Denies Distro
|
|
November 23, 2017, 10:56:06 PM |
|
Ceritanya bagus gan, pantang menyerah, jiwa yang yakin dan penuh semangat, anak yang positif kepercayaanya itu patut dicontoh, tapi meski ada hal bailnya dalam cerita tersebut pun ada buruknya juga. Kalau menurut saya alangkah baiknya jika dia berkuliah dan sambil merintis bisnis.
spekulasi yang cukup tinggi kalau orang tua nya ga kaya, atau si anak ga punya uang banyak, dana asal pinjam orang tua akan repot kalu prediksi ga tepa katakan lah ada anak seumuran yang di tulis diindonesia beli bitcoin saat ini, ketika harga turun si anak ataupun orang tua nya akan di bikin puyeng Hahahaaa...bener banget tu om,jika kondisi ekonomi ortu tergolong mampu sih nggak ada masalah yang begitu serius kedepannya. Tapi jika apa yang di prediksi meleset mau gimana rasanya ortu,sedangkan kondisi ekonomi keluarga sangatlah minim banget. Hikmahnya dari kisah di atas sangat bisa saya rasakan. Boleh spekulasi tapi lihat keada'an skitar (KELUARGA) apapun itu.
|
|
|
|
Kurapajajadi
Member
Offline
Activity: 84
Merit: 10
|
|
November 23, 2017, 11:08:02 PM |
|
Remaja asal Amerika Serikat, Erik Finman membuat taruhan dengan kedua orang tuanya. Taruhan itu berbunyi: jika dia berhasil menjadi miliarder di usia 18 tahun, maka orang tuanya tidak harus memaksanya untuk masuk kuliah. Meski terdengar konyol, taruhan tersebut ternyata bisa terwujud. Di usianya yang masih menginjak 18 tahun, Erik kini bisa mendapat penghasilan miliaran. Dari mana dia bisa melakukan hal tersebut? Semuanya bermula saat Erik memutuskan untuk membeli bitcoin di usia 12 tahun. Di tahun 2011, ia mendapat uang hadiah US$ 1.000 dari neneknya. Daripada membelanjakannya untuk mainan, Erik memutuskan untuk membelanjakan uang tersebut untuk membeli Bitcoin. Di waktu yang sama, Erik juga merasa sangat frustasi dengan sekolahnya. Dia pun memberanikan diri untuk meminta keluar dari sekolah kepada kedua orang tuanya dan berjanji untuk mencari uang sendiri. "Masa-masa saya ketika SMA sangatlah tidak menyenangkan. Saya dikelilingi guru-guru yang negatif. Salah satu guru bahkan menyuruh saya untuk keluar sekolah dan kerja di McDonald's karena dia melihat kemampuan saya hanya sampai sana," ujar Erik melansir CNBC, Senin (26/6/2017) "Ya, setidaknya dia benar menyuruh saya untuk keluar sekolah," lanjutnya. Tanpa disangka, kedua orang tuanya pun setuju dengan ide Erik. Bocah ini kemudian memutar otak untuk bisa mendapat penghasilan sendiri. Ia akhirnya menjual bitcoin miliknya yang saat itu bernilai US$ 1.200 per buah. Dengan uang yang dimiliki, ia kemudian meluncurkan perusahaan edukasi berbasis online bernama Botangle. Sayang, usianya yang masih belia membuat Erik banyak dikucilkan saat mencoba menawarkan teknologi buatannya di Sillicon Valey. "Saya bertemu dengan petinggi di perusahaan Uber. Namun sulit bagi mereka untuk menanggapi serius pebisnis usia 15 tahun. Saya bahkan diusir dan disuruh kembali ke orang tua saya," pungkasnya. Berbekal jiwa pantang menyerah, teknologi buatannya pun mendapatkan pembeli di tahun 2015. Investor tersebut menawarkan Erik untuk memilih dibayar menggunakan uang atau bitcoin. Dari sana, ia memilih untuk mengambil bitcoin walau memiliki nilai yang lebih kecil. "Orang tua saya bertanya mengapa saya tidak memilih dibayar menggunakan uang kala itu. Tapi saya yakin, bitcoin ini bisa berguna sebagai investasi," tutur Erik. Prediksinya pun tidak meleset. Berkat bitcoin yang ia miliki, kini ia bisa meraup kekayaan dalam jumlah besar. Erik bahkan sibuk untuk mengorganisir bisnis investasi bitcoin keluarganya. Di lain waktu, remaja satu ini juga bekerja untuk beberapa proyek bergengsi bersama NASA untuk mengembangkan roket. Berkat pencapaiannya, dia berhasil masuk di daftar remaja paling berpengaruh dunia versi Times. Jumlah bitcoin yang Erik miliki kini mencapai 403 buah dengan valuasi mencapai US$ 1,09 juta atau setara Rp 14,5 miliar. Source : http://m.liputan6.com/bisnis/read/3001846/beli-bitcoin-di-usia-12-tahun-remaja-ini-sukses-jadi-miliarder Wow jika begitu pasti orang tua nya bangga sekali dengan anaknya soalnya 12 tahun sudah bisa mencari uang sendiri apalagi bisa melebihi gaji orang tuanya dan anak sekecil itu beda dengan yang lain soalnya di usia 12 tahun rata rata masih ingin bermain main dan saya lihat pola pikirnya sudah dewasa walaupun berusia 12 tahun
|
|
|
|
sangjoewara
|
|
November 24, 2017, 02:25:44 AM |
|
Remaja asal Amerika Serikat, Erik Finman membuat taruhan dengan kedua orang tuanya. Taruhan itu berbunyi: jika dia berhasil menjadi miliarder di usia 18 tahun, maka orang tuanya tidak harus memaksanya untuk masuk kuliah. Meski terdengar konyol, taruhan tersebut ternyata bisa terwujud. Di usianya yang masih menginjak 18 tahun, Erik kini bisa mendapat penghasilan miliaran. Dari mana dia bisa melakukan hal tersebut? Semuanya bermula saat Erik memutuskan untuk membeli bitcoin di usia 12 tahun. Di tahun 2011, ia mendapat uang hadiah US$ 1.000 dari neneknya. Daripada membelanjakannya untuk mainan, Erik memutuskan untuk membelanjakan uang tersebut untuk membeli Bitcoin. Di waktu yang sama, Erik juga merasa sangat frustasi dengan sekolahnya. Dia pun memberanikan diri untuk meminta keluar dari sekolah kepada kedua orang tuanya dan berjanji untuk mencari uang sendiri. "Masa-masa saya ketika SMA sangatlah tidak menyenangkan. Saya dikelilingi guru-guru yang negatif. Salah satu guru bahkan menyuruh saya untuk keluar sekolah dan kerja di McDonald's karena dia melihat kemampuan saya hanya sampai sana," ujar Erik melansir CNBC, Senin (26/6/2017) "Ya, setidaknya dia benar menyuruh saya untuk keluar sekolah," lanjutnya. Tanpa disangka, kedua orang tuanya pun setuju dengan ide Erik. Bocah ini kemudian memutar otak untuk bisa mendapat penghasilan sendiri. Ia akhirnya menjual bitcoin miliknya yang saat itu bernilai US$ 1.200 per buah. Dengan uang yang dimiliki, ia kemudian meluncurkan perusahaan edukasi berbasis online bernama Botangle. Sayang, usianya yang masih belia membuat Erik banyak dikucilkan saat mencoba menawarkan teknologi buatannya di Sillicon Valey. "Saya bertemu dengan petinggi di perusahaan Uber. Namun sulit bagi mereka untuk menanggapi serius pebisnis usia 15 tahun. Saya bahkan diusir dan disuruh kembali ke orang tua saya," pungkasnya. Berbekal jiwa pantang menyerah, teknologi buatannya pun mendapatkan pembeli di tahun 2015. Investor tersebut menawarkan Erik untuk memilih dibayar menggunakan uang atau bitcoin. Dari sana, ia memilih untuk mengambil bitcoin walau memiliki nilai yang lebih kecil. "Orang tua saya bertanya mengapa saya tidak memilih dibayar menggunakan uang kala itu. Tapi saya yakin, bitcoin ini bisa berguna sebagai investasi," tutur Erik. Prediksinya pun tidak meleset. Berkat bitcoin yang ia miliki, kini ia bisa meraup kekayaan dalam jumlah besar. Erik bahkan sibuk untuk mengorganisir bisnis investasi bitcoin keluarganya. Di lain waktu, remaja satu ini juga bekerja untuk beberapa proyek bergengsi bersama NASA untuk mengembangkan roket. Berkat pencapaiannya, dia berhasil masuk di daftar remaja paling berpengaruh dunia versi Times. Jumlah bitcoin yang Erik miliki kini mencapai 403 buah dengan valuasi mencapai US$ 1,09 juta atau setara Rp 14,5 miliar. Source : http://m.liputan6.com/bisnis/read/3001846/beli-bitcoin-di-usia-12-tahun-remaja-ini-sukses-jadi-miliarder Berita ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua khususnya para pemula, tentu sangat luar biasa sekali jika anak usia dini sudah mendapatkan profit yang begitu besar dari bitcoin. Namun perlu diingat juga bahwa anak usia dini harusnya mereka lebih fokus pada dunia pendidikan untuk mengembangkan bakatnya, sangat tidak efektif jika anak usia dini sudah duluan berpikir untuk mencari penghasilan.
|
|
|
|
Laudia28
Newbie
Offline
Activity: 5
Merit: 0
|
|
November 24, 2017, 03:32:16 AM |
|
Berharap dulu beli juga di tahun 2010, sdh jadi milyader
|
|
|
|
hellokitty6
|
|
November 24, 2017, 03:38:25 AM |
|
wah hebat banget masa remaja aja dia sudah pikirin invest yg menguntungkan sekali kalau saya masa muda mah boro-boro gan cm mikirin seneng-seneng saja beda sama dia makanya salut banget deh hebat remaja nya sudah bs mikir sejauh itu nnti dewasa kelak akan menjadi org yg sangat berguna. kalau saya wktu remaja belom kenal bitcoin gan baru kenal bitcoin pas sudah pny anak buat saya sih ga telat asal kita masih mau tetep berusaha yg terbaik.
|
|
|
|
rika0223
|
|
November 24, 2017, 03:49:11 AM |
|
sangat menginspirasi terutama buat ane sendiri jika saja dulu ane bisa seperti pemuda itu mungkin ane sekarang udah bisa sukses katak dia juga gan, tidak bisa dibayangkan di usia yang maaih 12 tahun tapi udah bisa mncari uang sendiri dan kini sudah sukses pemuda itu gan
Itu juga karena keberuntungan , karena si anak memang mendapatkan uang 1,000$ digunakan untuk membeli bitcoin dan bukan karena memang memandang kedepanya bitcoin akan banyak dikenal orang lebih jelasnya mungkin bisa ane garis besarkan bahwa anak itu sblmnya sudah mengetahui tentang perkembangan bitcoin dan ane rasa itu anak pandai dalam membaca situasi dan perkembangan, mungkin tidak terdengar aneh tapi itulah ketika dia mengambil keputusan yang sangat tepat.. banyak media memberitakan akan hal itu dan dari media lah nama bitcoin dikenal seluruh dunia.!! [/quote Iya menurut saya pun juga begitu, anak itu sbelumnya sudah mengetahui tentang bitcoin jadi bisa membaca kondisi perkembangan kedepannya dan juga anak itu cerdas pastinya, telaten duh pengen juga seperti dia
|
|
|
|
kopikejut
|
|
November 24, 2017, 04:14:57 AM |
|
Informasi dan Kisah yg inspiratif. Bisa menjadi motivasi bt kita. Di usia yg muda sudah menjadi miliarder. Yg menjadi catatan, keyakinan, semangat dan pantang menyerahnyalah yg membuahkan hasil dari kesuksesannya...
|
|
|
|
MUSFIKAR
|
|
November 24, 2017, 06:58:36 AM |
|
Aku ikut terharu dengar nya Usia 12 tahun dah jadi Miliarder kita kapan ya sukses seperti dia..
|
|
|
|
ojahbisu
|
|
November 24, 2017, 03:35:23 PM |
|
remaja yang sangat beruntung,kalau saja saya tidak menjual bitcoin dulu saya juga akan jadi miliader sekarang karna waktu itu saya menjual nya dengan harga satu bitcoin sekitar 4 jutaan,dan saya sangat menyesallll
iya sih gan namanya penyesal kdng dtngnya diblkng tp tdk bolh disesali mgkn aja rejekinya udah dstu pas hrga 4 jutaan gan smga nnti kdepnnya bisa dpt yg lebh dengr ini brta remaja 12 tahun bsa jd milyader saya sngt termotivasi untuk mngejr impain saya gan bisa apa ngk yh
|
|
|
|
Arash18
|
|
November 24, 2017, 05:18:44 PM |
|
salut untuk remaja ini, dengan tekad dan keyakinan yang kuat, semoga kita semua di beri kesuksesan bermain bit coin seperti remaja tersebut, NEXT Miliarder kita semua aamiin
|
|
|
|
jarkasih11
Newbie
Offline
Activity: 34
Merit: 0
|
|
November 24, 2017, 06:08:34 PM |
|
Coba kalau saya sudah dari dulu kenal sama bitcoin, mungkin saya bisa seperti dia wkwk... tapi berkat cerita ini, saya jadi termotivasi untuk menekuni bisnis bitcoin ini, semoga saja saya dan rekan-rekan disini bisa menyaingi atau bahkan melampauinya. aamiin
|
|
|
|
youngcoolzeero
Member
Offline
Activity: 238
Merit: 10
A man who knows all of yours
|
|
November 24, 2017, 06:14:08 PM |
|
sungguh berani sekali pemuda tersebut. Luar biasa!! Di usia muda dia sudah memutar otak layaknya seorang yang sudah dewasa. Demi masa depan yang cerah mengambil keputusan yang tidak masuk akal. Dengan berani dia menerima bitcoin yang pada masa itu belum pasti harganya akan tinggi. Jadi saya sarankan jangan remeh kan ide seseorang, walaupun masih berusia dibawah umur. semoga bermanfaat.
|
|
|
|
Gayong88
Member
Offline
Activity: 1540
Merit: 22
|
|
November 24, 2017, 06:18:37 PM |
|
waahhh hebat sekali remaja ini, di usia hanya 12 tahun sudah bisa berfikir untuk berinvestasi di bitcoin. Bener-bener anak yang bisa menjadi teladan untuk kita.
Usia tidak lah mempengaruhi kita untuk menjadi sukses gan,bahkan miliarder,contoh nya remaja tersebut,di saat usia nya masih 12 tahun dia sukses menjadi miliarder dari hasil bitcoin,benar-benar salut ane gan
|
|
|
|
thejo
|
|
November 25, 2017, 05:41:00 AM |
|
itu bisa di bilang tindakan yang sangat berani,tapi memang seperti itu lah kehidupan dia rela keluar dari sekolahnya hanya untuk memulai bisnis diusia muda,walaupun sebelumnya dia sangat di ragukan di kalangan pembisnis karena usianya yang terlalu muda tapi akhirnya sekarang dia telah mendapatkan hasil yang sepadan
|
|
|
|
|