Agan bisa beli BTC di market selama nilainya lebih tinggi dari minimum buy di market tsb. Katakanlah IDR 100rb, maka agan akan dapat BTC senilai IDR 100rb. Jadi tidak ada konsep cicil mencicil, ya karena uang cicilan tsb langsung bisa dikonvert ke BTC dan agan miliki.

Kalau beli BTC sedikit demi sedikit itu baru bener kalimatnya, ada beberapa metode terpopuler, yaitu Dollar Cost Averaging (DCA) dan Value Averaging (VA)
https://bitcointalk.org/index.php?topic=5417557.msg61587384#msg61587384

Kalau masih pemula dan dananya sedikit, artinya ketika ngelihat biaya wede BTC itu masih mahal, gunakan saja market yang "terakreditasi" di Indonesia. Diawasi Bappebti/OJK, jadi anggota Pedagang Fisik Aset Kripto, dan sebagainya.

Risiko BTC ilang itu ada beberapa, misalnya market dihack, yang punya melarikan diri, dsb. Ini bisa diminimalkan dengan itu tadi, simpen di exchange lokal yang "terakreditasi," namun jangan lupa ada risiko BTC ilang dari salah kirim, lupa private key, salah set mining fee, hacking, dsb. Makanya seiring berjalannya waktu, belajar juga cara nyimpen private key, backup, transfer, dll., nanti kalau melihat biaya wede sudah tidak berat, wede lah dengan dibekali ilmu-ilmu yang telah dipelajari.

Menurut ane bakal lebih kecil karena mungkin kelewatan.
Dengan menggunakan foto tsb, Komeng langsung bisa dikenali tanpa perlu banyak usaha. Ini strategi brilian memang untuk menarik perhatian di kolam yang sudah ramai. Kalau kata gaulnya ya strateginya "out of the box" jadi bisa "stand out from the crowd." Ya mirip-mirip strategi click bait video pakai thumbnail cewe seksi.

---

Saking fenomenalnya Komeng, thread ini lumayan ramai

Btw, kalau balik ke sistem hanya nyoblos partai saja (biar caleg dipilih partai) lebih banyak manfaat atau ruginya? Daripada jadi republik artis...

H. Alfiansyah Komeng, S.E. atau yang lebih populer disapa Komeng, telah resmi terpilih menjadi Anggota DPD Provinsi Jawa Barat dengan perolehan suara terbanyak. Perolehan suara Komeng bahkan jauh mengungguli peringkat 2, yaitu Aanya Rina Casmayanti dengan ~2 juta suara.^[1] Melalui beragam podcast beliau bahkan bilang kalau tidak melakukan kampanye.^[2]



Memang benar popularitas komeng sangat tinggi -- siapa sih yang tidak tau Komeng? Popularitas inilah yang juga meloloskan artis cantik Jihan Fahira di peringkat ke-3 dengan ~1,8 juta suara. Sebagai pembanding, perolehan suara Komeng jauh melebih Paslon Ganjar - Mahfud, yang hanya sebesar ~2,8 juta.

Fakta yang menarik:
- Teriakan "UHUY" menggema tiap kali nama Komeng dibacakan di TPS sewaktu penghitungan suara^[3]
- Foto Komeng lain dari yang lain
- Katanya dia "tidak bisa memberikan kesejahteraan, tapi bisa memberikan kebahagiaan"

Kegembiraan masyarakat itu sebetulnya sah-sah saja, namun apakah Komeng bisa melaksanakan tugasnya dengan baik nantinya? Apakah Komeng itu kompeten sebagai anggota DPD, ataukah nanti cuma jadi bahan guyonan saja? Kalau direnungkan sebetulnya agak miris ketika calon yang terpilih hanya berdasarkan popularitas semata. Ini juga mengindikasikan kalau sistem perpolitikan di Indonesia (secara umum) masih kacau, ketika pemilih tidak bisa mendapatkan informasi keseluruhan tentang calon-calon tsb. Istilahnya banyak pemilih itu sebagai "uninformed buyer" yang beli cuma gegara informasi terbatas. Butuhnya kabel HDMI malah beli kabel Display Port. Iya sama buat display, tapi ga nyambung!

Yuk komeng di bawah!

Sumur:
1. https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20240318210042-234-1075895/uhuy-komeng-dan-jihan-fahira-lolos-jadi-dpd-wakili-jawa-barat
2. https://www.youtube.com/watch?v=tboXUgcHuGc
3. https://www.youtube.com/watch?v=ahKQDmSIj0Q

Investment is a necessity only AFTER all your basic needs are fulfilled. Taking an analogy from nature, consider a tree, it requires soil, water, a suitable pot, and fertilizer for optimal growth. Without meeting these essential needs adequately, the tree's growth will be stunted or hindered. Hence, investing in a new, larger pot prematurely would be futile. Instead, prudent investment should be made in fulfilling the existing requirements to ensure healthy growth. Only when these foundational needs are met can one consider expanding resources for future growth. You invest for the future, for the new and bigger pot, and you won't need it if you are stunted or even die.

Wah, ntar ane ga boleh ikutan sigcamp Indodax dong (kalo nantinya ada)
Anyway, percuma aja si ini OP juga hit and run aja, minim niat mau berkomunitas...
Mungkin petinggi exchanger udah pada kaya gegara BTC jadi udah ga fokus mau berbisnis lagi. Ya harusnya makin diperbaiki meskipun udah kaya, biar tambah kaya

Kalau jumlahnya make sense dengan biaya transaksi nanti ketika mau transfer dari market dan cash out di market, dompet non-kustodian (yang pakai private key sendiri) tentu merupakan pilihan utama. Tapi kalau jumlahnya hanya sedikit tentunya tidak make sense untuk menggunakan dompet non-kustodian, kecuali kalau mau hold jangka panjang, dengan harapan ada update di masa depan yang bikin transfer jadi murah.

Jadi ya semuanya tergantung nominal dan berapa lama mau simpan itu koin.

Not sure if the forecast from the CEO of Five Street Gaming is qualified to get our attention, I mean I didn't know the company until I read this thread. Anyway, the trend of social gaming can be seen also in the video games industry, with more games offering online features, such as PvP, Party, etc. However, there is still a huge market for single-player games as well... The market won't converge into "social gambling" but is more segmented. Yes, there is more demand for social gambling, but there will be more demand for solo gambling or even anonymous gambling as well. He said what he said, was just because he wanted to promote his product.

The "good moral character" rule is there to prevent theft, embezzlement, and the like, not that the company actually cares about one's character
So as long as no rules are broken, and everything is running as it should, I see no reason for firing the employee in question. There are some exceptions if my company is a talent agency. In this situation, the public perception matters for the talent in question, so yeah, I see a reason to terminate his/her contract.

Since this is a hypothetical question, we can say that as long as he performs well, we see no reason to fire him. However, in reality, a person who is addicted to gambling often displays unwanted behavior, like borrowing money from co-workers, arriving late, not having a good focus, etc., which will negatively impact his performance.

Error rate dan "imaging" bawaan ga terkait usia gan, tapi emang makin busuk semakin bertambahnya usia. Misalnya punya ane;

Logitech:

Nah yang logitech dulu waktu masih baru imagingnya kotak semua baik Analog kiri maupun kanan, yang kiri jadi makin busuk gegara usia (padahal cuma dipakai bbrp bulan), yang kanan ga pernah dipencet. Gegara analognya ga akurat, ane main game platformer kek Ori & blind forest, Hollow knight, kek bocil mati mulu

Xbox:

Yang punya xbox udah keliatan bulet imagingnya, dan errornya juga kecil. Setelah dipakai 5+ tahun pun yang analog kiri cuma nambah error dikit.
Minimal kalau mau nikmat, error dan imagingnya kek gamepad yang ini daripada setres.

Trus agan bandingin hasilnya di video review kek ini misalnya: https://youtu.be/tCxDz_gOU6s&t=280
Buat bandingin antara logitech & xbox punya ane, dan rexus ato apapun pilihan agan.

Kan rata-rata nasional gan, artinya dari daerah yang UMR 2jtan juga masuk ke sono nurunin rata-rata DKI.

Peternakan masuk Pertanian, Kehutanan, Perikanan, kalo dilihat di https://www.bps.go.id/id/statistics-table?subject=557

Ini mungkin udah ga masuk survey karena bukan "buruh/karyawan/pegawai," mungkin masuk pekerja bebas

Sumur: https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/MTUyMSMy/rata-rata-upah-gaji--rupiah-.html

Wah kalo ane beli gamepad logitech F310 bbrp tahun lalu aja kapok gan, analognya errornya parah. Kalau udah biasa DS atau gamepad XBOX (yang ori) berasa jauh banget kualitas brand-brand budget.

Macbook Air berarti pakai adapter buat kabel DS4 (yang micro-USB to USB-A) ya? Keknya ini yang ga compatible.
Mungkin bisa nyoba adapter USB-C model yang dipakai di sini: https://www.youtube.com/watch?v=ep_99fhau3g (sayang ga ada info merek dsb).

Rexus brand budget gan, "mending" DS4-nya di reparasi atau beli DS5 sekalian
Kalo Windows sih gampang baru hype Gamesir G7 SE...

Di Youtube banyak tutorial tinggal colok USB doang bisa... Mungkin gamepadnya dicoba di PS dulu ato gmn gan, mungkin ga bisa konek USB gegara udah rusak.

Animasi original ada di: https://www.reddit.com/r/finansial/comments/1ba6e23/ratarata_upahgaji_di_indonesia_per_sektor/
Di sini ane lebih tertarik untuk diskusi substansinya.



Terlihat kalau jasa Informasi dan Komunikasi masih menjadi #1 bahkan mengalahkan pertambangan. Kemudian di 2023 disusul oleh Jasa Keuangan, yang berarti area juga termasuk FinTech... Ini adalah sektor yang dekat sekali dengan Bitcoin dan Kripto! Tren ke depan sepertinya sektor IT dan Finance masih memiliki prospek untuk menjadi yang teratas Rerata Gaji di Indonesia.

Kalau masih ingat dengan thread ane yang sebelumnya Selamat! Penghuni SFI Sr. Member - Legendary Minimal Masuk Kelas Menengah, sepintas angka rata-rata ini valid dan masuk akal. Dengan rata-rata di 2023 yang Rp 3,2jt maka sudah menjadi kelas menengah.

Yang lucu adalah sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang harusnya merupakan komparatif advantage bangsa ini malah tidak seksi (ada di #2 dari bawah). Kemudian pendidikan juga sedih karena makin melorot. Meskipun demikian kalau kita melihat dari kesenjangannya, sektor teratas bergaji 4,12x sektor terbawah di 2015, sedangkan di 2023, sektor teratas bergaji 2,74x sektor terbawah. Apakah ini tanda kemakmuran sudah semakin merata? Ataukah tanda bahwa sesama miskin dilarang saling mendahului?

Ada promo free jersey Aston Villa di Twitter.



Buat yang doyan main sportsbet, mayan nih kesempatan dapat jersey.

There is no "best" marketing strategy as it depends on your budget, goal, and your business scale. One example that stands out the most is Roobet & Duelbits huge raffle years ago. Just register and do some easy marketing stuff, and users will get a chance to win big. I think the casino got an instant registered member boost because of that campaign... It's the most hyped campaign as far as I remember.

There's also a slow but steady growth strategy like BK8 Wheels of Fortune when the user needs to deposit IDR 100,000 and get the chance of getting at least IDR 5,000 back on the WoF with the chance of getting a motorbike, iPhone, etc.

Rather than Max leveling which may take hours and probably burn money, I'd rather do bonus buy. I think Wild Swarm 2 on some casinos has the bonus buy feature where you can buy the 5 scatters spin, similar to "Swarm Mode." Just do it once and move on...

The increasing RTP stuff would also be addressed with Bonus Buy, many games offer better RTPs on Bonus Buys. Like 5 different bonus buy modes with 5 different RTPs, I think NoLimit City has the most collection of these kinds of games.

The problem is, you don't know if fossil fuels will REALLY run out, let's say, for another 40 years. It's the same as global warming status -- whether it's fact or not, as I've read papers from both sides. I understand that the majority of people accept this fossil fuel scarcity/crisis as a fact, but the majority isn't always right. And when the government makes decisions/rules based on speculation, you can expect the people will unnecessarily suffer.

LOL, your friends need to be told that the quality of game developers isn't the same. I mean you can't compare the quality of Pragmatic, Play'n GO, and other big brands to small and unknown developers. They are risking their money playing on rigged game... In case they win big (which is extremely lucky to get on such providers), the casino may or may not pay the players' winnings as well.

But surely migrating from old habits is difficult since players are already familiar with the UI of the small casino. In this case, BK8 has a great affiliate program if you want to get the opportunity to migrate players and earn some cash in the process.

The first Wild Swarm didn't mention RTP changes along with the player's level, and IIRC many of the similar slots with "level-up mechanics" also didn't state RTP changes. Play'n GO has many slots with level-up mechanics, for instance, Sweet Alchemy, Gemix, Gemix 2, etc. I don't like it since players must commit to playing the same title for quite a long time. It would get pretty boring quickly and you "can't" go anywhere since you already invested much time, money, and energy

Alasannya cuma popularitas, diharapkan yang ada hubungan ama Jokowi bisa ketularan popularitasnya. Sama aja kek majuin Artis, yang kek gini cuma modal popularitas.
IMO sah-sah saja toh nanti ujung-ujungnya yang milih adalah rakyat. Dan prediksi ane itu sulit menang karena (1) wanita, dan (2) hubungannya hanya sebatas mertua - menantu dengan Jokowi. Laen kalo yang maju anaknya Jokowi, mayan populer dan tampangnya ada mirip ama bapaknya.