-snip-
Kemungkinan ada perusahaan-perusahaan lain (selain perusahan yang sudah ditetapkan oleh Bappebti sebagai Bursa Berjangka Aset Kripto, Lembaga Kliring Berjangka dan Pengelola Tempat Penyimpanan
Aset Kripto) yang mempertanyakan status permohonan mereka.
Tampaknya Bappebti malalui peraturan ini ingin mencegah bahwa bursa-bursa sejenis itu muncul dan me-rival bursa berjangka aset kripto yang sudah mereka tunjuk, -snip-Sebelumnya pernah terjadi dugaan maladministrasi Bursa Kripto sehingga ada yang mempertanyakan statusnya seperti PT Digital Future Exchange (PT DFX) yang kemudian melaporkan Bappebti perihal ini: https://www.kemendag.go.id/berita/pojok-media/bappebti-bagikan-perkembangan-terbaru-terkait-dugaan-maladministrasi-bursa-kriptoBisa jadi aturan tersebut sebagai penegasan dari peraturan sebelumnya yang masih 'ngambang' sehingga masih dipertanyakan kejelasan statusnya bagi sebagian calon bursa berjangka aset kripto. |
|
|
|
-snip- Takutnya nanti hilang btc karena lupa ngasil embel -testnet- di target
Setiap kali membuka Electrum versi testnet, secara default akan muncul notifikasi kalau Electrum yang sedang di buka adalah testnet mode, harusnya ini sudah cukup menjadi peringatan sedari awal bagi user yang menggunakannya, terlebih (awalan) address BTC nya pun berbeda. 
Saya tadi penasaran, dan mau coba ikutin meng cloning electrum, kebiasaan ikut tutorial sampai ke dasar dasar nya, walaupun kadang buntu dan bingung nya agak lama ;D .
-snip- karena di bitcoin ini simple, hanya mengikuti apa yang sudah ada aja cukup, jadi kalau pengetahuannya sebatas itu ya sudah, jangan dipaksakan untuk menjelajah lebih jauh. Menurut opini saya tidak ada salahnya jika memang berniat untuk mempelajarinya. Terkadang kalau tidak ada paksaan/kebutuhan mendesak biasanya tidak mau meneruskan belajar. Trial and Error itu salah satu dari sekian cara untuk mendapatkan pemecahan masalah. Dan terkait Electrum, developer-nya juga membuka ruang diskusi jika teman-teman ada yang menemukan error, bug, usulan perbaikan atau penambahan fitur baru, dll. https://github.com/spesmilo/electrum/issueshttps://github.com/spesmilo/electrum/pulls |
|
|
|
tapi menurut saya semua kebijakan yang di ambil oleh Exchange pintu sepertinya memang bukan dari regulasi pemerintah bisa jadi itu menjadi bagian dari keputusan mereka untuk menghentikan penarikan via E wallet.
-snip-
Peraturan pemerintah yang mana yang tidak memperbolehkan withdraw ke e-wallet? Kayaknya ini dulu yang perlu dicari tau, karena sepengetahuan saya selama ini tidak ada larangan dari pemerintah untuk withdraw ke e-wallet. Jikapun withdraw ke e-wallet sudah tidak bisa, harusnya itu merupakan keputusan dari pihak exchangenya sendiri, bukan karena dorongan dari kebijakan/regulasi pemerintah. Kalau itu memang keputusan dari pihak Pintu sendiri, ya wajar kalau berbeda dengan Indodax. -snip-Itu dia yang membuat saya penasaran juga; Pada notice yang tertera di aplikasi Pintu menurut saya bukan informasi palsu juga dan itu tidak mungkin dilakukan sekelas exchange Pintu yang sudah resmi terdaftar di Bappebti karena bisa dianggap pembohongan publik. Due to government regulations, Rupiah withdrawals via e-wallet has been deactivated ...
Perkiraan saya peraturan berikut ini yang menjadi landasannya: Peraturan Bappebti Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Aset Kripto di Bursa Berjangka Pasal 19 ayat 2 dan beberapa pasal sebelumnya terkait Penarikan Aset Kripto dan Penarikan Dana:  Sementara e-wallet ada yang akunnya bisa unregistered yang cukup dengan no hp dan email tanpa data lain tidak sebagaimana pada akun di rekening bank.
Btw, diskusi mengenai regulasi nampaknya lebih spesifik dari pada bahasan exchange, kalau mau dilanjut mungkin sebaiknya di thread Perkembangan Perdagangan Bitcoin/Cryptocurrency sebagai aset komoditas. |
|
|
|
Barusan saya buka aplikasi exchanger Pintu [1], baru tahu disana tertera informasi bahwa withdraw melalui e-wallet sudah tidak diaktifkan per 28 Desember 2023 yang lalu karena mengikuti kebijakan regulasi dari pemerintah (saya belum menemukan update link terkait aturan baru ini), sementara di aplikasi Indodax [2] saya lihat masih ada fitur metode withdraw ke e-wallet. Bisa tidak kompak seperti itu dalam penerapan peraturan pemerintah.
Yang menarik adalah regulasi apa yang diterapkan oleh pemerintah soal e-wallet dan bursa cryptocurrency, ane cari-cari informasi lengkapnya belum ada informasi valid tentang ini. -snip-Barusan saya coba mencari lagi informasi mengenai penonaktifan fitur withdraw ke e-wallet tersebut di blog-nya Pintu ( https://pintu.co.id/blog/tarik-saldo-rupiah-ke-ewallet), disana tertera update tulisan di bagian awal:  Pada keterangan tersebut diatas tidak dicantumkan sama sekali link regulasi resmi yang mana yang menjadi acuannya. Namun asumsi saya ini berkaitan dengan KYC, dimana akun unregistered masih bisa dibuat pada beberapa uang elektronik hanya dengan mendaftarkan no HP dan alamat email, contoh: OVO Club (Unregistered E-Money). Illustrasi dari asumsi saya di atas: Akun Exchanger + KYC + No HP (namun nomor milik orang lain) -> Trading aset kripto -> Withdraw rupiah ke e-money yang unregistered (hanya dengan no HP) Nah, Rupiah hasil WD di e-money tersebut yang akan menjadi sedikit sulit dilacak (jika ternyata digunakan seperti untuk pencucian uang/dana teroris, dll.) karena tidak mensyaratkan KYC. -CMIIW-.
@bayu7adi saya reply di thread ini. Menurut opini saya lebih pas karena yang dibahas lebih ke regulasi ketimbang diskusi platform exchange (pada thread lain). |
|
|
|
Saya coba cek Antminer S9i profitability calculator melalui https://minerstat.com/hardware/antminer-s9i, perkiraan profit harian rata-rata hasilnya minus, perhitungan kasar jika hanya menggunakan 1 unit mesin; -snip-Mungkin yang ditambang itu altcoin, bukan bitcoin. -snip-Ya, saya juga sebelumnya beasumsi demikian*, karena alat ASIC yang digunakan untuk mining tersebut termasuk lawas (di rilis Mei 2018) dengan hash rate yang dihasilkan untuk ukuran saat ini sudah terbilang kecil sehingga jelas ini mempengaruhi terhadap hasil mining apalagi jika dipaksakan mining coin-nya adalah Bitcoin yang mana pada saat ini (2024) Bitcoin average difficulty sudah mencapai 73.20 berbeda dengan ketika 2018 lalu ( https://ycharts.com/indicators/bitcoin_average_difficulty). Jelas perlu alat yang lebih tinggi lagi hasil hash rate-nya kalau mau dapat profit lebih banyak dari mining Bitcoin. * -snip-
Saya sendiri kurang yakin kalau mereka mendapat profit banyak dengan mining Bitcoin menggunakan alat mining 1800 watt jikapun tidak sampai "mencuri listrik".
-snip-Mining Coin selain Bitcoin yang sama-sama menggunakan algoritma SHA-256 masih bisa (antara lain bisa dilihat di sini coin mana saja yang lebih menguntungkan untuk dimining selain Bitcoin dengan alat tersebut: https://coinmarketcap.com/id/view/sha-256/). |
|
|
|
Intinya pembuktian akun dengan cara sign message pada PGP key atau Bitcoin address yang pernah di posting dan terasosiasi dengan akun.
Soalnya, seingat saya dulu pernah ada di market board, seorang member yang jual beli akun beserta private key sign message bitcoin. Artinya bisa saja akun pemilik lamanya sudah berpindah tangan tanpa sepengetahuan member sini sehingga tidak di-red tag. Ya mungkin untuk pembuktian lebih lanjut, member tersebut harus juga sign message address yang sering dipakainya buat transaksi signature campaignnya, lebih bagus jika masih ada balance btc-nya. Bisa jadi Private key dari Bitcoin address yang pernah digunakan untuk sign message tersebut sebagai langkah preventif untuk pembeli agar penjual tidak bisa mengklaim akun kembali secara sepihak setelah dijual. Meskipun sebenarnya jadi ada dua user yang bisa sama-sama meng-klaim akun (dengan pembuktian sign message bitcoin address) sekalipun pembeli sudah mengganti data email dan password. |
|
|
|
Artinya, memang untuk mentranslate thread teknis, sipembuatnya harus paham juga teknisnya biar pembaca awam paham.
1. Misal nih ada pertanyaan, dari mana T-10 menit itu datang?, kok tiap block bitcoin hanya bisa ditambang tiap 10 menit?, kok beda ya sama ethereum yang hanya 11-20 detik?
2. dari mana 2016 itu datang?, kenapa tidak 2000, 2030, 2060, dst?.
3. pernah gak terjadi, Difficulty baru akan mengalami kenaikan jika SM > MT, dan sebaliknya Difficulty baru akan mengalami penurunan jika SM < MT?
Aku kira itu saja, banyak hal yang lebih dalam yang akan aku tanyakan selanjutnya ke OP, dan mudah-mudahan OP bisa menjelaskan ke-3 pertanyaan awal ku ini.
Mengenai pertanyaan nomor 1 dan 2, dari yang saya ketahui pada penjelasan Satoshi, diantara kronologis alasannya bisa dilihat pada thread berikut ini: Proof-of-work difficulty increasingWe had our first automatic adjustment of the proof-of-work difficulty on 30 Dec 2009.
The minimum difficulty is 32 zero bits, so even if only one person was running a node, the difficulty doesn't get any easier than that. For most of last year, we were hovering below the minimum. On 30 Dec we broke above it and the algorithm adjusted to more difficulty. It's been getting more difficult at each adjustment since then.
The adjustment on 04 Feb took it up from 1.34 times last year's difficulty to 1.82 times more difficult than last year. That means you generate only 55% as many coins for the same amount of work.
The difficulty adjusts proportionally to the total effort across the network. If the number of nodes doubles, the difficulty will also double, returning the total generated to the target rate.
For those technically inclined, the proof-of-work difficulty can be seen by searching on "target:" in debug.log. It's a 256-bit unsigned hex number, which the SHA-256 value has to be less than to successfully generate a block. It gets adjusted every 2016 blocks, typically two weeks. That's when it prints "GetNextWorkRequired RETARGET" in debug.log.
-snip-
Satoshi, I figured it will take my modern core 2 duo about 20 hours of nonstop work to create ฿50.00! With older PCs it will take forever. People like to feel that they "own" something as soon as possible, is there a way to make the generation more divisible? So say, instead of making ฿50 every 20 hours, make ฿5 every 2 hours?
I thought about that but there wasn't a practical way to do smaller increments. The frequency of block generation is balanced between confirming transactions as fast as possible and the latency of the network. The algorithm aims for an average of 6 blocks per hour. If it was 5 bc and 60 per hour, there would be 10 times as many blocks and the initial block download would take 10 times as long. It wouldn't work anyway because that would be only 1 minute average between blocks, too close to the broadcast latency when the network gets larger. Satoshi juga pernah mencontohkan langsung penghitungan difficulty: The formula is based on the time it takes to generate 2016 blocks. The difficulty is multiplied by 14/(actual days taken). For instance, this time it took 9.4 days, so the calculation was 14/9.4 = 1.49. Previous difficulty 2.53 * 1.49 = 3.78, a 49% increase.
I don't know what you're talking about accepting easier difficulties.
Sementara untuk pertanyaan nomor 3, jika terjadi demikian maka Block rate akan menjadi tidak stabil dan berimbas pada semakin mudahnya bitcoin baru didapat. Contohnya sebagaimana sebelum diberlakukannya automatic adjustment of the proof-of-work difficulty pada 30 Desember 2009 sebagaimana pada quote pertama Satoshi di atas. Silahkan dikoreksi jika yang saya pahami diatas keliru. |
|
|
|
Untuk saat ini TRIV sudah tidak saya gunakan. Pertama-pertama saya gunakan ketika saya benar-benar anak baru dalam trading. Sekitar tahun 2017 dulu saya gunakan untuk WD beberapa. Setelah kenal forum ini dan beberapa exchanger terpercaya saat ini saya lebih suka langsung exchanger. -snip-
Apakah pada 2017 dulu Triv belum termasuk exchanger aset kripto?
Tapi konsep exchange luar negeri bisa jadi referensi exchange lokal untuk memfasilitasi WD. Misal seperti Binance, ada beberapa exchanger yang siap menerima coin WD hanya melalui transfer via Email akun binance saja. Jadi tidak ada fee WD yang besar bahkan gratis. CMIIW
Fitur Withdraw Coin melalui email akun seperti diatas setahu saya biasanya hanya bisa ke sesama member yang memiliki akun di exchange yang sama.
Barusan saya buka aplikasi exchanger Pintu [1], baru tahu disana tertera informasi bahwa withdraw melalui e-wallet sudah tidak diaktifkan per 28 Desember 2023 yang lalu karena mengikuti kebijakan regulasi dari pemerintah (saya belum menemukan update link terkait aturan baru ini), sementara di aplikasi Indodax [2] saya lihat masih ada fitur metode withdraw ke e-wallet. Bisa tidak kompak seperti itu dalam penerapan peraturan pemerintah.| [1] |  | | | [2] | |  |
|
|
|
|
Kalau menurut pandangan agan sendiri jika saat ini banyak pengguna forum memiliki akun dobel dengan tujuan memperkaya diri sendiri sudahlah biarkan saja, toh jika ketahuan oleh pihak moderator bukannya itu akan mendapatkan sanksi atau teguran lewat dm mungkin.
Jika merujuk pada aturan forum, multiple account tidak dilarang [1] sehingga moderator juga kecil kemungkinan sampai memberikan sanksi atau menegur user yang bersangkutan, kecuali kalau sudah terindikasi abuse semisal mencurangi campaign dan/atau saling berkirim merit pada masing-masing akunnya sendiri, dll. dan ini kemungkinan minimalnya kena negative trust atau lebih jauhnya di ban. [2]. [1]Q: Jual beli akun Bitcointalk boleh ga gan? Punya akun banyak boleh?
A: Multiple account dan jual beli akun Bitcointalk tidak dilarang. Multiple account diperbolehkan selama tidak melanggar rules, terutama dalam hal spamming.
[2] contoh: -snip-Berikut adalah daftar kebijakan tentang kepada siapa saya akan memberikan feedback negatif: - Peternak akun yang mencurangi campaign - Selain meresahkan sesama pengguna dari Indonesia, member seperti ini juga secara tidak langsung mencemarkan nama baik Indonesia di mata member lain. Saya lebih memilih untuk memberikan feedback negatif daripada memberikan ban untuk memberikan efek jera. Lah Agan kok menghalangi orang untuk cari rejeki? Terus dengan ikut satu campaign dengan banyak akun apakah tidak menghalangi orang lain yang main jujur untuk cari rejeki juga? Feedback yang ini akan bersifat permanen apabila member tidak mengakui kesalahannya. Sedangkan apabila sebaliknya (member mengakui kesalahannya dan berjanji untuk jadi lebih baik), feedback negatif akan saya lepas dari salah satu akun, sedangkan feedback untuk akun yang lainnya akan bersifat permanen.
- Peternak poin merit - Saling berbagi merit dengan akun yang sebenarnya dimiliki oleh satu orang, atau istilah Indonesia-nya: akun tuyul. Feedback negatif akan diberikan apabila pemberian merit antar akun-akun tersebut diberikan kepada postingan yang sebenarnya tidak pantas untuk diberikan merit. Feedback akan bersifat seperti pada poin yang kedua.
|
|
|
|
Pada bagian Catatan kaki yang berikut ini mungkin bisa diterjemahkan dan ditambahkan sekalian pada thread terjemahan agan sebagai catatan pelengkap dari beberapa poin yang tertera pada tulisan utama Bitcoin Protocol Rules (seperti contoh pada ● "TX" Messages nomor 6 sedikitnya disana saya lihat ada 3 catatan kaki tambahan):
Done. Terima kasih atas masukannya kang Anwar Btw, ada sedikit yang ingin saya tanyakan.. Kenapa model thread seperti ini cenderung sepi peminat ? Padahal bagi yang memang ingin memperdalam pengetahuan mengenai Bitcoin secara tekhnikal khususnya, serta potensi mendapatkan apresiasi merit, saya rasa thread ini bisa menjadi jalan. Menerjemahkan thread semacam ini perlu pengetahuan juga tentang istilah tertentu yang mana tidak bisa begitu saja dipaksakan diterjemahkan semuanya kedalam bahasa Indonesia yang justru malah menjadi aneh dan bisa saja malah membuat bias makna dari kalimat yang tercantum kata tersebut atau lebih fatalnya bisa membuat error jika digunakan. - Sintaks transaksi dan struktur datanya harus benar
Seperti contoh, jika sintaks atau baris perintah yang semisalnya diterjemahkan juga maka bisa jadi error, sebagaimana terjadi beberapa waktu lalu di thread Electrum: Barusan saya coba periksa command yang agan gunakan ada tipo/masih ada yang kurang penulisan kata dalam bahasa Inggris-nya, sehingga intruksi yang agan input tidak dikenali oleh Electrum (unknown). :)
Kurang huruf "d" pada kata "standar", harusnya ditulis "standard".
Maaf gan auto translate nya hidup, ;D  Perihal mengapa model thread semacam ini sepi peminat, menurut opini saya terletak dari seberapa besar minat/kebutuhan/rasa penasaran member yang ada terhadap konten thread. Saya juga belum paham kalau untuk semua detailnya (baru sebagian). Hanya saja penasaran ingin membacanya. |
|
|
|
Wah. Ternyata usulan penambahan sub Forum Indonesia sudah diangkat sejak tahun 2028 yang diusul pertama sekali oleh senior hebat dimana saya masih belum ada. Berarti mas Uruhara datang mengangkat kembali usulan tersebut hingga akhirnya om moderator berusaha dan terwujud. Terimakasih om sudah melampirkan ini. Ralat sedikit: 2018 bukan 2028 Judul awal thread yang dibuat om joni adalah: " [DISKUSI] Saran untuk aturan pembuatan thread" (lihat judul di beberapa reply diskusi pada page awal) namun kemudian diskusinya berkembang dengan adanya saran penambahan sub board baru. Sementara itu jika mau di runut lagi kebelakang maka usulan penambahan child board di local board Indonesia yang pertama kali itu tahun 2014, agan bisa temui pada thread berikut ini: Child boards. -snip-
Kayaknya pilihan paling banyak ini ya
- Mining
- Faucet
- Marketplace (Jual Beli)
- Alt-coin
- Off Topic/News/Lounge
|
|
|
|
mantap ijin belajar newbe :)
Komentar seperti ini seharusnya tidak perlu, hanya menambah spam forum kalau yang lain mengikuti. Setidaknya, sebelum newbie berkomentar cari-cari dulu apa yang tidak bisa dan kendala yang dihadapi, baru ditulis masalahnya apa untuk dicari solusi. Di aturan forum sudah jelas [1], dilarang ngepost hal-hal yang seperti ini "(Terima kasih, infonya sangat berguna bagi nusa, bangsa, dan agama)", dll. -snip-[1]. https://bitcointalk.org/index.php?topic=764664.msg24872287#msg24872287Hahahaha.... Betul gan, bitcointalk sangat berbeda dengan forum lainnya yang komentar cuma berapa kata sudah cukup. Ijin melampirkan quote yang agan lampirkan dari agan @sapta (mod indo). Hukumannya juga sangat membagongkan karena ban permanen jadi jangan sampe komentar pendek yang ga jelas di budidayakan. -snip-Mungkin agan perlu baca juga postingan mprep yang om sapta quote pada aturan forum tersebut (pada kalimat tertentu saya tandai): Anyone posting info from their bounty application (usernames, addresses, etc.) or anything alongside the lines of "joined X", "looking forward to getting X", "thanks for the opportunity", "filled out form", "signed up for X", "applied", "following / liked / retweeted X" when such data is not required by the bounty / airdrop / giveaway / whatever (e.g. the bounty takes entries on a different website) or the requirement is against the forum's rules (e.g. when a giveaway requires users to post entries for low effort tasks) risk having their account banned. These are extremely low quality posts that generate massive amounts of spam, drowning out any legitimate discussion these threads may posses.
Sepemahaman saya, yang kemungkinan besar beresiko di ban* adalah user yang posting aplikasi pada thread bounty dengan menggunakan contoh kalimat posting seperti disebutkan di atas dan yang semisalnya, sementara postingan seperti itu tidak disyaratkan pada aplikasi bounty campaign. * Referensi: Users posting "joined" type posts when not required or allowed will be BANNEDSementara pada aturan forum secara umum hanya disebutkan: 1. No zero or low value, pointless or uninteresting posts or threads. [1][e]
-snip-
1. Such posts as "SELL SELL SELL", "I agree", "+1", "Support", "Watching", "Interesting", "LOL", "SCAM", "LEGIT", "FAKE", other one word posts, posts consisting mostly of swearing, quote pyramids, useless introduction threads, threads about a topic already recently discussed in several other threads.
Pada aturan umum diatas tidak gamblang disebutkan hukumannya akan di ban tapi ditekankan untuk tidak melakukan itu (mungkin jika sudah akut bisa saja di ban), berbeda dengan aturan khusus yang disebutkan sebelumnya dimana dengan jelas menyebutkan resiko akunnya di ban. |
|
|
|
Jika tidak benar-benar paham dengan investasi bitcoin,lebih baik untuk cari orang yang bisa memberikan pemahaman kepada kita apa itu yang nama nya berinvestasi di bitcoin.
karena salah satu investasi tanpa pengalaman, sungguh yang jadi akibat nya bukan orang lain,akan tetapi diri kita juga yang terkena serang dari menager dalam forum ini.
Apa hubungannya antara investasi menggunakan Bitcoin dengan "terkena serang manager forum"?
Berikut ini salah satu tulisan yang di rilis BI terkait investasi kripto: https://www.bi.go.id/id/bi-institute/BI-Epsilon/Pages/Investasi-Kripto-Antara-Untung,-Buntung-dan-Depresi.aspxUmumnya untuk investasi, perlu diperhatikan dampak terburuk yang mungkin terjadi sehingga sudah siap dari awal terhadap segala resikonya. Berdasarkan cointelegraph.com, beberapa dampak kejiwaan yang muncul dari investasi cryptocurrency adalah kencanduan hingga fear of missing out (FOMO). Berbagai media di seluruh dunia telah melaporkan berbagai permasalahan mental yang terjadi kepada investor muda cryptocurrency, mulai dari depresi hingga keinginan untuk bunuh diri.
|
|
|
|
Bitcoin Protocol Rules
"Rules" yang digunakan oleh Bitcoin Client dalam memproses "message" dan mencegah dari adanya potensi "Unauthorized spending" dan "Double spending" -snip-*Reference Source https://en.bitcoin.it/wiki/Protocol_rulesPada bagian Catatan kaki yang berikut ini mungkin bisa diterjemahkan dan ditambahkan sekalian pada thread terjemahan agan sebagai catatan pelengkap dari beberapa poin yang tertera pada tulisan utama Bitcoin Protocol Rules (seperti contoh pada ● "TX" Messages nomor 6 sedikitnya disana saya lihat ada 3 catatan kaki tambahan): References - nLockTime must not exceed 31 bits, as some clients will interpret it incorrectly
- A valid transaction requires at least 100 bytes. If it's any less, the transaction is not valid
- The number of signature operands in the signature (no, that is not redundant) for standard transactions will never exceed two
- Note that this is not a hard requirement on clients.
- Note that this is not a hard requirement on clients. The network-enforced rule is that only one transaction spending a particular output can be in the blockchain, thus preventing double-spending. Technically miners can choose which one they want to put into the block they're working on as long as no other transaction has spent that output either previously in the blockchain, or in the same block. The in-memory transaction pool can technically be managed in whatever way the miner is willing to implement.
- This is the protection against double-spending
- Note that when the transaction is accepted into the memory pool, an additional check is made to ensure that the coinbase value does not exceed the transaction fees plus the expected BTC value (25BTC as of this writing).
Oh ya, bagi teman-teman yang ingin berkontribusi pada Bitcoin Wiki bisa coba ikut gabung diskusi kesini: - https://bitcointalk.org/index.php?topic=5135411.0- #bitcoin-wiki channel on freenode IRC |
|
|
|
Saya sudah hampir 4 tahun ini menjalankan bitcoin core, tiap saya buka PC, bitcoin core saya akan terjalankan otomatis dan mendownload blockchain bitcoin tiap hari, kalau dihitung-hitung rata-rata berkisar 120-an block, biasanya 15-30 menit kelar terdownload, dan tercentang di sudut kanan bawah. Tapi, saya tidak menjalankan node karena internet saya ini terkadang lemot dan source PC saya ini biasa saja, cuma RAM 4 GB dan CPU core 2 jadi kalau dipaksa, mau buka forum ini loadingnya lama. Tapi kalau cuma download block tiap hari sih lancar jaya.
Apakah udah pernah mencoba running bitcoind (daemon) ? Meskipun saya tidak pernah membandingkan secara langsung penggunaan resources pada saat running bitcoind dengan yang versi GUI-nya (Bitcoin QT), namun dari pengalaman menggunakan 2 versi tersebut, menurutku bitcoind jauh lebih ringan daripada saat menjalankan versi GUI-nya. Sayangnya untuk pengguna macOS, bitcoind tidak disertakan langsung pada aplikasi Bitcoin Core jadi mesti menggunakan settingan tambahan untuk mengaksesnya, sebagaimana yang dinyatakan gavinandresen di forum bitcoin.stackexchange.com berikut ini: We don't ship a bitcoind for the Mac, but you can use curl (for example) to send commands to the running Bitcoin-Qt: curl --user yourname --data-binary '{"id":"t0", "method": "getinfo", "params": [] }' http://127.0.0.1:8332/Untuk menjalankan Bitcoind di Windows OS & Linux OS termasuk bagaimana agar otomatis running setiap kali OS di reboot, caranya bisa lihat disini: - https://bitcoin.org/en/full-node#win10-daemon- https://bitcoin.org/en/full-node#other-linux-daemon |
|
|
|
Dari beberapa solusi yang telah dijelaskan agan @Husna di atas, solusi paling efektif menurut saya yaitu recovery menggunakan email/akun utama yang tidak status login di device manapun karena penggunaan email tersebut hanya diprioritaskan untuk segala pemulihan gmail, jadi jika terjadi kasus diatas seperti kehilangan hp, simcard hilang, 2FA kode private tidak tersimpan secara manual serta tidak ada file digital tersimpan pada PC maka dapat dipulihkan menggunakan dengan cara recovery email ke akun utama. Saya pernah mengalami hal yang sama beberapa tahun lalu karena ponsel lama saya hilang dan menyebabkan kehilangan semua data, tapi setelah saya melakukan recovery dengan email pemulihan maka semua data saya telah kembali, tapi dengan catatan semua data harus tersinkron otomatis ke backup seperti data 2FA, data chrome (pass, bookmark, history) dan data lainnya.
Nah, cara yang digunakan agan erep di atas saya kira bisa dilakukan dengan menggunakan satu email utama untuk proses recovery dari email lainnya. Saya juga menggunakan email utama untuk recovery namun email tersebut juga digunakan untuk daftar ke berbagai situs website; Sebaiknya seperti diatas tidak digunakan untuk sign up di aplikasi lain. Namun perlu sedikit menjadi catatan terutama untuk pengguna GMail, harus rajin-rajin dibuka; Karena setahu saya beberapa waktu lalu ada kebijakan penghapusan akun yang tidak aktif selama kurun waktu tertentu.
Btw, untuk aplikasi authenticator, saya pribadi menggunakan Authy (utama) karena selain di versi mobile ada juga versi desktop-nya dan Google Authenticator (alternatif). Untuk akun Bitcointalk barusan sudah saya setting enable fitur 2FA melalui PC (pada test sebelumnya sudah di disable sehingga kali ini menggunakan code yang baru); Dan sebagaimana yang disebutkan sebelumnya maka status login akun pada perangkat lain menjadi otomatis logout.  |
|
|
|
-snip-
Sepertinya namanya file digital pasti akan rentan terhadap virus atau mungkin juga ketika instal ulang dan lain sebagainya yang menyebabkan file tersebut hilang, karena sejauh ini PC terkadang masih bisa di tembus dengan mudah tanpa sepengetahuan pemiliknya, saya lebih menyarankan untuk mencetak lalu di laminasi dan di simpan jadi satu di tempat penyimpanan berharga seperti sertifikat dan lainnya, memang cara ini sangat kuno namun cukup efektif ketika kejahatan digital lebih tinggi dan mudah menyerang dan saya lebih menyukai cara ini karena lebih simple dan tentu saja ketika ada sesuatu yang terjadi kepada kita maka orang terdekat kita masih bisa akses dan paham dengan cara menggunakannya, Percaya tidak percaya banyak aset yang di simpan dalam bentuk digital setelah pemiliknya meninggal tidak ada yang bisa akses dan akhirnya aset tersebut tidak bisa digunakan sama sekali. Perihal pilihan metode penyimpanan backup mana yang sekiranya lebih aman, entah itu menggunakan media elektronik dalam bentuk file digital ataupun manual, menurut opini saya bahasannya sudah lebih spesifik dari tema thread ini yang lebih ke fitur baru berupa 2FA di akun Bitcointalk.
Oh ya, Shared secret/QR code yang tertera di settingan profile akun Bitcointalk bisa berganti ketika page website di reload/refresh. Jadi jika OP belum mengaktifkan fitur 2FA, maka screenshot kode yang ada di post pertama bisa diganti ketika browser di refresh, dengan kata lain kode yang tertera tersebut sudah tidak berlaku. |
|
|
|
-snip-
Kalau pun mau extrem bisa, dicoba saja pakai 1 sat, tapi ya entah sampai kapan dikonfirmasi, takutnya nanti ada apa-apa, semisal di double spend dengan fee yang lebih tinggi oleh hacker yang tahu private key kita.
Tapi sepertinya tidak bisa memaksa mengatur fee serendah itu ya gan? Barusan saya coba 20sat/byte pake "static" selalu gagal (di mempool sekitar 60 sat/vb). Muncul pesan ini. The server returned an error when broadcasting the transaction.
Consider trying to connect to a different server, or updating Electrum.
mempool min fee not met
Your transaction is paying a fee that is so low that the bitcoin node cannot fit it into its mempool. The mempool is already full of hundreds of megabytes of transactions that all pay higher fees. Try to increase the fee. Di electrum bisa, namun pasti akan ada pesan "tidak disarankan" karena pasti akan lama. Sampeyan juga kalau pakai fee segitu (20 sat) akan masuk ke dalam artian ke puluhan ribu tx serupa, itu pun (mungkin) akan diurutkan lagi berdasarkan waktu pengiriman. Kalau saya check ada sekitar 500 MvB lebih di range fee 15-30 sat. Jadi ya dengan volume sebanyak itu, dapat dipastikan dalam waktu 2 minggu tidak akan nyampe, apa lagi saat ini transaksi ordinal BRC-20 sudah dibuka lagi, dapat dipastikan fee yang ada sekarang tidak akan turun, tapi malah makin naik dan makin lama jika pakai 20 sat. Yang saya pahami, fee di setting ke 1 sat/vB bisa di Electrum itu sebatas di settingannya saja sementara karena kondisi fee transaksi sedang tinggi seperti saat ini, yang menjadi patokan untuk transaksinya bisa dilanjutkan paling tidak pada fee minimal yang masih bisa dimasukkan node bitcoin ke mempool yang ada. @noorman0 server Electrumnya disetting manual atau otomatis? Kalau misalkan otomatis, berarti mau tidak mau alternatifnya mengikut fee minimal dengan settingan mempool daripada static.
Barusan saya coba gunakan Bitcoin Core untuk melihat informasi mempool yang ada:  |
|
|
|
Ane cek, semula fee transaksi Bitcoin yang rata-rata ada di kisaran 50-60 sat/vB (beberapa jam lalu), kini naik drastis dan sudah mencapai diatas 130 sat/vB. Sepertinya fee transaksi akan mulai mahal lagi karena banyak orang mulai aktif menggunakan BRC-20. Sedikit terlambat dan kelewat kesempatan, karena tadinya ane ingin memindahkan BTC ke wallet lain, tapi tiba-tiba ane cek fee di mempool semakin naik. https://www.talkimg.com/images/2024/01/05/sRFjb.jpegSepertinya tanda-tanda bakal terjadi ledakan jumlah transaksi di jaringan blockchain Bitcoin. Beberapa waktu lalu, baru saja terjadi penyesuaian Difficulty, dan saya lihat fee rate pada saat post ini dibuat berada dikisaran 35-40 sat/vB.  Bagi yang ingin transaksi mungkin besaran fee diatas terbilang cukup murah daripada nanti mendadak naik lagi pada beberapa hari kedepan.
Saat ini fee Bitcoin cukup murah, ini adalah imbas dari adanya maintenis yang dilakukan pengembang Ordinal wallet. Dari tweet, mereka menyebutkan bahwa trading BRC20 dinonaktifkan sementara. Tweet terakhir sekitar 7 jam yang lalu, sepertinya maintenisnya masih belum selesai, sehingga memberikan efek positif terhadap fee. -snip-
Nah, terbaru saya lihat ordinal ini sudah merambah ke jaringan coin lain lagi:  https://x.com/ordinalswallet/status/1726465026439987450?s=20Bisa jadi fee transaksi coin tersebut nanti ikutan naik juga.
Btw, saya tidak tahu apakah ordinal yang menggunakan jaringan Bitcoin Blockchain ini akan terus diterima seperti ini oleh komunitas atau tidak, mengingat fee transaksi yang cukup tinggi dan bagi sebagian user (termasuk saya) rada kurang rasional terlebih ketika ada keperluan yang mengharuskan mentransaksikan Bitcoin. https://voi.id/teknologi/278323/ordinal-bitcoin-tuai-pro-kontra-di-komunitas-kripto |
|
|
|
Ada forum sejenis lain seperti https://bitcoingarden.org/forum/, namun traffic-nya masih dibawah https://www.altcoinstalks.com/. Dan di Altcointalks difasilitasi fitur teleport jadi bisa memungkinkan manager ataupun peserta campaign, bisa langsung menggunakan signature-nya untuk promosi, sehingga tidak ada jeda terlalu lama karena dibatasi rank dari awal lagi. Tetapi setelah saya cek menggunakan tools menggunakan ini, bounce rate dari Altcointalk ternyata tertinggi mencapai 70% sedangkan untuk Bitcoingarden sangat bagus, hanya 24% saja. Sedangkan untuk bounce rate Bitcointalk terakhir saya cek 55%. Semakin rendah bounce rate , itu artinya semakin betah pengunjung dalam menelusuri website. Hal yang membuat bounce rate di Bitcointalk lebih tinggi daripada Bitcoingarden, mungkin adalah karena masih banyak orang yang menemukan forum Bitcointalk di penelusuran google dan langsung menemukan apa yang dia cari, jadi dia langsung menutup tab browser. Tetapi kemungkinan lain, pengujung yang tidak menemukan apapun di website, juga bisa jadi langsung close tab mereka. -snip-Asumsi saya, bounce rate Bitcoingarden 24% yang menandakan pengunjung bisa lebih lama mengaksesnya adalah karena di https://bitcoingarden.org/ sendiri pada halaman depannya berisi semacam informasi atau berita terkait cryptocurrency, lebih kurang seperti situs lain semisal https://bitcoinmagazine.com/, dll. sehingga pengunjung kemungkinan lebih lama mengaksesnya, karena membaca artikel bisa lebih lama daripada diskusi. Saya pernah juga mencoba melihat perbandingannya melalui www.similarweb.com sebagaimana agan di atas, namun yang ada perbandingannya langsung dengan https://bitcoingarden.org/ bukan perbandingan yang sama antar forum diskusi: https://bitcoingarden.org/forum/.
Btw, nampaknya pertanyaan yang ditanyakan OP pada thread ini sudah mendapatkan banyak jawaban, dan diskusi jadi semakin melebar keluar dari konteks thread. Mungkin OP bisa mengambil kesimpulan jika memang sudah dirasa cukup. |
|
|
|
|
Show Posts
