Kemarin saya mengira ada dua kemungkinan, @Antonas1 menanggapi reply terbaru di atasnya yang bisa jadi ternyata di delete atau menanggapi post OP, namun barusan saya coba lihat di: https://loyce.club/archive/topics/538/5381971.html



Jika merujuk pada arsip tersebut, jelas post di atas adalah menanggapi OP (karena tidak ada post selainnya yang di-quote) dan menurut saya juga termasuk bump thread yang tidak perlu karena respon terakhir dari TS nya saja Januari lalu.

Saya lihat informasi Chip SeedKeeper ini menggunakan EAL6 chip



Sementara untuk SIM card setahu saya umumnya masih menggunakan EAL (Evaluation Assurance Level) 4 atau 4+, artinya diatas kertas ketahanan Chip dari Seed keeper untuk saat ini sudah cukup tinggi.

---

Harusnya demikian, karena akan percuma jika device fisiknya dibuat seaman mungkin sementara dari software malah rentan dibobol.

---

Nah, kalau hardware wallet karuan ada proses sign/konfirmasi di device meskipun koneksinya menggunakan software wallet default ataupun yang lain.

---

Sedikit catatan, jika menyimpan file seed/private key dalam bentuk digital yang mana untuk mengaksesnya mesti melalui media lain seperti PC agar tetap berhati-hati dan jangan sampai turut ke-share semisal ketika meng-screenshot/meng-capture video dari layar komputer atau semisalnya.

Mungkin mimpinya sebaiknya dialihkan menjadi sebuah target dan direalisasikan dengan beberapa perencanaan yang terukur sesuai kemampuan, jadi tidak hanya mimpi kosong atau terjebak dalam khayalan saja.

Ambil contoh jika punya cukup modal hardware, bisa dengan cara mining koin-koin yang sekiranya masih bisa mendapatkan profit (kalau Bitcoin sudah tidak memungkinkan dimining dengan perangkat komputer biasa), atau dengan cara trading sebagaimana disebutkan agan masulum di atas. Nah forum Bitcointalk ini bisa dimanfaatkan diantaranya untuk bertanya/diskusi tentang itu.

Pasti berpengaruh karena transaksi yang ada bukan hanya di satu wilayah saja. Dan jika tidak terlalu urgen untuk bertransaksi mungkin masih bisa menunggu kondisi fee rate stabil atau berada dikisaran yang diinginkan, meskipun bisa saja semisal menetapkan custom fee dan tinggal menunggu transaksi terkonfirmasi. Namun jika memang urgen dan fee rate yang ada memang masih dalam batas wajar dengan kondisi saat itu, saya pribadi tidak terlalu ambil pusing yang penting transaksi bisa segera mendapat konfirmasi (seingat saya pernah juga bertransaksi sampai nge-bump fee bertahap hingga beberapa kali).

Bahan PVC setahu saya tahan air namun tidak tahan panas, perhatian saya malah ke chip-nya ini apakah tahan air juga atau tidak karena menyangkut data-data didalamnya. Kalau hardware wallet rusak namun seed masih ada, masih bisa di recovery ke wallet lain. Namun jika seed nya yang rusak/tidak bisa diakses ini yang jadi berabe terlebih jika tidak ada seed backup cadangan lain.

---

Saya belum tahu persis apakah SeedKeeper ini tahan terhadap virus dan semisalnya sebagaimana juga hardware wallet. Menurut saya harusnya tahan juga, sehingga ketika dikoneksikan ke PC yang bervirus sekalipun, data-data yang ada didalamnya tetap aman. Lain hal dengan flashdisk yang memang rentan menjadi salah satu media penyebaran virus dari satu PC ke PC lainnya.

Kok saya ragu ya kalau sekelas agan tidak mengetahui mesti posting di board mana, karena saya anggap agan sudah tahu wallet yang sedang dibahas di OP itu wallet apa (karena itu bukanlah wallet Bitcoin). Lagi pula memindahkan thread yang agan buat bisa saja dilakukan sendiri dan tidak mesti oleh mod karena agan bukan lagi newbie yang belum tahu seluk beluk forum.

---

Om mod sudah mewanti-wanti ini:

Yang agan sarankan memang benar adanya namun itu bukan solusi, yang ada di OP kan kasusnya sudah kejadian tidak bisa login akun Bitcointalk dan juga akun email yang digunakannya untuk registrasi di forum ini.

Lagi pula itu postingan OP kan sudah dari 2021 lalu..

---

Admin sebenarnya sudah memberikan petunjuk untuk kasus ketika lupa password:

Idealnya memang alamat email akun mesti bisa diakses untuk melihat link yang dikirim dari forum, namun karena login ke emailnya juga tidak bisa, mungkin bisa dicoba saran dari agan @taufik123 sebelumnya di atas (#3).

btw, setahu saya pada email biasanya ada juga opsi untuk recovery semisal karena lupa password, entah itu dengan no hp (yang didaftarkan ketika membuat email) ataupun cara lainnya.

btw, saya lihat via BPIP extension status akun TS juga Inactive dan sama sekali belum merespon tanggapan di threadnya ini, jadi menurut opini saya rada 'kurang mengena' juga kalaupun mau memberi saran dan semisalnya.

Saya terkadang ketika hendak mentransfer Bitcoin melihat dulu rata-rata fee transaksi dan recommended transaction fee di https://mempool.space/ ataupun https://blockchair.com/bitcoin dan kisaran fee rate dari keduanya tidak terlalu jauh dengan yang tertera di Electrum. Fee transaksi yang direkomendasikan di blockchair.com lebih cenderung ke high priority yang ada di mempool.space.

Diantara pendapat saya tentang hal tersebut bisa dilihat di post berikut ini:
- https://bitcointalk.org/index.php?topic=5339752.msg60154639#msg60154639
- https://bitcointalk.org/index.php?topic=5361248.msg60161340#msg60161340

---

Penghapusan fitur tersebut setahu saya untuk mengikuti aturan dari pemerintah, kalau tidak diindahkan malah bisa-bisa tanda daftar sebagai calon pedagang fisik aset kripto-nya di cabut. Perihal persaingan fee antar exchange, kalau mau bisa saja mereka (Indodax) menurunkan fee transaksi, wd dan lainnya ataupun menerapkan fee khusus ketika transfernya masih sesama member meskipun tanpa melalui voucher.

Reply agan pada dua postingan berturut-turut dalam waktu berdekatan seperti di atas sebaiknya digabung saja dengan multi Quote sebagaimana saya contohkan pada post ini.

---

Windscribe setahu saya merupakan salah satu aplikasi VPN desktop*, di judul thread kan lebih membahas bagaimana membuka situs tertentu yang di blok seperti Binance ataupun Reddit tanpa VPN.

* https://chrome.google.com/webstore/detail/windscribe-free-proxy-and/hnmpcagpplmpfojmgmnngilcnanddlhb?hl=en

Oh ya, tadinya saya kira semua usernya mendapatkan email perihal info tersebut. Saya hanya memiliki 1 akun di Indodax namun tetap dikirimi email tersebut padahal tidak mengaktifkan opsi subscribe newsletter di settingan akun Indodax.

---

Saya belum tahu persis perihal kebijakan yang berimbas ke penghapusan Voucher ini terkait dengan peraturan pemerintah/Bappebti yang mana, namun kalau coba dikaitkan masuk akal juga jika tujuannya untuk menghindari penyalahgunaan seperti disebut di atas.

Perihal informasi penghapusan fitur voucher ini juga sempat dibahas agan Luzin di sini:
https://bitcointalk.org/index.php?topic=5339752.msg60154334#msg60154334
Dan nampaknya semua user Indodax juga mendapatkan info awal mengenai hal tersebut via email.

---

Sebenarnya alasan lebih detail aturan ini bisa saja ditanyakan langsung ke pihak Indodax,

---

Setahu saya berdasar info via email ataupun blog-nya Indodax tersebut tidak disebutkan sebagaimana pada kalimat yang digaris bawahi tersebut. Tidak ada kaitannya dengan user yang punya satu akun ataupun lebih, ketika fitur tersebut dihapus ya semuanya tidak bisa menggunakannya lagi.

Mudah-mudahan tidak terjadi penyimpangan dari hasil pajak transaksi aset kripto tersebut, meskipun potensi kearah sana cukup besar jika memang pengelolaannya tidak tertata sebagaimana yang agan jelaskan di atas.

Karena transaksi aset kripto maupun penerapan pajaknya serba online dan otomatis, perihal penerbitan bukti potong dari pajak harusnya tidak terlalu jadi kendala kalaupun mau disematkan fiturnya di exchange yang sudah memfasilitasi penarikan pajak transaksi kripto ini. Jika sewaktu-waktu user memerlukan datanya bisa langsung terrekap sebagaimana contoh history transaksi jual-Beli aset kripto.

Namun sedikit pertanyaan dari saya yang termasuk awam perihal perpajakan, exchange kan sebagai fasilitator yang menarik pajak dari transaksi kripto usernya yang kemudian meneruskannya ke negara, nah apakah user tersebut masih juga memerlukan bukti potong tersebut semisal untuk dilampirkan pada SPT?

Pada kalimat yang saya garis bawahi tersebut maksudnya tanpa adanya motivasi mendapat uang? Saya rada kurang sependapat, karena ada juga diantara senior saya di forum Bitcointalk ini bahkan beliau tidak tertarik dengan itu (karena toh punya penghasilan juga) dan bahkan tanpa uang pun beliau bisa dapat informasi dari forum ini yang terkait dengan hobinya.

Perihal penghapusan tersebut apakah terkait pajak atau bukan (sementara pada email juga tidak ada penjelasan alasannya) menurut saya untuk lebih akuratnya bisa ditanyakan ke layanan konsumennya, baik via email, call center atau via akun sosmed-nya Indodax. Kalau user yang tidak punya koneksi atau terkait dengan exchange tersebut saya kira nantinya hanya opini atau sekedar menduga saja,

Baru lihat lagi https://mempool.space/, transaksi Bitcoin pagi hari ini (terutama tadi sekitar jam 9) ternyata cukup padat:



Saat tulisan ini dibuat fee transaksi yang disarankan saya lihat dari pagi tadi masih turun naik; Di situs https://blockchair.com/bitcoin sempat mencapai 19 satoshi per byte:



Tadi sempat transfer Bitcoin, kalau misalkan "terlalu lama" prosesnya paling siap-siap memanfaatkan fitur Increase fee di Electrum.

Saya lihat faktor pandemi beberapa tahun kebelakang juga sedikit banyak turut mempengaruhi keputusan investor terutama yang baru mencoba peruntungan melalui cryptocurrency terlebih nilai tukar Bitcoin dan beberapa aset kripto lain pada kisaran kuartal ke-4 tahun 2021 lalu mencapai ATH. Lihat saja nanti perbandingannya pada akhir tahun ini apakah naik atau malah turun seiring beberapa harga aset kripto trend nilainya lagi turun ditambah sat ini sudah diberlakukan pajak pada transaksinya.

Terima kasih sudah bantu mengingatkan agar perihal "Travel Rule" ini tidak melebar diskusinya. Pesan yang ingin dikemukakan sebelumnya diatas sebenarnya lebih ke privasi data dalam alur transaksi, baik data pengirim maupun data penerima, dan masih terkait dengan KYC dan AML yang secara umum dibahas di awal-awal thread (https://bitcointalk.org/index.php?topic=5137011.msg50806922#post_PrinsipKYCdanAML).

Menurut saya minus-nya seed keeper ini dari ketahanan bahannya terutama terhadap api dan juga air (di website-nya pun saya tidak menemukan kalau Seedkeeper tahan pada keduanya), meskipun bisa saja kekurangannya tersebut ditutupi dengan menyimpannya di dalam brankas yang tahan api dan air.

Sementara plusnya, Seedkeeper ini bisa menyimpan banyak seed phrase dalam satu media tersebut, jadi jika punya banyak seed tidak mesti punya beberapa media untuk menyimpannya.

Dari keterangan informasi sebelumnya yang saya dapatkan ketentuan tersebut memang salah satu yang disyaratkan Bappebti:


Screenshot: no-reply@announcement.luno.com ; Pembaruan Penting Terkait Transaksi Kirim dan Terima Aset Kripto

---

Kalau semisal Independent Exchange yang memang tidak terikat dengan regulasi negara manapun kemungkinan enggan menerapkan ini. Tetapi untuk exchange di Indonesia sendiri mau tidak mau mesti mengikuti regulasi dari pemerintah dalam hal ini melalui Bappebti.