[DISKUSI]Indikator Trading : Share Combo Terbaikmu

[roycilik]

~snip~
     Misal time frame 15 sudah valid memberi indikasi buy, seperti yang di contohkan di atas, sebaiknya sebelum kita melakukan buy, kita lihat dulu di time frame 30 menit dan 60 menit, untuk memastikan bahwa di time frame yang lebih besar apakah dalam tahap aman untuk melakukan pembelian.
1 candle time frame 1 jam mewakili 2 candle di time frame 30 menit
1 candle time frame 30 menit mewakili 2 candle di time frame 15 menit
1 candle time frame 1 jam mewakili 4 candle di time frame 15 menit

tolong di koreksi bagian yang saya bold
kalau melihat urutan bukankan seharus nya 1 candle time frame 15 menit mewakili 3 candle di time frame 5 menit
atau saya yang salah mengartikan?

1. Capek bolak - balik timeframe besar ke kecil berulang sedangkan coin ada banyak uang mau diotakatik.
2. Telat ambil posisi, kalau gak cek timeframe kecil untuk ambil posisi beli biasanya kita telat ambil posisi karena sinyal beli dan jual terlebih dahulu muncul di timeframe rendah dulu baru ke besar.

kalau saya mensiasatinya dengan menggunakan 3 window, 2 untuk memantau pergerakan dan yang satu untuk posisi siap buy/sell
tapi ya tergantung kebiasaan masing-masing aja

TF 5 15 30

[1715290608]

1715290608

[astrong]

~snip~
     Misal time frame 15 sudah valid memberi indikasi buy, seperti yang di contohkan di atas, sebaiknya sebelum kita melakukan buy, kita lihat dulu di time frame 30 menit dan 60 menit, untuk memastikan bahwa di time frame yang lebih besar apakah dalam tahap aman untuk melakukan pembelian.
1 candle time frame 1 jam mewakili 2 candle di time frame 30 menit
1 candle time frame 30 menit mewakili 2 candle di time frame 15 menit
1 candle time frame 1 jam mewakili 4 candle di time frame 15 menit

tolong di koreksi bagian yang saya bold
kalau melihat urutan bukankan seharus nya 1 candle time frame 15 menit mewakili 3 candle di time frame 5 menit
atau saya yang salah mengartikan?

1. Capek bolak - balik timeframe besar ke kecil berulang sedangkan coin ada banyak uang mau diotakatik.
2. Telat ambil posisi, kalau gak cek timeframe kecil untuk ambil posisi beli biasanya kita telat ambil posisi karena sinyal beli dan jual terlebih dahulu muncul di timeframe rendah dulu baru ke besar.

kalau saya mensiasatinya dengan menggunakan 3 window, 2 untuk memantau pergerakan dan yang satu untuk posisi siap buy/sell
tapi ya tergantung kebiasaan masing-masing aja

TF 5 15 30

Agan ini sudah jago sepertinya. Boleh nanya gan mengenai indicator  dan tools itu  bedanya dimana ya. Misal Bolllinger band itu kan tools ya kalau ga salah.Kenapa tidak dimasukkan pada menu indicator saja ya.

[evilsign]

~snip~
     Misal time frame 15 sudah valid memberi indikasi buy, seperti yang di contohkan di atas, sebaiknya sebelum kita melakukan buy, kita lihat dulu di time frame 30 menit dan 60 menit, untuk memastikan bahwa di time frame yang lebih besar apakah dalam tahap aman untuk melakukan pembelian.
1 candle time frame 1 jam mewakili 2 candle di time frame 30 menit
1 candle time frame 30 menit mewakili 2 candle di time frame 15 menit
1 candle time frame 1 jam mewakili 4 candle di time frame 15 menit

tolong di koreksi bagian yang saya bold
kalau melihat urutan bukankan seharus nya 1 candle time frame 15 menit mewakili 3 candle di time frame 5 menit
atau saya yang salah mengartikan?

1. Capek bolak - balik timeframe besar ke kecil berulang sedangkan coin ada banyak uang mau diotakatik.
2. Telat ambil posisi, kalau gak cek timeframe kecil untuk ambil posisi beli biasanya kita telat ambil posisi karena sinyal beli dan jual terlebih dahulu muncul di timeframe rendah dulu baru ke besar.

kalau saya mensiasatinya dengan menggunakan 3 window, 2 untuk memantau pergerakan dan yang satu untuk posisi siap buy/sell
tapi ya tergantung kebiasaan masing-masing aja

TF 5 15 30

Maaf gan ikut nimbrung, diskusinya seru nih. Kalau boleh bantu jelasin, penjelasan 1 candle tf 1 jam mewakili 4 candle di tf 15 menit itu sudah benar. Agan mau meluruskan harusnya urutan no 3 menjadi 1 candle TF 15 menit mewakili 3 candle TF 5 menit pun juga benar.

Timeframe (TF) adalah set dari setting candle dan rentang waktu pada chart. Biasanya tertulis dengan penanda waktu, misal 15M (15 Minute) 30M (30 Minute) 1H (1 Hour) 1D (1 Day), atau bisa juga dibalik seperti M15, M30, D1, H1, dll


sumber : http://kampungkoin.online/category/cryptocurrencies/trading/  telegram : https://telegram.me/kampungkoin
Dari contoh gambar diatas yang diambil dari chart tradingview bila kita set TF menjadi 30M, berarti candle muncul tiap 30 Menit sekali, dan rentang waktu chart akan otomatis secara default menjadi 2 hari kebelakang (dari tanggal 17 sampai 19 saat ini. Itulah yang disebut dengan Timeframe atau TF).

Mungkin disini terjadi kesalahpahaman, agan NurAbad1 menjelaskan mengenai TF tidak bermaksud menjelaskannya berdasarkan urutan. Jadi kalau mau dipahami, justru TF ini mewakili candle itu sendiri. TF 1 jam = 1 candle mewakili 1 jam, TF 15m = 1 candle mewakili 15 menit dan lain sebagainya sampai terjadi atau muncul candle berikutnya. Yang sering salah kaprah adalah TF ini dipakai untuk rentang waktu yang kurang tepat. Misal TF 15m dipakai untuk chart dengan rentang waktu 1w, atau TF 1H dipakai untuk rentang waktu 1d. Hal ini kurang tepat dikarenakan ada kaitannya dengan pembacaan fibo nya nanti.

Jadi kesimpulannya
1 candle TF 1 jam = 2 x candle TF 30 menit
1 candle TF 30 menit = 2 x candle TF 15 menit
1 candle TF 1 jam = 4 x candle TF 15 menit
1 candle TF 15 menit = 3x candle TF 5 menit itu sudah betul cuman pengaplikasiannya di lapangan bukan seperti itu melainkan dipadukan dengan rentang waktu.

Btw itu candlenya unyu juga ya ada pinknya gitu  

[martyns]

Langsung saja ya, tujuan saya buat thread ini sebagai tempat berbagi Kombinasi Indikator Trading yang biasa digunakan agan-agan disini, dari mulai yang umum ada di VIP, Binance, sampe mungkin buat agan-agan yang udah punya akun premium di trading view. Jangan cuma dibagikan ya gan, kalau bisa kasih penjelasan sejelas-jelasnya.

Thread ini saya buat dengan asumsi bahwa para pembaca sudah mengerti sedikit tentang trading khususnya tentang istilah-istilah yang akan saya gunakan. Jadi jika ada istilah yang tidak mengerti silahkan bisa ditanyakan di komen atau search langsung di google

Saya mulai dengan berbagi Kombinasi yang sangat sederhana yang saya gunakan di VIP (INDODAX)


Bollinger Brand, Directional Movement Index, Stochastic RSI

Kenapa saya pakai combo ini?

Karena menurut saya sangat cocok untuk trading crypto, dengan marketnya yang memiliki pergerakan harga yang sangat cepat, dan trend yang sangat mudah berubah karena satu atau dua berita saja. Jika dipadukan dengan fundamental analysis yang mumpuni dan riset yang cukup. Penggunaan BB, DMI, dan S-RSI akan sangat membantu trader dalam menentukan titik support, resistan maupun trend yang sedang berlangsung.

Mungkin combo indikator yang saya sudah sangat umum, namun untuk yang belum tahu, berikut saya berikan sedikit penjelasan tentang penggunaan dan fungsi masing-masing indikator tersebut.

• Bollinger Bands (Default VIP) -Kita mulai dari indikator paling atas yang menyatu dengan grafik candle. Bollinger Bands memiliki 3 line yang akan selalu berjarak (tidak mungkin bersentuhan). Ketiga line tersebut bisa difungsikan sebagai Dynamic Support/Resistan.
• Directional Movement Index (Default VIP) - Indikator ini ada di line ke dua, memiliki 3 garis. Garus yang berwarna merah adalah -DI, biru adalah +DI, dan Oranye adalah Average Directional Index (ADX) indikator ini menunjukkan trend apa yang sedang terjadi apakah upward/downward dan seberapa kuat trend tersebut
• Stochastic RSI - Indikator paling bawah, dengan dua garis berwarna merah dan biru. Sederhananya indikator ini akan memberitahu kita jika market overbuy, dan juga oversell. Yang bisa digunakan untuk mengkonfirmasi dan menguatkan signal yang diberikan oleh dua indikator sebelumnya

Lalu, bagaimana kita menggunakannya?

Silahkan agan lihat pada gambar diatas, di titik-titik yang saya lingkari warna ungu. Dapat dilihat candle sudah menyentuh garis paling bawah Bollinger Bands yang bertindak sebagai Support. Dan tentu saja saat candle menyentuh support kita berharap harga akan memantul (naik). Namun, agar kita tidak hanya berharap pada sesuatu yang tidak pasti, kita akan melihat pada indikator Directional Movement Index dan juga Stochastic Oscilator. Seperti yang saya jelaskan tadi bahwa DMI digunakan untuk menentukan trend yang sedang terjadi dan seberapa kuat trend tersebut.

Aturan penggunaan DMI sangat sederhana jika garis D+ (warna biru) berada di atas garis D- (merah) berarti sedang berlangsung UpTrend, jika sebaliknya D- berada diatas D+ berarti sedang terjadi DownTrend. Selain itu jika D+ dan D- saling berpotongan maka kemungkinan besar trend akan berubah (berbalik). Kemudian garis ADX (oranye) digunakan sebagai penentu seberapa kuat trend yang sedang terjadi.

• Jika garis ADX < 20 berarti trend lemah.
• Jika garis ADX > 30 berarti trend kuat.

Kita bisa melihat bahwa garis D+ mendekati D-, kemudian berpotongan sehingga D+ berada diatas D-. Yang artinya trend akan berubah dari Down menjadi Up. Dan saati itu ADX berada diatas 30 yang menunjukkan bahwa perubahan trend yang akan terjadi cukup kuat. Artinya, Pola pada indikator DMI ini telah mengkonfirmasi signal yang diberikan oleh Bollinger Bands.

Untuk indikator Stoch-RSI, langsung saja kita lihat bahwa kedua garis berada dibawah 20 yang artinya Oversell, yaitu saat seller sudah mulai kehabisan amunisi dan buyer akan mengambil alih market. Yang artinya harga akan pump. Sekali lagi pola indikator ini mendukung signal yang diberikan oleh Bollinger Bands.

Dan jeng...jeng.... Harga Bitcoin mulai naik dari sekitar Rp. 118jt melewati Rp. 123jt, hingga menyentuh garis Bollinger Bands paling atas yang bertindak sebagai Resistan. Saat menyentuh Resistan, yang pasti akan terjadi adalah koreksi harga, tapi apakah trend akan berubah? Coba lihat pola-pola yang ada pada ke-3 indikator diatas, dan simpulkan sendiri ya.


Sebenarnya masih banyak Combo-combo lain yang cukup ampuh digunakan untuk trading Crypto. Namun Combo ini lah sering saya gunakan, kenapa? Karena saya jarang sekali trading jangka panjang (long-term), tidak pernah hold 1 coin lebih dari 3 hari. Dan Combo inilah yang menurut saya paling sesuai dengan gaya trading saya. Teknikal Analisis akan sangat akurat jika disesuaikan dengan gaya dan kepribadian masing-masing trader. Jadi buat agan yang memiliki gaya trading seperti saya bisa dicoba Combo diatas. Buat yang beda silahkan temukan Combo terbaik kalian. Dan buat yang sudah menemukan Combo terbaiknya bisa di share disini.

Saya sadar jika mungkin masih ada penjelasan yang agak membingungkan bahkan mungkin cara saya membaca chart masih salah. Silahkan diingatkan dan dikoreksi. Disini, mari kita berbagi ilmu sambil mencari untung.


Beberapa tambahan ilmu :

Gamblang penjelasannya gan. Biasanya saya hanya pakai boll, MACD dan S-RSI karena ketiganya sudah bisa kita pake untuk scalping. Untuk trend yang sedang berlangsung, saya hanya berpatokan pada MACD nya saja, tapi kadang terlalu sulit di tf yang kecil. Tapi kalau ada indikator lainnya, mungkin akan tambah valid.
Share ilmu trading yang lain gan.

DMI termasuk juga indikator,DMI(Directorial Movement Indicator) biasanya digunakan bersamaan dengan indikator ADX guna mengukur kekuatan arah trend.DMI terdapat dua garis yaitu DMI+ dan DMI-, DMI+ biasanya berwarna hijau/biru yg menunjukkan kecenderungan untrend sedangkan DMI- biasanya berwarna merah yg menunjukkan downtrend

Nambah sedikit tentang pembahasan ini Gan
Dari chart di atas kalau di hitung sudah terdapat 5 indikator yaitu :

-snip

Izin sharing gan, indikator yang saya gunakan trendline dan support resist line jadi lebih kepada hobi corat coret chart. Tujuan dari penggunaan indikator ini karna murni chart lebih keliatan bersih dan indikator ini merupakan indikator awal dari semua indikator tambahan seperti MA, macd dan lain2, terkadang saya suka menambahkan moving average tapi tujuan nya adalah hanya sebagai patokan penentu trend.

-snip

-snip

 Di bawah ini saya mengambil dari market https://www.binance.com dan saya buka di https://www.tradingview.com(free account :v)
indicator yang saya pilih adalah :

• Bollinger Bands(BB)
• MACD
• Relative Strength Index(RSI)

-snip

Setelah membaca secara perlahan, meski masih banyak yang saya belum mengerti, namun indikator yang agan beri sangat banyak memberi saya refrensi trading yang belum pernah saya tampung sebelumnya.
Dan menurut saya penerapan indikator ini lumayan aman dan stabil..
Dan layak untuk dicoba..
Thanks gan untuk pengalamannya..

[roycilik]

~snip~

Mungkin disini terjadi kesalahpahaman, agan NurAbad1 menjelaskan mengenai TF tidak bermaksud menjelaskannya berdasarkan urutan. Jadi kalau mau dipahami, justru TF ini mewakili candle itu sendiri. TF 1 jam = 1 candle mewakili 1 jam, TF 15m = 1 candle mewakili 15 menit dan lain sebagainya sampai terjadi atau muncul candle berikutnya. Yang sering salah kaprah adalah TF ini dipakai untuk rentang waktu yang kurang tepat. Misal TF 15m dipakai untuk chart dengan rentang waktu 1w, atau TF 1H dipakai untuk rentang waktu 1d. Jadi kurang tepat. 

Btw itu candlenya unyu juga ya ada pinknya gitu  

kalau bagi yang awam akan mengasumsikan berdasarkan urutan, padahal tujuannya adalah untuk mereview kembali pada di TF yang lebih besar atau yang lebih kecil supaya lebih akurat untuk memprediksi waktu kapan in/out. kalau saya melihat dy memberikan sebuah penjabaran dalam melihat time frame. bisa aja kan kalau di sebut TF30 menit mewakili 8 canlde di TF 5menit . tujuan saya supaya yang bener-bener awam tidak salah paham juga.
sebenernya simple aja jelasin nya seperti agan cantumin di atas tentang pemahaman TF, tidak usah di kasih asumsi yang ada nanti pemikiran nya kemana mana

*masalah candle warna pink bisa hubungi suport binance. udah default dari sono nya

[abikobong]

Aduh jadi pengen balik main trading
Karena kesibukan semester akhir kegiatan trading ane kacau balau dan pola strategi ane udah mulai pudar terlupakan . Apa lagi kalo pas coret - coret dan kebaca,, uuuu seneng nya

Terimakasih TS sudah bikin thread yang membahas strategi trading dan yang udah Share ilmu strateginya masing-masing.

 

[yananda]

pengalaman yang di share dari para senior sangat berharga sebagai bahan referensi sehingga bisa belajar banyak dari sana bukan sekedar teori

[katuhakuh]

Kalau menurut saya gan,tranding combo memang sangat bagus untuk kita gunakan dalam waktu singkat tentunya pada harga saat ini harga bitcoin sedang mengelami penurunan munkin kita bisa menggunakan waktu yang baik dengan membeli sebanyak-banyak mungkin untuk kita tabung untuk persiapan kita dalam bertranding kedepannya untuk mencari keuntungan yang baik.

[evilsign]

~snip~
kalau bagi yang awam akan mengasumsikan berdasarkan urutan, padahal tujuannya adalah untuk mereview kembali pada di TF yang lebih besar atau yang lebih kecil supaya lebih akurat untuk memprediksi waktu kapan in/out. kalau saya melihat dy memberikan sebuah penjabaran dalam melihat time frame. bisa aja kan kalau di sebut TF30 menit mewakili 8 canlde di TF 5menit . tujuan saya supaya yang bener-bener awam tidak salah paham juga.
sebenernya simple aja jelasin nya seperti agan cantumin di atas tentang pemahaman TF, tidak usah di kasih asumsi yang ada nanti pemikiran nya kemana mana

*masalah candle warna pink bisa hubungi suport binance. udah default dari sono nya

Iya gan paham, tadinya juga mau saya jelasin maksud dari mereview kembali pada TF yang lebih besar atau TF yang lebih kecil. Mungkin penjelasannya lebih enakan gini. Tentukan terlebih dahulu kita mau bermain short term, mid term, atau long term. Misal kita ingin bermain mid term atau hitungan harian, lebih enak kita memakai TF 30m~1H dalam rentang waktu 2 hari. Saya lebih menyarankan memakai chart di poloniex untuk pemula karena chartnya sudah otomatis tinggal klik aja TF dan rentang waktu (zoom)nya.



Nah jika kita ingin memastikan arah pergerakannya dalam waktu singkat, silahkan review chart dengan TF lebih rendah misal TF 15m dan zoom 24H. Ini jika dipahami maksudnya adalah melihat arah pergerakan candlestick setiap 15 menit selama 1 hari. TF Ini biasa digunakan untuk melihat FIBO dan menentukan posisi kita mau beli di harga berapa jika ingin bermain cepat ala pingpong. Sedangkan untuk melihat arah pergerakan dalam jangka panjang, silakan menggunakan TF yang lebih besar. Biasanya ini digunakan untuk mereka tipe bag holder yang bisa dianggap investasi untuk jangka panjang. Tapi ini semua harus dipadukan dengan pembacaan FIBO, Trendline, dan juga bollinger band gan. Misal kita ingin bermain midterm, ternyata chart longtermnya jelek dan ada indikasi downtrend ya kita harus lebih berhati-hati aja. Inilah sebenarnya yang dimaksud mereview beberapa TF. Tambahan : Setiap indikator dan tools memiliki perannya masing-masing, dan bisa juga saling menjadi penguat sinyal untuk mengambil posisi entah itu buy atau sell.

[Scopi brok]

Menurut saya trading combo sangat bagus kita gunakan dalam waktu yang lebih dekat gan apalagi harga bitcoin sedang menurun gan jadi bisa kita untuk membeli lebih banyak dalam hal trading untuk menambahkan aset kita gan.

[roycilik]

Iya gan paham, tadinya juga mau saya jelasin maksud dari mereview kembali pada TF yang lebih besar atau TF yang lebih kecil. Mungkin penjelasannya lebih enakan gini. Tentukan terlebih dahulu kita mau bermain short term, mid term, atau long term. Misal kita ingin bermain mid term atau hitungan harian, lebih enak kita memakai TF 30m~1H dalam rentang waktu 2 hari. Saya lebih menyarankan memakai chart di poloniex untuk pemula karena chartnya sudah otomatis tinggal klik aja TF dan rentang waktu (zoom)nya.



Nah jika kita ingin memastikan arah pergerakannya dalam waktu singkat, silahkan review chart dengan TF lebih rendah misal TF 15m dan zoom 24H. Ini jika dipahami maksudnya adalah melihat arah pergerakan candlestick setiap 15 menit selama 1 hari. TF Ini biasa digunakan untuk melihat FIBO dan menentukan posisi kita mau beli di harga berapa jika ingin bermain cepat ala pingpong. Sedangkan untuk melihat arah pergerakan dalam jangka panjang, silakan menggunakan TF yang lebih besar. Biasanya ini digunakan untuk mereka tipe bag holder yang bisa dianggap investasi untuk jangka panjang. Tapi ini semua harus dipadukan dengan pembacaan FIBO, Trendline, dan juga bollinger band gan. Misal kita ingin bermain midterm, ternyata chart longtermnya jelek dan ada indikasi downtrend ya kita harus lebih berhati-hati aja. Inilah sebenarnya yang dimaksud mereview beberapa TF. Tambahan : Setiap indikator dan tools memiliki perannya masing-masing, dan bisa juga saling menjadi penguat sinyal untuk mengambil posisi entah itu buy atau sell.

nicee inilah yang di maksud berdiskusi dengan di sertai argumentasi yang bagus
tidak semua pemula bisa memahami dengan hanya membaca tulisan "teori" ditambah bingung lagi dengan istilah-istilah asing.
dengan disertai gambar akan lebih mudah di pahami. nanti akan saya tambahkan postingan agan di dalam tread saya.

[3dyx]

combo nya sangat bagus gan. jika ada waktu nnt saya akan sharing indicator yang pernah saya gunakan.

[Rubengiovani]

Sangat menarik gan ini sangat bagus untuk si pemula yang baru terjun ke dunia trading,teori yang sangat lengkap dengan gambarnya,trading combo emang bagus kita gunakan untuk jangka pendek jadi untuk saat ini bagusnya kita membeli sebanyak mungkin karena harga yang sedang turun agar kita bisa meraup ke untungan di kemudian hari.

[riska hanissa]

strategi combo nya tepat sasaran gan jam jangka pendek dan cepat untuk mendapatkan profit sesuai target, akan tetapi dibutuhkan kosentrasi penuh setiap waktunya dalam memperhatikan pergerakan setiap pergeseran harga.

[heztida3]

Wah ada thread indikator2 trading ternyata, dan sudah cukup lengkap ane mau nanya dong gan 2 indokator antara RSI dan Stoch RSI perbedaannya dibagian mana yah selain Stoch Garisnya ada 3 sedangkan RSI doang cuman 1 dan mana yang lebih baik dari ke2 indikator ini.

[roycilik]

Wah ada thread indikator2 trading ternyata, dan sudah cukup lengkap ane mau nanya dong gan 2 indokator antara RSI dan Stoch RSI perbedaannya dibagian mana yah selain Stoch Garisnya ada 3 sedangkan RSI doang cuman 1 dan mana yang lebih baik dari ke2 indikator ini.

saya sudah pernah membuat penjelasan tentang RSI dan StochRSI
silahkan di baca dan di pahami : https://bitcointalk.org/index.php?topic=3126024.msg33542196#msg33542196

[bendot17]

teknikal bgt nih butuh pemahaman dan ilustrasi yg lebih yg pastinya menggunakan penjelasan yg sederhana dan mudah dipahami.

[Afrizky R]

Halooo om,

Ijin berbagi menurut pengalaman ane yang baru belajar trading beberapa bulan yang lalu, sedikit cerita ane belajar trading dengan cara otodidak mencari di om google dari yang paling dasar mengenai apa itu candle, support, resisten, indikator, time framenya, dan lain sebagainya.
Memang sulit awalnya belajar sendiri tanpa ada yang yang mengajari atau punya teman yang ahli dalam bidang ini karena teman disekitar saya tidak mengerti apa apa tentang ini, dari sinilah keinginan saya dengan niat belajar dan alhamdulilah saya dapat menguasai sedikit teknik yang biasa saya pergunakan dalam trading ini.

Biasanya dalam trading saya menggunakan trading view yang lebih lengkap jadi bisa lebih berkreasi dalam mementukan teknik yang ingin saya gunakan, kalau tidak saya menggunakannya dari exchange itu sendiri pasti menyediakan beberapa indikator juga atau seperti indodax yang bisa langsung direct ke trading view.

Sedikit pemahaman tentang support dan resisten:
Support adalah tingkat atau area harga tertentu yang dapat diyakini sebagai titik terendah pada suatu masa, dimana seakan-akan tingkat harga ini menjaga supaya harga tidak jatuh lebih dalam. Saat menyentuh support, harga seperti memantul kembali ke atas. Jika support ini tertembus (breakdown), maka harga akan turun ke bawah hingga menemukan titik support baru.

Sedangkan Resistance adalah kebalikan dari support. Resistance adalah tingkat atau area harga tertentu yang diyakini sebagai titik atau area tertinggi pada suatu masa, dimana aksi jual cukup besar sehingga menghambat harga bergerak naik. Biasanya harga akan turun setelah menyentuh harga resistance. Jika resistance tembus (breakout), harga akan naik hingga resistance berikutnya.

Untuk tipe trading saya sendiri saya fleksibel jika market sedang bagus saya bermain short term tetapi jika tidak memungkinkan atau saya terlewat saya akan long term sampai beberapa hari atau minggu.

Berikut teknik yang biasa saya pakai dalam trading (mohon maaf untuk foto tidak ditampilkan karena akhir-akkhir ini saya sibuk sehingga lagi jarang trading jadi saya hanya bisa menjelaskan dari apa yang sudah saya lakukan beberapa minggu yang lalu) saya menjelaskan langsung saja ke intinya karena teman teman pasti lebih memahaminya:

1. ini adalah cara yang sangat saya sukai
Untuk teknik ini saya hanya menggunakan 2 indikator saja cukup simple namun akurat menurut saya karena saya selalu menggunakan teknik ini(namun biasanya saya juga menambhakan bebrapa indikator seperti MACD, RSi untuk lebih meyakinkan saya saja. hehehehhe)
Indikator yang saya gunakan hanya Zigzag dan Fibonacci Retracement(mudah bukan), dalam penggunaan fib retracement disini anda tidak perlu menghitung rasio nya karena platform trading biasanya sudah menyediakan toolsnya sehingga kita hanya tinggal menggunakan saja.
cara menggunakan indikator zigzag sangat mudah anda hanya tinggal mencarinya dengan nama indikator zigzag lalu akan otomatis muncul pada candle tersebut dengan tujuan untuk mengetahui titik tertinggi dan terendah agar mudah nantinya bagi saya untuk menggunakan fibonaci.
Cara menarik garis Fibonacci adalah sebagai berikut :
- Tentukan titik tertinggi dan titik terendah pada suatu periode
- Hubungkan antara titik tertinggi dan terendah
- Tentukan jarak antara kedua titik tersebut dan hitung posisi 0%, 23,6%, 38,2%, 50%, 61,8%, 78,6% dan 100%nya.
gunakan timeframe 1 Jam, karena saya rasa time frame ini pas dalam menganalisanya bagi saya.
Yang perlu diingat dalam trading bitcoin, faktor fundamental harus juga dipertimbangkan dalam trading bitcoin. Jika didalam level fibo 38,2%, 50%, 61,8% tersebut ada berita atau rumor negative tentunya anda juga bisa bermain aman dengan cara memasang limit order yg lebih rendah alias titik support 38,2% bisa anda jadikan target profit untuk titik support 50%.

2. berikutnya saya menggunakan moving average exponential(EMA) dengan time frame yang sama 1 jam atau 30 menit dengan dipadukan MACD saya rasa cukup akurat untuk harian.

3. bermain tebak tebakan (hehhehehehe) ini adalah cara yang sangat cepat namun resiko ditanggung sendiri, karena jika kita asal menebak atau mengikuti feeling terkadang malah sangat merugikan bagi diri sendiri, saya sendiri pernah mecoba hal ini pada saat baru terjun dalam trading dan hasilnya wowwwww nyangkut semua, hahahahhaa tidak akan saya gunakan cara yang ini...

masih banyak lagi cara dan teknik trading dan tentunya teknik itu semua membantu kita dalam menganalisa agar dapat mencapai hasil yang diinginkan, terlepas dari itu semua perhatikan juga analisa fundamental yang saat ini terjadi karena itu semua mempengaruhi analisa teknikal itu. Mengapa demikian karena jika analisa fundamental sedang bad news mau sehebat apapun teknik yang kita gunakan itu tidak akan berpengaruh karena dari berita buruk yang beredar itu beberapa orang pasti ada yang panik lalu menjual secara bersamaan sehingga harga menjadi turun.

Itulah sedikit yang dapat saya sampaikan mohon maaf apabila ada kesalahan kata maupun pembahasan karena disini saya juga masih belajar dan ingin selalu mengetahui apapun itu ilmu yang nantinya akan sangat berguna bagi saya, jika ada tambahan atau kritikan saya akan menerima dengan senang hati.

terima kasih,

[HendarSul]

Numpang tany om, Ane kan sering lihat orang2 pakai indikator Volume Profile di Tradingview nah kalau boleh tau fungsi indikator itu apa yah? Dan cara penggunaannya gimana?
Saya baru berlangganan Tradingview dan coba pakai indikator ini, sayang soalnya kalau gak dipakai soalnya indikator ini harus jadi member berbayar baru bisa dipakai.

[arteis406]

Saya pribadi biasanya hanya menggunakan trend line, horizontal line, jika ada tambahan indikator biasanya MA, dan MACD, namun saya lebih memberatkan trading dengana analisa teknikal support resistance dan supply demand. biasakan mengenali karakter marketnya juga, misal di indodax jika kita analisa kita akan tau jam berapa biasanya market di indodax rame dan sepi, dari situ juga bisa membuat kita tahu jam yang tepat untuk trading.