Teknik & Tips Menyelesaikan Utang

[mu_enrico]

Kalau saya dulu pernah mengalami hal ini diatasi dengan cara "nutupin". Biasanya di kantor saya dulu itu sering banget orang bank ngasih penawaran pinjaman dengan bunga rendah. Dulu itu cocok, sehingga saya pinjam lalu nutupin utang yang ada. Ya lumayan dari dulunya nyicil 1.200, jadi 1050, sama memperpendek bulan dari 36 jadi 24, kalau minjemnya full atau sama kayak utang sebelumnya.

Ini istilah di dunia keuangan adalah "debt refinancing" atau "refinancing" saja. Betul ini adalah salah satu cara menyelesaikan utang namun cukup tricky dan butuh kalkulasi keuangan, alias bukan cara untuk orang awam kebanyakan makanya sengaja ane tidak sertakan di OP karena kalau itungannya salah malah tidak ber-efek atau malah efeknya tambah parah. Beruntung kalau memang ada penawaran seperti agan @Chikito sehingga agan bisa melakukan refinancing.

Kalau pembaca tertarik lebih jauh dengan refinancing, ada artikel dari perusahaan refinancing: https://amalan.com/id/blog/apa-itu-refinancing-dan-cara-memanfaatkannya-untuk-terbebas-utang

Disclaimer: link tsb hanya untuk studi pustaka saja, ane tidak mengendorse perusahaan tsb.

[Chikito]

Kalau saya dulu pernah mengalami hal ini diatasi dengan cara "nutupin". Biasanya di kantor saya dulu itu sering banget orang bank ngasih penawaran pinjaman dengan bunga rendah. Dulu itu cocok, sehingga saya pinjam lalu nutupin utang yang ada. Ya lumayan dari dulunya nyicil 1.200, jadi 1050, sama memperpendek bulan dari 36 jadi 24, kalau minjemnya full atau sama kayak utang sebelumnya.

Ini istilah di dunia keuangan adalah "debt refinancing" atau "refinancing" saja. Betul ini adalah salah satu cara menyelesaikan utang namun cukup tricky dan butuh kalkulasi keuangan, alias bukan cara untuk orang awam kebanyakan makanya sengaja ane tidak sertakan di OP karena kalau itungannya salah malah tidak ber-efek atau malah efeknya tambah parah. Beruntung kalau memang ada penawaran seperti agan @Chikito sehingga agan bisa melakukan refinancing.

Yup, hanya jika ada bank yang melakukan promo dengan bunga rendah. Hal ini jarang terjadi, tapi pasti ada seperti; saat bank sedang ultah di hari itu, atau event krusial lainnya.

yang penting tidak terbebani, misal kalau sisa angsuran 5 tahun perbulan 1,2, lalu ada penawaran bunga rendah dengan tahun yang sama dan angsurannya berkurang sedikit, ambil aja.

[Tito Suwarno Nogoyo]

Topik utang ini memang menarik dan relatable banget, ya. Gali lobang tutup lobang sering terjadi karena orang gak paham cara kelola prioritas atau malah malu untuk jujur soal kondisi keuangannya. Kejujuran memang poin penting banget, karena tanpa itu, susah nyari solusi yang tepat. Aku setuju soal “kasta utang” yang dibahas. Fokus ke utang beragunan dulu penting supaya gak kehilangan aset berharga. bagi saya negosiasi yang hebat dan membuat keringanan cicilan juga ide bagus, apalagi kalau bisa lunasi lebih awal buat hemat bunga. Tapi yang paling penting sih mental tetap dijaga. Gagal bayar bukan akhir dunia, bro. Selama kita punya semangat dan usaha, selalu ada jalan bangkit lagi

[Mr.sprin]

Topik utang ini memang menarik dan relatable banget, ya. Gali lobang tutup lobang sering terjadi karena orang gak paham cara kelola prioritas atau malah malu untuk jujur soal kondisi keuangannya. Kejujuran memang poin penting banget, karena tanpa itu, susah nyari solusi yang tepat. Aku setuju soal “kasta utang” yang dibahas. Fokus ke utang beragunan dulu penting supaya gak kehilangan aset berharga. bagi saya negosiasi yang hebat dan membuat keringanan cicilan juga ide bagus, apalagi kalau bisa lunasi lebih awal buat hemat bunga. Tapi yang paling penting sih mental tetap dijaga. Gagal bayar bukan akhir dunia, bro. Selama kita punya semangat dan usaha, selalu ada jalan bangkit lagi

Iya bener gan, asal kita mampu untuk melunasi utang tersebut itu masih sah-sah saja kalau ingin gali lobang tutup lobang untuk hak yang positif, misalnya kita berhutang untuk menginvestasi dengan masa tunggu yang tidak terlalu lama, dengan begitu disaat keuntungan sudah mulai terlihat sedikit demi sedikit kita harus melunasi dulu dikit demi sedikit utang yang kita ambil sebelum kita memulai investasi, dengan demikian utang yang kita pinjam tidak terlalu lama mangkraknya, setelah hutang itu semua selesai, bisa kita ambil lagi untuk mengembangkan usaha kita ke lebih baik lagi dengan syarat kita bisa memanejemenkan keuangan kita sebaik-baik mungkin agar tidak terbengkalai utang dan tidak menumpuk semakin lama semakin tinggi.

[Soloist]

Poin nomor 1 itu paling penting menurut ane. Ini pengalaman pribadi aja sih, ada tetangga ane yang punya hutang dan pas ditagih selalu beralasan terus tapi beberapa minggu kemudian dia malah ganti mobil baru hahaha.

Pengen ane tarik terus ane jual rasanya itu mobil baru dia buat beresin utangnya dia ke ane.

[Renampun]

Poin nomor 1 itu paling penting menurut ane. Ini pengalaman pribadi aja sih, ada tetangga ane yang punya hutang dan pas ditagih selalu beralasan terus tapi beberapa minggu kemudian dia malah ganti mobil baru hahaha.

Pengen ane tarik terus ane jual rasanya itu mobil baru dia buat beresin utangnya dia ke ane.

saya pernah membaca sebuah tulisan bagus, itu adalah jangan meminjamkan uang kepada orang terdekat seperti tetangga - saudara - teman, tujuan nya agar sillahturahmi tetap terjaga, karena mayoritas dari meminjamkan uang kepada orang terdekat pasti akan berujung dengan perdebatan dan sakit hati, saya sampai sekarang masih memiliki rasa kesal terhadap teman saya yang belum membayar hutang kepada saya, setiap saya chat pasti di cuekin, sampai akhirnya saya di block.

sekarang ini kalo ada orang yang mau minjam uang ke saya dengan berbagai alasan, saya akan berusaha keras unutk menolak membantu, kalo pun masalah yang di hadapi itu urgent seperti sakit, maka saya akan memberi seikhlasnya (bukan kasih hutangan)

[mu_enrico]

saya pernah membaca sebuah tulisan bagus, itu adalah jangan meminjamkan uang kepada orang terdekat seperti tetangga - saudara - teman, tujuan nya agar sillahturahmi tetap terjaga, karena mayoritas dari meminjamkan uang kepada orang terdekat pasti akan berujung dengan perdebatan dan sakit hati, saya sampai sekarang masih memiliki rasa kesal terhadap teman saya yang belum membayar hutang kepada saya, setiap saya chat pasti di cuekin, sampai akhirnya saya di block.

sekarang ini kalo ada orang yang mau minjam uang ke saya dengan berbagai alasan, saya akan berusaha keras unutk menolak membantu, kalo pun masalah yang di hadapi itu urgent seperti sakit, maka saya akan memberi seikhlasnya (bukan kasih hutangan)

Agak sedikit OOT gan, tapi ga papa.

Memang tidak dianjurkan untuk meminjamkan uang ke siapapun karena ya utang tersebut level prioritasnya paling rendah bagi para peminjam, alias sangat-sangat bukan prioritas bagi mereka (sesuai dengan Poin 2 OP). Terkait bagaimana sikap kita kalau ada yang minta pinjaman ke kita, ya dikembalikan ke masing-masing namun dengan pikiran sadar kalau utang tersebut sangat besar kemungkinannya tidak dikembalikan.

Kalau ane selalu terkesan kismin jadinya selama ini aman-aman saja. Kalau sering flexing nah itu rentan dimintai utang.