tresna (OP)
Newbie
Offline
Activity: 37
Merit: 0
|
|
April 11, 2018, 05:58:23 PM |
|
Anggota Badan Supervisi Bank Indonesia, Tony Prasetiantono, menilai, bitcoin mirip dengan First Travel, sebuah agen perjalanan yang menipu pelanggannya dengan iming-iming tertentu. Kemiripan antara bitcoin dengan First Travel diungkapkan saat Tony menjelaskan tentang risiko salah satu jenis cryptocurrency atau mata uang virtual tersebut. "Para ekonom besar merasa bitcoin itu sebenarnya ponzi scheme atau mainan karena peserta di awalnya dapat, tapi yang belakangan enggak dapat apa-apa. Jadi, bitcoin itu versi Indonesia-nya First Travel," kata Tony saat menjadi moderator acara peluncuran buku Laporan Perekonomian Indonesia 2017 di Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (28/3/2018). Tony menjelaskan, cara kerja bitcoin di awal banyak menawarkan keuntungan dan kemudahan kepada para pemainnya. Namun, semakin ke belakang, tidak ada jaminan keamanan sehingga uang dari hasil bitcoin bisa dengan mudah hilang, bahkan dalam jumlah besar. Seumpama dengan kasus First Travel, ada sejumlah peserta tur yang diberi diskon dan tawaran menarik dengan harga murah untuk menarik minat calon pelanggan lain. Setelah namanya terkenal dan banyak yang mendaftar, ternyata pelayanannya tidak sesuai dengan ekspektasi, bahkan manajemen First Travel menyalahgunakan uang iuran peserta tur. Tony menyebut, Indonesia melalui Bank Indonesia sebagai otoritas moneter sudah dengan tegas menolak bitcoin. Sumber : disini
|
|
|
|
Ouver
Newbie
Offline
Activity: 4
Merit: 0
|
|
April 11, 2018, 06:12:08 PM |
|
begini ya, yang saya tahu bitcoin tidak pernah memberi iming iming dengan hasil yang besar di depan, kalau ada yang bilang seperti itu berarti dia tidak tahu sebenarnya apa itu bitcoin. dalam bitcoin pun sudah di jelaskan bahwa ini adalah aset digital, keuntungan maupun kerugian semua menjadi tanggung jawab si pengguna itu sendiri, jadi jangan pernah menyalahkan bitcoin.
|
|
|
|
wmaurik
|
|
April 11, 2018, 06:17:07 PM |
|
Pokok inti dari dulu sampai sekarang masih sama,BI masih belum atau tidak akan pernah setuju dengan kehadiran bitcoin. Maka dari itu pesan saya sesama bitcoiner *untuk apa membahas atau memikirkan pihak lain jika pihak itu tidak memikirkan kita* tidak usah bingung atau bahkan sampai pusing gan
|
|
|
|
KadalBinal
Newbie
Offline
Activity: 33
Merit: 0
|
|
April 11, 2018, 06:42:16 PM |
|
Menurut saya, saat ini kembali kepada bitconer itu sendiri, jika kita mempunyai tekad dan keyakinan yang kuat, kemudian uji kompetensi terhadap suatu bitcoin itu meyakinkan, ya sah-sah saja, akan tetapi jika harus berinvestasi dan melakukan trending, harus menguasai terlebih dahulu apa itu bitcoin, karena bitcoin adalah mata uang digital, yang disimpan di dalam suatu jaingan yang rentan dengan pembobolan para pencari keuntungan secara instan
|
|
|
|
cengsuwuei
|
|
April 11, 2018, 07:11:22 PM |
|
ente ngelucu gan kalau sampai percaya statement bank indonesia bitcoin seperti first travel MLM, ponzi dan sejenisnya, pengguna bitcoin ga perlu di jelaskan juga sudah tahu bukan MLM dan bukan ponzi kalau ada yang memanfaatkan untuk MLM dan ponzi ya emang ada, tapi bitcoin sendiri ya seperti rupiah bisa di manfaatkan dan digunakan untuk apapun
|
|
|
|
agus040788
Member
Offline
Activity: 239
Merit: 10
|
|
April 11, 2018, 07:40:00 PM |
|
Sungguh keliru sekali menyamakan bitcoin dengan first travel, d bitcoin bukan hanya tempat berinvestasi, tetapi banyak juga bitcoin sebagai tempat ntu mencari rezeki melalui proyek proyek yg jelas dan dapat menghasilkan coin, hal ini jangn d sama kan dengan janji janji manis first trvel, d bitcoin sendiri tergantung kepada member y mau bekerja ato tidak, klu dia bekerja akan dapat hasil yg sudah d lakukan y.
|
|
|
|
aidil456
Member
Offline
Activity: 378
Merit: 16
|
|
April 11, 2018, 07:48:09 PM |
|
saya kurang sependapat dengan Tony karena ia melihatnya hanya dari satu sisi, yaitu sisi kegagalan dan tidak mendapatkan bayaran sebagaimana dijanjikan, padahal persentase gagal jauh lebih rendah dari pada angka keberhasilan yang didapat oleh para bitcoiners, mungkin om tony hanya tau First Travel saja.
|
|
|
|
Nonie
Full Member
Offline
Activity: 560
Merit: 100
BBOD Zero-Fee Exchange
|
|
April 11, 2018, 08:03:27 PM |
|
Pokok inti dari dulu sampai sekarang masih sama,BI masih belum atau tidak akan pernah setuju dengan kehadiran bitcoin. Maka dari itu pesan saya sesama bitcoiner *untuk apa membahas atau memikirkan pihak lain jika pihak itu tidak memikirkan kita* tidak usah bingung atau bahkan sampai pusing gan iya benar om ane setuju dengan pendapat ente om, karena penolakan terhadap kehadiran bitcoin di indonesia sudah dari dulu, dan saat ada kejadian seperti kejadian penipuan yang di lakukan oleh first travel maka mereka bisa akan membanding bandingkan dengan bitcoin, dan saat ada terjadi penipuan lain yang mirip seperti ini pasti mereka juga akan menuduh hal yang sama seperti ini
|
|
|
|
Yet
Newbie
Offline
Activity: 406
Merit: 0
|
|
April 11, 2018, 08:06:54 PM |
|
ente ngelucu gan kalau sampai percaya statement bank indonesia bitcoin seperti first travel MLM, ponzi dan sejenisnya, pengguna bitcoin ga perlu di jelaskan juga sudah tahu bukan MLM dan bukan ponzi kalau ada yang memanfaatkan untuk MLM dan ponzi ya emang ada, tapi bitcoin sendiri ya seperti rupiah bisa di manfaatkan dan digunakan untuk apapun
Benar sekali gan. Saya setuju. Kita selalu diingatkan kok jadi kalau sampai ada yang rugi banyak berarti dia serakah atau dia belum melalukan kajian dulu, langsung main nyemplung. Pada intinya trading di Bitcoin ya sama saja dengan trading di pasar modal. Hanya saja pemerintah masih berat sebelah dan masih subjektif
|
|
|
|
portgas313
|
|
April 11, 2018, 08:25:55 PM |
|
Pokok inti dari dulu sampai sekarang masih sama,BI masih belum atau tidak akan pernah setuju dengan kehadiran bitcoin. Maka dari itu pesan saya sesama bitcoiner *untuk apa membahas atau memikirkan pihak lain jika pihak itu tidak memikirkan kita* tidak usah bingung atau bahkan sampai pusing gan bener banget gan setuju saya, intinya BI takut ketika orang lebih beralih ke mata uang kripto, dan orang narik semua deposito mereka di bank2 yang ada di Indonesia, dan beralih invest di mata uang kripto di saat itulah para bank2 ini hancur bahkan gulung tikar hehehhee
|
|
|
|
Nonie
Full Member
Offline
Activity: 560
Merit: 100
BBOD Zero-Fee Exchange
|
|
April 11, 2018, 08:29:17 PM |
|
Pokok inti dari dulu sampai sekarang masih sama,BI masih belum atau tidak akan pernah setuju dengan kehadiran bitcoin. Maka dari itu pesan saya sesama bitcoiner *untuk apa membahas atau memikirkan pihak lain jika pihak itu tidak memikirkan kita* tidak usah bingung atau bahkan sampai pusing gan bener banget gan setuju saya, intinya BI takut ketika orang lebih beralih ke mata uang kripto, dan orang narik semua deposito mereka di bank2 yang ada di Indonesia, dan beralih invest di mata uang kripto di saat itulah para bank2 ini hancur bahkan gulung tikar hehehhee benar juga seperti logika ente gan, karena bank bank pasti takut kehilangan nasabah gara gara hadirnya dunia cryptocurrency ini, karena di cryptocurrency kita sama seperti punya bank yang bisa kita bawa kemana mana gan ya
|
|
|
|
nulan
Member
Offline
Activity: 393
Merit: 17
|
|
April 11, 2018, 08:37:16 PM |
|
menurut agan sendiri gmn? benarkah yang di katakan tony, saya rasa agan sudah cukup beruntung mengenal bitcointalk. kalau saya pribadi justru tidak sepemikiran dari apa yang dikatakan tony, pertama bitcoin didapat dari proses menambang dan jaringan bitcoin terbuka dapat dilihat semua orang bukti transaksi kirim kirim bitcoin transparan. dan tidak ada tawaran menguntungkan disini bitcoin menawarkan kemudahan transaksi di dunia. dan para miner dibayar karena membuat jaringan transaksi dimana ponzi schemanya? hal ini terlepas dari para pelaku ponzi yang mengunakan bitcoin untuk menjebak masyarakat dan itu oknum bukan bitcoin yang salah.
|
|
|
|
tresna (OP)
Newbie
Offline
Activity: 37
Merit: 0
|
|
April 11, 2018, 09:05:37 PM |
|
sepertinya tony belum begitu mengenan bitcoin, hingga membandingkannya dengan travel, padahal bitcoin dengan travel dua hal ini jauh berbeda, ada banyak bitcoiners yang mendapat keuntungan baik dari bermain trading maupun hasil dari bounty dan mining,
iya bener juga sih gan dilihat lihat bitcoin tidak menyebabkan banyak pihak yang merugi kok. malahan banyak berita berita orang yang mining dengan penghasilan puluhan sampai ratusan juta
|
|
|
|
Riodezerbisnis
Newbie
Offline
Activity: 126
Merit: 0
|
|
April 11, 2018, 09:14:38 PM |
|
Ya jelas beda toh gan, first travel itu pembohongan publik, dengan angan-angan kepada costumer dan endors para artis terkenal begitu, biar di yakini dengan costumer nya, dan salah menyalahgunakan hak dan kewajiban tersebut
|
|
|
|
dani sullivan
Jr. Member
Offline
Activity: 164
Merit: 6
|
|
April 11, 2018, 10:05:02 PM |
|
Anggota Badan Supervisi Bank Indonesia, Tony Prasetiantono, menilai, bitcoin mirip dengan First Travel, sebuah agen perjalanan yang menipu pelanggannya dengan iming-iming tertentu. Kemiripan antara bitcoin dengan First Travel diungkapkan saat Tony menjelaskan tentang risiko salah satu jenis cryptocurrency atau mata uang virtual tersebut. "Para ekonom besar merasa bitcoin itu sebenarnya ponzi scheme atau mainan karena peserta di awalnya dapat, tapi yang belakangan enggak dapat apa-apa. Jadi, bitcoin itu versi Indonesia-nya First Travel," kata Tony saat menjadi moderator acara peluncuran buku Laporan Perekonomian Indonesia 2017 di Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (28/3/2018). Tony menjelaskan, cara kerja bitcoin di awal banyak menawarkan keuntungan dan kemudahan kepada para pemainnya. Namun, semakin ke belakang, tidak ada jaminan keamanan sehingga uang dari hasil bitcoin bisa dengan mudah hilang, bahkan dalam jumlah besar. Seumpama dengan kasus First Travel, ada sejumlah peserta tur yang diberi diskon dan tawaran menarik dengan harga murah untuk menarik minat calon pelanggan lain. Setelah namanya terkenal dan banyak yang mendaftar, ternyata pelayanannya tidak sesuai dengan ekspektasi, bahkan manajemen First Travel menyalahgunakan uang iuran peserta tur. Tony menyebut, Indonesia melalui Bank Indonesia sebagai otoritas moneter sudah dengan tegas menolak bitcoin. Sumber : disinikalo menurut saya si intinya memang Bi tidak setuju dengan adanya bitcoin di Indonesia, semua tergantung dari para bitcoinersnya saja, dan hasil dari bitcoin jg nyata adanya, kalo masalah aman atau tidak aman si tergantung kita cara menggunakannya saja, asalkan tidak menyalahi aturan,..
|
●●● | OctoBit | ●●● ●●● Multicurrency online wallet | Advertising platform ●●● ●●● ico.octobit.io ● Start ICO May 1, 2018 ●●●
|
|
|
Denies Distro
|
|
April 11, 2018, 10:21:51 PM |
|
Pokok inti dari dulu sampai sekarang masih sama,BI masih belum atau tidak akan pernah setuju dengan kehadiran bitcoin. Maka dari itu pesan saya sesama bitcoiner *untuk apa membahas atau memikirkan pihak lain jika pihak itu tidak memikirkan kita* tidak usah bingung atau bahkan sampai pusing gan bener banget gan setuju saya, intinya BI takut ketika orang lebih beralih ke mata uang kripto, dan orang narik semua deposito mereka di bank2 yang ada di Indonesia, dan beralih invest di mata uang kripto di saat itulah para bank2 ini hancur bahkan gulung tikar hehehhee Alasannya nggak gitu juga kali gan,mungkin ada hal lain yang menyangkut keuntungan dan kerugiannya. Tapi jangan terlalu di buat pusing,toh semua resiko ada di kita bukan mereka si penilai negatif.
|
|
|
|
towi078
Jr. Member
Offline
Activity: 470
Merit: 1
|
|
April 11, 2018, 10:53:54 PM |
|
Makin konyol saja pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan pejabat BI, malah sekarang bitcoin disamakan dengan skema ponzi. Sebenarnya beliau-beliau ini pernah baca apa gak ya Terus terang ane makin heran dengan orang-orang BI, dari pada selalu mengeluarkan statement yang gak nyambung gitu apa gak lebih bagus lagi mencoba memahami dulu. Bikin malu saja
|
|
|
|
vennz17
|
|
April 11, 2018, 11:08:03 PM |
|
Makin konyol saja pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan pejabat BI, malah sekarang bitcoin disamakan dengan skema ponzi. Sebenarnya beliau-beliau ini pernah baca apa gak ya Terus terang ane makin heran dengan orang-orang BI, dari pada selalu mengeluarkan statement yang gak nyambung gitu apa gak lebih bagus lagi mencoba memahami dulu. Bikin malu saja Itu yang sebenarnya ane bingungin, Ga ngerti apa2 tapi bisa2 nya buat pernyataan loh. Padahal beliau adalah Anggota Badan Supervisi Bank Indonesia dan tentunya orang yang menjadi bagian dari BANK INDONESIA pastinya mempunyai "Pendidikan", Tapi kok kenapa beliau berbicara seperti tidak mengerti apa2 ya, Makin kacau orang2 seperti ini
|
|
|
|
zero714309
Member
Offline
Activity: 749
Merit: 13
|
|
April 11, 2018, 11:23:36 PM |
|
Saya pas baca ini kok tiba2 pengen ngakak, sebenernya semua tergantung dari diri pribadi gan, daya tarik bitcoin itu dari naik turun rate nya dan kalo di ingat2 pada awal muncul nilainya masih kecil sekali dan orang2 belom melirik.Bitcoin sendiri gak pernah menawarkan ente bakal jadi kaya atau apalah tapi harganya sendiri yang bikin orang jadi tertarik.Kalo di liat dari MLM first travel dll itu mereka kasih iming2 di awal tanpa langsung kasih bukti nyata sedangkan btc tanpa iming2 tapi dalam proses perkembangannya (khususnya harga) bikin orang sangat tertarik.
|
|
|
|
Bijikopi
Member
Offline
Activity: 232
Merit: 11
|
|
April 11, 2018, 11:30:01 PM |
|
ente ngelucu gan kalau sampai percaya statement bank indonesia bitcoin seperti first travel MLM, ponzi dan sejenisnya, pengguna bitcoin ga perlu di jelaskan juga sudah tahu bukan MLM dan bukan ponzi kalau ada yang memanfaatkan untuk MLM dan ponzi ya emang ada, tapi bitcoin sendiri ya seperti rupiah bisa di manfaatkan dan digunakan untuk apapun
bener banget om, bitcoin itu tidak bisa di samakan seperti ponzi atau yang seperti om bilang. kalau ada sistem atau cara mendapatkan bitcoin dengan sistem ponzi itu memang ada, tapi bitcoin itu adalah mata uang digital. nah mungkin dalam kasus first travel ini, ceo first travel memanfaatkan uang nasabahnya untuk membeli bitcoin, yang alhasil di sangka oleh pihak mana saja jika bitcoin mirip dengan firs travel, bitcoin sistem ponzi. padahal tidak. bitcoin hanya mata uang saja.
|
|
|
|
|