Saya sudah buka semua link yang dicantumkan diatas, sebagiannya saya sudah pula berinteraksi dengan agan di thread terkait. Saya tidak banyak komentar untuk post lainnya karena agan lebih paham. Sedikit memberi opsi lain pada contoh quote yang agan cantumkan pada post no. 5 diatas dengan menggunakan format berbeda. Jika sumber quote 'terlalu panjang' bisa juga disingkat tampilannya dengan tetap merujuk ke sumber tersebut ketika di klik link quote-nya.  Format quote nya bisa juga seperti ini: [quote="[url=...]...[/url]"]
...
[/quote]
They confirmed that they had themselves enquired with the Chief Prosecutor whether 213,519 BTC is held. They reported receiving a reply from the Deputy Chief Prosecutor in the Supreme Cassation Prosecutor’s Office of Bulgaria, stating that the Specialised Prosecutor’s Office had not confiscated and was not holding 213,519 bitcoin.
+1 untuk beberapa post diatas |
|
|
|
Contoh sertifikatnya saya muat di halaman depan ya pak, maaf gak pake ijin pas memuat -/\-
Silahkan mas, mudah-mudahan bisa jadi motivasi belajar buat teman-teman lainnya terutama untuk yang masih pemula. Belum lama ini saya juga sudah menyelesaikan course lainnya yang ini: Blockchain and Bitcoin Fundamentals ( https://www.udemy.com/certificate/UC-3e6a9d96-a5f8-4be5-ba3b-c83c1d986b95/) dan sekarang lanjut ke yang lebih advance, antara lain yang ini: https://www.udemy.com/course/build-your-blockchain-az/. Karena teknologi ataupun yang terkait dengan Blockchain/cryptocurrency cenderung sering update informasinya, jadi tidak ada salahnya juga kalaupun mau belajar dari media manapun baik yang free maupun yang berbayar, yang penting ada motivasi untuk itu. |
|
|
|
Tapi musti input kartu kredit segala macam untuk mengikutinya.
Saya baru ngeh kalau mesti demikian, karena sebelumnya saya enroll yang free (tanpa e-sertifikat), yang ini: https://www.coursera.org/learn/cryptocurrency*, tidak diminta mengisi informasi kartu kredit segala macam. Mungkin karena untuk link materi yang sebelumnya di atas normalnya adalah berbayar. *  Saya juga masih ragu apa betul akan dapat sertifikat jika kursusnya cuma 7 hari free?, kalau ilmu sudah pasti.
Kalau belajarnya cepat mengerti dan bisa menyelesaikan semuanya dalam kurun waktu free trial tersebut pastinya dapat e-sertifikat tersebut mas, karena disana juga tidak disebutkan untuk mendapatkannya mesti tetap bayar sekalipun misalkan sudah selesai dalam 7 hari free tersebut. Btw, itu kalau bayar kan 700 ribuan/ bulan, itu kira-kira berapa bulan harus menjalankan kursus sampai selesai dan dapat sertifikat?
Saya kira itu tergantung seberapa cepat pemahaman masing-masing individu yang belajarnya, atau tinggal dilihat total dari durasi video sehingga bisa dihitung perkiraan selesai semua materinya berapa lama. btw, kalau untuk online course yang berbayar, saya pribadi lebih suka yang full life time access ketimbang yang mesti bayar per bulan seperti itu and, adakah info untuk kuliah online untuk magister blockchain baik itu di luar atau dalam negeri?
Kalau untuk tingkat lanjut seperti di atas saya kurang tahu persis mas. Namun kalau untuk informasi mengenai Blockchain and Cryptocurrency Masterclass yang free dari salah satu Channel Discord kursus yang saya ikuti antara lain bisa lihat disini: https://blockchaininstitute.com/masterclass |
|
|
|
Untuk yang berdomisili di kota-kota besar seperti di Jakarta, menemukan tempat kursus Linux mungkin bisa lebih mudah dibanding dengan di daerah. Barusan di googling saja saya menemukan beberapa tempat, diantaranya bisa lihat disini: https://www.linuxindo.com/training/lptc/ya seperti contohnya di Tail OS, electrum bawaan Linux tersebut sangat tertinggal jauh dari electrum sekarang sehingga perlu download appimage di website electrum dan di simpan di persistant.
Kalau untuk urusan wallet cryptocurrency, memang lebih baik install sendiri agar labih yakin meskipun diantara linux OS seperti di Tails sudah include Electrum sekalipun. |
|
|
|
-snip- kalau dibandingkan yang lain saya pikir Indodax juga masih kalah juga. Volume trading terkhusus tentang permintaan dan penawarannya tergolong masih rendah dibandingkan market lain, tentu saja ini akan berdampak pada trader yang sebenarnya menginginkan volume yang lebih tinggi pada aset-aset terkenal. Saya sudah pindah sebenarnya karena dua alasan, volume trading dan biaya withdraw.
Saya coba lihat di https://coinmarketcap.com/ volume trading dari 2 exchange di Indonesia yang cukup populer, rata-rata secara keseluruhan dari volume dalam 24 jam, di Indodax masih cukup besar dibanding exchange lain semisal Tokocrypto. Sementara jika hanya berdasar pada satu atau beberapa aset kripto mungkin bisa jadi memang masih ada yang dibawah exchange lain dalam hal volume tradingnya sebagaimana yang dialami agan skarais diatas.   |
|
|
|
-snip- Mereka memilik syarat khusus token yang belum masuk peringkat 500 CMC dengan penilaian Analytical Hierarchy Process dengan nilai minimal yang di dapat 6,5.
Saya baru tahu kalau ada penilaian lain lagi seperti Analytical Hierarchy Process dalam skor tertentu seperti itu yang masih memungkinkan aset kripto tertentu masuk daftar legal-nya Bappebti. Btw, barusan saya coba buka link sumber yang tercantum pada quote diatas untuk membaca lebih lanjut ternyata tidak bisa, entah ini hanya di pc saya saja atau memang websitenya Bappebti yang mengalami down. Jika memang ada penilaian lain seperti itu, saya lihat kok jadinya malah rancu dan seperti berseberangan dengan batas minimal yang tertera di Peraturan Bappebti No.5 Tahun 2019 Pasal 3 ayat 2 sepeti yang saya cantumkan screenshotnya di atas. |
|
|
|
Saya coba compare secara keseluruhan post di forum Bitcointalk dengan melihat pada grafik post setiap bulannya melalui https://ninjastic.space/, secara umum memang terjadi tren penurunan sejak angka tertinggi di 1 Maret 2022 lalu (321.177 post) hingga 1 Juli 2022 berkurang hampir separuhnya (183.277 post).  Lokal board Indonesia sendiri saya lihat Juni lalu berada di posisi ke- 5 teraktif, turun dari bulan sebelumnya yang berada di posisi ke- 4, namun meskipun demikian tidak sebanyak lokal board lain yang penurunan total jumlahnya bahkan ada yang cukup drastis (diatas 1000). |
|
|
|
di Indo cuman pake indodax aja, ya karena males buat kyc di exchange Indo lainnya sih wkwkw.
Muara datanya ya ke pemerintah juga, mau itu daftar ke satu saja atau ke beberapa exchange lokal sekalipun karena semuanya mesti sudah mendapat izin pemerintah yang tentunya wajib KYC. Pertanyaan ane, di indo sendiri selain idx ada yang kalo depo gak lama gak kaya idx? ya setara binance/ftx lah.
Dari yang pernah saya alami untuk deposit coin (BTC) di Indodax memang "terkadang" tidak realtime sinkronisasi konfirmasinya, bahkan pernah mengalami di Indodax belum mendapat 1 konfirmasi pun padahal di blockchain explorer sudah mendapat beberapa konfirmasi. Sementara itu untuk exchange lain, yakni Tokocrypto, konfirmasi antara yang di blockchain explorer dengan yang tertera di exchange bisa dikatakan sesuai (hasil deposit muncul setelah mendapat 1 konfirmasi). Btw, kalau mau dibandingkan dengan Binance tentu Tokocrypto lebih mendekati karena mereka menjalin kerjasama, bahkan ketika login di Tokocrypto pun bisa menggunakan akun Binance.
Setelah sebelumnya ada kenaikan fee withdraw, nampaknya bagi yang terbiasa deposit di Tokocrypto melalui beberapa E-Wallet akan ada kenaikan biaya :) |
|
|
|
Saya bertanya-tanya apakah pemerintah melalui Bappebti melakukan uji tuntas tentang aset yang diloloskan itu, karena secara tidak langsung beberapa aset tidak terkenal itu akan mendapatkan fundamental yang baik dipasar karena legalitas ini.
Kalau 'uji tuntas' saya juga kurang tahu persis apakah memang benar-benar 'tuntas' atau tidak dalam penyeleksiannya. Dulu pernah dibahas juga perihal patokan koin yang kemungkinan bisa masuk list di atas yang dijelaskan secara umum di peraturan Bappebti juga. Dan dari yang saya baca disalah satu media, minimal sekali dalam setahunnya Bappebti akan meninjau ulang ke-legal-an aset kripto yang sudah ditetapkan tersebut. Berikut ini syarat minimalnya dari Bappebti agar Aset kripto bisa masuk daftar legal diperdagangkan:  Sumber: https://bappebti.go.id/resources/docs/peraturan/sk_kep_kepala_bappebti/sk_kep_kepala_bappebti_2019_02_01_w9i365pf_id.pdf |
|
|
|
UPDATEPada 8 Agustus 2022 Bappebti kembali menetapkan daftar terbaru dari aset kripto yang diperdagangkan di Pasar fisik aset kripto melalui Peraturan Bappebti No. 11 Tahun 2022. Kini jumlahnya menjadi 383 jenis, bertambah dari yang sebelumnya 299 jenis yang ditetapkan pada peraturan Bappebti No. 7 Tahun 2020 lalu. Berikut ini daftar dari 383 jenis aset kripto tersebut: 1. Ethereum
2. Klaytn
3. Solana
4. Tezos
5. Iota
6. Luna coin
7. Usd coin
8. Polkadot
9. The Sandbox
10. Bitcoin
11. Cosmos
12. 0x
13. Litecoin
14. Cardano
15. Chainlink
16. Uniswap
17. Stellar
18. Binance usd
19. XRP
20. Tron
21. Decentraland
22. Enjin coin
23. Uma
24. Polygon
25. Basic attention token
26. REN
27. Qtum
28. SXP
29. True usd
30. BNB
31. Tetha Network
32. Synthetix
33. Compound
34. Cronos
35. Vechain
36. Aurora
37. Status
38. Cartesi
39. Doge coin
40. Maker
41. Tether
42. Storj
43. Venus protocol
44. Zilliqa
45. Omg network
46. Harmony
47. Elrond
48. Orbs
49. iExec RLC
50. Algorand
51. Eos
52. Wazirx
53. Wrapped Bitcoin
54. Electroneum (etn)
55. Avalanche
56. Quant
57. Polymath
58. Dai
59. Loopring
60. Ehtereum classic
61. Numeraire
62. Bitcoin cash
63. Yearn.finance
64. Neo
65. Origin protokol
66. Kusama
67. Waves
68. Alpha Venture DAO
69. Nano
70. Golem
71. Fantom
72. Kava
73. Nem
74. Bittorrent
75. Icon
76. Serum
77. Pax Dollar
78. Kyber network Crystal v2
79. Bitcoin diamond
80. Ardor
81. Ontology
82. Just
83. Siacoin
84. XDC Network
85. Band protocol
86. Pax gold
87. Ankr
88. Tenx
89. Digibyte
90. Ampleforth
91. Orion protocol
92. Bitcoin SV
93. Dent
94. Request
95. Lyfe
96. Wax
97. Lisk
98. StormX
99. Loom network
100. Metadium
101. Coti
102. High performance blockchain
103. Terra
104. Bakery token
105. Play game
106. Balancer
107. Power ledger
108. Augur
109. Dfi.money
110. Stratis
111. Bitcoin gold
112. Aergo
113. Pundi x
114. Syscoin
115. Rupiah token
116. Aelf
117. Bora
118. Waltonchain
119. Stasis euro
120. Decred
121. Medibloc
122. Ark
123. Hive
124. Metal
125. Pivx
126. Steem
127. Bitshares
128. Gemini dollar
129. Wing Finance
130. Nexus
131. Standard Tokenization Protocol
132. Nxt
133. V. Systems
134. Firo
135. Vidycoin
136. Data
137. Einsteinium
138. Groestlcoin
139. Nav coin
140. District0x
141. Lbry credits
142. Aragon
143. Bytom
144. Nkn
145. Dad
146. Go chain
147. Ambire AdEx
148. Hash gard
149. Function x
150. Pumapay
151. Tokenomy
152. Aid coin
153. Vertcoin
154. Civic
155. Hifi Finance
156. Btu protocol
157. Cosmo coin
158. Ravencoin
159. Hedera Hashgraph
160. Wanchain
161. Toko Token
162. Dia
163. Near Protocol
164. HoloToken
165. VeThor Token
166. Gala
167. THORChain
168. SushiSwap
169. Utrust
170. Internet Computer
171. Chiliz
172. Chromia
173. MyNeighbourAlice
174. Theta Fuel
175. Polkastarter
176. Helium
177. Stacks
178. Fetch.ai
179. Alchemix
180. AAVE
181. DYDX
182. Reef
183. TomoChain
184. Axie Infinity
185. Bancor
186. Audius
187. Ocean Protocol
188. Illuvium (ILV)
189. Celsius
190. PancakeSwap
191. Conflux Network
192. ForTube
193. keep network
194. Dvision Network
195. Telcoin
196. Injective Protocol
197. Alpaca Finance
198. BICONOMY
199. PTU Token
200. Curve DAO Token
201. Aavegotchi
202. TerraUSD
203. Trust Wallet Token
204. 1INCH
205. eCash
206. SKALE Network
207. IOSToken
208. Mina
209. CertiK
210. Badger Dao
211. ThunderCore
212. Anyswap
213. WOO Network
214. FTX Token
215. The Graph
216. File Coin
217. IoTex
218. Mdex
219. Nexo
220. SHIBA INU
221. Alchemy Pay
222. Vulcan Forged PYR
223. Kunci Coin
224. Reserve Rights
225. Prometeus
226. Ariva
227. TrueFi
228. OKB
229. CELO
230. WInkLInk
231. Perpetual Protocol Token
232. API3
233. Cindrum
234. Apecoin
235. Voxies
236. BIDR
237. Dao Maker
238. Astar
239. renBTC
240. Amp
241. KOK
242. GXChain
243. Achain
244. Linear
245. Harvest Finance
246. Smooth Love Potion
247. Orchid
248. KardiaChain
249. Revain
250. Hedge Trade
251. BarnBridge
252. Anchor Protocol
253. Mirror Protocol
254. XSGD Token
255. Nervos Network
256. Terra Virtual Kolect
257. SafePal
258. Ana Coin
259. Flow
260. Alien Worlds
261. Immutable X
262. PlayDapp
263. DODO
264. Biswap
265. IDEX
266. Auto
267. DeXe
268. Tadpole Finance
269. STEPN
270. Secret
271. Measurable Data Token
272. Coin98
273. UNUS SED LEO
274. Moonriver
275. Unifi Protocol
276. Oasis Network
277. Spell Token
278. Verasity
279. SUN
280. Chia Network
281. YooShi
282. Burger Swap
283. Enzyme (MLN)
284. Dego Finance
285. MOBOX
286. Kadena
287. OCTOFI
288. Arweave
289. Bluzelle
290. Ellipsis
291. Efinity
292. Yield Guild Games
293. Ooki Protocol
294. Star Atlas
295. NanoByte Token
296. ARPA Chain
297. Wrapped NXM
298. Frax Share
299. Ethereum Name Service
300. Energi
301. HEGIC
302. Merit Circle
303. Convex Finance
304. Highstreet
305. Bitcoin Standard Hashrate Token
306. Frontier
307. Orbit Chain
308. Phala.Network
309. IDK
310. Glitch
311. Selfkey
312. Beefy.Finance
313. VCGamers
314. TROY
315. Raydium
316. Litentry
317. Render Token
318. Keep3rV1
319. Aurory
320. CelerToken
321. Trust Swap
322. NULS
323. JasmyCoin
324. Efforce
325. Crypto Gaming United Token
326. Keeper Dao
327. Flux
328. Tranchess
329. Linkeye
330. Chainbing
331. Ethernity Chain
332. ABBC Coin
333. TitanSwap
334. Velo
335. VidyX
336. King DAG
337. Dock
338. Livepeer
339. Contentos
340. Pando
341. Coinweb
342. Marlin
343. Cocos-BCX
344. Apple Tokenized Stock
345. Everipedia
346. JOE
347. KIN
348. Gitcoin
349. SuperFarm
350. Splintershards Token
351. Santos FC Fan Token
352. Radicle
353. Automata Network (ATA)
354. Saffron.Finance
355. Bread
356. BinaryX
357. Amazon Tokenized Stock
358. Alpine F1 Team Fan Token
359. Travala.com
360. Ergo
361. Spartan Protocol
362. PowerPool
363. League of Kingdoms Arena
364. Dusk Network
365. AIOZ Network
366. Airbnb Tokenized Stock
367. Mines of Dalarnia
368. Degree Crypto Token
369. Carry
370. Gas
371. Alitas
372. Deap Coin
373. Btrips
374. Attila
375. SHILL Token
376. Tokenplace
377. Yieldly Token
378. Alibaba Tokenized Stock
379. DGPayment
380. Acala Token
381. SuperRare
382. Clover Finance
383. Play it Forward DAO
Sumber: https://bappebti.go.id/resources/docs/peraturan/sk_kep_kepala_bappebti/sk_kep_kepala_bappebti_2022_08_01_fx03j2mm_id.pdf
Sedikit catatan, meskipun daftar aset kripto yang tercantum diatas adalah resmi diperdagangkan di exchange Indonesia, namun tetap berhati-hati untuk memutuskan investasi di salah satu atau beberapa jenis aset kripto tersebut. -DWYOR-
|
|
|
|
Jadi yang dapat sertifikat hanya pembelajaran yang berbayar sajakah?, Untuk beberapa kursus yang free di Udemy saya lihat tidak menyertakan e-sertifikat, bisa dilihat di deskripsinya. Saya kira ini cukup fair untuk membedakan antara yang free dengan yang berbayar. Kalau saya lihat di Link share di atas, sertifikatnya simple banget, kalau ada orang iseng maka sertifikat mas husna bisa diambil dan diedit dikit nama yang ada di bawah via potoshop, atau itu bukan sertifikat asli?. Itu sertifikat elektronik asli, lebih jelasnya bisa dilihat pada artikel berikut: https://support.udemy.com/hc/en-us/articles/229603868-Certificate-of-Completion. Maka dari itu lampiran berupa sertifikat elektronik bisa lebih valid (dengan melihat langsung website yang mengeluarkannya) dari pada di print sendiri dan dibagian atas sertifikat juga dicantumkan link URL ke e-sertifikat yang resmi dikeluarkan melalui websitenya Udemy. Sementara itu untuk nama maupun bahasa yang dicantumkan dalam sertifikat bisa diupdate dikemudian hari oleh pemilik akun di Udemy tersebut. Jika ada orang lain (bukan pemilik akun) ada yang iseng semisal merubah nama dan menge-print sendiri, tentu dia tidak akan bisa membuktikan kevalidan link URL dari Udemy-nya tersebut.
disamping itu, ada juga c++ namun ya lebih rumit dan syntax-nya juga lebih sulit dari pada python, namun kalau dari segi kecepatan dan ruang lingkupnya kinerjanya c++ lebih unggul. tapi ya balik lagi dikebutuhan, misal mo bikin dompet kayak electrum dimana perlu mempelajari python secara mendalam.
Dari yang saya dengar memang bahasa C++ jauh lebih rumit dan kompleks. Saya mempelajari python sebenarnya bukan hanya untuk memudahkan mempelajari blockchain lebih lanjut saja, tapi memang awalnya sering melihat semisal wallet Electrum itu bahasa yang digunakannya juga adalah python, dan belum lama ini saya lihat algoritma trading bisa dibuat menggunakan python juga.
-Edit- Berikut ini salah satu link kursus online lainnya mengenai blockchain yang saya lihat free trial selama 7 hari full accsess dan memberikan juga shareable Certificate jika sudah selesai mengikutinya: https://www.coursera.org/specializations/blockchain. |
|
|
|
-snip-
I tried to remove cache from ledger, reset my device and nothing works... do you know why is that or any idea about it?
I've experienced something similar to the case you experienced, the display of an incorrect balance in Ledger Live. https://bitcointalk.org/index.php?topic=4981850.msg60563994#msg60563994Try the following steps to fix it: 1. Make sure the Ledger Live, firmware, and BTC app are updated. 2. Clear cache in Ledger Live settings (Settings - Help - Clear cache). 3. Delete the BTC account and then re-add to Ledger Live. |
|
|
|
Saya rasa amat sulit untuk mencari tempat kursus linux operating secara offline.
Kecenderungan OS yang banyak digunakan semisal di dunia kerja adalah Windows OS, jadi sedikit banyak berimbas ke minat dari orang-orangnya juga yang secara tidak langsung 'diarahkan' kesana. Belum lagi software-software pendukung yang digunakan sehari-harinya yang lebih banyak untuk di Windows OS ketimbang OS lain semisal Linux. Jadi saya kira wajar kalau untuk kursus Linux offline pun akan sulit ditemui karena balik lagi ke jumlah peminatnya. sekarang ini jaman serba cepat, orang sudah males ketak ketik perintah di terminal, makanya aplikasi kayak electrum pun ada yang namanya appimage, sekali klik langsung jalan, karena developer sudah paham karakter anak jaman sekarang.
Yup, tinggal dipilih saja distro linux nya sesuai kebutuhan. Namun kalau yang sudah terbiasa dengan baris perintah di terminal Linux tentu tidak masalah kalaupun mengoperasikan Electrum atau aplikasi lainnya melalui cara manapun. |
|
|
|
Cuma pakai jasa indodax (bitcoin dot co dot id), Luno, Upbit. Kelebihan dan kekurangan selebihnya sama aja, jangan ragu deposit exchange tersebut, sudah berijin. Kalau buat trading si binance dan bybit, pinginnya sih cuma satu platform aja ga usah buka buka exchange dan tradingview, meskipun bisa cuma agak ribet.
Setahu saya per 11 Juli 2022 akses ke bitcoin.co.id sudah dipindahkan ke indodax.com. Kalau yang terbiasa trading arbitrase pastinya tidak cukup hanya dengan satu market. Btw, tetap hati-hati dan selektif memilih exchange untuk deposit sekalipun sudah berizin mengingat beberapa waktu lalu sempat ada juga yang dibekukan kegiatan usahanya dan bahkan ada yang dibatalkan tanda daftarnya. https://bappebti.go.id/resources/docs/siaran_pers_2021_12_03_724me9oc_id.pdfhttps://bappebti.go.id/resources/docs/siaran_pers_2021_12_03_oaoru1p6_id.pdf |
|
|
|
1) Download the software (ledger Nano X),save the webpage that generates the keys,disconnect your internet. After this open and save the webpage on your desktop,in other for you to generate the keys. Your offline Bitcoin address will have both the private key and public key,after generating the public and private keys,these key pairs should not be exposed to the internet for security.
Do you mean Ledger Live software? As far as I know, the private key is still stored in the hardware wallet, and cannot be generated through software, unless the seed phrase from the hardware wallet is exported to another software wallet. I have a Ledger Nano X. Even when connected to Electrum, the Private key is not accessible.  |
|
|
|
Mantap kang, selain materi blockchain, kayak Phyton Python yang mas husna ikutin juga berbahasa inggris?,
Untuk bahasa pemrograman Python, di Udemy saya ambil 3 kursus dari instruktur yang berbeda mas, yang sudah diselesaikan diatas yang berbahasa Indonesia, sementara yang dua lagi berbahasa Inggris belum saya selesaikan, yang ini: - https://www.udemy.com/course/complete-python-developer-zero-to-mastery/- https://www.udemy.com/course/100-days-of-code/Sementara itu untuk yang free (berbahasa Indonesia) saya pelajari juga dari sini: Belajar Pemrograman Python untuk Pemula - Eko Kurniawan Khannedy. Untuk mempelajari Blockchain ternyata tidak lepas dari bahasa pemrograman, untuk itu saya coba lebih dulu mempelajari bahasa yang digunakannya antara lain bahasa Python.  Sementara itu kalau mau lebih lanjut ke smart contract setidaknya mesti belajar juga JavaScript, Solidity.
btw sertifikat yang mas husna share di atas itu apakah berbentuk e-sertifikat atau sertifikat kertas yang bisa diprint sehingga bisa dijadikan modal tambahan buat melamar kerja?.
Itu berupa e-sertifikat yang bisa dilihat via udemy dan bisa juga di download kalau mau di print sendiri.
Bagaimana pembayaran?, apa bisa menggunakan bank lokal dan crypto?, karena dulu pernah ngikut kursus kayak gini di luar, nerima pembayarannya hanya paypal dan credit card.
Pada beberapa kursus di atas saya menggunakan opsi OVO untuk payment method-nya. Ada banyak opsi melalui bank lokal juga namun untuk payment menggunakan cryptocurrency belum tersedia. |
|
|
|
Sekedar sharing; Beberapa waktu lalu saya coba mengikuti kursus bahasa pemrograman di Udemy kemudian coba search materi tentang blockchain, bitcoin/cryptocurrency. Lumayan cukup banyak tutor disana baik yang berbayar (ada cetificate of completion-nya) maupun yang free. Perihal Cryptocurrency, dilihat dari materinya yang lumayan berbobot memang lebih banyak yang berbahasa Inggris dan yang berbayar :). Beberapa tips ketika mulai beralih online course-nya dari yang gratis ke yang berbayar: - Ada yang akses waktu belajar online-nya dibatasi ada yang Full lifetime access; Saya pribadi memilih online course yang full lifetime agar bisa mengulang lagi dikemudian hari tanpa harus bayar lagi.
- Lihat kapabilitas dari instrukturnya, bisa dilihat dari beberapa review user yang sudah mengikuti kursusnya meskipun review yang ada tidak sepenuhnya mutlak jadi acuan.
- Kalau ada cari yang instrukturnya juga menyediakan link ke Private Online Classroom di media lain untuk diskusi lebih lanjut.
- Lihat bobot materinya; Namun untuk saya pribadi meskipun bobot materinya cukup bagus tapi kalau instrukturnya dirasa kurang enak dalam penyampaian materi ataupun kualitas video/audionya kurang bagus cenderungnya lebih mencari lagi yang lain.
- Perihal bahasa yang digunakan bila ternyata tutornya berbahasa Inggris, sekalipun misal belum fasih ketika melafalkan paling tidak usahakan mengerti apa yang diucapkan dalam bahasa Inggris tersebut; Atau kalau mau sekalian, sebelumnya ikuti dulu kursus bahasa Inggris).
Berikut ini beberapa contoh dari cetificate of completion digital yang sudah saya dapatkan: https://www.udemy.com/certificate/UC-a68efc18-62a1-4517-9a4b-a878a6b14613/https://www.udemy.com/certificate/UC-433c9c3e-6fc0-4e18-b747-8bc9401bc12f/Beberapa contoh materi lainnya yang masih belum selesai saya pelajari: https://www.udemy.com/course/blockchain-and-bitcoin-fundamentals/https://www.udemy.com/course/build-your-blockchain-az/Disclaimer: Saya tidak berafiliasi dengan Udemy ataupun kursus online lainnya; Diatas hanya untuk sharing saja, masing-masing tentu memiliki kriteria berbeda dalam belajar. |
|
|
|
UPDATE - Electrum-4.3.0Pada tanggal 5 Agustus 2022 kemarin, Electrum kembali merilis versi terbarunya yakni v4.3.0. Update kali ini masih sekitar improvement dari fitur Lightning-nya. Kemudian dari fitur tambahan lainnya, saya lihat pada Electrum versi ini sudah mensupport LNURL-pay (jadi teringat Lightning ATM nya roaringstars yang mana untuk deposit, Wallet Bitcoin LN nya mesti yang mensupport LNURL). Selalu pastikan download dari situs resminya Electrum dan agar lebih yakin mengenai keasliannya silahkan verifikasi PGP Signature-nya. https://download.electrum.org/4.3.0/ Berikut ini catatan rilis-nya: Release 4.3.0 - (August 5, 2022)
* This version introduces a set of UI modifications that simplify the
use of Lightning. The idea is to abstract payments from the payment
layer, and to suggest solutions when a lightning payment is hindered
by liquidity issues.
- Invoice unification: on-chain and lightning invoices have been
merged into a unique type of invoice, and the GUI has a single
'create request' button. Unified invoices contain both a
lightning invoice and an onchain fallback address.
- The receive tab of the GUI can display, for each payment
request, a lightning invoice, a BIP21 URI, or an onchain
address. If the request is paid off-chain, the associated
on-chain address will be recycled in subsequent requests.
- The receive tab displays whether a payment can be received using
Lightning, given the current channel liquidity. If a payment
cannot be received, but may be received after a channel
rebalance or a submarine swap, the GUI will propose such an
operation.
- Similarly, if channels do not have enough liquidity to pay a
lightning invoice, the GUI will suggest available alternatives:
rebalance existing channels, open a new channel, perform a
submarine swap, or pay to the provided onchain fallback address.
- A single balance is shown in the GUI. A pie chart reflects how
that balance is distributed (on-chain, lightning, unconfirmed,
frozen, etc).
- The semantics of the wallet balance has been modified: only
incoming transactions are considered in the 'unconfirmed' part
of the balance. Indeed, if an outgoing transaction does not get
mined, that is not going to decrease the wallet balance. Thus,
change outputs of outgoing transactions are not subtracted from
the confirmed balance. (Before this change, the arithmetic
values of both incoming and outgoing transactions were added to
the unconfirmed balance, and could potentially cancel
each other.)
* In addition, the following new features are worth noting:
- support for the Blockstream Jade hardware wallet (#7633)
- support for LNURL-pay (LUD-06) (#7839)
- updated trampoline feature bit in invoices (#7801)
- the claim transactions of reverse swaps are not broadcast until
the parent transaction is confirmed. This can be overridden by
manually broadcasting the local transaction.
- the fee of submarine swap transactions can be bumped (#7724)
- better error handling for trampoline payments, which should
improve payment success rate (#7844)
- channel backups are removed automatically when the corresponding
channel is redeemed (#7513)
|
|
|
|
Banyak yang mengatakan kalau ini adalah permainan dari tim Indodax. Namun, menurut saya bukan demikian. Mereka belum menerima kenyataan kalau beban servernya sudah tidak sanggup untuk mendukung banyaknya aktivitas market dan meningkatnya jumlah user di exchange tersebut. Padahal, kalau dipikir saat ini sudah ada server berbasis cloud yang bisa dijadikan sebagai pendukung ketika trafik tinggi.
Kalau memang kendalanya di beban server yang overload apalagi kejadian berulang, asumsi saya tim IT mereka setidaknya menyadari akan hal itu. Saya sendiri tidak tahu persis perihal backend development-nya seperti apa, namun dari sisi user awam jika kasusnya keseringan seperti itu wajar jika ada yang berasumsi kalau itu adalah sesuatu yang "disengaja dibiarkan" Indodax.
-snip- keuntungan lainnya menggunakan Pintu adalah ketika kita transfer aset kripto ke sesama pengguna Pintu, maka tidak di kenakan fee alias gratis.
Di Indodax juga untuk mengirim Bitcoin ke sesama membernya tidak dikenakan biaya sementara untuk altcoins kena fee: https://help.indodax.com/hc/id/articles/4416501740697-Apakah-pengiriman-Bitcoin-ke-sesama-member-Indodax-dikenakan-biaya- |
|
|
|
|
Show Posts
