Saya ingin membagikan satu kejadian khusus yang membuat saya harus merelakan aset saya hangus, sepertinya kejadian saya ini juga dapat dialami oleh siapapun. kasusnya adalah typo saat set stop loss, karena kebiasaan setelah pasang sering saya tinggal karena merasa sudah aman sudah ada SL, ternyata ketika kembali aset sudah minus banyak. Semoga kejadian ini dapat jadi pelajaran dan bisa membuat member lain lebih berhati-hati saat dagang di futures 

Sebenarnya telegram ini tidak jauh beda dengan media sosial lain, kasus seperti ini bisa dikatakan kasus klasik. Sudah dari dulu media sosial seperti telegram, FB, atau twitter dijadikan media oleh scammer untuk menipu orang-orang yang ceroboh. Saya katakan yang mudah tertipu itu orang-orang ceroboh, bukan diidentikan dengan newbie atau yang baru kenal crypto. Karena newbie pun kalau dia hati-hati dan realistis, tidak akan mudah tertipu. Paling tidak, kan bisa tanyakan ke orang lain atau teman yang dipercaya lebih berpengalaman.

Sebagai contoh lain, sebelumnya banyak sekali grup telegram official palsu Tokocrypto. Bahkan grup telegram palsu tersebut membernya jauh lebih banyak dibanding yang asli. Dan admin di sana menawarkan bantuan dengan meminta biaya melalui PM. Namun beberapa teman-teman yang terlanjur masuk di grup tele fake tersebut, tidak langsung mengiyakan tawaran tersebut karena merasa curiga. Akhirnya setelah tanya-tanya dan cross check sana-sini, mereka tau itu grup palsu. Mereka selamat pada kasus ini karena tidak ceroboh dan mau cross check dulu sebelum mengambil tindakan. Intinya, jangan gegabah.

ADA already provides many advantages in this bullrun period for those who keep it, especially when one saves ADA from the cheap price.
Many smart contract platforms compete with Ethereum and so far have worked well. For example BSC. But I hope they can compete healthily and still have a high volume in the exchange, because they are a very potential platform and have a serious goal and want to solve problems that will be the best solution for the crypto industry.

teman saya tertipu 3 juta dengan iming iming investasi indodax di grup telegram, karena terpikat iming iming roi yang gede.

telegram sudah menjadi sarang penipu, hati hati untuk para member yang aktif di sana, banyak grup palsu beredar dan jangan mau terpikat untung besar, kantong boleh tipis namun logika jangan tipis.

I think if you want to invest in the long term you can buy Bitcoin considering the price is always increasing every year. Meanwhile, if you want short-term, you can choose Altcoins like Ethereum, Binance, Tron. However, you should have a good understanding and ability to read market movements. Therefore, never buy shitcoin, invest in the top 10 altcoins

Yang saya pikir banyak orang yang ingin cepat kaya tanpa usaha kerja keras. Kalau pemikiranya seperti itu saya pikir masih akan terus ada korban. Terakhir saya dengar di bekasi (diliput media) ada dukun/ustad penganda uang. Dia memamerkan keahliannya mengandakan uang. Alhasil pihak berwenang pun menyelidiknya dan sebelum ditangkap di disuruh memamerkan cara dia mengandakan uang. Alat alatnya berbau klenik ada kotak hitam jenglot kain putih. Memang saat itu(video) kotak hitam yang awalnya kosong menjadi berisi uang banyak setelah dibacakan(mantara/apalah) olehnya. Pada akhirnya ternyata uang yang ada di situ menurut berita adalah uang palsu. Sepertinya sudah turun temurun kebanyakan orang kita masih percaya bau klenik , jadi itu bisa menjadi salah satu alasan mengapa masih ada percaya model seperti ini. Mengenai korbannya seertinya saya belum mendengar ada korban, polisi sudah bergerak cepat.

As per many people you must buy the coins like Bitcoin and Ethereum at first hand. After those coins, I am going to recommend and starting with IOTA, I think this is a really good coin and would be best to get on it early as the price is likely to start increasing and really high price by next year. If you haven’t known about this one, it’s best that you take out time and study it.

The next one I am going to recommend you invest your money in is Tezos, I see it going far in future due to how unique it is. Then Litecoin is another good coin to buy. But before considering any of these, it’s good you research them yourself before making a decision.

Ane kutip pepatah "Keledai tidak akan terjebak 2x dalam lubang yang sama", kalau investor sudah pernah terjebak dapat dipastikan mereka tidak akan lagi masuk hal yang seperti itu, kalau mereka cerdas.
Masalah penggandaan uang adalah hal yang sangat klasik jangankan crypto pakai duit kertas pun masih banyak yang terjebak oleh dukun pengganda uang, konsumennya juga bahkan ada yang sarjana. Apalagi crypto, rata-rata cukup berilmu pun sering terjebak janji manis bisa bikin 2x dalam sekejap, karena ane rasa disiplin ilmunya tidak pernah diajarkan ke arah sana, ilmu tersebut hanya tersedia di forum-forum internet.

Klo boleh tau update-nya mengenai apa dan sumber beritanya dari mana ??

Setiap orang yang melakukan transaksi pada jaringan ETH pasti merasa terbebani dengan besarnya nilai fee transaksi yang mesti dibayar, tetapi setiap orang juga memiliki pilihan untuk hengkang (pindah menggunakan jaringan lain) atau tetap bertahan di jaringan ETH. Klo hanya sekedar komplain tidak akan banyak membantu perkembangan Update ETH 2.0, daripada melakukan komplain-komplain tidak jelas lebih baik ikut berpartisipasi langsung dalam pengembangan Update ETH 2.0 tersebut (bagi yang mampu).