5 Cara Mengajari Orang Awam Tentang Bitcoin

[erep]

Begitulah masyarakat pada umumnya karena mereka hanya siap mendapatkan keuntungan tetapi tidak siap jika menghadapi resiko, itu sebabnya saya tidak pernah berniat mengajari siapapun tentang bitcoin jika mereka sendiri tidak memiliki kemampuan finansial yang baik, sebab jika terjadi sesuatu pada saat mereka berinvestasi dan trading pasti kita orang pertama yang akan di salahkan. Jika seseorang ingin belajar tentang investasi maupun trading di bitcoin pasti akan mencari tau sendiri sebelumnya apa itu bitcoin, trading dan investasi karena paling tidak mereka memiliki gambaran umum untuk ketiganya dan baru mudah memberikan edukasi kepaea tipikal orang semacam ini.

Tidak ada yang bisa menghindari kemungkinan loss di trading meskipun mereka memiliki pengalaman yang bagus dan matang, beda halnya ketika kita menjalankan investasi dan ketika harganya turun cukup bersabar menunggu kenaikan harga pada periode selanjutnya. Perbedaan investasi dan trading mungkin tidak jauh berbeda namun menurut saya investasi jauh lebih mudah dijalankan karena tidak butuh banyak analisis pasar.

Meskipun mereka sudah memiliki pengetahuan dasar atau gambaran umum terkait investasi dan trading kripto tapi jika mereka pernah meminta saran kepada kita untuk membeli pada titik harga tertentu dan pada akhirnya pasar turun di bawah harga yang kita tentukan, maka persepsi mereka tetap akan menyalahkan kita walaupun mereka tidak mengungkapkan secara langsung, jadi tipikal orang +62 sebenarnya agak susah untuk di ajari tentang bitcoin walaupun tidak semua seperti itu tapi sebagian lainnya hanya mengingankan keuntungan saja dan tidak siap menerima resiko kerugian, kecuali mereka yang berniat untuk berinvestasi seperti agan katakan akan mudah dibimbing untuk menyusun strategi pembelian bitcoin secara bertahap (DCA) untuk fokus jnvestasi pada portofolio jangka panjang.

[1714858797]

1714858797

[1714858797]

1714858797

[1714858797]

1714858797

[abhiseshakana]

Meskipun mereka sudah memiliki pengetahuan dasar atau gambaran umum terkait investasi dan trading kripto tapi jika mereka pernah meminta saran kepada kita untuk membeli pada titik harga tertentu dan pada akhirnya pasar turun di bawah harga yang kita tentukan, maka persepsi mereka tetap akan menyalahkan kita walaupun mereka tidak mengungkapkan secara langsung, jadi tipikal orang +62 sebenarnya agak susah untuk di ajari tentang bitcoin walaupun tidak semua seperti itu tapi sebagian lainnya hanya mengingankan keuntungan saja dan tidak siap menerima resiko kerugian, kecuali mereka yang berniat untuk berinvestasi seperti agan katakan akan mudah dibimbing untuk menyusun strategi pembelian bitcoin secara bertahap (DCA) untuk fokus jnvestasi pada portofolio jangka panjang.

Agak repot juga memberikan saran/masukan secara finansial kepada kenalan, karena secara tidak langsung kita memiliki sebuah tanggung jawab terhadap apa yang kita katakan. Mungkin akan lebih baik jika dari awal kita menekankan sebuah disclaimer, sehingga jika kondisi tidak berjalan sesuai ekspetasi, maka semua beban tidak langsung mengarah kepada kita.

[rangga28]

Meskipun mereka sudah memiliki pengetahuan dasar atau gambaran umum terkait investasi dan trading kripto tapi jika mereka pernah meminta saran kepada kita untuk membeli pada titik harga tertentu dan pada akhirnya pasar turun di bawah harga yang kita tentukan, maka persepsi mereka tetap akan menyalahkan kita walaupun mereka tidak mengungkapkan secara langsung, jadi tipikal orang +62 sebenarnya agak susah untuk di ajari tentang bitcoin walaupun tidak semua seperti itu tapi sebagian lainnya hanya mengingankan keuntungan saja dan tidak siap menerima resiko kerugian, kecuali mereka yang berniat untuk berinvestasi seperti agan katakan akan mudah dibimbing untuk menyusun strategi pembelian bitcoin secara bertahap (DCA) untuk fokus jnvestasi pada portofolio jangka panjang.

Agak repot juga memberikan saran/masukan secara finansial kepada kenalan, karena secara tidak langsung kita memiliki sebuah tanggung jawab terhadap apa yang kita katakan. Mungkin akan lebih baik jika dari awal kita menekankan sebuah disclaimer, sehingga jika kondisi tidak berjalan sesuai ekspetasi, maka semua beban tidak langsung mengarah kepada kita.

Sebenarnya itu tergantung orang yang kita hadapi, jika orang itu memang memiliki pemikiran yang positif dan mampu memahami apa yang mesti dilakukan walaupun membutuhkan waktu. Tetapi kebanyakan yang terjadi dilapangan justru sebaliknya, memang harus kita sadari pemikiran orang akan berubah drastis ketika mengalami kerugian dan ironisnya malah orang yang mengajarinya yang dituding. Tapi saya tidak akan pernah mengajari seseorang tentang itu jika hanya datang dengan tergesa-gesa dan hanya menginginkan sesuatu itu dengan instan. Tidak mudah memang tapi saya akan tetap memberikan ruang itu hanya kepada orang-orang yang memiliki daya pikir yang berkualitas.

[Arenga pinnata]

Agak repot juga memberikan saran/masukan secara finansial kepada kenalan, karena secara tidak langsung kita memiliki sebuah tanggung jawab terhadap apa yang kita katakan. Mungkin akan lebih baik jika dari awal kita menekankan sebuah disclaimer, sehingga jika kondisi tidak berjalan sesuai ekspetasi, maka semua beban tidak langsung mengarah kepada kita.

Lebih repot lagi jika orang seperti saya yang memang masih belum banyak wawasan tapi sudah ditanya oleh teman tentang bitcoin atau kripto dan sebagainya. Soalnya saya juga masih terbatas wawasannya.

Sehingga paling saya menyuruhnya membaca-baca sendiri dengan googling. Soalnya mau menjawabpun takut salah. Soalnya saya sendiri masih belajar jadi masih merasa belum pantas untuk mengajarkan orang lain

Sehingga saya lebih suka memberikan sumber bacaan langsung kepada mereka.

Apalagi jika berhubungan dengan nasihat financial atau investasi dan semacamnya. Saya semakin kesini malah menjadi semakin tidak berani banyak berbicara dan memberikan saran apapun ke kawan-kawan saya. Karena terkadang walau kita sudah mewanti-wanti untuk menganalisa sendiri. Tapi terkadang pemula selalu melakukan tindakan tergesa-gesa.

[Furious 7]

jadi tipikal orang +62 sebenarnya agak susah untuk di ajari tentang bitcoin walaupun tidak semua seperti itu tapi sebagian lainnya hanya mengingankan keuntungan saja dan tidak siap menerima resiko kerugian, kecuali mereka yang berniat untuk berinvestasi seperti agan katakan akan mudah dibimbing untuk menyusun strategi pembelian bitcoin secara bertahap (DCA) untuk fokus jnvestasi pada portofolio jangka panjang.

Setuju gan, Saya mungkin akan berkaca dari beberapa pengalaman yang saya temui di daerah saya sekarang dimana ketika bitcoin mulai rame saat ini yang menjadi patokan beberapa pemula hanya keuntungan dan uang instan. Ini sering saya temui karena memang saya cukup lama berada di bitcoin dan ketika ada beberapa teman yang ingin belajar tentang bitcoin mereka selalu membicarakan tentang keuntungan dari awal dan ini jujur membuat saya sedikit pesimis dalam melakukan obrolan karena pada akhirnya sekalipun memang kita sudah berusaha mengingatkan tetapi karena mindset yang salah dari awal serta ketika tujuan nya hanya berorientasi pada uang justru inilah yang sedikit sulit untuk memberi tahukan bahwa tindakannya itu salah.
Selain itu, banyak fomo juga sebenarnya karena ketika satu orang ingin belajar maka yang lain yang bahkan tidak tahu sekalipun tentang bitcoin berusaha "sok tahu" karena memang sepertinya ini sifat alami warga di daerah saya (tidak ingin disaingi) sehingga ketika ada orang yang tahu tentang bitcoin mereka berusaha menjadi lebih tahu yang justru ini menjadi salah kaprah.
Hal-hal seprti ini tidak satu atau dua kali saya temui dalam beberapa tahun terakhir ini yang pada akhirnya beberapa teman saya yang mencoba untuk berada di bitcoin menjadi merasa tertipu padaahl itu karena memang kesalahan mereka sendiri yang tidak mau belajar dan memperbaiki pemikiran mereka.

[mamesso]

Agak repot juga memberikan saran/masukan secara finansial kepada kenalan, karena secara tidak langsung kita memiliki sebuah tanggung jawab terhadap apa yang kita katakan. Mungkin akan lebih baik jika dari awal kita menekankan sebuah disclaimer, sehingga jika kondisi tidak berjalan sesuai ekspetasi, maka semua beban tidak langsung mengarah kepada kita.

Lebih repot lagi jika orang seperti saya yang memang masih belum banyak wawasan tapi sudah ditanya oleh teman tentang bitcoin atau kripto dan sebagainya. Soalnya saya juga masih terbatas wawasannya.

Gitu aja kok repot. Kata Gus Dur 
Setiap ada pertanyaan seperti itu dijawab saja semampu anda, alasan mereka bertanya pada anda karena mereka menganggap pengetahuan anda pada Bitcoin lebih banyak daripada mereka. Selebihnya anda dapat mengarahkan mereka untuk membaca Whitpaper Bitcoin yang terdiri dari 9 halaman dan 3192 kata.

Pantas dan wajar teman-teman anda yang belum mengenal Bitcoin bertanya pada anda, ketertarikan mereka ingin belajar tentang Bitcoin merupakan sebuah revolusi yang diciptakan Bitcoin dalam industry keuangan yang telah memudahkan banyak orang dalam melakukan transaksi. Jumlah orang yang tertarik pada Bitcoin akan semakin bertambah karena kesadaran masyarakat pada Bitcoin akan semakin tumbuh dari waktu ke waktu.

[Chikito]

Sehingga saya lebih suka memberikan sumber bacaan langsung kepada mereka.

Mending langsung mereka cari sendiri saja dari pada repot kasih sumber link, karena setahu saya sumber-sumber di internet juga tidak bisa dijadikan pegangan untuk memberikan ilmu secara benar (situs-situs itu juga dapat dari browsing di internet). Jadi, Di dunia maya ini, bagaimana caranya supaya orang bisa datang ke situs mereka untuk dapat banyak klik. Jadi kalau sampeyan suruh dia nyari sendiri link dan sumbernya, kalau nanti ada sesuatu sampeyan tidak dipersalahkan.

Artinya, link atau sumber itu juga perlu diresearch lebih dalam, belum tentu juga itu benar, kadang juga banyak ngaconya.

Selain itu, banyak fomo juga sebenarnya karena ketika satu orang ingin belajar maka yang lain yang bahkan tidak tahu sekalipun tentang bitcoin berusaha "sok tahu" karena memang sepertinya ini sifat alami warga di daerah saya (tidak ingin disaingi) sehingga ketika ada orang yang tahu tentang bitcoin mereka berusaha menjadi lebih tahu yang justru ini menjadi salah kaprah.

Kalau saya (di kehidupan nyata) malah harus pura-pura gak tau. Malah ada temen yang ngajak invest bitcoin, saya bilang takut, karena saya tidak paham sama sekali soal crypto. Jadinya, saya itu di kalangan mereka itu kayak anak old school yang tidak paham sama sekali soal bitcoin. Bagus sih, kalau harga naik berkali-kali lipat, teman-teman saya tidak minta traktir, malah kebalikan, saya yang ditraktir oleh mereka karena btc mereka naik dan obrolan di meja makan soal crypto terus (bahkan lupa kalau ada kepiting, lobster dan steak yang saya habiskan semua), dan pada akhirnya saya sendiri yang menang.

[kawetsriyanto]

Meskipun mereka sudah memiliki pengetahuan dasar atau gambaran umum terkait investasi dan trading kripto tapi jika mereka pernah meminta saran kepada kita untuk membeli pada titik harga tertentu dan pada akhirnya pasar turun di bawah harga yang kita tentukan, maka persepsi mereka tetap akan menyalahkan kita walaupun mereka tidak mengungkapkan secara langsung, ~

Makanya jangan pernah mau memberikan saran untuk membeli di harga tertentu. Masalah membeli di harga berapa dan menjual di harga berapa, serahkan sepenuhnya ke mereka sendiri. Kalaupun mau membantu mereka, cukup dengan share ilmu atau wawasan saja. Jangan ikut-ikutan masuk ke ranah pengambilan keputusan. Bahkan urusan mereka mau investasi atau tidak, biarkan mereka sendiri yang menentukan.

Agak repot juga memberikan saran/masukan secara finansial kepada kenalan, karena secara tidak langsung kita memiliki sebuah tanggung jawab terhadap apa yang kita katakan. Mungkin akan lebih baik jika dari awal kita menekankan sebuah disclaimer, sehingga jika kondisi tidak berjalan sesuai ekspetasi, maka semua beban tidak langsung mengarah kepada kita.

Sudah pasti. Kalau kita menyarankan hal tertentu, maka kita punya andil terkait tanggung jawabnya. Kalau saya, lebih memilih untuk tidak menyarankan, apalagi untuk urusan finansial yang bersifat sangat sensitif. Jikapun ada seseorang yang memaksa untuk meminta masukan atau saran dari kita, selalu kasih note "itu menurut saya ya, silahkan putuskan sendiri dan resiko ditanggung sendiri". Dengan note ini, jelas kita tidak ikut-ikutan dalam hal tanggung jawabnya nanti karena sudah kita peringatkan ke orangnya.

[Husna QA]

Meskipun mereka sudah memiliki pengetahuan dasar atau gambaran umum terkait investasi dan trading kripto tapi jika mereka pernah meminta saran kepada kita untuk membeli pada titik harga tertentu dan pada akhirnya pasar turun di bawah harga yang kita tentukan, maka persepsi mereka tetap akan menyalahkan kita walaupun mereka tidak mengungkapkan secara langsung, ~

Makanya jangan pernah mau memberikan saran untuk membeli di harga tertentu. Masalah membeli di harga berapa dan menjual di harga berapa, serahkan sepenuhnya ke mereka sendiri. Kalaupun mau membantu mereka, cukup dengan share ilmu atau wawasan saja. Jangan ikut-ikutan masuk ke ranah pengambilan keputusan. Bahkan urusan mereka mau investasi atau tidak, biarkan mereka sendiri yang menentukan.

Kalau sudah memiliki pengetahuan dasar tentang Bitcoin artinya mereka bukan lagi pemula, dan kalau sudah mengarah ke meminta saran membeli atau menjual di harga berapa, itu kaitannya sudah konsultasi keuangan dan ini menurut saya tidak sembarangan orang juga bisa menjadi 'konsultan keuangan dadakan' apalagi dengan pengetahuan yang masih terbatas tentang itu.

Sebaiknya tidak masuk ranah itu, jangan sampai niat mengajari orang awam tentang Bitcoin malah si mentor yang menjadi terbebani masalah keuangan orang yang di ajarinya.

Bitcoin tidak hanya melulu tentang investasi, kita bisa mengajari bagaimana menggunakan Bitcoin sebagai media transfer uang dalam bentuk dan cara lain (P2P) yang bisa digunakan bahkan tidak dibatasi oleh wilayah tertentu.

[abhiseshakana]

Sudah pasti. Kalau kita menyarankan hal tertentu, maka kita punya andil terkait tanggung jawabnya. Kalau saya, lebih memilih untuk tidak menyarankan, apalagi untuk urusan finansial yang bersifat sangat sensitif. Jikapun ada seseorang yang memaksa untuk meminta masukan atau saran dari kita, selalu kasih note "itu menurut saya ya, silahkan putuskan sendiri dan resiko ditanggung sendiri". Dengan note ini, jelas kita tidak ikut-ikutan dalam hal tanggung jawabnya nanti karena sudah kita peringatkan ke orangnya.

Oleh karena itu saat seseorang meminta saran/masukan kepada kita, memang sebaiknya jika kita membuat sebuah disclaimer atas seluruh informasi dan masukan yang kita berikan kepada yang bersangkutan. Bukan hanya untuk melindungi diri kita dari adanya potensi interpretasi yang salah atas informasi yang kita berikan, namun hal tersebut juga akan mendorong yang bersangkutan untuk berpikir terlebih dahulu sebelum mereka membuat keputusan (finansial).

Yang terpenting hal yang perlu ditekankan adalah memberitahu mengenai batasan dan potensi resiko yang kemungkinan bakal mereka hadapi, sehingga yang bersangkutan benar-benar dapat memahami konsekuensinya.

[kawetsriyanto]

kalau sudah mengarah ke meminta saran membeli atau menjual di harga berapa, itu kaitannya sudah konsultasi keuangan dan ini menurut saya tidak sembarangan orang juga bisa menjadi 'konsultan keuangan dadakan' apalagi dengan pengetahuan yang masih terbatas tentang itu.

Betul. Biasanya yang dimintai saran seperti itu, yaitu orang-orang yang sudah punya pengalaman lama dibidangnya. Dan sudah terbukti sukses di situ. Logikanya jika masih berjuang seperti saya dan belum terbukti sukses, mana ada orang yang percaya terhadap masukan saya. Apalagi untuk menentukan hal yang spesifik seperti entry and exit. Cuman bagi saya, meskipun sudah expert, sebaiknya tidak menyarankan terkait exit dan entry di rate tertentu. Biarlah mereka yang menentukan sendiri, karena itu juga termasuk proses belajar bagi mereka. Dengan begitu mereka bisa mandiri nantinya.

Yang terpenting hal yang perlu ditekankan adalah memberitahu mengenai batasan dan potensi resiko yang kemungkinan bakal mereka hadapi, sehingga yang bersangkutan benar-benar dapat memahami konsekuensinya.

Setuju. Kita hanya perlu memberikan gambaran umum terkait batasan dana, kondisi market, resiko, antisipasi, dan hal-hal lain yang bersifat umum. Dengan gambaran itu, harusnya mereka bisa paham untuk melakukannya seperti apa. Mengenai hal spesifik seperti entry-exit, mereka akan menganalisanya sendiri dari ilmu yang sudah mereka miliki dan juga dengan mempertimbangkan gambaran umum yang diberikan.

[arimamib]

Mengarahkan orang awam yang ingin belajar tentang Bitcoin ke Forum BitcoinTalk.org salah satu cara paling efektif dalam mengajari mereka tentang Bitcoin. Disini mereka bisa belajar langsung dari orang-orang yang sudah memahami seluk-beluk cara berdagang dan berinvestasi di Bitcoin, selain itu komunitas yang bergabung dalam Forum BitcoinTalk.org sangat ramah dan selalu menyambut baik pendatang baru, selain itu mereka juga siap menjawab pertanyaan dari mereka yang masih dalam tahap belajar.

Tidak semua orang tertarik untuk bergabung ke forum Bitcointalk. Dari pengalaman saya, ada juga yang lebih suka untuk belajar langsung mengenai trading/investasi dari sumber YT video, artikel, atau penjelasan langsung dari kita. Karena menurut mereka, tidak bisa langsung menemukan sumber belajar yang mereka inginkan di forum, mereka perlu riset dulu. Walaupun bisa bertanya langsung, tidak semua pertanyaan bisa terjawab dengan tuntas oleh member-member di forum karena level ilmu masing-masing yang berbeda. Hanya efektif jika banyak senior atau expert yang ikut nimbrung menjawab.

orang yang baru belajar tentu perlu arahan, sedangkan bergabung langsung ke bitcointalk untuk tujuan belajar akan sangat membingungkan karena masih perlu mencari dimana dasarnya dan dimana kelanjutannya. tanpa arahan dari "orang dalam" , jikapun orang itu bersedia secara otodidak, pasti akan membutuhkan waktu dan kesabaran lebih, sehingga sering berakhir dengan perasaan bosan karena merasa tak ada hasil yang diinginkan.

Belajar dari Youtube atau artikel juga tak lebih membingungkan dari belajar langsung ke forum bitcointalk, karena sering tingkat pemahaman tidak sesuai dengan alur pemahaman yang seharusnya. misalnya banyak yang awalnya mengira blockchain adalah sama dengan bitcoin juga, atau mengira ethereum adalah sebuah tehnology tentang pembuatan coin.  ini dari pengalaman yang saya perhatikan saja. 

[Lakisha Schultz]

Memberikan edukasi terkait bitcoin kepada orang awam memang bukan perkara yang mudah dan memang sebaiknya harus disertai dengan sumber-sumber referensi yang valid dan mudah dipahami oleh mereka. Kalo saya pribadi (buat edukasi ke temen/kenalan dekat), biasanya akan memberikan gambaran umum terlebih dahulu dan sebisa mungkin penyampaiannya dibikin sesimpel mungkin agar apa yang disampaikan bisa dimengerti oleh mereka. Jika mereka benar-benar tertarik (dan biasanya penasaran), barulah diberikan informasi yang agak berat  

Sederhananya stepnya seperti ini :
Gambaran umum >> Bahasan teknik ringan >> Referensi (yg sering saya rekomendasikan adalah buku mastering Bitcoin), dan yang terakhir Potensi yang bisa digali dari Crypto (untung dan ruginya)

Bener, kalau yang topik OP berikan terlalu berat mah buat orang awam. Jangan langsung dikasi referensi yang banyak dan detil bnget bisa puyeng. Mulai dulu dengan hal-hal yang sederhana kayak di kehidupan sehari-hari penggunaan nya. Tidak mudah memang. Klo menuru saya itu modul cocoknya buat mereka yang sehari-hari berkecimpung di dunia internet, pakar-pakar di bidang lain meungkin saja. Apalagi untuk resiko nya ya memang kalau bictoin ini kan fluktuatif banget. Jadi, bagi saya saran sih kalau mau edukasi dimulai dari yang sederhana saja dulu karena tidak semua oarang masuk ke forum ini.

[blue Snow]

orang yang baru belajar tentu perlu arahan, sedangkan bergabung langsung ke bitcointalk untuk tujuan belajar akan sangat membingungkan karena masih perlu mencari dimana dasarnya dan dimana kelanjutannya. tanpa arahan dari "orang dalam" , jikapun orang itu bersedia secara otodidak, pasti akan membutuhkan waktu dan kesabaran lebih, sehingga sering berakhir dengan perasaan bosan karena merasa tak ada hasil yang diinginkan.

Ane juga merasakan itu dulunya, di forum ini memang agak sedikit ketat dan perlu kemandirian dari member untuk dapat belajar secara benar, namun di sisi lain, bagi pemula yang betul-betul tidak paham apa itu bitcoin, di forum ini dia akan dapat dengan mudah mengerti dasar dan sejarahnya itu sendiri, karena tokoh-tokoh legend bitcoin kayak satoshi, hal finney, dan sebagainya "hidup", dan masih ada torehan tintanya untuk dapat kita baca dan dijadikan dasar sebagai penguat untuk berinvestasi.

Sedangkan untuk belajar altcoin, tentu tidak tepat berada di sini, karena dasarnya altcoin itu sendiri banyak di forum-forum yang mereka buat sendiri, bukan forum bitcoin.

[PytagoraZ]

Gan, maren ane abis di breafing orang. Temen lama si tapi intinya dia datang kerumah dan berbicara tentang investasi. Terus dia nawarin ane buat gabung di proyek bitcoin. Anda tidak salah baca, temen ane nyebutnya  proyek BITCOIN. nah nama bitcoinnya adalah SEMBAKO Token. Jujur ane bingung dengan yang temen ane maksud, pokoknya yang dia tahu kalo coin itu yang bitcoin, meskipun aslinya itu adalah altcoin. Pokoknya dia bersikeras ini proyek bitcoin dan ya ane biarin aja dari pada tambah panjang urusannya

Intinya dia sudah gabung dan investasi di sembako token dengan kontrak dua tahun dengan biaya 3jtan. perbulan dia akan mendapatkan 300rb selama 2 tahun dan itu artinya dia profit 100% selama dua tahun. Dia udah mau ngajuin pinjaman ke bank biar bisa gabung yang harga lebih mahal dan ada bonus motornya. Ane cuma geleng-geleng kepala tetapi dia beneran udah dapet transferan selama 4 bulan terahir. Jadi ane mau tanya gan, apa ada yang pernah dengen SEMBAKO token? kok feeling ane ini scam ya.. dan katanya juga udah listing di market

[Hanadawa]

-snip-ya ane biarin aja dari pada tambah panjang urusannya

Penyebutan "Proyek Bitcoin" sendiri sebenarnya sudah menunjukkan ada masalah entah itu di leadernya atau teman Om yang di briefing itu. Tapi langkah Om sudah bijak dengan memilih untuk tidak memperpanjang persoalan dengan mengedukasi perihal Bitcoin dan Altcoin di waktu tersebut. Karena biasanya orang seperti itu sangat susah dikasih penjelasan tentang apa itu Bitcoin. Om bisa menjelaskan perbedaaan antara Bitcoin dan Altcoin di waktu yang lain. Tapi setidaknya Om bisa merespon pernyataan teman Om dengan dengan mengingatkan potensi Scam dari proyek tersebut.

dengan kontrak dua tahun dengan biaya 3jtan

Apakah teman Om melakukan staking? Setahu saya kontrak di krypto yang ada itu cuman staking. Ada kemungkinan teman Om itu ikut kontrak dengan dia menyetorkan sejumlah uang kepada leadernya, terus leadernya itu ngasih semacam token/tanda keikutsertaannya. Biasanya role model Ponzi Scheme begitu.

perbulan dia akan mendapatkan 300rb selama 2 tahun

300ribux24 bulan = 7.200.000 IDR. Cuan kebih 100%. Dari penjelasan kawan agan artinya itu dihitung fixed rate. Staking saja hanya bisa memberikan antara 4-8% APR. Darimana mendapatkan uang sebanyak itu kalau bukan dari member-member baru yang join?

tetapi dia beneran udah dapet transferan selama 4 bulan terahir.

Skema ponzi itu, pihak yang menderita kerugian dan mendapatkan ampas adalah yang join terakhir. Jika kawan Om sudah dibayar selama 4 bulan ada kemungkinan proyek Bitcoin itu (Sembako Token) masih di tahap awal atau pertengahan dari skema Ponzi. Jadi mereka masih ada uang dari member-member baru buat diputarin ke member-member lama. Ketika tiba waktunya nanti tidak ada lagi member baru yang join, barulah proyek tersebut kelihatan scamnya.


_{source: https://atomicwallet.io/academy/articles/ponzi-scheme}

katanya juga udah listing di market

Tadi saya coba searching tipis-tipis. Dan memang Sembako Token (SBT) tersebut sudah dilisting di digitalexchange (https://digitalexchange.id/basic-trading/SBTIDR) dengan harga terakhir di Rp 117,500. Tapi volume perdagangannya itu Rp13,000,000 yang mana menurut saya itu sangat rendah untuk token dengan maks supplai 300juta tokens. Kalau di market lain saya juga kurang tahu. Tapi katanya DEX seperti PancakeSwap cukup mudah buat me-listing token baru ya?
Kesimpulan saya, Maaf nih Om bagaimanapun saya mencoba berpikiran positif tapi dilihat dari bagaimanapun jelas terlihat itu adalah proyek Scam. Mungkin ini masih di tahap awal sehingga akan ada kemungkinan akan muncul member-member dengan reward yang menjanjikan dari proyek ini.

Oya kalau mau baca-baca terkait Sembako Token saya menemukan artikel yang ditulis dengan cukup baik. Linknya: https://www.theinvestingid.com/mengenal-sembako-token/. Untuk dibaca saja ya, karena kalau untuk investasi IMO saya tidak menyarankan karena proyek ini 99% Scam.

Sayangnya, Sembako token masih terhitung ilegal di Indonesia. Bahkan, perusahaan yang mengembangkan token ini masuk dalam daftar investasi bodong.

_{source: https://www.theinvestingid.com/mengenal-sembako-token}

[BABY SHOES]

Gan, maren ane abis di breafing orang. Temen lama si tapi intinya dia datang kerumah dan berbicara tentang investasi. Terus dia nawarin ane buat gabung di proyek bitcoin. Anda tidak salah baca, temen ane nyebutnya  proyek BITCOIN. nah nama bitcoinnya adalah SEMBAKO Token. Jujur ane bingung dengan yang temen ane maksud, pokoknya yang dia tahu kalo coin itu yang bitcoin, meskipun aslinya itu adalah altcoin. Pokoknya dia bersikeras ini proyek bitcoin dan ya ane biarin aja dari pada tambah panjang urusannya

Begitulah orang awam akan selalu menyamakan bitcoin dengan shitcoin lainnya mereka tidak tahu apa apa jadi nyebut nya ke mana mana, intinya pasti orang itu bersikeras dan kalau di nasehatin suka aja ngeles nya karena dengan ke PDan dia bilang bahwa itu proyek bitcoin tapi yang sebenarnya sembako token, saya yakin om tidak akan terpengaruh dengan tawaran teman om itu.
Jangan di ladenin ini adalah skema ponzi, dan ketika ketipu misalkan tidak menghasilkan lagi pasti bakal balik lagi ke agan karena proyek nya sudah scam, kalau udah gini biasa nya orang seperti ini pasti bakal minta bantuan agan untuk bantu balikin duit nya

Intinya dia sudah gabung dan investasi di sembako token dengan kontrak dua tahun dengan biaya 3jtan. perbulan dia akan mendapatkan 300rb selama 2 tahun dan itu artinya dia profit 100% selama dua tahun. Dia udah mau ngajuin pinjaman ke bank biar bisa gabung yang harga lebih mahal dan ada bonus motornya. Ane cuma geleng-geleng kepala tetapi dia beneran udah dapet transferan selama 4 bulan terahir. Jadi ane mau tanya gan, apa ada yang pernah dengen SEMBAKO token? kok feeling ane ini scam ya.. dan katanya juga udah listing di market

Sampe nekad gitu ya, mungkin karena sudah dapat income passif 300k/bulan maka dia rela ajuin pinjaman ke bank karena mikir nya kalau modal besar pasti dapat perbulan nya lebih dari 300k bukan bisa jadi 1jt di pikiran dia kalo modal besar atau bisa dapat bonus motor , orang ini seperti ini pasti keras kepala karena susah untuk di nasehati.
Ane sih belum pernah mendengar tentang Sembako Token, tapi setelah ane mencari tahu di Google semua situs nya mati sembakotoken.org - sembako-token.id/en kok masih bisa ya dia ketipu padahal situs nya udah mati, apa lewat aplikasi daftar nya?

Harga semakon token, ini ane yakin harga fake
https://coincodex.com/crypto/sembako-token/
https://coinpaprika.com/coin/sbt-sembako-token/

Terus ane cari di twitter ternyata yang join kebanyakan ibu ibu di lihat dari video
Bisa cek di sini: https://twitter.com/Paphileo/status/1642776694171013120
Sudah merapat ke bayuwangi tapi itu cuitan bulan april 2023.

[masulum]

-snip-
 perbulan dia akan mendapatkan 300rb selama 2 tahun dan itu artinya dia profit 100% selama dua tahun. Dia udah mau ngajuin pinjaman ke bank biar bisa gabung yang harga lebih mahal dan ada bonus motornya. -snip-

Sepakat dengan @Hanadawa, ini proyek adalah proyek yang berpotensi mengadopsi skema ponzi. Alasan utamanya adalah
1. Penawaran ROI yang meyakinkan dengan @300rb per bulan, artinya 2 tahun sudah pasti dapat profit minim Rp4.200.000. Ini sudah pasti bukan dari jual token kan, karena volumenya aja kecil.
2. Bonus motor, iming-iming bonus motor dalam 2 tahun, ini sudah pasti ada yang tidak beres, lumrahnya, bonusnya dalam bentuk token bukan fisik. ini berani sekali memberikan bonus motor bagi yang investasi selama 2 tahun, opit besar donk dengan modal 3 juta untuk 2 tahun, bisa dapat Rp4.2 jta + motor. sudah di luar nalar  

Bayangin saja ini kan dari 1 orang teman mas, bagaimana kalau bisa membawa 1.000 orang? kira-kira dengan volume kecil seperti itu, bisa kah memberikan profit 4 miliar dengan rata-rata 3 juta, ini belum motor.

kata terakhir saya buat tim developer SBT, Darimana duitnya?

[Oneandpure]

Sepakat dengan @Hanadawa, ini proyek adalah proyek yang berpotensi mengadopsi skema ponzi. Alasan utamanya adalah
1. Penawaran ROI yang meyakinkan dengan @300rb per bulan, artinya 2 tahun sudah pasti dapat profit minim Rp4.200.000. Ini sudah pasti bukan dari jual token kan, karena volumenya aja kecil.
2. Bonus motor, iming-iming bonus motor dalam 2 tahun, ini sudah pasti ada yang tidak beres, lumrahnya, bonusnya dalam bentuk token bukan fisik. ini berani sekali memberikan bonus motor bagi yang investasi selama 2 tahun, opit besar donk dengan modal 3 juta untuk 2 tahun, bisa dapat Rp4.2 jta + motor. sudah di luar nalar  

Bayangin saja ini kan dari 1 orang teman mas, bagaimana kalau bisa membawa 1.000 orang? kira-kira dengan volume kecil seperti itu, bisa kah memberikan profit 4 miliar dengan rata-rata 3 juta, ini belum motor.

kata terakhir saya buat tim developer SBT, Darimana duitnya?

Model bisnis investasi ponzi emang seperti ini siklusnya, di awal2 diberikan iming yang cukup menggiurkan dengan pembayaran profit tepat waktu tanpa ada kendala sama sekali namun pasti setelah deposit dengan jumlah yang besar pasti akan mengalami kendala dalam hal penarikan. Meskipun saya cek Sembako Token sudah listing di digital exchange namun tidak ada sistem koin atau token yang memberikan profit dalam jumlah persen tertentu yang mirip sistemnya dengan investasi ponzi.

Supply sembako token sesuai dengan tracker di BSC Scan sekitar 300 jta token dan terdapat hampir 18k holder, ini jumlah yang sangat besar namun tidak seimbang dengan volume transaksi yang sangat sedikit jumlahnya, saya rasa jika 10% dari total holder menjual sudah dipastikan anjlok cukup drastis atau memang sistem token yang digunakan untuk investasi dilock jadi tidak bisa ditransfer ke market digitalexchange.

Sangat bahaya dengan sistem bisisn ponzi apalagi mencantumkan nama bitcoin atau crypto, orang tergiur karena ada label dan embel bitcoin padahal sistem yang digunakan murni 100% seperti investasi bodong dan menawarkan komisi jika mampu mendapatkan referral sebanyak mungkin.

[Husna QA]

Gan, maren ane abis di breafing orang. Temen lama si tapi intinya dia datang kerumah dan berbicara tentang investasi. Terus dia nawarin ane buat gabung di proyek bitcoin. Anda tidak salah baca, temen ane nyebutnya  proyek BITCOIN. nah nama bitcoinnya adalah SEMBAKO Token. Jujur ane bingung dengan yang temen ane maksud, pokoknya yang dia tahu kalo coin itu yang bitcoin, meskipun aslinya itu adalah altcoin. Pokoknya dia bersikeras ini proyek bitcoin dan ya ane biarin aja dari pada tambah panjang urusannya

Sudah diingatkan juga tentang potensi Scam nya? Dari namanya SEMBAKO Token namun disebut proyek BITCOIN saja bagi yang sudah mengenal Bitcoin itu akan aneh terdengarnya (Bitcoin itu Coin dan bukan Token; dari dua jenis definisi dasar ini saja jelas sudah berbeda).

Perihal berupa sudah mendapat transfer selama sekian bulan, itu jelas jebakan agar lebih terlihat nyata dapat bayaran terutama bagi yang masih awam tentang Bitcoin dan hanya tergiur iming-iming keuntungan instan.

Hal ini kurang lebih sama dengan salah satu kasus yang dulu pernah di bahas om mod (Waspada skema HYIP/Ponzi "Gainmax"!):

Minggu lalu, akhir April 2018 saya mengunjungi salah satu hotel di kota Bandung untuk keperluan bisnis (wkwk) dan mendapati lobby hotel tersebut penuh sesak oleh orang-orang. Resepsionis hotel bilang, "Ada seminar Bitcoin baru selesai, Pak". Hal ini bikin saya curiga dan bikin saya dengan iseng mendekati pintu ballroom hotel tersebut. Dan benar saja, di layar monitor ballroom tersebut bertuliskan GAINMAX. Berikut adalah quote dari salah satu member Indonesia pada bulan Februari:

sepertii minggu lalu yg pernah saya raasakan, awalnya teman saya mengajak bahwa ada seminar "bitcoin" pas di pertengahan ternyata mereka menawarkan untuk investasi di dalamnya dalam bentuk dollar, yg kasian itu, yg datang 85% bapak2 dan emak2, mereka menawarkan dengan berinves, dan mengajak teman atau sodara, merka akan mendapatkan bonus, mereka menawarkan dengan orang-orang yg sudh mendapatkan pendapatan besar "tapi omong doang tanpa bukti" dan kasiannya bapak2 dan emak2 pada seneng dan mau berinves, ane mau tanya, kgk ada sesi pertanyaan..  ane hati-hati aja sama ortu kalian, teman, sodara, klo ada seminar bitcoin tapi ujung2nya ada kata "gainmax" kalian perlu cari tau kebenarannya gimana...

Persis seperti yang Agan uwatere bilang, lebih dari 50% peserta seminar tersebut adalah para Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang pasti 'iya iya aja' kalau di iming-iming untung atau profit 15% per-minggu dari total investasi mereka. Bahkan, para penjahat yang menawarkan paket investasi bodong ini dengan berani bilang bisa mengembalikan modal para investor dalam waktu 3 bulan. Ini bangsat dan perlu kita lawan. Caranya bagaimana? Sebarkan pesan ini ke semua orang terdekat anda. Anda adalah orang yang setidaknya mengetahui atau mengerti apa itu Bitcoin dan mata uang crypto. Praktek seperti ini sangat mencederai nama Bitcoin. Mari waspada dan jaga orang terdekat anda dari bangsat-bangsat sampah masyarakat ini. Karena sesungguhnya, visi Satoshi adalah supaya kita sebagai individu bisa mempunyai kontrol terhadap aset kita sendiri tanpa perlu campur tangan orang lain.

"Makanya, kalok investasi Bitcoin tapi dititipin ke orang lain mah sama aja bego, Bro."

Peace!

Link bermanfaat untuk baca-baca: http://seriously.c97.net/blog/investasi-gainmax-bodong-atau-bohong.php

Saya sepakat dengan apa yang disarankan om mod pada kalimat yang saya garis bawahi pada quote di atas; Paling tidak berikan edukasi semampunya tentang potensi scam pada teman agan tersebut. Karena kalau hanya diam, kalaupun agan tidak ikut terkena maka kemungkinan orang lain bisa saja ada yang ikut terkena scam.

Jika sekiranya belum bisa memberikan penjelasan lebih detail, bisa di share penjelasan dari agan Hanadawa di atas.