Bitcoin Forum
July 10, 2024, 03:25:01 PM *
News: Latest Bitcoin Core release: 27.0 [Torrent]
 
   Home   Help Search Login Register More  
Pages: « 1 2 3 4 5 [6] 7 8 9 10 11 12 13 14 »  All
  Print  
Author Topic: Cryptocurrency itu bagus... Tetapi...  (Read 2250 times)
Kami12
Member
**
Offline Offline

Activity: 70
Merit: 10


View Profile
December 19, 2017, 01:10:38 AM
 #101

Kalau bitcoin dilegalkan pemerintah arti nya pemerintah akan memberlakukan pajak kepada setiap pengguna nya !
Secara tidak langsung pemerintah mengontrol bitcoin yang pada akhir nya merusak paradigma bitcoin sebagai alat mata yang terdesentralisasi

Kalo menurut saya kalo memang betul itu akan terjadi pemerintah bitcoin mau melegalkan,berarti pemerintah dengan tegasnya memberlakukan pajak terhadap semua pengguna bitcoin,dan pemerintah pun secara langsung akan mengontrol bitcoin pada akhirnya paradigma  bitcoin sebagI alat mata terdesentralisasi.
Bitdressa
Member
**
Offline Offline

Activity: 303
Merit: 12


View Profile
December 19, 2017, 01:15:31 AM
 #102

yang saya ketahui kalau Cryptocurrency adalah sebuah teknologi membuat mata uang digital yang menggunakan kriptografi untuk keamanan yang membuatnya tidak dapat dipalsukan. Nilai harga dari cryptocurrency sebagian besar ditentukan oleh kekuatan buy and sell dari para pengguna teknologi ini. Cryptocurrency atau teknologi mata uang digital saat ini sangat marak dikembangkan oleh berbagai perusahaan dan team engineer di berbagai belahan dunia. Bahkan Google Ventures juga berinvestasi di salah satu teknologi Cryptocurrency. Terdata sudah lebih dari 500 cryptocurrency diciptakan berdasarkan coinmarketcap.com.  Beberapa cryptocurrency memiliki berbagai konsep yang berbeda dan beberapa memiliki konsep yang meniru coin lainnya. Karena nilai dasar cryptocurrency murni berdasarkan kekuatan buy dan sell tidak dijamin oleh apapun maka tidak jarang cryptocurrency memiliki nilai turun lebih dari 20% dalam sehari yang sebenarnya dapat dimanfaatkan untuk melakukan perdagangan untuk mendapatkan profit ! Khususnya karena di Bitcoin.co.id biaya perdagangan cryptocurrency adalah 0% – murni barter.
Comvormis
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 644
Merit: 100


HiveNet - Distributed Cloud Computing


View Profile WWW
December 19, 2017, 01:17:40 AM
 #103

thread yang sangat bagus gan,
memang benar kalau nilai tukar crypto yang sudah melebihi batas toleransi yang seperti agan bilang Grin
betul betul merubah cryptocurrency yang awal penciptaanya hanya untuk memperbaiki dan memperlancar transaksi yg selama ini berjalan
namun kita ketahui tingginya harga cripto dan masuknya cryptocurrency kedalam pasar perdagangan,bukan berarti akan menggeser tujuan awal
 dari cryptocurrency tersebut.

xmonkeyx
Member
**
Offline Offline

Activity: 658
Merit: 11

CRYPTO WEB3 NEOBANK


View Profile WWW
December 19, 2017, 06:09:17 AM
 #104

Meskipun tidak akan pernah menjadi mata uang terlebih dalam dunia nyata, saya tetap berharap peminat cryptocurrency terus meningkat agar bitcoin terutama tetap bisa membuat saya punya penghasilan.

▀███████▄            enterapp.io       |       CRYPTO WEB3 NEOBANK            ▄███████▀
                            PRE-SALE IS LIVE                           
▀█▄ ▀█▄ ▀█▄        D E C E N T R A L I Z E D   B A N K I N G        ▄█▀ ▄█▀ ▄█▀
iwakpeyek
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 224
Merit: 0


View Profile
December 19, 2017, 06:42:00 AM
 #105

bagus tapi kemampuan mata uang kripto adalah bergerak full di arah digital internet

seperti yang kita tau sekuat dan sesempurna apapun bisnis yang ada di internet tetap bisa dicari celahnya, beda dengan bisnis riil yang mempunyai kekuatan hukum. mata uang kripto sudah sangat verified bagiku tapi semua tanggung jawab dibebankan oleh pengguna, bayangkan jika investor atau company holder dengan dana milyaran tiba2 dananya lenyap hanya dalam saktu singkat cuma gara2 faktor human error dan akhirnya kehack. negara tidak bisa membantu dan akhirnya banyak yang akan kecewa.
Arsyad
Member
**
Offline Offline

Activity: 98
Merit: 10


View Profile
December 19, 2017, 06:43:55 AM
 #106

Kalau yg saya ketahui gan, cryptocurrency adalah sebuat teknologi yg menbuat mata uang digital mengunakan kriptografi untuk menbuat keamanannya yg menbuatnya yg tidak dapatkan untuk dipalsukan, nilai-nilai harga cryptocurrency sebagian  besar tentunya kekuatannya buy and sell para-para teknologi saat ini.
Ardenoss
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 518
Merit: 100



View Profile
December 19, 2017, 08:37:25 AM
 #107

Topic yang sangat menarik gan,dengan penjelasan yang lebih rinci begini saya baru tau apa itu cryptocurrency yang sebenanya,kemaren saya hanya mendengarnya saja,tidak tau bagaimana yang sebernya cryptocurrency sekarang saya memahaminya tidak asal ikut ikutan aja di cryptocurrency,thanks gan infonya
poulembertus
Sr. Member
****
Offline Offline

Activity: 358
Merit: 250


View Profile
December 19, 2017, 09:07:15 AM
 #108

Saya Mau nambahin lagi tentang cryptocurrency itu bagus tetapi, karena banyaknya peminat crypto maka tidak heran ada oknum oknum tidak bertanggung jawab yang membuat ICO scam atau site pengganda coin yang bertujuan untuk keuntungan pribadi. Nah dari sekian banyaknya ICO yang ada, pandai pandai lah memilih agar agan tidak terjerumus ke ICO scam. Itu saja saran saya

kalau masalah website pengganda alias ponzi ga hanya zaman crypto aja
sejak zaman LR liberty reseve hyip2 atau ponzi2 site malah lebih banyak zaman dahulu dan masive
bonji77
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 406
Merit: 100



View Profile WWW
December 19, 2017, 09:10:09 AM
 #109

Meskipun tidak akan pernah menjadi mata uang terlebih dalam dunia nyata, saya tetap berharap peminat cryptocurrency terus meningkat agar bitcoin terutama tetap bisa membuat saya punya penghasilan.
setuju gan karena teknologi semakin berkembang saya rasa manusia di masa depan semakin membutuhkan cryptocurrency dengan fasilitas kecepatan teknologi blockchain saya rasa manusia di masa depan akan mengedepankan teknologi semacam ini..

KAMAGAMES
TelegramTwitterFacebook ●●●●●●BUY KAMAGAMES TOKENS●●●●●● Linked-InRedditMedium
▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀Join the growing community of players from around the world ▀▄▀▄▀▄▀▄▀▄▀
RBLT
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 280
Merit: 100


View Profile
December 19, 2017, 10:55:27 AM
 #110

Halo agan dan aganwati sekalian.
Pada kesempatan kali ini ane mau sharing pendapat atau pandangan ane tentang cryptocurrency, mungkin sedikit edukasi bagi yang baru mengenal crpytocurrency. Smiley
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Cryptocurrency itu bagus...
Menurut ane cryptocurrency itu bagus, karena menggabungkan 2 konsep yang sangat berlawanan, yaitu anonimity dan transparency.
Mungkin ada beberapa dari agan dan aganwati yang belum paham tentang anonimity dan transparency, disini ane akan menjelaskan tentang 2 hal tersebut tetapi jauh dari penjelasan teknis melainkan ane akan menjelaskan arti dari kata tersebut dan kenapa sih ane bilang kedua hal tersebut sangat berlawanan tapi bisa jadi harmonis ketika digabungkan dan berhasil memecahkan masalah double-spending.
Terlebih lagi, tidak ada single-point-of-failure dalam rancangan sistemnya karena sifat dasarnya adalah decentralization.

Anonimity
Menurut ane, anonimity dalam artian yang sangat sederhana adalah ketidak jelasan identitas, atau bahkan tanpa identitas sama sekali.
Pada umumnya, aktivitas pengiriman uang melalui medium/perangkat elektronik seperti pada bank konvensional membutuhkan 2 orang atau lebih yang mempunyai identitas(rekening) yang di kelola oleh penyedia jasa pengiriman uang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada alamat dompet cryptocurrency yang agan dan aganwati miliki.
Untuk membuktikannya, silahkan anda lihat, apakah identitas(nama, telpon, alamat, dsb.) anda tercantum pada dompet cryptocurrency anda?
Jika tidak, selamat anda telah membuktikan bahwa identitas anda tidak tersebar, dalam kata lain anda tidak memberikan identitas anda tetapi anda tetap bisa melakukan aktivitas kirim/terima uang.

Transparency
Menurut ane, transparency dalam artian yang sangat sederhana adalah keterbukaan akses terhadap suatu data atau informasi.
Pada umumnya, informasi keuangan yang dikelola oleh sebuah lembaga sangatlah tertutup dari akses publik, kita tidak bisa melihat transaksi pengiriman uang, jumlah uang, dll. yang dimiliki oleh seseorang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada teknologi yang disebut blockchain, di dalam blockchain terdapat informasi mengenai transaksi perpindahan uang, jumlah uang pada sebuah alamat dompet cryptocurrency, dsb. dan dapat di akses oleh mining software atau situs blockexplorer yang dimiliki masing-masing cryptocurrency.
Untuk membuktikannya, silahkan anda buka link dibawah ini pada halaman yang baru :
http://www.presstab.pw/phpexplorer/IFLT/address.php?address=i7SQdjAm7D4vSmPGUs5nmsaL6e5p17AVS6
Link di atas adalah contoh alamat cryptocurrency yang ane miliki, disitu terlihat sangat jelas aktivitas perpindahan uang yang ane lakukan, jumlah uang ane saat ini, dsb.
Sampai titik ini, selamat, anda dapat membuktikan bahwa cryptocurrency itu adalah sistem keuangan yang sangat bisa dipercaya, karena seseorang bisa melakukan konfirmasi terhadap aktivitas keuangan orang lain.

Double-Spending, Single-Point-of-Failure, Decentralization
Disini ane akan coba menjelaskan secara sangat sederhana, mungkin mendasar sekali dan jauh dari pemahaman para ahli.

Apakah agan atau aganwati yakin bahwa uang kertas rupiah yang ada di dompet anda itu asli?
Mungkin anda yakin karena anda bisa membuktikannya melalui iklan yang pernah kita lihat di televisi, yaitu "dilihat diraba diterawang".

Menurut ane, agan dan aganwati nggak sepenuhnya benar akan hal tersebut.
"Kenapa?"
Karena sebenernya yang membuktikan uang itu asli dan terdaftar secara legal pada Bank Indonesia adalah nomor seri yang sering kita abaikan di bagian belakang uang kita.

Dan... disinilah cryptocurrency benar-benar berdampak pada isu penggandaan uang, karena secara pemahaman sederhana tidak-ada-uang yang dapat di gandakan pada transaksi cryptocurrency, karena sifatnya konfirmasi secara bersama-sama dan jika ada 1 atau lebih pihak yang melakukan konfirmasi menyatakan bahwa uang yang berada dalam siklus transaksi tidak valid, maka keseluruhan transaksi tersebut akan menjadi tidak valid.

Jadi, secara pemahaman awam(ane) seperti berikut :
Double-Spending adalah uang yang digandakan dan berhasil digunakan untuk melakukan sebuah transaksi.
Single-Point-of-Failure adalah titik kegagalan(gagal dalam hal konfirmasi), dimana dalam kasus dunia nyata, hampir semua orang gagal dikarenakan untuk memeriksa apakah sebuah uang itu asli atau palsu kita harus membawanya ke suatu bank dan menunggu konfirmasi. (ane cukup yakin, tidak ada orang yang mau jalan ke bank hanya untuk mengetahui apakah nomor seri yang dimiliki uangnya benar keasliannya)
Decentralization adalah tersebar(menurut ane dapat diakses dari manapun, karena sebenarnya blockchain itu tersentralisasi pada beberapa titik, walaupun verifikasinya bisa dari manapun), hal ini memungkinkan setiap orang bisa di/melakukan verifikasi akan keaslian uang yang di transaksikan/miliki oleh orang lain.

Tetapi...
Nah, disini 99% opini atau sudut pandang ane gan...

Cryptocurrency(mata uang crypto) tidak akan pernah menjadi currency(mata uang)
ane nggak 100% loh sama judul sesi ini, itu cuma biar eye-catching aja hehe
Kenapa ane bilang begitu, volatility(gejolak, perubahan) nilai pada sebuah cryptocurrency itu udah diluar batas toleransi gan.
Jujur aja, saat ini mungkin nilai sebuah cryptocurrency bisa buat beli motor, tapi beberapa menit kemudian bisa aja nggak cukup bahkan untuk sekedar beli kopi, dan sebaliknya.
Hal ini menurut ane disebabkan karena kita sendiri gan, istilah yang mungkin udah nggak asing yaitu buy-low-sell-high itu sendiri yang menyebabkan kehancuran reputasi cryptocurrency, dan perlahan-lahan tujuan mata uang sebenarnya hilang dan menjadi pasar saham, IPO berubah menjadi ICO, dll.
Dan dari yang ane perhatikan jika kita beli cryptocurrency, kebanyakan menyebutnya "investasi", nah... disini nih yang bener-bener jelas, bahwa cryptocurrency itu dijadikan ajang permainan harga bukan sebagai alat tukar yang di akui dan tetap nilainya.

"Agan TS coba cek deh... udah ada loh yang beli villa pake BTC di bali, itu kan tandanya cryptocurrency udah diakui."
Nah, sekarang gini, ane punya 0.0025 BTC, kira-kira ada nggak yang mau jual motornya seharga 0.0025 BTC, kalo ada ya ayo langsung transaksi.
Kalo nggak ada dan penawaran ane dianggap terlalu murah, berarti kan ada faktor lain yang dijadikan tolak ukur, dalam hal ini ane cukup yakin bahwa faktor tersebut adalah nilai tukar cryptocurrency terhadap rupiah, mungkin jika nilai BTC sudah mencapai 5 milliar rupiah dan seseorang mau menjual motor dengan harga 12,5 juta rupiah, baru akan ada orang yang setuju sama penawaran 0.0025 BTC ane untuk sebuah motor. Grin

Cryptocurrency dapat menjadi currency
Hanya ada 1 cara gan untuk membuat hal ini jadi kenyataan.
Yaitu, kedua belah pihak harus setuju bahwa cryptocurrency mempunyai nilai bagi mereka masing.
"Tapi gimana caranya meyakinkan suatu pihak bahwa cryptocurrency yang dipertukarkan mempunyai nilai?"
Harus ada lembaga yang menjamin gan, kita yakin bertukar dengan rupiah karena dijamin oleh Bank Indonesia bahwa itu mempunyai nilai tukar gan.
Sementara satu-satunya jaminan bahwa cryptocurrency saat ini mempunyai nilai tukar adalah semata-mata karena ada orang yang mau beli dengan mata uang yang disahkan dan legal di negaranya masing-masing.
"Kalo dijamin sama 1 lembaga jadi sentralisasi dong?"
Yap... dan mau nggak mau gan...
Karena nggak ada cara lain selain itu, kita nggak akan bisa lepas dari hal semacam itu.

Ane cukup yakin bahwa sebenarnya tujuan Satoshi Nakamoto menciptakan Bitcoin memang bukan untuk jadi mata uang baru, tetapi jadi sebuah payment-system baru, karena judulnya sendiri itu saja sudah jelas yaitu "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System" bukan "Bitcoin: A Peer-to-Peer Crypto Currency".
Ane juga cukup yakin sebenarnya ini adalah perbaikan dari system e-money, dimana sistem e-money umum yang kita kenal menggunakan server dalam penanganan transaksinya artinya terpusat(tersentralisasi) dan ketika server itu gagal, maka keseluruhan sistem e-money lumpuh.

Menurut ane, sebenarnya cryptocurrency(digitalcurrency) itu bukan hal yang baru, dan telah diterapkan oleh perbankan dengan nama e-money, hanya saja cryptocurrency jauh lebih aman, nggak ribet, dan rancangan sistemnya hampir mendekati sempurna(mungkin ada beberapa yang main di Novaexchange atau Coinsmarkets dan untuk pertama kalinya double-spending attack berhasil dilakukan, walaupun hanya pada coin ecek-ecek, berarti nggak menutup kemungkinan dapat terjadi ke coin yang lain).
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Makasih agan dan aganwati yang sudah membaca topic buatan newbie yang baru berumur 1 bulan ini. Grin
Semoga yang belum paham jadi paham... Yang udah paham dan melihat kesalahan newbie atau sudut pandang newbie salah, mau mengoreksi. Smiley

ane bukan newbie lagi sih, tapi ane masih ada yang belum paham tentang CryptoCurrency, makasih agan udah luangkan waktunya buat jelasin ini Smiley
Meded87
Member
**
Offline Offline

Activity: 182
Merit: 10


View Profile
December 19, 2017, 11:54:38 AM
 #111

Terima kasi gan walau capek bacanya setidaknya saya bisa tau apa itu cryptocurency karna sebelumnya yg saya tau tentang crypto ataupun bitcoin sarana mencari penghasilan saja sekali lagi terima kasih untuk agan yg sudah menulis dan menjelaskan crypto secara detail

▌▌▌██   AFRICUNIA BANK   █████████████▐▐▐
Blockchain Digital Bank  ▐■ ICO Date: Jan 1st ■ March 31st ■▌
    WhitepaperANN Thread     ▐■ Facebook▐■ Twitter▐■ Telegram▐■ Instagram
keziakusayang
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 434
Merit: 100



View Profile
December 19, 2017, 05:35:33 PM
 #112

Halo agan dan aganwati sekalian.
Pada kesempatan kali ini ane mau sharing pendapat atau pandangan ane tentang cryptocurrency, mungkin sedikit edukasi bagi yang baru mengenal crpytocurrency. Smiley
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Cryptocurrency itu bagus...
Menurut ane cryptocurrency itu bagus, karena menggabungkan 2 konsep yang sangat berlawanan, yaitu anonimity dan transparency.
Mungkin ada beberapa dari agan dan aganwati yang belum paham tentang anonimity dan transparency, disini ane akan menjelaskan tentang 2 hal tersebut tetapi jauh dari penjelasan teknis melainkan ane akan menjelaskan arti dari kata tersebut dan kenapa sih ane bilang kedua hal tersebut sangat berlawanan tapi bisa jadi harmonis ketika digabungkan dan berhasil memecahkan masalah double-spending.
Terlebih lagi, tidak ada single-point-of-failure dalam rancangan sistemnya karena sifat dasarnya adalah decentralization.

Anonimity
Menurut ane, anonimity dalam artian yang sangat sederhana adalah ketidak jelasan identitas, atau bahkan tanpa identitas sama sekali.
Pada umumnya, aktivitas pengiriman uang melalui medium/perangkat elektronik seperti pada bank konvensional membutuhkan 2 orang atau lebih yang mempunyai identitas(rekening) yang di kelola oleh penyedia jasa pengiriman uang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada alamat dompet cryptocurrency yang agan dan aganwati miliki.
Untuk membuktikannya, silahkan anda lihat, apakah identitas(nama, telpon, alamat, dsb.) anda tercantum pada dompet cryptocurrency anda?
Jika tidak, selamat anda telah membuktikan bahwa identitas anda tidak tersebar, dalam kata lain anda tidak memberikan identitas anda tetapi anda tetap bisa melakukan aktivitas kirim/terima uang.

Transparency
Menurut ane, transparency dalam artian yang sangat sederhana adalah keterbukaan akses terhadap suatu data atau informasi.
Pada umumnya, informasi keuangan yang dikelola oleh sebuah lembaga sangatlah tertutup dari akses publik, kita tidak bisa melihat transaksi pengiriman uang, jumlah uang, dll. yang dimiliki oleh seseorang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada teknologi yang disebut blockchain, di dalam blockchain terdapat informasi mengenai transaksi perpindahan uang, jumlah uang pada sebuah alamat dompet cryptocurrency, dsb. dan dapat di akses oleh mining software atau situs blockexplorer yang dimiliki masing-masing cryptocurrency.
Untuk membuktikannya, silahkan anda buka link dibawah ini pada halaman yang baru :
http://www.presstab.pw/phpexplorer/IFLT/address.php?address=i7SQdjAm7D4vSmPGUs5nmsaL6e5p17AVS6
Link di atas adalah contoh alamat cryptocurrency yang ane miliki, disitu terlihat sangat jelas aktivitas perpindahan uang yang ane lakukan, jumlah uang ane saat ini, dsb.
Sampai titik ini, selamat, anda dapat membuktikan bahwa cryptocurrency itu adalah sistem keuangan yang sangat bisa dipercaya, karena seseorang bisa melakukan konfirmasi terhadap aktivitas keuangan orang lain.

Double-Spending, Single-Point-of-Failure, Decentralization
Disini ane akan coba menjelaskan secara sangat sederhana, mungkin mendasar sekali dan jauh dari pemahaman para ahli.

Apakah agan atau aganwati yakin bahwa uang kertas rupiah yang ada di dompet anda itu asli?
Mungkin anda yakin karena anda bisa membuktikannya melalui iklan yang pernah kita lihat di televisi, yaitu "dilihat diraba diterawang".

Menurut ane, agan dan aganwati nggak sepenuhnya benar akan hal tersebut.
"Kenapa?"
Karena sebenernya yang membuktikan uang itu asli dan terdaftar secara legal pada Bank Indonesia adalah nomor seri yang sering kita abaikan di bagian belakang uang kita.

Dan... disinilah cryptocurrency benar-benar berdampak pada isu penggandaan uang, karena secara pemahaman sederhana tidak-ada-uang yang dapat di gandakan pada transaksi cryptocurrency, karena sifatnya konfirmasi secara bersama-sama dan jika ada 1 atau lebih pihak yang melakukan konfirmasi menyatakan bahwa uang yang berada dalam siklus transaksi tidak valid, maka keseluruhan transaksi tersebut akan menjadi tidak valid.

Jadi, secara pemahaman awam(ane) seperti berikut :
Double-Spending adalah uang yang digandakan dan berhasil digunakan untuk melakukan sebuah transaksi.
Single-Point-of-Failure adalah titik kegagalan(gagal dalam hal konfirmasi), dimana dalam kasus dunia nyata, hampir semua orang gagal dikarenakan untuk memeriksa apakah sebuah uang itu asli atau palsu kita harus membawanya ke suatu bank dan menunggu konfirmasi. (ane cukup yakin, tidak ada orang yang mau jalan ke bank hanya untuk mengetahui apakah nomor seri yang dimiliki uangnya benar keasliannya)
Decentralization adalah tersebar(menurut ane dapat diakses dari manapun, karena sebenarnya blockchain itu tersentralisasi pada beberapa titik, walaupun verifikasinya bisa dari manapun), hal ini memungkinkan setiap orang bisa di/melakukan verifikasi akan keaslian uang yang di transaksikan/miliki oleh orang lain.

Tetapi...
Nah, disini 99% opini atau sudut pandang ane gan...

Cryptocurrency(mata uang crypto) tidak akan pernah menjadi currency(mata uang)
ane nggak 100% loh sama judul sesi ini, itu cuma biar eye-catching aja hehe
Kenapa ane bilang begitu, volatility(gejolak, perubahan) nilai pada sebuah cryptocurrency itu udah diluar batas toleransi gan.
Jujur aja, saat ini mungkin nilai sebuah cryptocurrency bisa buat beli motor, tapi beberapa menit kemudian bisa aja nggak cukup bahkan untuk sekedar beli kopi, dan sebaliknya.
Hal ini menurut ane disebabkan karena kita sendiri gan, istilah yang mungkin udah nggak asing yaitu buy-low-sell-high itu sendiri yang menyebabkan kehancuran reputasi cryptocurrency, dan perlahan-lahan tujuan mata uang sebenarnya hilang dan menjadi pasar saham, IPO berubah menjadi ICO, dll.
Dan dari yang ane perhatikan jika kita beli cryptocurrency, kebanyakan menyebutnya "investasi", nah... disini nih yang bener-bener jelas, bahwa cryptocurrency itu dijadikan ajang permainan harga bukan sebagai alat tukar yang di akui dan tetap nilainya.

"Agan TS coba cek deh... udah ada loh yang beli villa pake BTC di bali, itu kan tandanya cryptocurrency udah diakui."
Nah, sekarang gini, ane punya 0.0025 BTC, kira-kira ada nggak yang mau jual motornya seharga 0.0025 BTC, kalo ada ya ayo langsung transaksi.
Kalo nggak ada dan penawaran ane dianggap terlalu murah, berarti kan ada faktor lain yang dijadikan tolak ukur, dalam hal ini ane cukup yakin bahwa faktor tersebut adalah nilai tukar cryptocurrency terhadap rupiah, mungkin jika nilai BTC sudah mencapai 5 milliar rupiah dan seseorang mau menjual motor dengan harga 12,5 juta rupiah, baru akan ada orang yang setuju sama penawaran 0.0025 BTC ane untuk sebuah motor. Grin

Cryptocurrency dapat menjadi currency
Hanya ada 1 cara gan untuk membuat hal ini jadi kenyataan.
Yaitu, kedua belah pihak harus setuju bahwa cryptocurrency mempunyai nilai bagi mereka masing.
"Tapi gimana caranya meyakinkan suatu pihak bahwa cryptocurrency yang dipertukarkan mempunyai nilai?"
Harus ada lembaga yang menjamin gan, kita yakin bertukar dengan rupiah karena dijamin oleh Bank Indonesia bahwa itu mempunyai nilai tukar gan.
Sementara satu-satunya jaminan bahwa cryptocurrency saat ini mempunyai nilai tukar adalah semata-mata karena ada orang yang mau beli dengan mata uang yang disahkan dan legal di negaranya masing-masing.
"Kalo dijamin sama 1 lembaga jadi sentralisasi dong?"
Yap... dan mau nggak mau gan...
Karena nggak ada cara lain selain itu, kita nggak akan bisa lepas dari hal semacam itu.

Ane cukup yakin bahwa sebenarnya tujuan Satoshi Nakamoto menciptakan Bitcoin memang bukan untuk jadi mata uang baru, tetapi jadi sebuah payment-system baru, karena judulnya sendiri itu saja sudah jelas yaitu "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System" bukan "Bitcoin: A Peer-to-Peer Crypto Currency".
Ane juga cukup yakin sebenarnya ini adalah perbaikan dari system e-money, dimana sistem e-money umum yang kita kenal menggunakan server dalam penanganan transaksinya artinya terpusat(tersentralisasi) dan ketika server itu gagal, maka keseluruhan sistem e-money lumpuh.

Menurut ane, sebenarnya cryptocurrency(digitalcurrency) itu bukan hal yang baru, dan telah diterapkan oleh perbankan dengan nama e-money, hanya saja cryptocurrency jauh lebih aman, nggak ribet, dan rancangan sistemnya hampir mendekati sempurna(mungkin ada beberapa yang main di Novaexchange atau Coinsmarkets dan untuk pertama kalinya double-spending attack berhasil dilakukan, walaupun hanya pada coin ecek-ecek, berarti nggak menutup kemungkinan dapat terjadi ke coin yang lain).
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Makasih agan dan aganwati yang sudah membaca topic buatan newbie yang baru berumur 1 bulan ini. Grin
Semoga yang belum paham jadi paham... Yang udah paham dan melihat kesalahan newbie atau sudut pandang newbie salah, mau mengoreksi. Smiley

ini baru newbi yang bermutu topiknya juga terbaik lah,kalo newbi yang lain buat topiknya asal asalan,kalo sering sering ada tipik begini kita akan lebih tau tentang bitcoin
thesosorr
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 691
Merit: 100


View Profile
December 19, 2017, 07:38:07 PM
 #113

Halo agan dan aganwati sekalian.
Pada kesempatan kali ini ane mau sharing pendapat atau pandangan ane tentang cryptocurrency, mungkin sedikit edukasi bagi yang baru mengenal crpytocurrency. Smiley
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Cryptocurrency itu bagus...
Menurut ane cryptocurrency itu bagus, karena menggabungkan 2 konsep yang sangat berlawanan, yaitu anonimity dan transparency.
Mungkin ada beberapa dari agan dan aganwati yang belum paham tentang anonimity dan transparency, disini ane akan menjelaskan tentang 2 hal tersebut tetapi jauh dari penjelasan teknis melainkan ane akan menjelaskan arti dari kata tersebut dan kenapa sih ane bilang kedua hal tersebut sangat berlawanan tapi bisa jadi harmonis ketika digabungkan dan berhasil memecahkan masalah double-spending.
Terlebih lagi, tidak ada single-point-of-failure dalam rancangan sistemnya karena sifat dasarnya adalah decentralization.

Anonimity
Menurut ane, anonimity dalam artian yang sangat sederhana adalah ketidak jelasan identitas, atau bahkan tanpa identitas sama sekali.
Pada umumnya, aktivitas pengiriman uang melalui medium/perangkat elektronik seperti pada bank konvensional membutuhkan 2 orang atau lebih yang mempunyai identitas(rekening) yang di kelola oleh penyedia jasa pengiriman uang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada alamat dompet cryptocurrency yang agan dan aganwati miliki.
Untuk membuktikannya, silahkan anda lihat, apakah identitas(nama, telpon, alamat, dsb.) anda tercantum pada dompet cryptocurrency anda?
Jika tidak, selamat anda telah membuktikan bahwa identitas anda tidak tersebar, dalam kata lain anda tidak memberikan identitas anda tetapi anda tetap bisa melakukan aktivitas kirim/terima uang.

Transparency
Menurut ane, transparency dalam artian yang sangat sederhana adalah keterbukaan akses terhadap suatu data atau informasi.
Pada umumnya, informasi keuangan yang dikelola oleh sebuah lembaga sangatlah tertutup dari akses publik, kita tidak bisa melihat transaksi pengiriman uang, jumlah uang, dll. yang dimiliki oleh seseorang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada teknologi yang disebut blockchain, di dalam blockchain terdapat informasi mengenai transaksi perpindahan uang, jumlah uang pada sebuah alamat dompet cryptocurrency, dsb. dan dapat di akses oleh mining software atau situs blockexplorer yang dimiliki masing-masing cryptocurrency.
Untuk membuktikannya, silahkan anda buka link dibawah ini pada halaman yang baru :
http://www.presstab.pw/phpexplorer/IFLT/address.php?address=i7SQdjAm7D4vSmPGUs5nmsaL6e5p17AVS6
Link di atas adalah contoh alamat cryptocurrency yang ane miliki, disitu terlihat sangat jelas aktivitas perpindahan uang yang ane lakukan, jumlah uang ane saat ini, dsb.
Sampai titik ini, selamat, anda dapat membuktikan bahwa cryptocurrency itu adalah sistem keuangan yang sangat bisa dipercaya, karena seseorang bisa melakukan konfirmasi terhadap aktivitas keuangan orang lain.

Double-Spending, Single-Point-of-Failure, Decentralization
Disini ane akan coba menjelaskan secara sangat sederhana, mungkin mendasar sekali dan jauh dari pemahaman para ahli.

Apakah agan atau aganwati yakin bahwa uang kertas rupiah yang ada di dompet anda itu asli?
Mungkin anda yakin karena anda bisa membuktikannya melalui iklan yang pernah kita lihat di televisi, yaitu "dilihat diraba diterawang".

Menurut ane, agan dan aganwati nggak sepenuhnya benar akan hal tersebut.
"Kenapa?"
Karena sebenernya yang membuktikan uang itu asli dan terdaftar secara legal pada Bank Indonesia adalah nomor seri yang sering kita abaikan di bagian belakang uang kita.

Dan... disinilah cryptocurrency benar-benar berdampak pada isu penggandaan uang, karena secara pemahaman sederhana tidak-ada-uang yang dapat di gandakan pada transaksi cryptocurrency, karena sifatnya konfirmasi secara bersama-sama dan jika ada 1 atau lebih pihak yang melakukan konfirmasi menyatakan bahwa uang yang berada dalam siklus transaksi tidak valid, maka keseluruhan transaksi tersebut akan menjadi tidak valid.

Jadi, secara pemahaman awam(ane) seperti berikut :
Double-Spending adalah uang yang digandakan dan berhasil digunakan untuk melakukan sebuah transaksi.
Single-Point-of-Failure adalah titik kegagalan(gagal dalam hal konfirmasi), dimana dalam kasus dunia nyata, hampir semua orang gagal dikarenakan untuk memeriksa apakah sebuah uang itu asli atau palsu kita harus membawanya ke suatu bank dan menunggu konfirmasi. (ane cukup yakin, tidak ada orang yang mau jalan ke bank hanya untuk mengetahui apakah nomor seri yang dimiliki uangnya benar keasliannya)
Decentralization adalah tersebar(menurut ane dapat diakses dari manapun, karena sebenarnya blockchain itu tersentralisasi pada beberapa titik, walaupun verifikasinya bisa dari manapun), hal ini memungkinkan setiap orang bisa di/melakukan verifikasi akan keaslian uang yang di transaksikan/miliki oleh orang lain.

Tetapi...
Nah, disini 99% opini atau sudut pandang ane gan...

Cryptocurrency(mata uang crypto) tidak akan pernah menjadi currency(mata uang)
ane nggak 100% loh sama judul sesi ini, itu cuma biar eye-catching aja hehe
Kenapa ane bilang begitu, volatility(gejolak, perubahan) nilai pada sebuah cryptocurrency itu udah diluar batas toleransi gan.
Jujur aja, saat ini mungkin nilai sebuah cryptocurrency bisa buat beli motor, tapi beberapa menit kemudian bisa aja nggak cukup bahkan untuk sekedar beli kopi, dan sebaliknya.
Hal ini menurut ane disebabkan karena kita sendiri gan, istilah yang mungkin udah nggak asing yaitu buy-low-sell-high itu sendiri yang menyebabkan kehancuran reputasi cryptocurrency, dan perlahan-lahan tujuan mata uang sebenarnya hilang dan menjadi pasar saham, IPO berubah menjadi ICO, dll.
Dan dari yang ane perhatikan jika kita beli cryptocurrency, kebanyakan menyebutnya "investasi", nah... disini nih yang bener-bener jelas, bahwa cryptocurrency itu dijadikan ajang permainan harga bukan sebagai alat tukar yang di akui dan tetap nilainya.

"Agan TS coba cek deh... udah ada loh yang beli villa pake BTC di bali, itu kan tandanya cryptocurrency udah diakui."
Nah, sekarang gini, ane punya 0.0025 BTC, kira-kira ada nggak yang mau jual motornya seharga 0.0025 BTC, kalo ada ya ayo langsung transaksi.
Kalo nggak ada dan penawaran ane dianggap terlalu murah, berarti kan ada faktor lain yang dijadikan tolak ukur, dalam hal ini ane cukup yakin bahwa faktor tersebut adalah nilai tukar cryptocurrency terhadap rupiah, mungkin jika nilai BTC sudah mencapai 5 milliar rupiah dan seseorang mau menjual motor dengan harga 12,5 juta rupiah, baru akan ada orang yang setuju sama penawaran 0.0025 BTC ane untuk sebuah motor. Grin

Cryptocurrency dapat menjadi currency
Hanya ada 1 cara gan untuk membuat hal ini jadi kenyataan.
Yaitu, kedua belah pihak harus setuju bahwa cryptocurrency mempunyai nilai bagi mereka masing.
"Tapi gimana caranya meyakinkan suatu pihak bahwa cryptocurrency yang dipertukarkan mempunyai nilai?"
Harus ada lembaga yang menjamin gan, kita yakin bertukar dengan rupiah karena dijamin oleh Bank Indonesia bahwa itu mempunyai nilai tukar gan.
Sementara satu-satunya jaminan bahwa cryptocurrency saat ini mempunyai nilai tukar adalah semata-mata karena ada orang yang mau beli dengan mata uang yang disahkan dan legal di negaranya masing-masing.
"Kalo dijamin sama 1 lembaga jadi sentralisasi dong?"
Yap... dan mau nggak mau gan...
Karena nggak ada cara lain selain itu, kita nggak akan bisa lepas dari hal semacam itu.

Ane cukup yakin bahwa sebenarnya tujuan Satoshi Nakamoto menciptakan Bitcoin memang bukan untuk jadi mata uang baru, tetapi jadi sebuah payment-system baru, karena judulnya sendiri itu saja sudah jelas yaitu "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System" bukan "Bitcoin: A Peer-to-Peer Crypto Currency".
Ane juga cukup yakin sebenarnya ini adalah perbaikan dari system e-money, dimana sistem e-money umum yang kita kenal menggunakan server dalam penanganan transaksinya artinya terpusat(tersentralisasi) dan ketika server itu gagal, maka keseluruhan sistem e-money lumpuh.

Menurut ane, sebenarnya cryptocurrency(digitalcurrency) itu bukan hal yang baru, dan telah diterapkan oleh perbankan dengan nama e-money, hanya saja cryptocurrency jauh lebih aman, nggak ribet, dan rancangan sistemnya hampir mendekati sempurna(mungkin ada beberapa yang main di Novaexchange atau Coinsmarkets dan untuk pertama kalinya double-spending attack berhasil dilakukan, walaupun hanya pada coin ecek-ecek, berarti nggak menutup kemungkinan dapat terjadi ke coin yang lain).
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Makasih agan dan aganwati yang sudah membaca topic buatan newbie yang baru berumur 1 bulan ini. Grin
Semoga yang belum paham jadi paham... Yang udah paham dan melihat kesalahan newbie atau sudut pandang newbie salah, mau mengoreksi. Smiley

Menurut ane ini adalah sebuah tulisan yang sangat bermanfaat untuk mengenal tentang cryptocurrency, terkhusus untuk menenal dengan yang nama nya bitcoin, karena sebelum ane ngebaca tulisan ini ane hanya tau sebatas tau untuk mendapatkan profite dari bitcoin serta pemahaman dengan apa yang di sebut bitcoin sebelumnya, serta sejarahnya bitcoin cryptocurrency itu seperti apa dan bagaimana. Tulisan agan ini akan saya jadikan sebuah referensi untuk bagaimana saya menjelaskan tentang bitcoin kepada kawan kawan yang memang belum paham akan bitcoin.
war2dead
Newbie
*
Offline Offline

Activity: 196
Merit: 0


View Profile
December 19, 2017, 08:12:36 PM
 #114

mantap gan topiknya hahaha Cryptocurrency dapat menjadi currency karna orang punya pandangan kalo emang bitcoin ini berharga coba kalo sama orang yang ga ngerti atau gapaham atau ga menganggap bitcoin berharga ya bakalan berharga, ini yang selalu ane bilang ke temen temen kalo mereka nanya bitcoin itu gimana dan kenapa bisa mahal banget hahaha dengan post agan ini pemahaman ane semakin meningkat, makasih gan
budi12
Member
**
Offline Offline

Activity: 262
Merit: 12


View Profile
December 19, 2017, 08:40:05 PM
 #115

Halo agan dan aganwati sekalian.
Pada kesempatan kali ini ane mau sharing pendapat atau pandangan ane tentang cryptocurrency, mungkin sedikit edukasi bagi yang baru mengenal crpytocurrency. Smiley
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Cryptocurrency itu bagus...
Menurut ane cryptocurrency itu bagus, karena menggabungkan 2 konsep yang sangat berlawanan, yaitu anonimity dan transparency.
Mungkin ada beberapa dari agan dan aganwati yang belum paham tentang anonimity dan transparency, disini ane akan menjelaskan tentang 2 hal tersebut tetapi jauh dari penjelasan teknis melainkan ane akan menjelaskan arti dari kata tersebut dan kenapa sih ane bilang kedua hal tersebut sangat berlawanan tapi bisa jadi harmonis ketika digabungkan dan berhasil memecahkan masalah double-spending.
Terlebih lagi, tidak ada single-point-of-failure dalam rancangan sistemnya karena sifat dasarnya adalah decentralization.

Anonimity
Menurut ane, anonimity dalam artian yang sangat sederhana adalah ketidak jelasan identitas, atau bahkan tanpa identitas sama sekali.
Pada umumnya, aktivitas pengiriman uang melalui medium/perangkat elektronik seperti pada bank konvensional membutuhkan 2 orang atau lebih yang mempunyai identitas(rekening) yang di kelola oleh penyedia jasa pengiriman uang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada alamat dompet cryptocurrency yang agan dan aganwati miliki.
Untuk membuktikannya, silahkan anda lihat, apakah identitas(nama, telpon, alamat, dsb.) anda tercantum pada dompet cryptocurrency anda?
Jika tidak, selamat anda telah membuktikan bahwa identitas anda tidak tersebar, dalam kata lain anda tidak memberikan identitas anda tetapi anda tetap bisa melakukan aktivitas kirim/terima uang.

Transparency
Menurut ane, transparency dalam artian yang sangat sederhana adalah keterbukaan akses terhadap suatu data atau informasi.
Pada umumnya, informasi keuangan yang dikelola oleh sebuah lembaga sangatlah tertutup dari akses publik, kita tidak bisa melihat transaksi pengiriman uang, jumlah uang, dll. yang dimiliki oleh seseorang.

"Lalu dimana hal ini diterapkan dalam cryptocurrency?"
Hal ini diterapkan pada teknologi yang disebut blockchain, di dalam blockchain terdapat informasi mengenai transaksi perpindahan uang, jumlah uang pada sebuah alamat dompet cryptocurrency, dsb. dan dapat di akses oleh mining software atau situs blockexplorer yang dimiliki masing-masing cryptocurrency.
Untuk membuktikannya, silahkan anda buka link dibawah ini pada halaman yang baru :
http://www.presstab.pw/phpexplorer/IFLT/address.php?address=i7SQdjAm7D4vSmPGUs5nmsaL6e5p17AVS6
Link di atas adalah contoh alamat cryptocurrency yang ane miliki, disitu terlihat sangat jelas aktivitas perpindahan uang yang ane lakukan, jumlah uang ane saat ini, dsb.
Sampai titik ini, selamat, anda dapat membuktikan bahwa cryptocurrency itu adalah sistem keuangan yang sangat bisa dipercaya, karena seseorang bisa melakukan konfirmasi terhadap aktivitas keuangan orang lain.

Double-Spending, Single-Point-of-Failure, Decentralization
Disini ane akan coba menjelaskan secara sangat sederhana, mungkin mendasar sekali dan jauh dari pemahaman para ahli.

Apakah agan atau aganwati yakin bahwa uang kertas rupiah yang ada di dompet anda itu asli?
Mungkin anda yakin karena anda bisa membuktikannya melalui iklan yang pernah kita lihat di televisi, yaitu "dilihat diraba diterawang".

Menurut ane, agan dan aganwati nggak sepenuhnya benar akan hal tersebut.
"Kenapa?"
Karena sebenernya yang membuktikan uang itu asli dan terdaftar secara legal pada Bank Indonesia adalah nomor seri yang sering kita abaikan di bagian belakang uang kita.

Dan... disinilah cryptocurrency benar-benar berdampak pada isu penggandaan uang, karena secara pemahaman sederhana tidak-ada-uang yang dapat di gandakan pada transaksi cryptocurrency, karena sifatnya konfirmasi secara bersama-sama dan jika ada 1 atau lebih pihak yang melakukan konfirmasi menyatakan bahwa uang yang berada dalam siklus transaksi tidak valid, maka keseluruhan transaksi tersebut akan menjadi tidak valid.

Jadi, secara pemahaman awam(ane) seperti berikut :
Double-Spending adalah uang yang digandakan dan berhasil digunakan untuk melakukan sebuah transaksi.
Single-Point-of-Failure adalah titik kegagalan(gagal dalam hal konfirmasi), dimana dalam kasus dunia nyata, hampir semua orang gagal dikarenakan untuk memeriksa apakah sebuah uang itu asli atau palsu kita harus membawanya ke suatu bank dan menunggu konfirmasi. (ane cukup yakin, tidak ada orang yang mau jalan ke bank hanya untuk mengetahui apakah nomor seri yang dimiliki uangnya benar keasliannya)
Decentralization adalah tersebar(menurut ane dapat diakses dari manapun, karena sebenarnya blockchain itu tersentralisasi pada beberapa titik, walaupun verifikasinya bisa dari manapun), hal ini memungkinkan setiap orang bisa di/melakukan verifikasi akan keaslian uang yang di transaksikan/miliki oleh orang lain.

Tetapi...
Nah, disini 99% opini atau sudut pandang ane gan...

Cryptocurrency(mata uang crypto) tidak akan pernah menjadi currency(mata uang)
ane nggak 100% loh sama judul sesi ini, itu cuma biar eye-catching aja hehe
Kenapa ane bilang begitu, volatility(gejolak, perubahan) nilai pada sebuah cryptocurrency itu udah diluar batas toleransi gan.
Jujur aja, saat ini mungkin nilai sebuah cryptocurrency bisa buat beli motor, tapi beberapa menit kemudian bisa aja nggak cukup bahkan untuk sekedar beli kopi, dan sebaliknya.
Hal ini menurut ane disebabkan karena kita sendiri gan, istilah yang mungkin udah nggak asing yaitu buy-low-sell-high itu sendiri yang menyebabkan kehancuran reputasi cryptocurrency, dan perlahan-lahan tujuan mata uang sebenarnya hilang dan menjadi pasar saham, IPO berubah menjadi ICO, dll.
Dan dari yang ane perhatikan jika kita beli cryptocurrency, kebanyakan menyebutnya "investasi", nah... disini nih yang bener-bener jelas, bahwa cryptocurrency itu dijadikan ajang permainan harga bukan sebagai alat tukar yang di akui dan tetap nilainya.

"Agan TS coba cek deh... udah ada loh yang beli villa pake BTC di bali, itu kan tandanya cryptocurrency udah diakui."
Nah, sekarang gini, ane punya 0.0025 BTC, kira-kira ada nggak yang mau jual motornya seharga 0.0025 BTC, kalo ada ya ayo langsung transaksi.
Kalo nggak ada dan penawaran ane dianggap terlalu murah, berarti kan ada faktor lain yang dijadikan tolak ukur, dalam hal ini ane cukup yakin bahwa faktor tersebut adalah nilai tukar cryptocurrency terhadap rupiah, mungkin jika nilai BTC sudah mencapai 5 milliar rupiah dan seseorang mau menjual motor dengan harga 12,5 juta rupiah, baru akan ada orang yang setuju sama penawaran 0.0025 BTC ane untuk sebuah motor. Grin

Cryptocurrency dapat menjadi currency
Hanya ada 1 cara gan untuk membuat hal ini jadi kenyataan.
Yaitu, kedua belah pihak harus setuju bahwa cryptocurrency mempunyai nilai bagi mereka masing.
"Tapi gimana caranya meyakinkan suatu pihak bahwa cryptocurrency yang dipertukarkan mempunyai nilai?"
Harus ada lembaga yang menjamin gan, kita yakin bertukar dengan rupiah karena dijamin oleh Bank Indonesia bahwa itu mempunyai nilai tukar gan.
Sementara satu-satunya jaminan bahwa cryptocurrency saat ini mempunyai nilai tukar adalah semata-mata karena ada orang yang mau beli dengan mata uang yang disahkan dan legal di negaranya masing-masing.
"Kalo dijamin sama 1 lembaga jadi sentralisasi dong?"
Yap... dan mau nggak mau gan...
Karena nggak ada cara lain selain itu, kita nggak akan bisa lepas dari hal semacam itu.

Ane cukup yakin bahwa sebenarnya tujuan Satoshi Nakamoto menciptakan Bitcoin memang bukan untuk jadi mata uang baru, tetapi jadi sebuah payment-system baru, karena judulnya sendiri itu saja sudah jelas yaitu "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System" bukan "Bitcoin: A Peer-to-Peer Crypto Currency".
Ane juga cukup yakin sebenarnya ini adalah perbaikan dari system e-money, dimana sistem e-money umum yang kita kenal menggunakan server dalam penanganan transaksinya artinya terpusat(tersentralisasi) dan ketika server itu gagal, maka keseluruhan sistem e-money lumpuh.

Menurut ane, sebenarnya cryptocurrency(digitalcurrency) itu bukan hal yang baru, dan telah diterapkan oleh perbankan dengan nama e-money, hanya saja cryptocurrency jauh lebih aman, nggak ribet, dan rancangan sistemnya hampir mendekati sempurna(mungkin ada beberapa yang main di Novaexchange atau Coinsmarkets dan untuk pertama kalinya double-spending attack berhasil dilakukan, walaupun hanya pada coin ecek-ecek, berarti nggak menutup kemungkinan dapat terjadi ke coin yang lain).
----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- ----- -----
Makasih agan dan aganwati yang sudah membaca topic buatan newbie yang baru berumur 1 bulan ini. Grin
Semoga yang belum paham jadi paham... Yang udah paham dan melihat kesalahan newbie atau sudut pandang newbie salah, mau mengoreksi. Smiley

Topik yang sangat mengedukasi bagi para bitcoiner pemula seperti ane, karena pada dasarnya ane cuma hanya tahu secara sekilas tanpa mengetahui apa dan bagaimana cryto serta bitcoin. Namun dengan ane ngebaca topik ini ane jadi tahu secara ilmiah dan paham tentang crypto dan juga bitcoin. Karena yang ane tahu bitcoin yaa bitcoin secara awam tanpa mengenal lebih jauh. Thanks gan !
Antonas1
Sr. Member
****
Offline Offline

Activity: 578
Merit: 294


View Profile
December 19, 2017, 10:05:15 PM
 #116

Tambahin satu poin lagi dibawah subjudul transparan dan anonimous itu pak :

Seperti yang sering terjadi, banyak orang yang berfikir bahwa bitcoin sangat rentan dijadikan sebagai alat/tempat/sarana pencucian uang dan akan sulit dilacak. Nah, saya gemes sama people kayak gini. Padahal semua catatan transaksi ada disana dan gak bisa dihilangkan, menurut saya malah lebih gampang dilacak itu. Tinggal dirunut aja transaksinya sampai ke rekening bank, kelar itu penjahatnya, iya nggak?

gundala
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 896
Merit: 108



View Profile
December 19, 2017, 10:13:51 PM
 #117

Tambahin satu poin lagi dibawah subjudul transparan dan anonimous itu pak :

Seperti yang sering terjadi, banyak orang yang berfikir bahwa bitcoin sangat rentan dijadikan sebagai alat/tempat/sarana pencucian uang dan akan sulit dilacak. Nah, saya gemes sama people kayak gini. Padahal semua catatan transaksi ada disana dan gak bisa dihilangkan, menurut saya malah lebih gampang dilacak itu. Tinggal dirunut aja transaksinya sampai ke rekening bank, kelar itu penjahatnya, iya nggak?
Anda benar sekali. Sebenarnya bitcoin tidak sepenuhnya anonim, namun pseudononym, penggunanya masih bisa dilacak dengan cara meruntut transaksi seperti yang dijelaskan agan Antonas1 di atas. Namun begitulah, banyak artikel yang "salah kaprah" tentang bitcoin bertebaran di internet, dan itu diulas oleh penulis lain, lalu diulas lagi sampai akhirnya mengakar dipikiran para pembaca kalau transaksi bitcoin itu anonim, berbahaya,  dan sebagainya.

PRESDIR
Full Member
***
Offline Offline

Activity: 719
Merit: 100



View Profile
December 19, 2017, 10:17:56 PM
 #118

Benar sekali gan.Penggabungan dua konsep yang berbeda ini anomity dan transparancy yang tidak dimiliki oleh alat pembayaran lainnya
membuat ketertarikan terhadap cryptocurrency.Penjabaran seperti inilah yang banyak sekali membantu ane memahami lebih dalam lagi
konsep konsep penerapan yang dimiliki cryptocurrency

⌐      ERC-20 Token to pay Goods and Services      ¬
▬▬▬▬    ██ █▌█ ▌ b y z b i t ▐ █▐█ ██    ▬▬▬▬
└   Whitepaper   Telegram   Medium   Twitter   Facebook   Linkedin   ┘
Moeda
Sr. Member
****
Offline Offline

Activity: 1586
Merit: 271


Enterapp Pre-Sale Live


View Profile
December 20, 2017, 12:25:51 AM
 #119

Ya. Cryptocurrency ini sebenarnya bisa untuk kita jadikan sebagai mata uang,walaupun pada dasarnya tidak memiliki fisik. Yang menjadi masalah nya kalau dalam pikiran saya nilai nya tidak tetap sehingga membuat kita sulit untuk mengukur dan perlu mengubah nilai barang sewaktu waktu.

█████████████████████
█████████████████████████
█████████▀▀▀▀▀▀▀█████████
██████▀███████████▀██████
█████▀███▄▄▄▄▄▄▄███▀█████
████████▀▀▀▀▀▀▀▀▀████████
█████████████████████████
█████▄▄▄▄▄▄▄▄▄▄▄▄▄▄▄█████
█████████████████████████
██████▄███████████▄██████
█████████▄▄▄▄▄▄▄█████████
█████████████████████████
█████████████████████
██████████
██
██
██
██
██
██
██

██

██

██

██

██████████
 
CRYPTO WEBNEOBANK
██████████
██
██
██
██
██
██
██

██

██

██

██

██████████
▄▄███████▄▄
▄███████████████▄
▄██████░░░░░░░░░░███▄
▄████▄▄███████▄▄░░░██▄
▄█████████████████░░░██▄
████░░▄▄▄▄▄▄▄▄▄░░░░░░░░██
████░░██████████░░░░░░░██
████░░▀▀▀▀▀▀▀▀▀░░░░░░░░██
▀█████████████████░░░██▀
▀████▀▀███████▀▀░░░██▀
▀██████░░░░░░░░░░███▀
▀███████████████▀
▀▀███████▀▀
haji lulung
Sr. Member
****
Offline Offline

Activity: 280
Merit: 250



View Profile
December 20, 2017, 03:31:40 AM
 #120

Ya. Cryptocurrency ini sebenarnya bisa untuk kita jadikan sebagai mata uang,walaupun pada dasarnya tidak memiliki fisik. Yang menjadi masalah nya kalau dalam pikiran saya nilai nya tidak tetap sehingga membuat kita sulit untuk mengukur dan perlu mengubah nilai barang sewaktu waktu.
Kalau ane melihat cryptocurrency dari sisi positif saja gan karena banyak orang yang sudah bisa mengambil manfaat dari keberadaan cryptocurrency. Kemajuan teknologi digital currency tentunya memberikan kemudahan bagi banyak orang untuk melakukan transaksi keuangan maupun sebagai investasi.
Pages: « 1 2 3 4 5 [6] 7 8 9 10 11 12 13 14 »  All
  Print  
 
Jump to:  

Powered by MySQL Powered by PHP Powered by SMF 1.1.19 | SMF © 2006-2009, Simple Machines Valid XHTML 1.0! Valid CSS!