UNESCO Tetapkan Hari Kelahiran Laksamana Malahayati Sebagai Hari Perayaan Internasional
Dikutip dari :
https://infoaceh.net/United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) atau Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan hari lahir Laksamana Keumalahayati atau Malahayati sebagai hari perayaan internasional.
Penetapan ini diumumkan Direktur Jenderal UNESCO pada penutupan Sidang Umum ke-42 UNESCO di Paris, Prancis, pada 22 November 2023.
Laksamana Keumalahayati merupakan salah satu tokoh heroik perempuan paling awal di Indonesia. Ia diakui sebagai pahlawan nasional atas keberanian, kepemimpinan, dan kontribusinya yang signifikan dalam membela Tanah Air.Ia merupakan perempuan asli Aceh kelahiran 1 Januari 1550 lampau di Aceh Besar, dan menjadi satu di antara beberapa singa betina dari Tanah Rencong yang bernyali besar.Dia dibesarkan dalam keluarga Kesultanan Aceh, wilayah yang terkenal dengan tradisi maritimnya yang kuat dan mengenal dunia peperangan laut sejak usia muda.
Jabatan Panglima Angkatan Laut Kesultanan Aceh menjadikan Keumalahayati sebagai laksamana wanita pertama di Dunia.
Pengusulan penetapan peringatan 475 tahun kelahiran Keumalahayati (1550-1615) mendapat dukungan dari Malaysia, Federasi Rusia, Thailand dan Togo.
Kabar tersebut menjadi kabar gembira bagi pencinta sejarah dan kebudayaan termasuk saya. Sosok Laksamana Malahayati patut dijadikan idola bagi anak muda terutama para perempuan.
gimana pendapat kalian tentang hall ini,
Siapa lagi Pahlawan kita yang cocok dijadikan Hari lahirnya sebagai perayaan internasional?