Fenomena Bendera One Piece

[ndutndut]

Sebenarnya negara ini terlalu berlebihan dalam menanggapi isu ini. Masa mereka takut dnegan cerita fiksi? jika sekelas pemerintah saja menganggap ini ancaman berarti apa yang ada dalam cerita one piece fakta terjadi di negara kita. Dengan respon pemerintah seperti ini malah makin membuktikan bahwa negara sedang tidak baik baik saja.

Saya penggemar One Piece sejak lama dan melihat fenomena ini  sangat lucu. Betapa tidak bergunanya pemerintah sekarang yang sibuk ngurusin bendera Anime. Kalau masih ada yang bilang bendera One Piece makar, berarti bendera partai dan bendera ormas sudah jauh lebih dulu melakukan makar. Toh bendera partai yang menyusahkan rakyat malah aman aman saja.

Aneh bener dah ini negara   dipaksa waras di negara yang gila

Nah itu yang membuat kita tidak habis pikir negara sibuk ngurusin bendera one piece yang merupakan film anime, memang dalam film tersebut bendera itu menunjukkan simbol perjuangan melawan penindasan sehingga membuat masayrakat kita berinisatif menjadikan bendera tersebut bentu ekspresi dari kebebasan dan perlawanan terhadap ketidakadilan yang terjadi saat ini. Tapi seharusnya pemerintah menanggapi ini dengan santai jangan terlalu berlebihan karena ketika berlebihan justru membuktikan apa yang terjadi di dalam film one piece terjadi juga di negra kita.

Harusnya pemerintah intropeksi diri kenapa fenomena ini terjadi, kenapa mereka saat merayakan HUT RI kok tidak ada effort sama sekali dari masyrakat, tidak seperti dulu kalau mau masuk bulan agustus masyarakat sangat effort. Misalnya masyrakat saat mengggunkan motor memasang bendera merah putih di spion, di depan rumah tidak suruh pun mau memasang bendera merah putih. Harusnya pemerintah meyadari bahwa ada yang salah dengan negara saat ini, bukan malah tambah masalah dengan mengatakan mengibarkan bendera one piece di cap makar dan sebagainya.

Ya benar. Seharusnya bendera partai atau ormas yang harus di urus atau di tertibkan karena dari partai-partai itulah indonesia banyak mengalami kerugian akibat elit-elit partai yang melakukan korupsi dan membuat kebijakan yang merugikan negara.

[MRY]

Sebenarnya negara ini terlalu berlebihan dalam menanggapi isu ini. Masa mereka takut dnegan cerita fiksi? jika sekelas pemerintah saja menganggap ini ancaman berarti apa yang ada dalam cerita one piece fakta terjadi di negara kita. Dengan respon pemerintah seperti ini malah makin membuktikan bahwa negara sedang tidak baik baik saja.

Saya penggemar One Piece sejak lama dan melihat fenomena ini  sangat lucu. Betapa tidak bergunanya pemerintah sekarang yang sibuk ngurusin bendera Anime. Kalau masih ada yang bilang bendera One Piece makar, berarti bendera partai dan bendera ormas sudah jauh lebih dulu melakukan makar. Toh bendera partai yang menyusahkan rakyat malah aman aman saja.

Aneh bener dah ini negara   dipaksa waras di negara yang gila

Nah itu yang membuat kita tidak habis pikir negara sibuk ngurusin bendera one piece yang merupakan film anime, memang dalam film tersebut bendera itu menunjukkan simbol perjuangan melawan penindasan sehingga membuat masayrakat kita berinisatif menjadikan bendera tersebut bentu ekspresi dari kebebasan dan perlawanan terhadap ketidakadilan yang terjadi saat ini. Tapi seharusnya pemerintah menanggapi ini dengan santai jangan terlalu berlebihan karena ketika berlebihan justru membuktikan apa yang terjadi di dalam film one piece terjadi juga di negra kita.

Harusnya pemerintah intropeksi diri kenapa fenomena ini terjadi, kenapa mereka saat merayakan HUT RI kok tidak ada effort sama sekali dari masyrakat, tidak seperti dulu kalau mau masuk bulan agustus masyarakat sangat effort. Misalnya masyrakat saat mengggunkan motor memasang bendera merah putih di spion, di depan rumah tidak suruh pun mau memasang bendera merah putih. Harusnya pemerintah meyadari bahwa ada yang salah dengan negara saat ini, bukan malah tambah masalah dengan mengatakan mengibarkan bendera one piece di cap makar dan sebagainya.

Ya benar. Seharusnya bendera partai atau ormas yang harus di urus atau di tertibkan karena dari partai-partai itulah indonesia banyak mengalami kerugian akibat elit-elit partai yang melakukan korupsi dan membuat kebijakan yang merugikan negara.

Kita terkadang terkejut ketika suatu bangsa terancam oleh sesuatu dalam kisah fiksi, ketika sesuatu tersebut digunakan sebagai simbol ekspresi, padahal itu hanyalah wujud dari ketertarikan terhadap sebuah karya. Saya pikir reaksi semacam itu tidak hanya berlebihan, tetapi juga menciptakan kesan bahwa pemerintah menyembunyikan sesuatu atau khawatir simbol ini atau itu akan viral. Contoh bendera anime Jepang bertema perjuangan melawan penindasan pasti akan dianggap relevan oleh sebagian orang yang merasa situasi saat ini tidak adil. Persepsi akan ancaman tersebut secara refleks memunculkan pertanyaan bahwa kisah tersebut mirip dengan kasus di dunia nyata khususnya di negara ini.

Penting untuk diakui bahwa menurunnya partisipasi spontan masyarakat dalam perayaan kemerdekaan menunjukkan adanya jarak yang tak terelakkan antara yang pertama dan para pemimpin. Sebelumnya, pengibaran bendera merah putih di rumah atau mobil tidak dipaksakan, melainkan dihormati. Ketika salah satu elemen tersebut melemah, hal itu harus diselesaikan oleh pemerintah di akar permasalahannya. Prosesi di atas bendera fiktif dan izin untuk mengibarkan simbol-simbol politik yang telah menjadi simbol korupsi oleh mereka yang berkuasa membuktikan kasus prioritas yang salah dan berkontribusi terhadap kurangnya rasa hormat rakyat.

[bitLeap]

~

Nah itu yang membuat kita tidak habis pikir negara sibuk ngurusin bendera one piece yang merupakan film anime, memang dalam film tersebut bendera itu menunjukkan simbol perjuangan melawan penindasan sehingga membuat masayrakat kita berinisatif menjadikan bendera tersebut bentu ekspresi dari kebebasan dan perlawanan terhadap ketidakadilan yang terjadi saat ini. Tapi seharusnya pemerintah menanggapi ini dengan santai jangan terlalu berlebihan karena ketika berlebihan justru membuktikan apa yang terjadi di dalam film one piece terjadi juga di negra kita.

Harusnya pemerintah intropeksi diri kenapa fenomena ini terjadi, kenapa mereka saat merayakan HUT RI kok tidak ada effort sama sekali dari masyrakat, tidak seperti dulu kalau mau masuk bulan agustus masyarakat sangat effort. Misalnya masyrakat saat mengggunkan motor memasang bendera merah putih di spion, di depan rumah tidak suruh pun mau memasang bendera merah putih. Harusnya pemerintah meyadari bahwa ada yang salah dengan negara saat ini, bukan malah tambah masalah dengan mengatakan mengibarkan bendera one piece di cap makar dan sebagainya.

Ya benar. Seharusnya bendera partai atau ormas yang harus di urus atau di tertibkan karena dari partai-partai itulah indonesia banyak mengalami kerugian akibat elit-elit partai yang melakukan korupsi dan membuat kebijakan yang merugikan negara.

Sekarang sudah ada sedikit kejelasan mengenai berita ini. Bahwa silahkan mengibarkan bendera apapun selama bendera merah putih posisinya lebih tinggi dari bendera tersebut. Dan untuk mereka yang terlalu berlebihan menanggapi isu ini memang pemerintahnya aja tidak ada kerjaan. Kita tahulah aparat supaya terlihat kerja maka isu kecil pun dibesar besarkan biar kelihatan kerja padahal mereka gak berguna.

[mu_enrico]

Sekarang sudah ada sedikit kejelasan mengenai berita ini. Bahwa silahkan mengibarkan bendera apapun selama bendera merah putih posisinya lebih tinggi dari bendera tersebut. Dan untuk mereka yang terlalu berlebihan menanggapi isu ini memang pemerintahnya aja tidak ada kerjaan. Kita tahulah aparat supaya terlihat kerja maka isu kecil pun dibesar besarkan biar kelihatan kerja padahal mereka gak berguna.

Tapi masih ada lubang di aturan tsb, karena ya tergantung benderanya. Ada bendera yang kalau ditempatkan di bawah bendera merah putih pun akan problematik, misalnya bendera komunis (palu arit), bendera nazi, bendera Aceh/Papua Merdeka, dsb. Bendera OnePiece ini kalau menjadi simbol perlawanan terhadap penguasa atau kalau penguasa menyebutnya Makar, ya bakal tidak diperbolehkan.

Kalau ane sih menganggap bendera One Piece ini masih berada dalam kerangka kebebasan berekspresi, tapi ya kalau penguasa & parcok melarang bisa apa?

[bitLeap]

Ada bendera yang kalau ditempatkan di bawah bendera merah putih pun akan problematik, misalnya bendera komunis (palu arit), bendera nazi, bendera Aceh/Papua Merdeka, dsb. Bendera OnePiece ini kalau menjadi simbol perlawanan terhadap penguasa atau kalau penguasa menyebutnya Makar, ya bakal tidak diperbolehkan.

Kalau ane sih menganggap bendera One Piece ini masih berada dalam kerangka kebebasan berekspresi, tapi ya kalau penguasa & parcok melarang bisa apa?

Tanpa dikibarkan pun bendera itu sudah final dilarang lah om. Inimah masalah yang simple namun di buat ribet biar ada kerjaan.

Lagian kalau bendera one piece makar siapa yang mau mimpin? oda sensei?  sebetulnya sejak awal juga tidak ada masalah cuman ya bukan indonesia dong kalau gak gini.

[khiholangkang]

Ada bendera yang kalau ditempatkan di bawah bendera merah putih pun akan problematik, misalnya bendera komunis (palu arit), bendera nazi, bendera Aceh/Papua Merdeka, dsb. Bendera OnePiece ini kalau menjadi simbol perlawanan terhadap penguasa atau kalau penguasa menyebutnya Makar, ya bakal tidak diperbolehkan.

Kalau ane sih menganggap bendera One Piece ini masih berada dalam kerangka kebebasan berekspresi, tapi ya kalau penguasa & parcok melarang bisa apa?

Tanpa dikibarkan pun bendera itu sudah final dilarang lah om. Inimah masalah yang simple namun di buat ribet biar ada kerjaan.

Lagian kalau bendera one piece makar siapa yang mau mimpin? oda sensei?  sebetulnya sejak awal juga tidak ada masalah cuman ya bukan indonesia dong kalau gak gini.

Bendera-bendera itu sudah di blacklist seharusnya dan di larang untuk di kibarkan walaupun statment di perbolehkan asalkan masih di bawah bendera merah putih tetap saja tidak bisa di terima secara pandangan umum.

Tidak ada latar belakang/penunggang terhadap berkibarnya bendera one Piece, namun ini hanya ekspresi keresahan masyarakat terhadap pemerintahan, orang yang  mengikuti cerita One Piece beberapa keajdian di anime ini memiliki kesamaan dengan keadaan di Indonesia sehiangga orang yang merasa resah dan kebetulan memiliki titik temu dari cerita yang berbeda sehingga  mengekspresikannya dengan mengkibarkan bendera One Piece.

Ya Pemerintah kita tidak bisa merespon kasus-kasus besar untuk di bicarakan, mereka lebih memilih membicarakan hal-hal semqcam ini untuk di perbincangkan di meja mewah mereka.

[BABY SHOES]

Ada bendera yang kalau ditempatkan di bawah bendera merah putih pun akan problematik, misalnya bendera komunis (palu arit), bendera nazi, bendera Aceh/Papua Merdeka, dsb. Bendera OnePiece ini kalau menjadi simbol perlawanan terhadap penguasa atau kalau penguasa menyebutnya Makar, ya bakal tidak diperbolehkan.

Kalau ane sih menganggap bendera One Piece ini masih berada dalam kerangka kebebasan berekspresi, tapi ya kalau penguasa & parcok melarang bisa apa?

Tanpa dikibarkan pun bendera itu sudah final dilarang lah om. Inimah masalah yang simple namun di buat ribet biar ada kerjaan.

Lagian kalau bendera one piece makar siapa yang mau mimpin? oda sensei?  sebetulnya sejak awal juga tidak ada masalah cuman ya bukan indonesia dong kalau gak gini.

Jadi larangan final atau boleh di kibarkan asalahkan tidak lebih tinggi dari bendera Merah Putih? Mana sih yang bener kadang ane suka bingung dengan kebijakan pemerintah konoha, kata wakil menteri boleh asalkan tidak tinggi dari bendera merah putih terus ane lihat banyak kok yang di tangkap dan di turunkan Bendera One Piece oleh para seragam coklat.
Ustaz Felix Siauw aja kibarkan bendera One Piece di tegur padahal gak kibarkan di tiang tinggi tapi tetap aja seragam coklat melarang nya... negara kocak emang.

Kenapa mereka tidak mempermasalahkan bendera partai, padahal banyak sekali kader dari partai yang banyak merugikan negara? wkwkwk

Haha benar juga yak padahal negara rusak ini karena para kader partai yang terus korupsi.
Mulai sekarang ane sudah tidak mau lagi berurusan dengan partai mau kampanye atau apapun itu hanya janji manis di awal setelah itu di buang rakyat yang milih sudah tidak peduli lagi, lagian masuk partai itu cuma jadi ladang duit dan bisnis bukan untuk kepetingan Rakyat.

[MArsland]

Bendera One Piece silahkan selama tidak lebih tinggi dan tidak lebih besar dari bendera Merah Putih. Itu sebagai bentuk kebebasan berekspresi yang dilindungi. Kalaupun ada aparat yang datang maka itu tergantung individunya harus bisa memberikan argumen yang jelas.
Nah masalahnya kebanyakan orang orang hanya FOMO ikutin ibarin bendera One Piece. Pas ditanya bapaknya Luffy gak tau, pas ditanya siapa bandit gunung yang ngurus Luffy aja gak tau, pas ditanya Usop jualan apa pas di Skypia demi bisa dapatin banyak Dials malah garuk kepala. Kalau Fomo doang kan ujung ujungnya bingung juga

[mu_enrico]

Nah masalahnya kebanyakan orang orang hanya FOMO ikutin ibarin bendera One Piece. Pas ditanya bapaknya Luffy gak tau, pas ditanya siapa bandit gunung yang ngurus Luffy aja gak tau, pas ditanya Usop jualan apa pas di Skypia demi bisa dapatin banyak Dials malah garuk kepala. Kalau Fomo doang kan ujung ujungnya bingung juga

Hahaha ane juga udah ga ingat detil yang begituan, ini manga kan udah puluhan tahun usianya, sampe ane bosan kok ga tamat-tamat. Di awal-awal yang masih ane ingat jelas itu yang lawan Arlong

Sebetulnya kalau orang-orang yang berkepentingan: parcok, kader parpol, pemerintah, dsb., paham dan ngikutin ceritanya ane kira tidak akan ada masalah ini bendera. Cuma masalahnya mereka ga ngerti dan cuma ngelihat gambar benderanya sangar, item & tengkorak putih, jadi ya terjadi salah paham seperti sekarang ini.

Lagian kalau bendera one piece makar siapa yang mau mimpin? oda sensei?  sebetulnya sejak awal juga tidak ada masalah cuman ya bukan indonesia dong kalau gak gini.

Tidak ada latar belakang/penunggang terhadap berkibarnya bendera one Piece

Sebetulnya ada kekhawatiran ditunggangi karena benderanya kan warna background hitam dan gambarnya putih, mirip temanya dengan bendera organisasi terlarang.

[ndutndut]

~

Sekarang sudah ada sedikit kejelasan mengenai berita ini. Bahwa silahkan mengibarkan bendera apapun selama bendera merah putih posisinya lebih tinggi dari bendera tersebut. Dan untuk mereka yang terlalu berlebihan menanggapi isu ini memang pemerintahnya aja tidak ada kerjaan. Kita tahulah aparat supaya terlihat kerja maka isu kecil pun dibesar besarkan biar kelihatan kerja padahal mereka gak berguna.

Kita gak tau di balik kegaduhan ini, apakah memang tidak ada kerjaan atau hanya pengalihan isu agar berita ini terus naik sehingga berita lain tenggelam. Di indonesia kan sering serperti itu, ketika ada hal sepele yang di besar-besar pasti ada masalah yang lebih besar yang harus di tutupi.

Dan yang paling heran setiap kegaduhan selalu ada pahlawan yang muncul, dan dalam masalah ini presiden pahlawannya. Padahal di awal yang membuat gaduh juga bagian dari pemarintahan juga, ada beberapa penjabat mengecam bahkan akan di anggap makar jika mengibarkan bendara one piece tapi setelah gaduh datang Presiden untuk meredamnya yang mengatakan tidak masalah dengan bendera one piece karena itu bentuk ekpresi masyarakat. Ada beberapa kasus juga speerti itu, buat gaduh dulu nanti baru di batalkan. Masalah bendera ini memang sangat aneh, di bilang ga ada kerjaan, sangat banyak malasah di indonesia yang harus di selesaikan bahkan berpotensi merugikan negara tapi mereka malah mempermasalahkan bendera yang ada di cerita fiksi.

[MRY]

~

Sekarang sudah ada sedikit kejelasan mengenai berita ini. Bahwa silahkan mengibarkan bendera apapun selama bendera merah putih posisinya lebih tinggi dari bendera tersebut. Dan untuk mereka yang terlalu berlebihan menanggapi isu ini memang pemerintahnya aja tidak ada kerjaan. Kita tahulah aparat supaya terlihat kerja maka isu kecil pun dibesar besarkan biar kelihatan kerja padahal mereka gak berguna.

Kita gak tau di balik kegaduhan ini, apakah memang tidak ada kerjaan atau hanya pengalihan isu agar berita ini terus naik sehingga berita lain tenggelam. Di indonesia kan sering serperti itu, ketika ada hal sepele yang di besar-besar pasti ada masalah yang lebih besar yang harus di tutupi.

Dan yang paling heran setiap kegaduhan selalu ada pahlawan yang muncul, dan dalam masalah ini presiden pahlawannya. Padahal di awal yang membuat gaduh juga bagian dari pemarintahan juga, ada beberapa penjabat mengecam bahkan akan di anggap makar jika mengibarkan bendara one piece tapi setelah gaduh datang Presiden untuk meredamnya yang mengatakan tidak masalah dengan bendera one piece karena itu bentuk ekpresi masyarakat. Ada beberapa kasus juga speerti itu, buat gaduh dulu nanti baru di batalkan. Masalah bendera ini memang sangat aneh, di bilang ga ada kerjaan, sangat banyak malasah di indonesia yang harus di selesaikan bahkan berpotensi merugikan negara tapi mereka malah mempermasalahkan bendera yang ada di cerita fiksi.

Ini adalah masalah yang harus disikapi dengan kepala dingin. Seandainya ada aturan yang jelas bahwa bendera merah putih yang tercantum dalam aturan tersebut harus dikibarkan lebih tinggi, maka hal ini tidak akan menjadi kegemparan nasional. Aku mengamati bahwa dalam beberapa kasus, hal-hal kecil dibawa ke tingkat masalah besar, layaknya masalah nasional. Kita menyadari bahwa dalam setiap kegaduhan yang didengar setiap orang, mungkin ada motif lain di balik seluruh keributan ini, entah itu untuk mengalihkan perhatian atau hanya untuk membuktikan partisipasi aktif pihak berwenang dalam proses tersebut. Alih-alih membiarkan energi terfokus pada bendera yang tidak nyata, kita harus memfokuskan energi pada isu-isu lain yang benar-benar memengaruhi rakyat, seperti betapa mahalnya kebutuhan pokok atau pasar tenaga kerja.

Pertanyaan yang muncul di benak kita adalah mengapa hal-hal sederhana dapat menimbulkan pernyataan keras dan bahkan menyebutnya sebagai pengkhianatan, padahal hal-hal tersebut harus diperbaiki oleh para petinggi pemerintah. Pertengkaran ini menambah kebingungan di benak massa karena mereka akan berpikir bahwa mereka tidak begitu serius dalam menyelesaikan masalah nyata. Ketika kita terus-menerus mengedepankan isu-isu sepele tentang inflasi, isu-isu penting akan selalu terabaikan. Masyarakat membutuhkan pemimpin dan pejabat yang peduli untuk menyelesaikan masalah-masalah yang membentuk kehidupan masyarakat, alih-alih membangun melodrama yang hanya menjadi berita utama dan tidak memberikan solusi atas masalah yang dihadapi masyarakat.

[red4slash]

Sekarang sudah ada sedikit kejelasan mengenai berita ini. Bahwa silahkan mengibarkan bendera apapun selama bendera merah putih posisinya lebih tinggi dari bendera tersebut. Dan untuk mereka yang terlalu berlebihan menanggapi isu ini memang pemerintahnya aja tidak ada kerjaan. Kita tahulah aparat supaya terlihat kerja maka isu kecil pun dibesar besarkan biar kelihatan kerja padahal mereka gak berguna.

Tapi masih ada lubang di aturan tsb, karena ya tergantung benderanya. Ada bendera yang kalau ditempatkan di bawah bendera merah putih pun akan problematik, misalnya bendera komunis (palu arit), bendera nazi, bendera Aceh/Papua Merdeka, dsb. Bendera OnePiece ini kalau menjadi simbol perlawanan terhadap penguasa atau kalau penguasa menyebutnya Makar, ya bakal tidak diperbolehkan.

Kalau ane sih menganggap bendera One Piece ini masih berada dalam kerangka kebebasan berekspresi, tapi ya kalau penguasa & parcok melarang bisa apa?

Ini benderanya jauh lebih berat bang jelas ini akan sangat dilarang, tetapi akan sangat lucu juga jika bendera yang dimaksud disamakan dengan bendera one piece Agak-agak gimana gitu wkwkw.

Mengenai pemberitaan tentang bendera one piece (jolly rogger) ini sudah banyak sekali spekulasi apalagi setelah para pemerintah mengatakan bahwa ini dikatakan makar, tidak pancasila atau bahkan tidak pro prabowo sehingga menjadi separatis, bantahan setelahnya jelas bahwa presiden mengatakan tidak masalah dengan hal tersebut dan banyak yang berbeda statement setelah statement utama tentang separatis hilang.
Tetapi yang menjadi lucu adalah sekalipun ada beberapa statement bantahan tentang viralnya ini sebelumnya dengan mengatakan pemerintah tidak masalah dengan bendera one piece dan semacamnya tetapi memang tindakan aparat masih selalu terjadi bahkan mungkin sampai saat ini.

Baru-baru ini saya melihat konten kreator koi (salah satu youtuber/influencer pengetahuan) yang membuktikan hal ini dengan ust. Felix Shiau. Ternyata memang respon para penegak hukum yang budiman masih tetap sama meskipun presiden sudah mengtaakan tidak masalah dengan hal tersebut yang mana ini menegaskan bahwa mungkin perketaan tidak masalah untuk mengibarkan bendera one piece ini harus diartikan secara tersirat
yang mau liat videonya

[retreat]

Bendera One Piece silahkan selama tidak lebih tinggi dan tidak lebih besar dari bendera Merah Putih. Itu sebagai bentuk kebebasan berekspresi yang dilindungi. Kalaupun ada aparat yang datang maka itu tergantung individunya harus bisa memberikan argumen yang jelas.
Nah masalahnya kebanyakan orang orang hanya FOMO ikutin ibarin bendera One Piece. Pas ditanya bapaknya Luffy gak tau, pas ditanya siapa bandit gunung yang ngurus Luffy aja gak tau, pas ditanya Usop jualan apa pas di Skypia demi bisa dapatin banyak Dials malah garuk kepala. Kalau Fomo doang kan ujung ujungnya bingung juga

Memang seharusnya pada momen kemerdekaan seperti ini bendera merah putih itu lebih diprioritaskan untuk dikibarkan, tapi kalau ada yang mau mengibarkan bendera Jolly Roger, tidak masalah selama bendera tersebut tidak dikibarkan lebih tinggi dari merah putih, dan paham terhadap maksud dari bendera Jolly Roger tersebut. Karena saya pribadi juga mengikuti one piece, dari episode 1 sampai sekarang sudah episode 1139, dan jujur saja saya tidak FOMO untuk mengibarkan bendera Jolly Roger, biarpun saya mendukung orang-orang yang mengibarkan itu. Bukan apa, saya kira itu tidak berguna sama sekali kita mengibarkan bendera macam-macam, karena pemerintahan sekarang itu sudah tone deaf dan ditambah dengan lingkungan perumahan saya di basis si coklat, saya berpikir lebih realistis saja gak mau buat kegaduhan, padahal saya ingin mengibarkan bendera Revolutionary Army  .

Tapi begitulah, sekarang ini banyak orang asal ikut saja tanpa paham maksud dari bendera yang mereka kibarkan. Kita boleh mengkritik pemerintah, tapi alangkah baiknya kita juga perlu untuk menghormati bendera merah putih yang dimana sebagai simbol bangsa dan negara kita.

[Mame89]

Bendera One Piece silahkan selama tidak lebih tinggi dan tidak lebih besar dari bendera Merah Putih. Itu sebagai bentuk kebebasan berekspresi yang dilindungi. Kalaupun ada aparat yang datang maka itu tergantung individunya harus bisa memberikan argumen yang jelas.
Nah masalahnya kebanyakan orang orang hanya FOMO ikutin ibarin bendera One Piece. Pas ditanya bapaknya Luffy gak tau, pas ditanya siapa bandit gunung yang ngurus Luffy aja gak tau, pas ditanya Usop jualan apa pas di Skypia demi bisa dapatin banyak Dials malah garuk kepala. Kalau Fomo doang kan ujung ujungnya bingung juga

Memang seharusnya pada momen kemerdekaan seperti ini bendera merah putih itu lebih diprioritaskan untuk dikibarkan, tapi kalau ada yang mau mengibarkan bendera Jolly Roger, tidak masalah selama bendera tersebut tidak dikibarkan lebih tinggi dari merah putih, dan paham terhadap maksud dari bendera Jolly Roger tersebut. Karena saya pribadi juga mengikuti one piece, dari episode 1 sampai sekarang sudah episode 1139, dan jujur saja saya tidak FOMO untuk mengibarkan bendera Jolly Roger, biarpun saya mendukung orang-orang yang mengibarkan itu. Bukan apa, saya kira itu tidak berguna sama sekali kita mengibarkan bendera macam-macam, karena pemerintahan sekarang itu sudah tone deaf dan ditambah dengan lingkungan perumahan saya di basis si coklat, saya berpikir lebih realistis saja gak mau buat kegaduhan, padahal saya ingin mengibarkan bendera Revolutionary Army  .

Tapi begitulah, sekarang ini banyak orang asal ikut saja tanpa paham maksud dari bendera yang mereka kibarkan. Kita boleh mengkritik pemerintah, tapi alangkah baiknya kita juga perlu untuk menghormati bendera merah putih yang dimana sebagai simbol bangsa dan negara kita.

Mungkin mengkritik dengan hal biasa sudah tidak mempan lagi bagi pemerintah sehingga masyarakat mulai mengkritik menggunakan simbol, kalau dulu mengkritik indonesia dengan sebutan negri konoha sekarang mungkin sedikit lebih kreatif dengan bendera one piece. Saya pikir kenapa orang-orang mengibarkan bendera one peace mungkin karena mereka melihat ringkasan dari banyak orang di film itu menceritakan tentag kedzaliman, penindasan. ketidakadilan dan sebagainya. Jadi mereka beranggapan apa yang terjadi di flim itu sama persis yang terjadi di indonesia, untuk mengkritik pemerintah memang harus fomo agar viral bukankah di negara kita setelah viral baru di tanggapi, mungkin itu lah mengapa mereka mengibarkan bendera one peace, dan pastinya mengibarkan benara one peace bukan berarti tidak menghormati bendera merah putih. Itu bentuk prostes terhadap apa yang terjadi di indonesia sekarang ini.

Seharusnya pemerintah melihat ini sebagai bentuk kebebasan berekspresi, buakan suatu kejahatan besar. Kalau pemerintahannya berfikir dengan pikiran jernih, seharusnya mereka membentuk diskusi cari tahu apa penyebabnya. Tapi yang terjadi malah pemerintahan kita malah takut malah dibuat seolah-olah ini sebagai ancaman walaupun sekarang Presiden sudah tidak mempermasalahkan lagi. Bendera memang lambang negara, tapi kalau negara terjadi banyak ketidakadilan, ngambil keputusan sesuka hati tanpa memikirkan masyrakat tidak ada gunanya juga kan. Saya jadi ingat dulu, ada pejabat dengan jargon saya indonesia saya NKRI. Tapi yang sering mengatakan itu justru yang banyak terlibat kasus karupsi.

[Ryu_Ar1]

Lagian kalau bendera one piece makar siapa yang mau mimpin? oda sensei?  sebetulnya sejak awal juga tidak ada masalah cuman ya bukan indonesia dong kalau gak gini.

Tidak ada latar belakang/penunggang terhadap berkibarnya bendera one Piece

Sebetulnya ada kekhawatiran ditunggangi karena benderanya kan warna background hitam dan gambarnya putih, mirip temanya dengan bendera organisasi terlarang.

Saat ini penunggangan untuk menutup beberapa hal yang tidak boleh tersebar ke khalayak ramai memang menjadi sebuah kondisi yang memang memungkinkan terjadi dan karena animo nya sedang one piece dimana terlebih banyak fomo maka sudah pasti akan dimanfaatkan dan satu lagi yang sekarang mungkin dijadikan tunggangan yaitu movie baru dengan anggaran 6.7 miliar yang bertemakan kemerdekaan

Bendera One Piece silahkan selama tidak lebih tinggi dan tidak lebih besar dari bendera Merah Putih. Itu sebagai bentuk kebebasan berekspresi yang dilindungi. Kalaupun ada aparat yang datang maka itu tergantung individunya harus bisa memberikan argumen yang jelas.
Nah masalahnya kebanyakan orang orang hanya FOMO ikutin ibarin bendera One Piece. Pas ditanya bapaknya Luffy gak tau, pas ditanya siapa bandit gunung yang ngurus Luffy aja gak tau, pas ditanya Usop jualan apa pas di Skypia demi bisa dapatin banyak Dials malah garuk kepala. Kalau Fomo doang kan ujung ujungnya bingung juga

Memang seharusnya pada momen kemerdekaan seperti ini bendera merah putih itu lebih diprioritaskan untuk dikibarkan, tapi kalau ada yang mau mengibarkan bendera Jolly Roger, tidak masalah selama bendera tersebut tidak dikibarkan lebih tinggi dari merah putih, dan paham terhadap maksud dari bendera Jolly Roger tersebut. Karena saya pribadi juga mengikuti one piece, dari episode 1 sampai sekarang sudah episode 1139, dan jujur saja saya tidak FOMO untuk mengibarkan bendera Jolly Roger, biarpun saya mendukung orang-orang yang mengibarkan itu. Bukan apa, saya kira itu tidak berguna sama sekali kita mengibarkan bendera macam-macam, karena pemerintahan sekarang itu sudah tone deaf dan ditambah dengan lingkungan perumahan saya di basis si coklat, saya berpikir lebih realistis saja gak mau buat kegaduhan, padahal saya ingin mengibarkan bendera Revolutionary Army  .

Tapi begitulah, sekarang ini banyak orang asal ikut saja tanpa paham maksud dari bendera yang mereka kibarkan. Kita boleh mengkritik pemerintah, tapi alangkah baiknya kita juga perlu untuk menghormati bendera merah putih yang dimana sebagai simbol bangsa dan negara kita.

Yang dilihat sekarang viralnya mas, jika ada sesuatu yang viral maka akan di ikuti tetapi terlepas dari apapun ini juga sebenarnya gerakannya cukup bagus jika melihat tujuan awal dari beberapa orang yang mengibarkan Jolly Roger karena memang tujuan awalnya cukup jelas, saya pribadi tidak akan yang Fomo itu buruk tetapi memang berasa gimana aja gitu liatnya karena memang yang ikut-ikutan sebenarnya masih bingung dengan apa yang terjadi.
Saya melihat debat mengenai hal ini di salah satu tv swasta dimana ada beberapa yang katanya pakar yang membahas tentangg hal ini, untuk mereka yang mengerti one piece itu mungkin tidak menjadi masalah tetapi melihat bantahan atau sanggahan dari pihak pemerintah yang tidak tahu apa-apa tetapi mengatakan bahwa ini kesalahan sebenarnya itu agak terlihat dipaksakan dan saya merasa lucu dengan hal tersebut meskipun lebih banyak gedegnya juga

[Juse14]

~~~

Mungkin mengkritik dengan hal biasa sudah tidak mempan lagi bagi pemerintah sehingga masyarakat mulai mengkritik menggunakan simbol, kalau dulu mengkritik indonesia dengan sebutan negri konoha sekarang mungkin sedikit lebih kreatif dengan bendera one piece. Saya pikir kenapa orang-orang mengibarkan bendera one peace mungkin karena mereka melihat ringkasan dari banyak orang di film itu menceritakan tentag kedzaliman, penindasan. ketidakadilan dan sebagainya. Jadi mereka beranggapan apa yang terjadi di flim itu sama persis yang terjadi di indonesia, untuk mengkritik pemerintah memang harus fomo agar viral bukankah di negara kita setelah viral baru di tanggapi, mungkin itu lah mengapa mereka mengibarkan bendera one peace, dan pastinya mengibarkan benara one peace bukan berarti tidak menghormati bendera merah putih. Itu bentuk prostes terhadap apa yang terjadi di indonesia sekarang ini.

Seharusnya pemerintah melihat ini sebagai bentuk kebebasan berekspresi, buakan suatu kejahatan besar. Kalau pemerintahannya berfikir dengan pikiran jernih, seharusnya mereka membentuk diskusi cari tahu apa penyebabnya. Tapi yang terjadi malah pemerintahan kita malah takut malah dibuat seolah-olah ini sebagai ancaman walaupun sekarang Presiden sudah tidak mempermasalahkan lagi. Bendera memang lambang negara, tapi kalau negara terjadi banyak ketidakadilan, ngambil keputusan sesuka hati tanpa memikirkan masyrakat tidak ada gunanya juga kan. Saya jadi ingat dulu, ada pejabat dengan jargon saya indonesia saya NKRI. Tapi yang sering mengatakan itu justru yang banyak terlibat kasus karupsi.

Ini bukan hanya tentang kesamaan antara alur cerita One Piece dengan apa yang terjadi di negara ini, akan tetapi ini lebih daripada simbol bendera yang dikibarkan untuk memeriahkan HUT RI ke-80 ini, dimana banyak masyararakt yang memilih untuk mengibarkan berndera One Piece dibandingkan dengan bendera Merah-Putih. Dan pemerintah menganggap itu sebagai sebuah ancaman dari menurunsanya nasionalisme masyaraktan, menilai bahwa ini adalah sebuah bentuk pemberontakan terhdadap negara. Namun pada kenyataanya ini hanyalah sebuah kekeliuran, karena apa terjadi sebenarnya, masyarkat bukan ingin memberontak terhadap negara apalagi sampai melakukan makar, melainkan mereka berontak atas ketidakadilan yang dilakukan oleh pennguasa atau pemerintah. Mereka berontak karena Indonesai sudah merdeka selama 80 tahun, namun sampai saat ini tidak semua masyarakat mendapatkan kemerdekaanya.

Yang perlu dipahami bahwa rasa nasionalisme dan kecintaan terhdap tanah air itu bukan hanya tentang mengibarkan bendera merah putih dalam setahun sekali. Dalam bentuk lain, perlu dipahami bahwa sikap kritis masyarakat terhadap segala ketidak adilan yang terjadi di negeri ini, ini juga harus dipandang sebagai bentu kecintaan terhadap tanah ari, sikpa kritis tersebut menunjukan bahwa masayrakat ingin melihat bahwa negeri ini bisa jauh lebih baik lagi, masyarakat ingin bahwa sila kelima itu benar-benar terealisasi, bukan hanya dibacakan ketika upacara saja.

[MarjorieZimmermanGinger]

Mari kita bahas kenapa reaksi pemerintah terkesan berlebihan terhadap hal ini?
Apakah memang menjadi masalah jika kita hanya melakukan sedikit ekspresi terhadap kondisi pemerintahan yang kacau balau dengan melakukan aksi seperti ini?
atau mungkin apakah pemerintah sekarang sangat takut dengan hal-hal yang berbau spekulasi dan kritikan dari masyarakat nya sehingga pengibaran bendera one piece pun dianggap makar?

Begitulah pemerintah karena mereka merasa takut dengan sesuatu yang dapat memengaruhi publik dan kita bisa melihat sejauh ini mengapa sesuatu yang firal akan dicoba ditangani. Saya setuju jika bendera one piece dilarang apabila di naikan lebih besar dan lebih tinggi dari bendera merah putih karena itu secara tidak langsung menghina simbol kenegaraan. Tetapi jika bendera tersebut hanya digunakan seperti sekarang harusnya tidak ada masalah bagi pemerintah kita.

Pemerintah yang takut dikritik hanya akan melahirkan pemerintah yang arogansi dan tidak mendengar keluhan masyarakat dari bawah juga merupakan bentuk keegoisan karena seharunya pemerintah harus mendengarkan keresahan maupun kritikan sebagai bentuk perubahan.

[atookz]

Mari kita bahas kenapa reaksi pemerintah terkesan berlebihan terhadap hal ini?
Apakah memang menjadi masalah jika kita hanya melakukan sedikit ekspresi terhadap kondisi pemerintahan yang kacau balau dengan melakukan aksi seperti ini?
atau mungkin apakah pemerintah sekarang sangat takut dengan hal-hal yang berbau spekulasi dan kritikan dari masyarakat nya sehingga pengibaran bendera one piece pun dianggap makar?

Terkait pengibaran bendera One Piece sebenarnya pemerintah tidak perlu khawatir apalagi ini adalah bendera kartun fiksi, jadi lebih tepatnya sebagai bentuk ekspresi yang mungkin dibungkus dengan ketidakpuasan masyarakat kepada pemerintahan, jadi bukan sebagai bentuk perlawanan kepada negara. Selama bendera merah putih tetap dihormati, tidak dicoret-coret, atau lainnya saya pikir tidak menjadi masalah.

Dan selama mengikuti aturan yang berlaku seperti bendera Indonesia tidak boleh lebih rendah atau lebih kecil (Pasal 17 UU 24/2009) atau bendera Indonesia harus lebih tinggi dan lebih besar (Pasal 21 UU 24/2009) menurut saya masih aman. Mungkin pemerintah tersindir sehingga sampai melarangnya atau bahkan di beberapa tempat memaksa menurunkan bendera One Piece, lebih baik lagi kalau pemerintah sudah disindir dengan bendera One Piece lalu memperbaiki kebijakan dan berbenah sehingga mampu sedikit membantu masyarakat itu akan menjadi lebih baik.

[panjul07]

-snip-

Terkait pengibaran bendera One Piece sebenarnya pemerintah tidak perlu khawatir apalagi ini adalah bendera kartun fiksi, jadi lebih tepatnya sebagai bentuk ekspresi yang mungkin dibungkus dengan ketidakpuasan masyarakat kepada pemerintahan, jadi bukan sebagai bentuk perlawanan kepada negara. Selama bendera merah putih tetap dihormati, tidak dicoret-coret, atau lainnya saya pikir tidak menjadi masalah.

Dan selama mengikuti aturan yang berlaku seperti bendera Indonesia tidak boleh lebih rendah atau lebih kecil (Pasal 17 UU 24/2009) atau bendera Indonesia harus lebih tinggi dan lebih besar (Pasal 21 UU 24/2009) menurut saya masih aman. Mungkin pemerintah tersindir sehingga sampai melarangnya atau bahkan di beberapa tempat memaksa menurunkan bendera One Piece, lebih baik lagi kalau pemerintah sudah disindir dengan bendera One Piece lalu memperbaiki kebijakan dan berbenah sehingga mampu sedikit membantu masyarakat itu akan menjadi lebih baik.

Itu kalo petinggi2 di konoha itu bisa berpikir cerdas om, tapi ya gimana lagi, kebanyakan petinggi2 sekarang itu justru bisa dibilang asal ucap tanpa dipikir dulu, kalo jadi masalah baru klarifikasi (walo sebenarnya bukan klarifikasi, tp lebih ke pembelaan diri wkwkwk).
Itu kalo mereka itu sadar bahwa mereka diatas itu sebenarnya hanyalah sebagai pembantu rakyat, karena yang gaji mereka itu rakyat, tapi kebanyakan petinggi ga sadar akan hal itu karena kebanyakan lebih merasa mereka itu ya pemimpin dan penguasa.
Dikritik sedikit saja marah2, katanya sih negara demokrasi tapi ga mau terima kritik, malah justru pengkritik dicap sebagai lawan atau bahkan mau makar.
Kalo masih seperti ini terus, Indonesia emas 2045 itu hanyalah sebuah slogan dan mimpi yang sangat sulit untuk jadi kenyataan.

[salad daging]

Itu kalo mereka itu sadar bahwa mereka diatas itu sebenarnya hanyalah sebagai pembantu rakyat, karena yang gaji mereka itu rakyat, tapi kebanyakan petinggi ga sadar akan hal itu karena kebanyakan lebih merasa mereka itu ya pemimpin dan penguasa.
Dikritik sedikit saja marah2, katanya sih negara demokrasi tapi ga mau terima kritik, malah justru pengkritik dicap sebagai lawan atau bahkan mau makar.
Kalo masih seperti ini terus, Indonesia emas 2045 itu hanyalah sebuah slogan dan mimpi yang sangat sulit untuk jadi kenyataan.

Pejabat ketika sadar bahwa mereka adalah pembantu rakyat itu kalau lagi musim kampanye baru si pejabat itu sadar tapi kalau udah duduk di kursi empuk ya dia besar kepala lagi bukan seperti membantu untuk rakyat melainkan seperti raja yang jadi penguasa, hal ini tidak aneh di negara konoha hampir semua pejabat seperti ini.

Negara demokrasi pun masih banyak di intervensi, pejabat sekarang gak mau di kritik, di kritik berlebihan pun di anggap makar kan ini gak bener dimana demokratis nya? Jadi saya sendiri ragu bahwa Indonesia emas 2045 akan terwujud rakyat nya aja banyak gak percaya, kalau tetap korupsi masih banyak tetap aja Indonesia gak bakal ada kemajuan seperti bendera One Piece aja di anggap berlebihan salam pemerintah konoha.

Seperti nya banyak user SFI yang muak ya sama pejabat konoha? Saya perhatikan seperti itu sih