. Hanya saja redaman lonjakan tersebut belum tentu bisa mengatasi MCB jepret pada kasus agan, ya karena tergantung berapa watt sistem. Kalau kasus ane, ketika MCB group ane putus untuk maintenance, ketika ane nyalakan biasanya akan trip MCB meteran PLN. Setelah pakai ini, tidak terjadi lagi trip MCB meteran PLN ketika MCB group ane putus-sambung.

Kalau ada yang bingung, konfigurasi rumah ane, MCB PLN -> MCB group 1, 2, 3, dst. -> lampu & stop kontak.

[Chikito]

Ada yang tau di atas itu SSD tipe apa?, barusan saya bongkar-bongkar gudang, dan nemu laptop lama, yang SSDnya kayak gitu. Bingung juga, laptopnya mati, rencananya SSD-nya mau saya buka, siapa tau ada simpanan wallet yang dulunya pernah saya pakai buat ikut airdropan.

Btw, ada pertanyaan dikit, apa bisa RAM DDR3 di pakai di laptop yang slot Ramnya DDR3L?, soalnya mau upgrade, di situ juga tertera 1Rx8, agak sulit juga nyarinya dengan spek DDR3L dicombine dengan single-rank. Kalau pun ada ya lebih mahal, yang jual seken-an masih sedikit.

[mu_enrico]

Ada yang tau di atas itu SSD tipe apa?

SATA SSD: MZ-NTY1280 CM871a 128GB M.2 2280 SATA 6Gb/s SSD Solid State Drive MZNTY128HDHP-000L1

Btw, ada pertanyaan dikit, apa bisa RAM DDR3 di pakai di laptop yang slot Ramnya DDR3L?

Asumsikan slot RAM di laptop hanya support DDR3L. Kemungkinan besar tidak bisa, karena jalan di beda voltase: DDR 3 = 1,5V, DDR3L = 1,35V
In theory, seharusnya kalau sekedar jalan ya bisa ibarat DDR 3 yang diundervolt, tapi nanti tidak stabil (tergantung kualitas chip memori), namun itu kan kalau diasumsikan RAM tsb bisa dibaca di BIOS. Kebanyakan kasus tidak bisa terbaca juga di BIOS.

[Chikito]

Ada yang tau di atas itu SSD tipe apa?

SATA SSD: MZ-NTY1280 CM871a 128GB M.2 2280 SATA 6Gb/s SSD Solid State Drive MZNTY128HDHP-000L1

Bingung juga gimana cara bukanya, soalnya cover atau enclosure-nya belum nemu di toko, ada pun dikasih enclosure buat SATA 2.5"

Btw, ada pertanyaan dikit, apa bisa RAM DDR3 di pakai di laptop yang slot Ramnya DDR3L?

Asumsikan slot RAM di laptop hanya support DDR3L. Kemungkinan besar tidak bisa, karena jalan di beda voltase: DDR 3 = 1,5V, DDR3L = 1,35V
In theory, seharusnya kalau sekedar jalan ya bisa ibarat DDR 3 yang diundervolt, tapi nanti tidak stabil (tergantung kualitas chip memori), namun itu kan kalau diasumsikan RAM tsb bisa dibaca di BIOS. Kebanyakan kasus tidak bisa terbaca juga di BIOS.

Ya laptop atau notebook ini Tipe PC3L atau (DDR3L), banyak juga yang jualnya, namun tidak banyak yang 1 rank atau 1Rx8. rata-rata yang jual 2Rx8, ini juga saya bingung, kalau pakai yang 2 rank gitu, apa cocok juga jika notebook ini gue hidupin?

emang bagusnya untuk memory itu yang single rank apa double rank ya?

[joniboini]

Ane baru ambil ini barang, setelah ane coba, ternyata ini softstarter beneran works untuk meredam lonjakan awal device dinyalakan. Hanya saja redaman lonjakan tersebut belum tentu bisa mengatasi MCB jepret pada kasus agan, ya karena tergantung berapa watt sistem.

Makasih informasinya om. Ntar ane masukin wishlist kalau ada budget buat beli ini barang. Yang bikin agak males listrik di rumah sering banget putus ntah karena travo meledak lah, entah karena kabelnya diputus orang lagi nyari makanan hewan lah, dkk.

Bingung juga gimana cara bukanya, soalnya cover atau enclosure-nya belum nemu di toko, ada pun dikasih enclosure buat SATA 2.5"

Emangnya nyari enclosure M.2 SATA susah di lokasi agan? Keknya ane beli di marketplace ga susah buat nemuin stoknya.

[mu_enrico]

Bingung juga gimana cara bukanya, soalnya cover atau enclosure-nya belum nemu di toko, ada pun dikasih enclosure buat SATA 2.5"

Bingung gimana cara lepas pasang M.2 atau gimana gan? Ada banyak tutorial di Youtube. Ane juga dulu sempet takut bongkar, tapi mudah sekali kok.
Jadi mau dilepas terus dipasang ke enclosure? Ada banyak gan cari aja M.2 enclosure yang support protokol SATA. Sudah banyak yang bisa dual protokol NVME & SATA. Yang harus diperhatikan adalah jangan beli yang NVME only, kalau SATA only ya gapapa.

Ya laptop atau notebook ini Tipe PC3L atau (DDR3L), banyak juga yang jualnya, namun tidak banyak yang 1 rank atau 1Rx8. rata-rata yang jual 2Rx8, ini juga saya bingung, kalau pakai yang 2 rank gitu, apa cocok juga jika notebook ini gue hidupin?

emang bagusnya untuk memory itu yang single rank apa double rank ya?

Untuk leptop sih memang rempong gan urusan kompatibilitas, jadi harus cari di internet spesifikasi leptop tsb apakah support single rank atau dual rank (atau bisa keduanya). Laen kalau di PC pasti terbaca di BIOS.

Single rank atau double rank cuma terkait banyak sedikit chip (IC)-nya saja gan, jadi nampak sebaris atau dua baris; satu sisi atau dua sisi. Maka dari itu kapasitas RAM yang gede biasanya double rank karena chipnya lebih banyak.

Misalnya info seperti ini di motherboard PC:

1DPC 1R Max speed 4800 MHz
1DPC 2R max speed 3866 MHZ
2DPC 1R max speed 4000 MHZ
2DPC 2R max speed 3600 MHZ

https://www.msi.com/Motherboard/B550-A-PRO/Specification

DPC: DIMM per Channel, jadi terlihat kalau konfigurasi tercepat itu jalan pakai 2 buah RAM 1 rank (4800 MHz), kemudian 4 buah RAM 1 rank (4000 MHZ).

Jadi ya jawaban kalau untuk leptop itu tidak bisa pasti seperti PC ya karena spesifikasi tiap brand dan tipe itu berbeda. Harus mengacu ke buku manual & spesifikasinya. Kalo ga nemu data tersebut bisa googling pakai jenis processor yang dipakai.

[Chikito]

Bingung juga gimana cara bukanya, soalnya cover atau enclosure-nya belum nemu di toko, ada pun dikasih enclosure buat SATA 2.5"

Emangnya nyari enclosure M.2 SATA susah di lokasi agan? Keknya ane beli di marketplace ga susah buat nemuin stoknya.

Ya, sudah saya cari keliling toko di sini, gak nemu, kayaknya balik lagi beli online (walau pernah trauma gak konek ketika saya colok ke USB).

Kalau beli di toko langsung kan bisa dicoba dulu, kalau konek kan bisa dibayar. Di OL nih gambling juga, walau bisa di kembalikan, kayaknya berat rugi diongkir 2x.

Bingung juga gimana cara bukanya, soalnya cover atau enclosure-nya belum nemu di toko, ada pun dikasih enclosure buat SATA 2.5"

Bingung gimana cara lepas pasang M.2 atau gimana gan? Ada banyak tutorial di Youtube. Ane juga dulu sempet takut bongkar, tapi mudah sekali kok.
Jadi mau dilepas terus dipasang ke enclosure? Ada banyak gan cari aja M.2 enclosure yang support protokol SATA. Sudah banyak yang bisa dual protokol NVME & SATA. Yang harus diperhatikan adalah jangan beli yang NVME only, kalau SATA only ya gapapa.

Maksudnya bingung buka data di dalamnya.

HD-nya udah dalam posisi di luar, gak di dalam laptop lagi, ini lagi berusaha order enclosure yang tepat yang benar-benar cocok dengan jenis HD-nya.

Untuk leptop sih memang rempong gan urusan kompatibilitas, jadi harus cari di internet spesifikasi leptop tsb apakah support single rank atau dual rank (atau bisa keduanya). Laen kalau di PC pasti terbaca di BIOS.

Single rank atau double rank cuma terkait banyak sedikit chip (IC)-nya saja gan, jadi nampak sebaris atau dua baris; satu sisi atau dua sisi. Maka dari itu kapasitas RAM yang gede biasanya double rank karena chipnya lebih banyak.

Ya kalau untuk slotnya kayaknya cocok gan, sejenis, namun takutnya gak kebaca saja, atau kalau pun kebaca bikin performa laptop jadi menurun. Mungkin karena ini notebook (10") jadi cuma single rank aja Ram-nya. Masalah kompatible apa belum, belum saya cari solusi terbaiknya.

[mu_enrico]

Maksudnya bingung buka data di dalamnya.

HD-nya udah dalam posisi di luar, gak di dalam laptop lagi, ini lagi berusaha order enclosure yang tepat yang benar-benar cocok dengan jenis HD-nya.

Ini jangan-jangan dikira itu barang adalah HD? Banyak gan enclosure SSD M.2 cuma cari yang dual protokol NVME/PCIE dan SATA, atau SATA saja.


Btw selain softstarter kalau ada yang bermasalah dengan MCB PLN yang trip setelah listrik padam, bisa menggunakan scheduler atau alatnya biasa disebut on-delay timer atau relay timer yang harganya cukup terjangkau.

Jadi idenya adalah ketika listrik menyala, alat yang dipasang delay tersebut akan menunda loading, sehingga tidak semua alat listrik memberi beban secara bersamaan. Misalnya pasang 3 buah delay di titik-titik yang punya watt gede macam kulkas, pompa air, ac, dsb. Itu nanti bisa dikasih delay yang berbeda-beda, misalnya 10s, 20s, dan 30s, sehingga listrik akan menyala secara bertahap. Ini baru teori sih, ane baru pesan barangnya untuk eksperimen

[joniboini]

Jadi idenya adalah ketika listrik menyala, alat yang dipasang delay tersebut akan menunda loading, sehingga tidak semua alat listrik memberi beban secara bersamaan. Misalnya pasang 3 buah delay di titik-titik yang punya watt gede macam kulkas, pompa air, ac, dsb.

Masuk akal sih idenya om. Ane penasaran apa ga ada PSU yang secara khusus punya fitur kek gini ya? Ane kemarin nyari yang proteksi inrush itu doang fokusnya sih, soalnya budgetnya juga ga tinggi" amat. Apalagi kebutuhan daya di PC ane sekarang ga gedhe juga, kerasa mubazir kalau beli yang 1000 Watt atau lebih tapi ga kepake" juga.

Btw ga tahu ini tempatnya pas atau perlu ada thread baru lagi, tapi akhir" ini ane lagi nyari aplikasi OCR yang support buat capture text, translasi, IPA, sama read aloud. Sejauh ini nemu capture2text tapi voicenya dari AI default Windows dan kadang ga bisa aktif kalau ane masuk aplikasi yang windownya gedhe atau perlu klik dulu buak fokus kayak game misalnya. Lagi butuh buat belajar bahasa Mandarin, kalau ada yang tahu software atau device yang bisa bantu seperti itu mungkin bisa dishare. Ga masalah sih kalau perlu beli device khusus asal budgetnya ga gedhe" amat (kalau pake Anki susah bener retensi vocabnya dan characternya buat beginner kek ane).