Ini thread meskipun ada bicara Bitcoin, tapi kok rasanya lebih cocok masuk ke altcoin. Kalau redenominasi Bitcoin sih udah jadi wacana dari dulu, gimana kalau harga terus naik, trus 1 satoshi udah kek 1 dollar? Apakah perlu untuk dibikin 1 old sats = 1,000 new sats. Tapi itu bahasan yang berbeda dari topik ini. Terkait BTT, di forum sebelah sudah ada diskusinya, dan ane sudah beropini (daripada posting lagi )
|
|
|
Finally! Starlight Princess MAX-WIN (5,000x) Watch the replay here: https://replay.pragmaticplay.net/hH1MoDAeJpAt the end, my winning was 10,000 IDR x 966x and instantly ended the round because of (over) max-win. Still no luck with the freakin Sweet Bonanza, but will keep you updated
|
|
|
Saya juga pernah menggunakan SPSS ini untuk mengerjakan skripsi jenis kuantitatif, saya juga menghitung mengenai hubungan atau korelasi dengan regresi linier. Kalau saya tidak salah dulu saya juga melihat mengenai signifikasinya atau dari Sig.(2-tailed) dengan signifikasi 5% Jika nilai Sig.(2-tailed) berada dibawah 0,05 maka hipotesis diterima tapi jika sebaliknya maka ditolak. Sepertinya ini juga sama hubungannya dengan korelasinya.
Yap, sama untuk korelasinya, tapi tidak sampai ke analisis regresi. Memang sebelum regresi dilakukan korelasi dulu. Kalau untuk signifikansi, konsepnya sama kalau signifikan itu nilainya bisa dipakai karena peluang kebetulannya kecil. BTW apakah om menentukan Hipotesis sebelumnya? jadi penasaran ini. Kemudian karena dulu saya hanya dua variabel, kalau ini ada 3 variabel. Jadi sepertinya ada variabel terikat dan bebas. Kalau ini om tentunkan jugakah? Saya sebenarnya sangat penasaran dengan olah datanya, angka yang dimasukan seperti apa juga? CMIIW Tidak ada hipotesis yang seperti agan maksud, kan hanya menguji korelasi saja. Ya kalau pakai hipotesis ya berarti: H0: tidak ada korelasi H1: ada korelasi Lalu ini meskipun ada 3 variabel, tapi cuma dibandingkan saja 1-1, tidak semuanya diuji bersamaan. Tidak diuji juga independen (bebas) dan dependen (terikat) variabel. Olah datanya tinggal itu data return masukin SPSS, tekem Analyze -> Descriptive Statistics -> Descriptives untuk menggenerate tabel 1. Lalu tekem Analyze -> Correlate -> Bivariate untuk menggenerate tabel 2, 3, dan 4.
|
|
|
Saya lihat di data tersebut hanya bulan maret yang selalu dua dari tahun ke tahun yaitu tiap tanggal 1 dan 31 maret, ada apa gan?, kalau saya lihat bulan lain hanya satu,
Itu cuma geser 1 hari doang gan entah kenapa di algo si Yahoo Finance, mungkin karena ada perbedaan waktu. Tidak berpengaruh pada perhitungan karena kita mengukur return monthly. Misalnya: Dec 01, 2021 -> Dec Oct 31, 2021 -> Nov Sep 30, 2021 -> Oct Aug 31, 2021 -> Sep Jul 31, 2021 -> Ags Jun 30, 2021 -> Jul May 31, 2021 -> Jun Apr 30, 2021 -> Mei Mar 31, 2021 -> Apr Mar 01, 2021 -> Mar Feb 01, 2021 -> Feb Jan 01, 2021 -> Jan Kebetulan ini hanya tanggal untuk S&P, untuk BTC & IHSG sudah seragam awal bulan. Perhitungan standar deviasinya gimana gan?, pakai rumus varian atau excel
Ane pakai SPSS tinggal tekem Analyze -> Descriptive Statistics -> Descriptives. Kalau di Excel rumusnya setara dengan STDEV.S atau STDEV Sama aja kalau pakai varian juga bisa, tinggal ^(1/2) aja VAR.S-nya.
|
|
|
Mari kita bermain statistik dasar untuk menguji return bulanan dari BTC, S&P 500, dan IHSG. Penjelasan Variabel (dengan bahasa ane)- Return: return dihitung dari harga closing bulan ke-n dikurangi harga closing bulan sebelumnya (n-1). Kalau dinotasikan dengan persen berarti pengurangan tsb dibagi lagi dengan harga closing bulan ke n-1.
- Mean: adalah rata-rata dari return.
- Std. deviasi: kalau dalam kasus ini berarti volatilitas. Semakin besar std dev maka semakin tinggi pula volatilitasnya alias gerakannya semakin "liar."
- Korelasi: mengukur hubungan dari variabel, kecenderungan satu variabel untuk naik/turun dan variabel lainnya juga naik/turun. Korelasi ini tidak untuk mengukur sebab-akibat (causation), sehingga meskipun var A dan B punya korelasi positif dan sempurna (+1), bukan berarti naiknya A disebabkan oleh B atau sebaliknya. Korelasi positif berarti var A naik, var B naik. Korelasi negatif berarti var A naik, var B turun.
- Signifikansi: Menunjukkan kalau hubungan statistik yang diperoleh bukan merupakan suatu kebetulan belaka. Ada dua level signifikansi yang umum digunakan, 0.01 (1%) dan 0.05 (5%). 1% merupakan signifikansi yang diidam-idamkan para periset :p
DataData yang digunakan diambil dari Yahoo Finance, data bulanan selama 5 (lima) tahun. 01-Feb-2017 sampai 31-Jan-22. Data yang sudah ane ulik bisa diunduh di sini: https://pastebin.com/fU1yVQGmPerhitungan menggunakan IBM SPSS. HasilStatistik DeskriptifRata-rata return monthly IHSG adalah yang paling kecil (0,44%), disusul dengan S&P500 (1,21%), dan yang paling besar tentunya BTC (9,07%). Namun, volatilitas BTC juga yang paling tinggi (25,96%) yang 5,7x lebih volatil dari S&P500 (4,55%) dan 6,24x lebih volatil dari IHSG (4,16%). Sehingga bisa kita lihat kalau istilah high risk, high return juga berlaku di eksperimen kita kali ini. Korelasi1) S&P 500 & IHSGHasil korelasi adalah +0,607** yang merupakan korelasi positif/searah yang moderat cenderung mengarah ke kuat. Interpretasi korelasi ini macam-macam ya, intinya kalau semakin dekat ke 1, maka semakin kuat. Artinya, kalau harga IHSG naik, harga S&P 500 juga naik. Tapi bisa juga sebaliknya kalau harga S&P 500 naik, harga IHSG juga naik. Ingat correlation bukan causation. 2) BTC & S&P 500Hasil korelasi adalah +0,252 yang merupakan korelasi positif/searah yang lemah. Perhatikan bahwa angka ini tidak signifikan (meskipun hanya selisih 0,004), sehingga bisa saja korelasi ini adalah suatu kebetulan. 3) BTC & IHSGHasil korelasi adalah +0,283* yang merupakan korelasi positif/searah yang lemah. Hal ini menarik karena ternyata BTC dan IHSG berkorelasi positif. Artinya, kalau harga IHSG naik, harga BTC juga naik. Tapi bisa juga sebaliknya kalau harga BTC naik, harga IHSG juga naik. Ingat correlation bukan causation. * Signifikan pada level 0,05 ** Signifikan pada level 0,01
|
|
|
Investors were not impressed with the "metaverse" thing that brings nothing than a childish dream. The experience wasn't good, the graphics suck, just a bit better than minecraft. This VR thing will not be mainstream, as long as the device still using a small TV in front of the user's eyes and the environment isn't fully 3D. Probably 20 years from now, we may have the technology to do proper VR. Investors just don't want to wait that long. Moreover, the FB et al. advertisement revenue isn't doing well because of recession.
|
|
|
Why flawed? - New unproven technology - fact - First released under emergency use - fact - No long-term study - fact
Other than that, people that I know tested positive mostly survived, and only a few old people that got hospitalized. If the people around me died, and the disease was truly scary, like you could see it with your own eyes, I'd be run to get the shot before I press this "post" button. I still remember I was travelling to a remote area, and people there didn't even wear a mask. Like literally no trace of pandemic there and people were looking at me because I wore a mask. Perhaps "vaccine" is necessary if you live in a crowded urban area, but still, it must be voluntary, not mandatory. And now we know that the "vaccine" effect only lasts for 6 months, can still be tested positive, can still spread the virus. It becomes like a flu vaccine, which I believe people in my state won't bother to do it if not because of government censorship and tyranny.
|
|
|
Yang ane tahu sih Thailand itu tidak (atau belum pernah) menetapkan BTC sebagai legal tender, tapi tidak meng-ilegal-kan penggunaan BTC sebagai alat pembayaran. Di sini ada bedanya loh antara legal tender, yang berarti mengharuskan semua orang untuk menerima suatu mata uang sebagai metode pembayaran, vs. sebatas tidak melarang penggunaan suatu mata uang. Kalau di Indonesia, lebih cenderung ke nasionalis, bahkan hanya menerima IDR sebagai alat pembayaran, dan meng-ilegal-kan yang lain. Kalo dari penerawangan ane, Indonesia tidak akan merubah kebijakannya, kecuali kalau partai ane nanti menang pemilu dan ane jadi presiden. Dukung Partai Kapitalis Republik Indonesia (PKRI) nanti ya Btw ini kok ada debat NFC kuno atau tidak kuno Semua teknologi ada fungsinya masing-masing bos, dan membandingkan NFC dan QRCode itu kek membandingkan apel vs. jeruk. Satu pakai elektromagnet vs satunya pakai kamera. Plus kuno atau tidaknya itu kadang juga tidak berpengaruh pada penggunaan. Contohnya mesin edc yang gesek, masih ada aja yang pakai gesek menggesek kalo belanja.
|
|
|
eredaran merit banyak diantara kalian saja karena postingannya good semua, tapi sekarang coba liat setelah rata rata jadi legend. Cuma user tertentu kan yang dapat merit dan dibantu sama mereka? saya mengecualikan mas Husna.
Mungkin cuma agan Husna yang merit source? Ane cuma sisa 9 merit, ini ngumpulinnya juga susah (berasal dari 18 merit yang dikirim ke ane, dan ane dapat merit juga seret sekarang ). Bikin thread yang agak pakai mikir (usaha serius) di SF Utama (tentang Bitcoin, bukan altcoin) besar kemungkinan (90%+) dapat merit. Itu kuncinya. Edit: Sekarang pada kemana itu orang mas? Apa karena sudah legend lalu bisa nyepam berjemaah dengan badge pasukan IPS yang super top kontribusinya dulu?
Jadi lupa reply OOTnya Tidak bisa member "artis" nyepam gan. Coba tanya agan Husna yang dulu postingannya sempat dihapus wkwkw Ane yang report Postingan ane juga pernah ada yang dihapus, entah siapa yang report vangke. Ada itu statistiknya di "Posts deleted by moderators" di BPIP. No hard feelings lah, cuma forum ini. Malah asik semua bisa saling report, jadi mencegah abuse.
|
|
|
Pada banyak soalnya legendary low quality post sekarang.
Dari dulu, apalagi kalo pakai standar ane, yang layak jadi legendary lebih sedikit lagi. Tapi toh ane tidak komplain, karena forum ini bukan punya ane. Ane dan agan sama saja cuma user biasa yang ngikutin aturan dari mimin dan momod. Kalau liat ada akun legendary yang nyepam atau tidak mengikuti aturan, report aja, itu sering dulu ane lakukan untuk akun-akun legendary abal-abal, nanti kalo sudah kena ban, rasanya pasti puas Harusnya kalau postingan kurang berkualitas bisa dikasih tau baik2 via PM biar ningkatin kualitas postingannya.
Idealnya juga begitu, kalau ada yang buang sampah sembarangan di kampung agan, dikasih tau baik-baik dulu, jangan langsung lapor Pak RT. Cuma tergantung moodnya juga, manusia pasti ada yang namanya emosi, dan kalau harinya sedang buruk ya langsung lapor Pak RT. Nah ini contoh post yang baru2 ini, sudah level legendary kok kualitas post seperti ini, apa memang cocok dengan menyandang predikat legendary tapi kualitas post seperti ini, berkaca dulu coba
Nah itu kesempatan bagus untuk report itu kalo agan menilai postingan itu tidak bermutu, sayang kalo dilewatkan Saya sendiri sih banyak pekerjaan lain yg lebih penting dibandingkan ngereport postingan orang, daripada ngurusin ginian mending main2 ke tread games ada event2 give away, lumayan hasilnya daripada capek2 ngurusin postingan orang.
FYI dulu ada yang namanya IPS (Indonesia Patrol Squad), yang bersama-sama dengan user yang lain memberantas spam di forum ini. Kalau forum ini jadi ladang spammer, nanti ga bisa buat cari cuan, sepi forum ga laku, makanya tombol report itu sangat berguna untuk kepentingan bersama. Aturan dibuat untuk semua, semua kalo buang sampah sembarangan (kalo ketahuan) dimarahin Pak RT. Kalo masih ada kata "banyak pekerjaan yang lebih penting" itu artinya mementingkan diri sendiri, ini tindakan tidak terpuji kata bu guru. Agan bisa ikut event segala macem itu karena forumnya bermutu, bersih dari sampah. Siapa yang bersihin? Ya kita semua. Biar gak OOT, agan posting skrinsut report kalo banyak bisa dapat merit lho!
|
|
|
I also do not like this method of determining the VIP clients. I thought how would be unfair if the rank system would also be a variable in the BTT. I got to the Hero member, and then a break and you again Signor. Is it right? Well, no, of course! So in the casino, it is still better to make regular ranks for VIP clients. . Well, it depends on whether the VIP is just a gimmick or actual "Very Important Person." Some casinos have "cheap VIP" that only unlock (cumulative) rake back without additional bonus. Psychologically, yes, it makes us feel more appreciated after all the wager we have done. But, financially, it doesn't affect much. On the other side, there are "expensive VIP" programs that give you meaningful benefits. BK8 VIP system is quite unusual for us, yes, but it only requires players to deposit a certain amount to get the upgrade (and 1x wager every 3 months for maintenance), instead having to do a crazy amount of wagering, and use the cumulative rake back as the "bonus." It has pros and cons and is very subjective. Heavy gamblers may prefer such a system, but not casual gamblers. For me, deposit IDR 30 million in a month will make my wife go crazy, so for sure I'm not worthy of a VIP tag. At first, I wanted to complain as well about their VIP system, but I realized that I'm probably not their VIP target market. In the end, both systems won't be profitable anyway. IMO chasing promos are better than chasing VIP if we are a budget gamer.
|
|
|
BTW did you pay attention to the bk8 VIP program? they set a non-fixed VIP program which means your VIP can change every month if you don't meet the requirements, it looks different from other VIPs where every level is permanent.
There are many casinos without fixed VIP rank, for example Bitcasino and FortuneJack. Pretty sure there are more casinos that use this "expired points" mechanism as well. VIP rank is useless anyway except in Stake where we get weekly and monthly bonus even if we don't play. Nevertheless, the amount is so small, therefore negligible. Promo wise, there are lots of promos with various wagering requirements, especially for ID region: - CNY target multiplier, ends Feb 6; - February Festival, ends Feb 28; - etc.
|
|
|
Nyicil beli coin di spot, tidak disarankan ALL IN
Tergantung jangka waktunya gan, kalau di market bearish, biasanya strategi yang dipakai bukan jangka panjang (seperti yang diutarakan agan @abhiseshakana), bisa nyangkut malah. Kalau nyicil malah lebih cenderung main jangka panjang, tidak disarankan, kecuali kalau tujuannya buat dollar cost averaging ya. Ketika dump ini yang paling dicari karena ada peluang untuk rebound sementara, all-in, begitu naik langsung take profit, mirip kek strategi agan @Republikcoin.com. Tinggal dihitung secara historis kalau dump berapa persen sih? Mungkin -10% buat BTC dan -20% buat alts, pasang beli segitu, nanti pasang juga auto take profit misal +5% BTC atau +10% alts. Cuma ya itu, belum tentu ketrigger beli selama beberapa pekan/bulan kebanyakan nganggur.
|
|
|
I see, thanks buat semua penjelasannya. Ane sih belum punya alat VR macam Oculus gitu dan belum berencana untuk beli karena harganya lumayan. Terakhir ane beli alat aneh-aneh itu Kinectnya Xbox, dan bisa sih seolah-olah main game pake gerakan beneran, tapi lama-lama juga bosan, dan masuk kardus barang ga kepake. Ane cuma khawatir nasib serupa akan dialami Oculus dkk. dan game-game metaverse. Kemudian 3D graphicnya juga jadi masalah. Untuk bikin dunia virtual yang ciamik, tentu butuh GPU yang mumpuni, nah ini bakal nambah berat lagi buat ikutan main game metaverse. Butuh PC Master Race + Oculus = mundur teratur. Yang sekarang ada mungkin graphicnya cuma sekelas minecraft, yah kartun-kartun gitu ga nyata. Ini kurang menarik kalo buat ane. Ini proyek terlalu ambisius, kek mau kirim astronot ke Jupiter tapi ke Mars aja belom. Sama juga banyak yang komplain graphicnya di comment Facebook metaverse demo.
|
|
|
Don't just copy paste without some knowledge in slots The above games are so outdated, so old af, probably only your daddy still plays the game LMAO It's fine if you recommend legendary games like book of dead or something, but definitely not King Kong Cash Don't you know there's new Gonzo slots? It's Gonzo's Gold
|
|
|
Kabar gembira! Ada cashback spesial Imlek khusus region Indonesia. Periode Promosi: 31 Januari 2022 00:00 (GMT+8) to 3 Februari 2022 23:59 (GMT+8)
Game: Nextspin -- Taiga Spadegaming -- Tiger Warrior
Cashback: 22% Max: Rp. 2.200.000 Syarat turnover: 3x Ketentuan lebih lanjut ada di: https://www.bk8btc.com/promotion (region ID)
|
|
|
Week 1- Username: masnakamoto
|
|
|
Bedanya game metaverse dengan MMORPG apa ya? Kalau jaman dulu ada WoW, RO, Seal Online... Apakah cuma sebatas world mapnya meniru world map bumi beneran? Ataukah ada di penggunaan VR? Ane kok merasa ini lagi-lagi adalah gimmick istilah biar keren doang.
|
|
|
Your case is similar to mine years ago. I bought several cards, and then the market tanked, the profitability went down. Bye-bye ROI. But, if you continue to mine, hodl, and taking care of your GPUs, you can sell your coins + used GPUs at msrp in the bull market. You will make a lot of money! I can't guarantee the bull cycle will repeat tho as no one can predict the future. Also, it's quite a painful experience and if I can go back in time, probably I'll just sold my GPUs and buy coins at the bottom. Not because of the ROI, but maintaining rig for months/years is a hassle.
|
|
|
The effectiveness of natural immunity is yet to be proven, at least in a prolonged time period. I don't get why people are being so supportive of it, claiming that they'd rather be infected to acquire immunity, rather than getting vaccinated, the risk of having severe symptoms is way higher than having vaccine side effects.
I was infected a few weeks ago, but I'll also receive the third dose in April.
Well, 99%+ survival rate for young people is the proof. Also, if you have been infected, you have better protection than the vaccine. There's no long-term study to determine the "vaccine" side effect, so if you are still young, it makes little sense to take the experimental shot while your risk of death is extremely slim. Its only effective if you fully vaccinated and got shot with 7 boosters also. When is your next booster appointment?
If it reaches 7, then people are dumb af. My prediction is 4 at most, and then people realize that they have been scammed. Like my friend who got 3 shots, and yesterday she tested positive
|
|
|
|