Bodohnya dia ketika mengatakan tidak menggunakan hardware wallet miliknya karena alasan mementingkan kenyamanan daripada keamanan,
dan bahkan tidak menggunakan antivirus lainnya dan hanya menggunakan windows defender.
Terlepas apapun penyebabnya, jika dia punya hardware wallet (terutama yang disupport Electrum) dia bahkan semestinya bisa menggunakan keduanya sekaligus (hardware wallet + Electrum), atau memanfaatkan fitur 2FA di Electrum, atau kalau tidak mau keluar fee karena 2FA dan tidak punya hardware wallet sekalipun, bisa saja menggunakan metode multi-signature wallet di Electrum yang dikombinasikan ke perangkat berbeda (tidak diperangkat itu-itu juga), karena jika sekalinya ada masalah semisal virus di 1 perangkat tidak sampai kena semuanya. |
|
|
|
dan yang lebih unik lagi, Ledger Stax ini terbaut* dari bahan alumunium dan di lengkapi dengan magnet dibagian sisi frame yang bisa menggabungkan lebih dari 1 harwdware wallet sehingga menjadi bertumpuk.
Hanya berguna ketika memiliki Ledger Stax lebih dari satu dan disimpan ditempat yang sama. Asumsi saya fitur stackability tersebut ada kaitannya dengan nama Stax pada produk terbaru Ledger tersebut. * mungkin maksudnya terbuat
Ledger Stax menggunakan layar lebar yang siap untuk di personalisasi dengan NFT atau gambar favorit pengguna.
Nampaknya perangkat ini menyasar pengguna NFT (selain pengguna aset kripto lain), namun ada hal yang cukup saya sayangkan adalah tampilan layarnya yang ternyata hanya 16 scales of gray**, belum full color (jadi tidak bisa menikmati tampilan warna dari NFT yang ditampilkan di layar) sebagaimana hardware wallet lain yang harganya lebih murah dari Ledger Stax, seperti contoh SecuX Nifty. **  Sumber: https://shop.ledger.com/pages/ledger-stax |
|
|
|
Bechmarking, study banding dan sejenisnya terkadang hanya buang-buang duit, apa lagi kalau perjalanan dinasnya tidak hanya 1 tempat di luar negeri. Kan, semua itu digital entah kenapa harus ada perjadin misal ke bursa krypto AS.
Ini kan yang sering jadi alasan buat anggaran, DPR kita kelihatnya seneng studi banding ;D. Harusnya mungkin setelah disahkan UU P2SK, langkah selanjutnya pengkajian keadan pasar kemudian diputuskan. Indonesia bukan anak baru di aset crypto komoditas. Tinggal gandeng penyelenggara pertukaran, OJK, Bappebti, Kemenku atau yang lain yang berhubungan untuk mencari risk dan menentukan solusi dari resiko itu. ;). Setelah itu dijalankan dengan revisi jika ada kekurangan. Ya, bisa dikatakan bukan "anak baru" di aset kripto. Salah satunya penerapan aturan pajak yang tidak membutuhkan waktu lama untuk realisasinya. Bahkan pada September 2022 lalu perolehan pajak dari perdagangan aset kripto cukup besar, padahal baru diberlakukan Mei 2022 (baru berselang beberapa bulan saja). Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan bahwa pengenaan pajak terhadap aset kripto berlaku sejak 1 Mei 2022. Dalam waktu singkat, perolehan pajak dari transaksi dan keuntungan atasnya tercatat cukup besar.
Pada Juni 2022 atau satu bulan setelah berlaku, pemerintah berhasil memperoleh pajak kripto hingga Rp48 miliar dan Juli 2022 menjadi Rp80,9 miliar. Pada Agustus 2022, penerimaan pajak kripto telah mencapai Rp126,75 miliar atau hampir tiga kali lipat dari nilai terkumpul pada bulan pertama.
Per 30 September 2022, total perolehan pajak kripto mencapai Rp159,12 miliar. Sumber penerimaan terbesar berasal dari PPN. Asumsi saya sebagai orang awam mestinya dana tersebut bisa dikembalikan juga manfaatnya untuk hal yang berkaitan dengan pengembangan ekosistem aset kripto di Indonesia. |
|
|
|
Saya mendapatkan notifikasi yang sama beberapa bulan/minggu yang lalu, ane abaikan saja karena sudah lama tidak pakai Binance. Walaupun akun kena suspend kalau agan telat KYC ulang atau karena datanya dianggap tidak sah, masih bisa KYC lagi setahu ane. -snip-
Sama, saya juga sudah lama tidak trade di Binance, hanya membukanya sesekali. Di suspend karena telat KYC ulang atau memang akun lama yang belum pernah KYC, berdasarkan keterangan disini: https://www.binance.com/en/support/announcement/updates-to-terminologies-96f8819ce9bd429a8e733f87e92a2207 statusnya account permissions jadi “Withdraw Only”, artinya berikutnya memang masih dimungkinkan untuk KYC agar bisa trading lagi disana, tidak dalam artian di suspend tidak bisa mengakses akunnya sama sekali.
Oh ya sedikit informasi tambahan, kalau saya untuk bisa mengakses binance.com sebelumnya dengan mengedit host file di PC, namun kekurangannya ada di beberapa Sub-Domain dari situs www.binance.com yang kemungkinan tidak bisa dibuka jika belum ditambahkan IP Address-nya. Sementara untuk www.binance.me masih bisa diakses secara normal meski tidak menggunakan VPN ataupun edit host file. |
|
|
|
Kalau tidak mau bayar atau subscribe ke premium, alternatif yang ane temukan adalah menggunakan Telegram X. Ini client alternatif buat pengguna Telegram yang dulu juga pernah ane coba. Hanya saja untuk iOS sepertinya kurang disarankan kalau user ingin performa yang optimal, setidaknya begitu kata Telegram sendiri[1]. Ane sendiri belum cek update terbaru, tapi kalau ga ada perubahan harusnya bisa diatur dengan langkah yang sama, dengan tambahan opsi untuk mematikan voice message di bagian auto-download media. Perlu diingat kalau app ini jarang diupdate, dan fitur" yang ada di app utama belum tentu tersedia. Saya coba lihat link pada artikel referensi di atas, coba buka di App Store (macOS) tertera App not available Kemudian coba cari di App Store (iOS) sama juga, aplikasi Telegram X tersebut tidak tersedia.
Hapus file/cache berkala mungkin bisa jadi opsi terakhir untuk mewaspadai file malware yang ga sengaja terunduh oleh Telegram.
Opsi menghapus Cache masih bisa di setting auto remove [1] tapi untuk menghapus file saya lihat memang masih mesti manual [2]. [1]
Kebetulan saya belum mematikan auto-download yang ada di Telegram saya om, dan sudah terlanjur terbaca pesannya, kemudian saya sudah mencari file yang dikirim ke saya itu di storage, tapi tidak ketemu juga, waduh gawat ini  .  Beberapa waktu lalu saya mendapatkan voice message yang di forward dari channel tertentu ( kasusnya mirip dengan yang dialami MAAManda). Karena bahkan usernya pun tidak saya kenal, saya langsung Block User dan file voice message yang defaultnya otomatis terdownload (karena bukan user premium) turut terhapus dari storage. |
|
|
|
Akhir2 ini ada email dari Binance tentang data KYC yang kadarluarsa, namun KTP yang saya upload berlaku seumur hidup dan tidak mungkin expiry, mungkin ada teman - teman yang mengalami hal yang sama disini? Soalnya ada keterangan waktu 30 hari ke depan kalau tidak di reupload akan berisiko akun kena suspend tidak bisa melakukan withdraw aset lagi.
Itu email nya benar-benar resmi dari Binance? Saya pribadi tidak mendapat notifikasi perihal itu (entah kalau terlewat informasinya). Mungkin yang dimaksud KYC kadaluarsa tersebut bukan berarti melihat dari masa berlaku identitasnya (KTP, dll), tapi memang ada pembaruan perihal KYC yang mengharuskan user mengupload ulang untuk update data mereka. Untuk lebih jelasnya coba saja agan hubungi tim support mereka.
Kita masih punya alternative atau pilihan lainnya saat situs website Binance diblokir KOMINFO -snip-
Ya, beberapa diantaranya sudah dipaparkan teman-teman dan dirangkum OP di awal thread. |
|
|
|
Kesannya kok seperti diulur-ulur ya ;D. Dulu pas waktu masih anget-angetnya plan Bappebti dikemukakan, mereka memasang target 2021 bursa Crypto sudah siap untuk dilaunching, namun pada akhirnya target tersebut diundur ke 2022 dan sekarang ini mundur lagi ke 2023.
Bappebti-nya nampak memang belum siap, jika dilihat malah mencari acuan dari negara lain, dan ini jadi seperti mengambang antara ya atau tidaknya bursa tersebut bakal terrealisasi. Padahal calon bursa berjangka dan lembaga kliring-nya sudah ada, jadi seharusnya tanpa benchmarking pembanding dari negara lain, sistem bursa kripto bisa dibentuk dan dijalankan sendiri. Jika memang khawatir dengan resikonya, setidaknya bisa dikasih fase trial terlebih dahulu.
Apa mungkin ini ada kaitannya dengan masalah birokrasi juga? dalam artian support dari pemerintah untuk itu (melalui Bappebti) masih kurang. Fase trial biasanya memang perlu untuk menguji sebelum benar-benar fix lanjut beroperasi. Nah apakah mungkin karena kurangnya support, sehingga belum siap seandainya gagal pada fase trial tersebut. |
|
|
|
Barusan saya baca tulisan yang beberapa menit lalu dirilis di salah satu media* perihal masalah yang masih dihadapi Bappebti terkait Bursa Kripto sebagai salah satu upaya untuk membangun ekosistem cryptocurrency di Indonesia yang ternyata hingga akhir tahun 2022 lalu masih belum terlaksana. "Masalahnya, kami kesulitan mencari benchmarking-nya mana negara yang sudah memiliki bursa kripto yang baik yang sesuai dengan Indonesia," ujar Didid di Outlook Bappebti Tahun 2023 virtual, Rabu (4/1/2023).
Namun di akhir tulisan di media tersebut, Bappebti menjanjikan upaya untuk mewujudkannya di 2023: Didid mengatakan Bappebti akan mewujudkan pembangunan ekosistem aset kripto pada tahun 2023. Hal ini akan dituangkan pada peraturan pemerintah pada masa transisi di UU P2SK yang baru disahkan oleh DPR pada rapat paripurna 15 Desember lalu.
Apakah upaya tersebut akan benar dilaksanakan di tahun ini? Ataukah memang Indonesia belum bisa "banget" menjadi pionir sehingga mesti menunggu adanya benchmarking dari negara lain?
* Referensi: https://www.cnbcindonesia.com/market/20230104125216-17-402713/bappebti-mengaku-kesulitan-bangun-ekosistem-kripto |
|
|
|
jujur saya kadang bingung mau membuat postingan tentang apa. soalnya semua sudah ada yang membuat. mau bertanya juga sudah ada yang menjawab. saya sudah lama membuat akun tapi tidak pernah saya gunakan, hanya sekedar membaca saja. ketemu topik ini membuat saya bersemangat lagi. sangat bermanfaat
Saya pernah menemukan argumen semisal ini sebelumnya. Coba paradigma seperti itu sedikit dirubah, karena teknologi dari Bitcoin atau hal mengenai cryptocurrency, blockchain, saat ini masih berkembang. Dalam artian masih dimungkinkan ada update-update teknologi lagi kedepannya; Atau agan bisa saja mempraktekkan sesuatu dari materi apapun yang berhasil agan pelajari dan coba dipost untuk minta pendapat teman-teman lainnya, semisal sign message dari Bitcoin address yang agan buat sudah betul atau tidak, dan seterusnya. Hal-hal seperti itu bisa jadi pembuka diskusi dan wawasan bagi agan juga. |
|
|
|
saya selama ini juga menggunakan VPN gratis add on google chrome, tapi kalau di pikir2 lebih praktif yang OP buat sih.
Kalau hanya untuk membuka situs yang diblokir seperti Binance atau lainnya, saya pribadi malah tidak merekomendasikan penggunaan VPN yang gratisan (diantara artikel yang membahas bahaya penggunaan VPN gratis bisa dibaca disini). Untuk Binance sendiri saya lihat barusan masih bisa dibuka dengan menggunakan aplikasi yang di-instal di smartphone maupun di PC tanpa VPN sekalipun. Jadi masih ada banyak cara untuk mengkasesnya dan tidak mesti dipaksakan dibuka melalui browser menggunakan VPN gratisan yang justru malah membuat PC/smartphone jadi rentan diretas.   |
|
|
|
-Update- ELECTRUM 4.3.3Beberapa saat yang lalu Electrum merilis versi terbaru yakni versi 4.3.3; Pastikan download dari link official nya: https://download.electrum.org/. Ada beberapa perbaikan yang cukup penting pada sebagian fitur sebelumnya (Lightning, dll.) disamping sedikit penambahan fitur* semisal di Electrum versi Android (sekarang ada tambahan untuk settingan enable debug logs). * Jika dilihat dari penamaan versi (dari 4.3.2 ke 4.3.3), nampaknya versi kali ini memang bukan versi major update yang biasanya banyak memunculkan fitur baru. Berikut ini catatan rilis-nya: # Release 4.3.3 - (January 3, 2023)
* Lightning:
- fix handling failed HTLCs in gossip-based routing (#7995)
- fix LN cooperative-chan-close to witness v1 addr (#8012)
* PSBTs:
- never put ypub/zpub in psbts, only plain xpubs (#8036)
- for witness v0 txins, put both UTXO and WIT_UTXO in psbt (#8039)
* Hardware wallets:
- Trezor: optimize signing speed by not serializing tx (#8058)
- Ledger:
- modify plugin to support new bitcoin app v2.1.0 (#8041),
- added a deprecation warning when using Ledger HW.1 devices.
Ledger itself stopped supporting HW.1 some years ago, and it is
becoming a maintenance burden for us to keep supporting it.
Please migrate away from these devices. Support will be removed
in a future release.
* Binaries:
- tighten build system to only use source pkgs in more places
(#7999, #8000)
- Windows:
- use debian makensis instead of upstream windows exe (#8057)
- stop using debian sid, build missing dep instead (98d29cba)
- AppImage: fix failing to run on certain systems (#8011)
* commands:
- getinfo() to show if running in testnet mode (#8044)
- add a "convert_currency" command (for fiat FX rate) (#8091)
* Qt wizard: fix QR code not shown during 2fa wallet creation (#8071)
* rework Tor-socks-proxy detection to reduce Tor-log-spam (#7317)
* Android: add setting to enable debug logs (#7409)
* fix payserver (merchant) js for electrum 4.3 invoice api (0fc90e07)
* bip21: more robust handling of URIs that include a "lightning" key
(ac1d53f0, 2fd762c3, #8047)
|
|
|
|
-snip- Kalau sudah beli copper, Pengguna boleh memakainya atau menyembunyikannya, jadi di position pada profil tertera Copper member bukan Legendary, contoh profil saya saat ini.
Terima kasih mas sudah berbagi informasinya. Untuk tampilan position di profil sudah pernah lihat yang terteranya Copper Member (dulu ketika sering berkomunikasi dengan beliau ini), terkadang jadi tidak langsung tahu posisi normal membernya apa, sehingga untuk mengetahuinya mesti melihat tampilan informasi ringkas akun disebelah kiri postingannya. Untuk newbie yang membutuhkan akses cepat menggunakan fitur-fitur setara natural Member rank, pilihan copper member bisa jadi alternatif jika tidak mau menunggu hingga terpenuhi activity dan merit di level normal tersebut.
btw, barusan saya iseng coba cari perihal jumlah copper member karena melihat postingan ini: -snip- Currently there are 3145 copper members. Maybe I'll compile stats over time later. For now, you could search the Bitcoin block chain for transactions of the copper-member amount.
malah ketemu thread lawas di SFI yang membuat thread khusus tentang ini disini: [TUTORIAL] Cara Membeli Copper Member. Saya baru ingat, dulu pernah posting screenshot untuk Copper member. Pada Mei 2018 kalau di total saat itu sekitar BTC 0.00208333. |
|
|
|
Saya sebenarnya juga masih ke Indodax, misal untuk penarikan di atas 200 juta, lebih nyaman di sana karena pernah beberapa kali dan berhasil.
di tokocrypto sebenarnya under 10 juta lebih cocok, atau untuk setoran dari signature campaign.
Kalau penarikan di Indodax-nya di atas 200 juta* berarti Level akunnya sudah bukan Level 1 lagi ya mas? Penarikannya termasuk cepat jugakah seperti ketika WD dengan jumlah dibawah itu? Kalau sudah jumlah besar seperti itu, balik lagi ke rasa nyaman user sih lebih percaya exchange yang mana. * Setahu saya, untuk akun level 1 penarikan harian di Indodax limit nya sebesar itu, sementara untuk di Tokocrypto limitnya hingga 250 juta rupiah.  Indodax  Tokocrypto |
|
|
|
-snip-
Biaya copper member akan dikurangi dengan jumlah yang pernah mentrasfer BTC baik itu Meremove evil IP dengan recehan satoshi atau pernah mungkin bayar evil fee lebih dari biaya copper member sendiri, maka jika dulu sekali pernah transfer btc ke forum ini lebih dari 0.00169076 BTC akan dapat free copper member, Cara ngeceknya ke halaman promote copper, bukan biaya lagi yang tampil tapi pilihan wear copper.
Ya, kalau sebelumnya sudah pernah mentransfer sejumlah BTC dibawah total yang disyaratkan jika ingin upgrade ke Copper member, tinggal transfer sisanya. Sebagaimana yang pernah saya alami diatas. Sementara kalau sebelumnya pernah transfer ternyata berlebih dari nominal yang disyaratkan, tentunya sudah dipastikan jadi copper member (saya belum tahu tampilan dari opsi wear copper). Nah yang jadi pertanyaan agan @MAAManda sebelumnya adalah apakah nominal tersebut merupakan fix rate atau tidak. Setelah melihat postingan pada link yang dicantumkan om Jon di atas, nampaknya memang tidak, karena total yang disyaratkan pada member berikut lebih besar nominalnya dari jumlah 0.00169076 BTC. -snip-Now, let's visit the following link to see how much a Copper Memberships current cost? (if you are newbie and don't know how to see it, please click on the blue words/ phrases that contain hyperlinks). It costs around 0.0021 BTC for now. |
|
|
|
Mungkin fee yang om Husna bayar itu ada di saat harga BTC sama dengan harga sekarang, atau memang sudah ada perubahan mengenai kalkulasi fee itu sendiri. Terlepas mana yang benar sepertinya harganya dipengaruhi harga BTC, signifikan atau tidak.
Saya coba baca beberapa postingan yang ada pada beberapa link diatas, nampaknya memang untuk harga copper member tidak fix dalam nominal tertentu (mungkin agan dewo_sat atau member lain bisa mengkonfirmasi juga perihal apakah biaya ketika daftar copper member-nya merupakan total keseluruhan atau bukan). Bisa saja kalkulasinya terpengaruh karena fluktuasi harga BTC misal terhadap USD atau lainnya, tapi saya agak merasa aneh saja jika yang dijadikan patokan pembanding justru malah fiat atau bahkan altcoin bukannya fix murni BTC, dalam artian ketika harganya dinaikkan atau diturunkan murni tidak didasari karena nilai tukar BTC dengan aset lain. |
|
|
|
Mungkin kasusnya sama dengan fenomena hacking dengan mengirim gambar di WA yang pernah trending dulu om, memanfaatkan eksploit ketika aplikasi WA/Android pada umumnya membaca file gambar atau audio. Terlepas ini bug app atau Android itu sendiri, paling aman ya menghindari membuka file dari orang asing daripada gambling dengan kemungkinan file yang dikirim malware atau bukan.
Saya coba cari update terbaru sepertinya masih simpang siur. Ada yang bilang bug atau fitur yang dieksploitasi oleh hacker tersebut sudah diatasi, ada juga yang bilang tidak.
Saya juga sempat teringat kasus peretasan melalui pengiriman gambar di WA yang pernah disampaikan agan Luzin & dewo_sat sebelumnya, namun itu malah berupa file apk atau berupa link (bukan berupa gambar yang langsung bisa dilihat -semisal menggunakan opsi auto download) yang jika di tap kemungkinan memang yang terjadi adalah menginstall virus atau sejenisnya untuk meretas device korbannya. Agak kecewa juga dengan Telegram mengenai paywall filter pesan ini, karena saya rasa ini bukan hal yang seharusnya opsional tapi wajib mengingat penyebaran malware sangat mudah dilakukan. Untungnya fitur nonaktifkan auto-download masih free jadi masih bisa diakali. Kalau fitur itu juga dijadikan paywall saya rasa waktunya pindah dari Telegram tiba.
Ya, padahal itu termasuk salah satu fitur pada Privacy and Security yang bahkan di Whatsapp pun tidak dibuat menjadi berbayar untuk mengaktifkan filternya. Untuk user Telegram non-premium, mau tidak mau voice message yang dikirim user lain tetap otomatis terdownload (karena tidak ada opsi untuk memfilternya).  |
|
|
|
Setuju. Naikin fee WD berarti siap2 kehilangan interest masyarakat Indonesia. Perlu diingat jika salah satu hal yang bikin pamor Tokocrypto meningkat pesat yaitu karena fee WD nya murah. Kalau fee WD jadi mahal, orang-orang akan minggat ke exchange lain yang fee WD nya lebih murah. Saya yakin CZ dan timnya sangat mengerti terkait hal ini, mereka tidak akan merusak citra Tokocrypto dengan kembali menaikkan fee WD.
Indodax sampai beberapa kali menurunkan besaran fee withdraw nya, asumsi saya sedikit banyak karena adanya pengaruh kompetisi dengan exchange lain yang memberikan fasilitas fee murah. Tokocrypto malah beberapa waktu lalu sudah menaikkan fee wd nya hampir 2 kali lipat dari sebelumnya meskipun besarannya masih dibawah Indodax. Saya kira dengan adanya beberapa exchange yang jadi kompetitor bagus juga buat user sehingga tidak ada monopoli oleh exchange tertentu. Namun diluar itu semua user juga mesti smart memilih exchange mana yang kredibilitasnya bagus jadi tidak hanya melihat dari tawaran fee nya yang murah saja. |
|
|
|
Menurut saya, buka-membuka sesuatu di Internet adalah suatu hal yang sangat sulit di hindari khususnya di masyarakat kita. Apalagi terhadap fenomena yang baru seperti voice note yang saya jabarkan pada postingan sebelumnya.
Maksud saya ketika ada yang mengirimi link, baik itu di telegram, email atau lainnya terutama dari orang asing atau bahkan orang yang kita kenal sekalipun yang mem-forward link dari orang lain lagi, setidaknya lebih aware untuk tidak terlalu " kepo" ingin tahu itu isinya apa, terlebih kalau kita tidak merasa meminta atau memerlukan link tersebut. Salah satu pesan yang masih saya ingat dari Michael Gillespie* ( id-ransomware.malwarehunterteam.com) perihal link-link semacam itu adalah:  * Dulu pernah konsultasi mengenai masalah ransomware *.grovat yang menyerang PC ditempat kerja saya ( https://bitcointalk.org/index.php?topic=5090319.msg50516790#msg50516790).
Selain itu terkait Telegram, dari pengamatan saya, publik Indonesia sendiri tidak begitu mempedulikan fitur premium yang Telegram tawarkan (termasuk saya sendiri), mungkin karena biaya yang terbilang lumayan perbulannya atau karena hal lainnya. Jadi akan sangat sulit untuk menghindari fenomena voice note yang saat ini sedang happening.
Saya pribadi sebenarnya rada kurang yakin kalau Voice Message yang dikirim melalui telegram bisa sampai sejauh itu ketika di tap untuk didengarkan bisa menyebarkan virus. Namun jika memang sampai benar ada yang demikian saya kira akan banyak user telegram non premium yang bakal kena, karena tidak bisa mengatur opsi restrict receiving voice messages. Mungkin solusinya (bagi user non-premium) ya tinggal langsung di delete saja jika mendapat lagi message serupa itu. |
|
|
|
-snip- di pembahasan akhir om @CageMabok ada membahas mengenai copper member dan perbandingannya jika kita membeli copper member saat ini dan saat harga $BTC berada di puncaknya.
Sedikit pertanyaan saya, karena saya cuma mau tahu, apakah harga dari status copper member merupakan fixed rate? atau akan ada pembaharuan harga pada setiap kenaikan atau penurunan harga yang cukup signifikan pada $BTC?
Dulu saya pernah mentransfer sejumlah BTC (0.0005 BTC) untuk me- remove proxy ban agar akun yang saya gunakan ini bisa aktif. Untuk menjadi Copper Member, ternyata yang mesti ditransfer itu sudah dikurangi BTC yang sebelumnya saya kirim untuk keperluan diatas, seperti nampak berikut ini:  Kalau di total, harga normal untuk menjadi Copper Member adalah: 0.0005 BTC + 0.00119076 BTC = 0.00169076 BTC Jika merujuk pada postingan @CageMabok yang ini, tertera jumlah yang disebutkannya sama persis dengan total perhitungan saya diatas. Namun jika merujuk pada postingannya agan @dewo_sat disini, yang beberapa waktu lalu mengaktifkan Copper member, dia hanya mentransfer sebesar 0.00147829 BTC. Entah nominal tersebut merupakan total keseluruhannya atau setelah dikurangi dari sejumlah transferan lain sebelumnya sebagaimana yang pernah saya alami diatas. Coba agan lihat disini: https://bitcointalk.org/index.php?action=credit;promote, berapa total untuk agan bisa menjadi Copper member? |
|
|
|
|
Show Posts
